Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Gizi Pada Balita


Hari / Tanggal : Jum’at/ 5 Mei 2015
Waktu : 40 Menit
Tempat : Posyandu Balita Rt. 29
Sasaran : Warga setempat RT. 29
Penyuluh : Mahasiswi Akademi Kebidanan Abdi Persada Banjarmasin
1. Eva Afriani
2. Jenny Yudha Astuti
3. Mirna Rama Dwi Yanti
4. Reni Pramularsih
5. Syifa Aulia

1. TIU (Tujuan Instruksional Umum)


Setelah mengikuti penyuluhan selama 15 menit diharapkan Ibu-ibu yang
mempunyai balita usia 1-5 tahun mampu memahami/mengetahui/mengerti tentang
nutrisi pada balita.

2. TIK(Tujuan Instruksional Khusus)


Setelah mengikuti penyuluhan selama 15 menit di harapkan Ibu-ibu yang
mempunyai balita usia 1-5 tahun mampu memahami tentang:
a. Menjelaskan kembali tentang pengertian gizi
b. Mengulang kembali Penyebab Gizi Kurang
c. Mengulang kembali Tanda Gejala Gizi Kurang
d. Mengulang kembali Penyebab Gizi Berlebih
e. Mengulang kembali Tanda Gejala Gizi Berlebih
f. Menjelaskan sumber-sumber gizi
g. Mengulang kembali Menu Makanan untuk Balita

3. Materi
a. Pengertian Gizi
b. Penyebab Gizi Kurang
c. Tanda Gejala Gizi Kurang
d. Sumber-sumber Zat Gizi
e. Menu Makanan untuk Balita
Terlampir

4. Metode : Ceramah
Tanya jawab

5. Media : Flip chart

6. Kegiatan Belajar Mengajar


No Waktu danKegiatan Pemberi Materi Kegiatan Sasaran Media
Tahap
1. Tahap 1. Mengucapkan Salam 1. Menjawab Salam
2. Mendengarkan
Orientasi 2. Memperkenalkan
Perkenalan
(2 menit) Anggota kelompok
3. Memperhatikan TIU
3. Menyampaikan TIU dan
dan TIK
TIK 4. Menyampaikan hal -
4. Apresepsi (Mengkaji hal tentang
Pengetahuan Sasaran) perkembangan remaja
5. Memilih bahasa Yang
5. Kontrak Bahasa
akan digunakan
2. Tahap kerja 1. Menjelaskan 1. Memperhatikan -Flip
(5 menit) Tentang: Penjelasan chart
a. Pengertian Gizi 2.Memperhatikan
b. Penyebab Gizi penjelasan
Kurang 3. Sasaran
c. Tanda Gejala Gizi Mengajuka
Kurang Pertanyaan
d. Penyebab Gizi 4.Mendengarkan
Lebih Jawaban dari
e. Akibat Gizi Presentator
Berlebih 5. Merasa dihargai dan
f. Sumber-sumber Zat senang
Gizi
g. Menu Makanan
untuk Balita
2. Memberi Kesempatan
Bertanya kepada
Sasaran
3. Menjawab pertanyaan
3. Tahap Terminasi 1. Evaluasi Penyuluhan 1. Menjawab Pertanyaan
(3 menit) 2. Menyimpulkan 2. Memperhatikan
3.Kontrak waktu berikutnya 3. Menjawab
4. Menutup dengan Salam 4. Menjawab Salam
7. Evaluasi
a. Prosedur
Pertanyaan lisan tentang
1) Pengertian Gizi
2) Penyebab Gizi Kurang
3) Tanda Gejala Gizi Kurang
4) Penyebab Gizi Berlebih
5) Akibat Gizi Berlebih
6) Sumber-sumber Zat Gizi
7) Menu Makanan untuk Balita
8) Cara pembuatan bubur tim
b. Kriteria
1) Struktur :
a) Menyiapkan SAP
b) Menyiapkan media
c) Menyiapkan tempat
d) Kontrak waktu dengan sasaran
2) Proses :
a) Sasaran memperhatikan saat diberi pendidikan Kesehatan
b) Sasaran aktif bertanya
c) Sasaran mampu mengulangi materi yang diberikan oleh presentator
d) Hasil : -Sasaran mampu menjawab pertanyaan
e) > 80% = Berhasil
50-80% = Cukup
< 50% = Kurang berhasil

MATERI PEMBAHASAN
A. Pengertian
Gizi adalah makanan yang cukup mengandung zat-zat yang dibutuh-
kan untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi organ tubuh
serta menghasilkan energi.

