Alhamdulillahi robbill alamin, puji syukur keadirat Allah SWT, atas segala rahmat, hidayah, dan inayah-
Nya yang tiada ternilai sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “Unsur Golongan
Alkali”.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, tapi berkat bimbingan
dari Bapak Guru sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.
Terimakasih penulis haturkan kepada Ibu Reni Indarti, S.Pd M,Si sebagai guru mata pelajaran Kimia
yang telah membimbing penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, tidak lupa pula penulis
mengucapkan terimakasih kepada:
1. Orang tua penulis yang terus memberikan do’a restu, dukungan baik meteri maupun spiritual dengan penuh
keikhlasan dan kesabaran.
2. Teman-teman kelas yang telah berbagi suka maupun duka, atas kebersamaan dan persahabatan kalian sangat
memberikan arti kehidupan yang merupakan anugerah terindah.
3. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan makalah. Terutama kepada “google” yang
telah memberikan banyak informasi dan bahan kepada penulis dalam menyelesaikan makalah.
Akhir kata penulis menyadari hasil makalah ini masih banyak kekurangan oleh sebab itu kritik yang
bersifat membangun dari pembaca senantiasa penulis harapkan demi kesempurnaan wawasan penulis dan
semoga makalah ini dapat berguna sebagai bacaan dan menambah ilmu pengetahuan pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...................................................................... 0
DAFTAR ISI..................................................................................... 1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................... 2
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan........................................................................................... 2
D. Manfaat Penulisan ......................................................................................... 2
BAB II KAJIAN TEORI
A. Unsur-Unsur Gol. Alkali ............................................................................... 3
B. Sifat-Sifat Unsur Gol. Alkali ........................................................................ 3
C. Keberadaan Unsur Gol. Alkali ...................................................................... 4
D. Cara Pembuatan Unsur Gol. Alkali ............................................................... 4
E. Kegunaan Unsur Gol. Alkali ......................................................................... 4
BAB III PEMBAHASAN
A. Unsur-Unsur Gol. Alkali ............................................................................. 6
B. Sifat-Sifat Unsur Gol. Alkali ...................................................................... 6
1. Sifat Fisik Unsur Gol. Alkali ........................................................................ 6
2. Sifat Kimia Unsur Gol. Alkali ...................................................................... 7
a. Reaksi Dengan Air ....................................................................................... 7
b. Reaksi Dengan Udara ................................................................................... 7
c. Reaksi Dengan Hidrogen ............................................................................. 8
d. Reaksi Dengan Halogen ............................................................................... 8
e. Reaksi Dengan Senyawa.............................................................................. 8
C. Keberadaan Unsur Gol. Alkali ................................................................... 8
D. Cara Membuat Unsur Gol. Alkali .............................................................. 9
1. Elektrolisis Litium......................................................................... 9
2. Elektrolisis Natrium ............................................10
3. Metode reduksi.....................................................11
E. Kegunaan Unsur Gol. Alkali........................................12
1. Logam alkali...................................................................12
2. Senyawa alkali............ .................................................. 12
BAB II
KAJIAN TEORI
BAB III
PEMBAHASAN
A. Unsur-unsur Golongan Alkali
Nama “alkali” berasal dari bahasa Arab, al-qali,yang artinya “abu”,sebab para ilmuan Muslim pada abad
pertengahan mendapatkan garam-garam alkali dari abu tumbuhan laut yang dibakar. Dalam Sistem Periodik
Unsur, unsur-unsur yang terletak pada golongan IA yaitu litium (Li), natrium (Na), kalium (K), rubidium (Rb),
sesium (Cs) dan fransium (Fr) disebut logam alkali.
B. Sifat-sifat Unsur Golongan Alkali
Berdasarkan konfigurasi elektron diketahui semua unsur alkali memiliki 1 elektron yang terletak pada
kulit terluar. Persamaan ini menyebabkan unsur-unsur alkali memiliki sifat kimia yang mirip.
1. Sifat Fisik Unsur golongan Alkali
Secara umum, logam alkali ditemukan dalam bentuk padat, kecuali sesium yang berbentuk cair. Padatan
logam alkali sangat lunak seperti sabun atau lilin sehingga dapat diiris menggunakan pisau. Hal ini disebabkan
karena logam alkali hanya memiliki satu elektron pada kulit terluarnya. Beberapa sifat fisik logam alkali seperti
yang tertera di bawah ini.
Tabel 2. Sifat fisik logam alkali
3. Metode Reduksi
Gambar 3. logam kalium
Kalium, rubidium, dan sesium tidak dapat diperoleh dengan proses elektrolis karena logam-logam yang
terbentuk pada anoda akan segera larut kembali dalam larutan garam yang digunakan. Oleh sebab itu untuk
memperoleh Kalium, rubidium, dan sesium dilakukan melalui metode reduksi.
Gambar 4. logam sesium
Proses yang dilakukan untuk memperoleh ketiga logam ini serupa yaitu dengan mereaksikan lelehan garamnya
dengan natrium.
Na + LCl ―→ L + NaCl (L= kalium, rubidium dan sesium)
Dari reaksi di atas L dalam bentuk gas yang dialirkan keluar. Gas yang keluar kemudian dipadatkan
dengan menurunkan tekanan atau suhu sehingga terbentuk padatan logam L. Karena jumlah produk berkurang
maka reaksi akan bergeser ke arah produk. Demikian seterusnya hingga semua logam L habis bereaksi.
Gambar 5. logam rubidium
BAB IV
KESIMPULAN & SARAN
A. KESIMPULAN
Dari beberapa penjelasan yang telah dibahas, dapat ditarik kesimpulan bah wa Dalam sistim periodik
logam alkali terdapat pada kolom pertama paling kiri sering juga disebut dengan ”Golongan IA”, terdiri dari:
lithium (Li), sodium (Na), potassium (K), rubidium (Rb), cesium (Cs) dan francium (Fr). Disebut logam alkali
karena oksidanya dapat bereaksi dengan air menghasilkan larutan yang bersifat basa (alkaline). Logam Alkali
juga memiliki sifat-sifat fisika dan kimia, seperti logam alkali berbentuk padatan kristalin, merupakan
penghantar panas dan listrik yang baik, merupakan reduktor paling kuat, mudah bereaksi dengan air, sehingga
logam harus disimpan dalam minyak tanah, dan lain-lain. Logam alkali juga memiliki kelimpahan di alam yang
berbeda-beda, misalnya natrium yang merupakan unsur terbanyak yang ada di alam.
Logam alkali ini juga dapat dibuat, baik melalui proses elektrolisis untuk logam alkali, dan reduksi
untuk senyawa alkali. Selain itu, logam alkali memiliki benyak peran dalam kehidupan sehari-hari, baik
dibidang industri maupun di laboraratorium sebagai ilmu pengetahuan.
B. SARAN
1. Bagi para pembaca makalah ini, sebaiknya tidak merasa puas, karena masih banyak ilmu-ilmu yang dapat
diperoleh dari berbagai sumber.
2. Sebaiknya mencari ilmu lain untuk lebih memperdalam materi mengenai Kimia Unsur.
3. Alangkah baiknya jika mempelajari juga unsur-unsur kimia yang lain dalam tabel periodik.
Pengaruh ,sifat2 reaksi kimia reaksi fisika akibat