Makalah

PSIKOLOGI OLAHRAGA

“Implementasi Motivasi Rendah Dalam Olahraga Bola Volly (Smash)”

Disusun Oleh

Nama : Suanto Dehimeli

NIM : 831 415 044

Kelas :B

Semester : V (Lima)

JURUSAN PENJASKES-REK

FAKULTAS OLAHRAGA DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2017
 Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan yang maha Esa atas segala rahmatnya sehingga makalah
ini dapat tersusun hingga selesai, tidak lupa penulis juga mengucapkan banyak terima kasih
atas bantuan dari semua pihak yang telah membantu saya dalam menyusun makalah ini .

Dan harapan saya semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini
untuk menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman saya, saya yakin masih banyak
kekuranagan dalam makalah ini oleh karena itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Gorontalo, September 2017

Penyusun
 Pembahasan

1. Pengertian Psikologi

Psikologi adalah salah satu bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang
mempelajari mengenai perilaku, fungsi mental dan proses mental manusia secara
ilmiah.

Psikologi berasal dari basaha yunani psychology yang merupakan gabungan dari kata
psyche dan logos. Psyche berarti jiwa dan logos berarti ilmu. Secara harafifah psikologi
adalah ilmu jiwa.

2. Definisi Dari Para Ahli Tentang Motivasi

a. Apta Mylsidayu (2014:23) mengatakan bahwa motivasi merupakan kekuatan yang

mendorong seseorang untuk beraksi/tidak beraksi untuk menentukan arah aktivitas
terhadap pencapaian tujuan.

b..Nyayu Khodija. (2016:150) bahwa motivasi adalah sebuah konsep yang digunakan
untuk menjelaskan inisiasi, arah dan intensitas individu.

c. Hamzah B. Uno. (2016:1) berpendapat bahwa motivasi adalah dorongan dasar yang
menggerakkan seseorang bertingkah laku.

Kesimpulan : Dari ketiga definisi diatas dapat saya simpulkan bahwa motivasi adalah
dorongan yang sangat besar bagi kehidupan manusia didunia untuk
mengarahkan ataupun menentukan arah untuk mencapai tujuan yang lebih
baik dan merupakan kekuatan seseorang untuk bertingkah laku.

3. Apta Mylsidayu (2014:29) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi

Motivasi dipengaruhi oleh dua faktor yakni factor internal dan factor eksternal.

a. Faktor internal meliputi :

 Pembawaan atlet
 Tingkat pendidikan
 Pengalaman masa lalu
 Cita-cita
 Harapan
 b. Faktor eksternal meliputi :

 Fasilitas yang tersedia

 Sarana dan prasarana
 Metode latihan
 Program latihan
 Lingkungan/iklim pembinaan

4. Apta Mylsidayu (2014:29-33) Cara Mengatasi Motivasi Rendah

a. Motivasi verbal
adalah motivasi dengan kata-kata atau ucapan, bicara atau berdiskusi

b. Motivasi perilaku
ialah motivasi untuk bersikap dan berperilaku positif dalam usahanya
mencapai keberhasilan baik dalam aktivitas olahraga maupun aktivitas lainnya
dimasyarakat.

c. Motivasi insentif (bonus)

teknik motivasi ini dengan cara memberikan bonus yang bertujuan menambah
semangat belajar/berlatih

d. Motivasi visualisasi (imajinasi)

teknik motivasi ini bertujan untuk mempercepat proses belajar dengan
membangkitkan semangat.

e. Motivasi intimidasi
teknik motivasi ini berupa ditekan/ditakut-takuti.

f. Motivasi berbicara sendiri

motivasi ini umumnya diberikan sebelum pertandingan dimulai.

g. Motivasi supertisi
supertisi adalah suatu motivasi yang percaya pada peralatan/symbol yang
dianggap memiliki kekuatan/daya dorong mental.

h. Motivasi ritual (berupa perilaku)

ritual adalah motivasi yang berupa perilaku sebelum bertanding yang menjadi
sebuah kebiasaan.
5. Olahraga Bola Volli Menurut Beberapa Ahli

a. Muhajir (2014:16) permainan bola volli adalah suatu cabang olahraga dengan ciri
gerakan men-volley bola diudara hilir mudik melalui net, dengan maksud menjatuhkan
bola didalam petak lapangan lawan sebanyak mungkin.

b. Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan RI (2013:17) bahwa permainan bola volli

adalah permainan beregu bola besar yang memerlukan keterampilan dan kerjasama
yang baik.

c. Jurnal pendidikan olahraga (2014:83) permainan bola volli merupakan permainan

yang tidak mudah karena bola volli merupakan permainan yang sifatnya beregu yang
memerlukan kerjasama antar sesama pemain.

Kesimpulan : Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa permainan bola volly
adalah permainan bola besar secara beregu dengan ciri gerakan men-
volley bola di udara hilir mudik melalui net dan memerlukan
keterampilan kerja sama tim atau sesama pemain dengan tujuan
mendapatkan poin dan bisa memenangkan pertandingan.

6. Implementasi

Kurangnya motivasi dalam diri seseorang sangat mempengaruhi pervomnya

atau dapat mengurangi semangat. Dalam permainan olahraga bola volli khususnya dalam
melakukan smash sangatlah bergantung pada motivasi baik dari luar maupun dalam diri
seseorang, kurangnya motivasi dalam melakukan smash sangat mempengaruhi mental
seorang atlet, dapat menghancurkan permainan dan akan timbul rasa tidak percaya diri
dalam bermain. Kurangnya motivasi akan menimbulkan beberapa hal antara lain :

a. tidak percaya diri

b. tidak bersemangat

c. menciptakan rasa keragu-raguan

d. kerja sama yang tidak baik

Tetapi jika motivasinya tinggi maka juangnya juga tinggi, baik itu motivasi dari luar
maupun dalam diri sendiri.
 Daftar pustaka

Jurnal Olahraga Pendidikan. 2014. Olahraga Pendidikan Volume 1, No 1, 2014. Asisten

Olahraga Pendidikan,Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga. Kementrian
Pendidikan Pemuda Dan Olahraga RI. Jakarta Pusat

Khodijah Nyayu. 2016. Psikologi Pendidikan. PT Rajagrafindo Persada. Jakarta

Kementrian Pendidikan Dan kebudayaan RI.2013. Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan.

Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan. Jakarta

Mylsidayu Apta. 2014. Psikologi Olahraga. PT Bumi Akrasa. Jakarta

Muhajir. 2014. Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan. Erlangga. Bandung

Uno B. Hamzah. 2016. Teori Motivasi Dan Pengukurannya. PT Bumi Akrasa. Jakarta