B. Gizi Kurang
1. Jumlah makanan yang dimakan kurang
2. Jenis bahan makanan tidak seimbang
3. Makanan tidak teratur
4. Penyakit
5. Anak banyak jajan di luar

C. Tanda dan gejala Gizi Kurang


1. Berat badan kurang dari normal/ kurus.
2. Nafsu makan berkurang
3. Rambut tipis dan merah
4. Kurang bersemangat
5. Mata pucat
6. Mudah lelah
7. Malas beraktifitas
8. Cengeng

D. Akibat dari gizi kurang


1. Kecerdasan kurang
2. Kurang darah
3. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
4. Mudah terserang penyakit.

E. Cara memotivasi makanan pada anak


1. Membuat suasana makan anak menyenangkan.
2. Jangan memaksa / mengomeli anak ketika anak makan.
3. Berikan kebebasan anak dalam memilih menu makanan dengan tetap
mempertahankan gizi yang seimbang.

F. Pencegahan gizi kurang


1. Dahulukan makan dari pada jajan.
2. Makan minimal 3× per hari dengan teratur.

G. Penyebab Gizi Berlebih


1. Faktor Keturunan (Genetik)
2. Faktor Makanan
3. Jenis-jenis makanan yang dapat menyebabkan obesitas diantaranya :
a) Fast food (makanan siap saji)
Pada era modern sekarang dimana orang tua sangat sibuk dengan
pekerjaannya, banyak yang memilih restoran cepat saji untuk makan
siang atau malam dan tak jarang pula membawa serta anak-anaknya.
Karena rasanya yang enak dan cepat saji banyak anak-anak yang
menyukai makan tersebut, padahal kandungan gizinya kurang baik untuk
pertumbuhan anak sementara kandungan gula dan lemaknya sangat tinggi
yang menyebabkan terjadinya obesitas terutama pada anak-anak. Oleh
karenanya makanan cepat saji sering pula disebut dengan istilah Junk
Food atau makanan sampah.
b) Makanan ringan dalam kemasan atau makanan manis menjadi hal yang
patut diperhatikan karena dapat menyebabkan obesitas.
c) Minuman ringan (Soft Drink)
Minuman ringan (soft drink) terbukti pula memiliki kandungan
gula yang tinggi sehingga berat badan akan cepat naik bila mengkonsumsi
minuman tersebut secara rutin. Rasa minuman yang nikmat dan
menyegarkan membuat anak-anak sangat suka minuman ini.

H. Kurangnya Gerakan (Aktivitas) Fisik


Sebelumnya permainan anak pada umumnya merupakan permainan fisik
yang mengharuskan anak berlari, melompat atau gerakan lainnya Namun Seiring
dengan perkembangan teknologi yang semakin maju kegiatan anak tersebut
tergantikan dengan adanya computer, permainan game elektronik, internet atau
televise yang menyebabkan anak kurang gerak karena cukup hanya dengan
menonton, duduk dan diam sehingga anak kurang melakukan gerak badan
akibatbya menjadi kelebihan berat badan.

I. Akibat Gizi Berlebih


Jika obesitas dibiarkan begitu saja dan tidak ditangani dengan serius
maka akan berakibat timbulnya beberapa penyakit diantaranya : darah tinggi,
diabetes bahkan penyakit jantung yang dapat pula terjadi pada anak-anak yang
mengalami obesitas akibat timbunan lemak, kolesterol, dan gula dalam tubuh.
Disamping itu anak-anak yang kelebihan berat badan atau kegemukan
akan terganggu pertumbuhannya pada organ-organ tertentu yang seharusnya
berkembang, karena mengalami kesulitan bergerak dan timbunan lemak yang
berlebihan. Belum lagi efek psikologis yang dialami anak, misalnya ejekan dari
teman-teman bermain atau teman sekolah
J. Sumber-sumber zat gizi
1. Karbohidrat; sebagai sumber tenaga dan energi.
2. Lemak; sebagai sumber tenaga.
3. Vitamin; sebagai zat pengatur.
4. Protein; sebagai zat pembangun.

K. Menu Makanan Untuk Balita


Bahan Umur Umur
Makanan 1-3 th. 4-6 th.
Daging, 25 gr 50 gr (2 potong se-besar kotak korek api)
ikan, telur (1 potong)
Nasi 150 gr 200 gr
Tempe (3/4 piring) (1 piring)
Sayur daun 50 gr (2 potong se-besar 75 gr (3 potong se-besar kotak korek api)
kotak korek api)
Buah- 150 gr 150 gr
buahan (1/2 mangkuk kecil) (3/4 mangkuk kecil)

Susu 100 gr 200 gr


(1 potong) (2 potong)
100 gr
100 gr (1 gelas)
(1 gelas)
DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI. 1996. 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang, Jakarta

Depkes RI. 1999. Pedoman Tata Laksana Kurang Energi Protein Pda Anak di
Puskesmas dan di Rumah Tangga. Jakarta

Moore, M. Courtney. 1997. Buku Pedoman Terapi Diet dan Nutrisi, Jakarta : EGC

Supriasa, I Dewa Nyoman. 2001. Penilaian Status Gizi. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai