Anda di halaman 1dari 2

KB SUNTIK

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP Tgl.Terbit : 10 Juli 2015

Halaman : 1/3

TTD Ka Puskesmas Kepala Puskesmas


UPT PUSKESMAS
dr.S. Legiani
CIBINONG
NIP 197505262008102001

Penggunaan alat kontrasepsi suntik merupakan tindakan invasive karena


PENGERTIAN menembus pelindung kulit, penyuntikan harus dilakukan dengan hati-hati dengan
teknik antiseptic mencegah infeksi.

TUJUAN Sebagai acuan dalam melakukan pemberian KB suntik.


1. Keputusan Kepala Puskesmas No.445/SK -001 /UPT.Cib tentang Jenis
Pelayanan di Puskesmas.
KEBIJAKAN
2. Keputusan Kepala Puskesmas No.445/SK -45 /UPT.Cib tentang Layanan
Klinis Yang Menjamin Kesinambungan Layanan.
1. Buku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan
tahun 2013
REFERENSI
2. Pedoman Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak ( PWS KIA )

a. Alat
1. Obat yang akan disuntikkan (depo provera, cyclofem)
2. Semprit suntik dan jarumnya (sekali pakai)
3. Alkohol 60 – 90 %

b. Instruksi kerja
1) Cuci tangan dengan sabun dan bilas dengan air mengalir, keringkan
dengan handuk
2) Buka dan buang tutup kaleng pada vial yang menutupi karet, hapus karet
yang ada dibagian atas vial dengan kapas yang telah dibasahi dengan
alkohol 60 – 90 %, biarkan kering
3) Bila menggunakan jarum atau semprit sekali pakai, segera buka plastiknya
Bila menggunakan jarum atau semprit yang telah disterilkan dengan DTT,
pakai korentang yang telah di DTT untuk mengambilnya
4) Pasang jarum pada semprit suntik dengan memasukkan jarum pada mulut
semprit penghubung
5) Balikkan vial dengan mulut vial ke bawah. Masukkan cairan suntik dalam
semprit, gunakan jarum yang sama untuk menghisap kontrasepsi suntik
yang menyuntikkn klien
c. Teknik suntikan
1. Kocok botol dengan baik, hindarkan terjadinya gelembung-gelembung
udara (pada KB suntik), keluarkan isinya
2. Suntikkan secara intra muskular dalam di daerah pantat (daerah gluteal).
PROSEUDR Apabila suntikan diberikan terlalu dangkal, penyerapan kontrasepsi
suntikan akan lambat dan tidak bekerja segera dan efektif
3. Depo provera (3 ml / 150 mg atau 1 ml / 150 mg) diberikan setiap 3 bulan
(12 minggu)

UNIT TERKAIT Poli KIA

Anda mungkin juga menyukai