PEMBAHASAN
3. Berdasarkan tujuannya
Sumber daya alam di bedakan atas 3 jenis yaitu :
a. Sumber daya alam bahan industri ialah sumber daya alam yang umumnya di gunakan
sebagai bahandasar atau bahan baku industri misalnya tanah liat, belerang dan lain-lain.
b. Sumber daya alam bahan pangan ialah sumber daya alam yang digunakan sebagai
bahan pangan baik langsung maupun melalui pengelolahan terlebih dahulu misalnya padi,
jagung, dan kedelai.
c. Sumber daya alam bahan sandang ialah sumber daya alam yang dapat di gunakan
sebagai bahan baku pembuatan sandang misalnya sutra dan kapas.
7. Berdasarkan Jenis
Menurut jenisnya, sumber daya alam dibagi dua sebagai berikut :
a. Sumber daya alam nonhayati (abiotik) disebut juga sumber daya alam fisik, yaitu
sumber daya alam yang berupa benda-benda mati. Misalnya : bahan tambang, tanah, air,
dan kincir angin.
b. Sumber daya alam hayati (biotik); merupakan sumber daya alam yang berupa
makhluk hidup. Misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, dan manusia.
Letusan gunung berapi merupakan salah satu aktivitas vulkanisme. Letusan gunung
berapi merupakan gejala alam. Manusia tidak mampu membendung atau
mencegahnya. Akibat dari letusan gunung berapi dapat merusak lingkungan hidup.
Siklon adalah tekanan udara rendah berupa angin-angin topan atau badai.
Kerusakan yang ditimbulkannya tergantung dengan kuat arusnya. Tipe-tipe siklon
:
a) Siklon tropik : terjadi di permukaan laut.
b) Siklon Gelombang : di daerah lintang sedang dan lintang tinggi bersifat
sangat merusak.
c) Tornado di AS : merupakan siklon hebat yang berasal dari anginnya yang
sangat kuat.
d) Kerusakan yang disebabkan oleh angin topan adalah sebagai berikut:
a)). Rumah-rumah yang kurang kuat terbawa sampai beberapa kilometer.
b)). Bangunan rumah tembok dan gedung–gedung rusak atapnya bahkan
ada yang roboh.
c)). Merusak areal hutan, perkebunan, dan pertanian.
e) Musim Kemarau
Beberapa kerusakan akibat musim kemarau,adalah sebagai berikut :
1. Tumbuh-tumbuhan banyak yang mati sehingga dapat mengancam
kehidupan makhluk hidup lainya.
2. Sungai-sungai, danau-danau dan air tanah menjadi kering sehingga
dapat merugikan daerah pertanian
3. Sumur-sumur dan sumber air kering.
2. Kerusakan akibat ulah manusia.
a. Pertanian
Penggundulan hutan merupakan salah satu contoh kerusakan yang diakibatkan oleh
kegiatan pertanian ladang berpindah. Tempat yang ditinggalkan menjadi kurang
subur dan ditumbuhi alang-alang. Akibat lebih jauh, saat musim hujan akan terjadi
proses pengikisan tanah permukaan yang intensif. Hal ini bisa menyebabkan banjir,
sementara itu saat musim kemarau tempat seperti itu akan mengalami kekurangan air.
b. Perikanan
Cara penangkapan ikan yang salah, seperti menggunakan pukat harimau juga
menyebabkan kian berkurangnya jenis-jenis ikan tertentu di daerah perairan. Apalagi
bila menggunakan bahan peledak, tidak saja ikan besar yang mati, tetapi larva dan
ikan-ikan kecil lainnya juga ikut mati.
c. Teknologi dan Industri
Penggunaan traktor dalam membajak sawah sebagai alat bantu, traktor memang
mempermudah dan mempercepat dalam membajak sawah. Namun, kadang ada hal
lain yang terbawa seperti, sisa bahan bakar, buangan oli, dan sebagainya. Hal tersebut
bisa merusak lingkungan.
d. Pencemaran
Pencemaran (polusi) adalah peristiwa berubahnya keadaan alam (udara, air, dan
tanah) karena adanya unsur-unsur baru atau meningkatnya sejumlah unsur tertentu.
Macam-macam pencemaran adalah sebagai berikut :
a) Pencemaran Udara
Hasil limbah industri, limbah pertambangan, dan asap kendaraan bermotor dapat
mencemari udara. Asap-asap hasil pembuangan tersebut terdiri atas karbon
monoksida, karbon dioksida, dan belerang dioksida. Karbon dioksida
mengakibatkan hawa pengap dan naiknya suhu permukaan bumi. Karbon
monoksida dapat meracuni dan mematikan makhluk hidup sedangkan belerang
dioksida menyebabkan udara bersifat korosif yang menimbulkan proses
perkaratan pada logam.
b) Pencemaran suara
Pencemaran suara dapat timbul dari bising-bising suara mobil, kereta api,
pesawat udara, dan jet. Di pusat-pusat hiburan dapat pula terjadi pencemaran
suara yang bersumber dari tape recorder yang diputar keras-keras. Adanya
pencemaran suara dapat mengakibatkan timbulnya berbagai penyakit dan
gangguan pada manusia dan hewan ternak, seperti gangguan jantung, pernafasan
dan gangguan saraf.
c) Pencemaran air
d) Pembuangan sisa-sisa industri secara sembarangan bisa mencemarkan sungai dan
laut. Jika sungai dan laut tercemar, akibatnya banyak ikan dan mikrobiologi yang
hidup di dalamnya tak mampu hidup lagi. Selain itu air sungai dan laut yang
tercemar itu juga mengakibatkan sumber air tercemar sehingga manusia sulit
mendapat air minum yang sehat dan bersih.
e) Pencemaran tanah
Pada dasarnya tanah pun dapat mengalami pencemaran, penyebabnya antara lain
:
Bangunan barang-barang atau zat-zat yang tidak larut dalam air yang
berasal dari pabrik-pabrik.
Pembuangan ampas kimia dan kertas plastik bekas pembungkus botol
bekas.
Banjir
Faktor-faktor lingkungan yang menyebabkan banjir, antara lain :
Terjadinya bencana tanah longsor dan banjir merupakan peristiwa yang berkaitan
dengan masalah tanah. Banjir telah menyebabkan pengikisan lapisan tanah oleh aliran air
yang disebut erosi yan berdampak pada hilangnya kesuburan tanah serta terkikisnya lapisan
tanah dari permukaan bumi. Tanah longsor disebabkan karena tak ada lagi unsur yang
menahan lapisan tanah pada tempatnya sehingga menimbulkan kerusakan. Pelestarian tanah
dapat dilakukan dengan cara menggalakkan kegiatan menanam pohon / penghijauan kembali
terhadap tanah yang semula gundul. Untuk daerah perbukitan / pegunungan yang posisi
tanahnya miring perlu dibangun terassering/sengkedan, sehingga mampu menghambat laju
aliran air hujan. Langkah-langkah untuk menjaga kestabilan lahan pertanian daerah miring
dan untuk mengurangi erosi tanah adalah sebagai berikut