LAMPIRAN : KEPUTUSAN DIREKTUR RSIA FATMA BOJONEGORO

NOMOR : 048/SK-DIR/RSIAF/VIII/2017
TANGGAL : 01 AGUSTUS 2017

PANDUAN
PEMBERIAN INFORMASI TERMASUK
RENCANA PENGOBATAN
2017

Jl. LETTU SUYITNO NO. 2 BOJONEGORO

Telp. (0353) 571576 E-mail: rsiafatma_bjn@yahoo.com
PANDUAN PEMBERIAN INFORMASI TERMASUK RENCANA PENGOBATAN
DI RSIA FATMA BOJONEGORO

BAB I
DEFINISI

1. Informasi adalah suatu pesan yang dikumpulkan oleh seseorang

kepada orang lain dengan harapan orang yang menerima informasi
dapat mengetahui, memahami dan mengimplementasikan pesan
tersebut.
2. Informasi medis adalah informasi mengenai diagnosa medis pasien
yang disampaikan oleh dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP)
3. Dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP) adalah dokter yang
bertanggung jawab sepenuhnya atas pengelolaan asuhan medis
seorang pasien dirumah sakit.
4. Pemberian informasi kepada pasien atau keluarga tentang diagnosa,
dasar diagnosa, tes diagnostik, perkembangan penyakit, komplikasi
yang mungkin terjadi, prognosis dan alternatif tindakan merupakan
kewajiban dari DPJP.
 BAB II
RUANG LINGKUP
Panduan ini berlaku pada semua unit pelayanan di RSIA FATMA
Bojonegoro yang meliputi :
1. Unit Gawat Darurat
2. Unit Rawat Jalan
3. Unit Rawat Inap
4. Rekam Medik
5. Sasaran Penunjang Medis Lainnya.
 BAB III
TATA LAKSANA

1. DPJP menjelaskan kepada pasien atau keluarga tentang kondisi

pasien dengan bahasa yang mudah di mengerti
2. Informasi yang diberikan meliputi :
 Diagnosa
 Dasar diagnosa
 Tes diagnostik atau pemeriksaan penunjang
 Perkembangan penyakit
 Komplikasi
 Prognosis penyakit
 Alternatif tindakan
3. Berikan kesempatan kepada pasien/keluarga untuk menanyakan hal
hal yang belum di mengerti
4. DPJP dalam memberikan informasi kepada pasien dilakukan secara
lisan kemudian di dokumentasikan secara tertulis pada pemberian
informasi yang sudah di siapkan.
5. Pastikan bahwa informasi medis yang diberikan telah di pahami oleh
pasien atau keluarga.
6. Setelah memahami informasi medis, pasien atau keluarga diminta
untuk membubuhkan tanda tangan pada formulir pemberian informasi
sebagai bukti bahwa pasien atau keluarga telah menerima informasi
dari DPJP.
7. DPJP membubuhkan tanda tangan pada forulir pemberian informasi
sebagai bukti bahwa dokter penanggung jawab pelayanan telah
menjelaskan informasi pasien kepada pasien/keluarga.
8. Formulir pemberian informasi yang sudah dilengkapi kemudian
dimasukkan kedalam berkas rekam medis pasien.
 BAB IV
DOKUMENTASI
 Formulir pemberian informasi

Bojonegoro,01 Agustus 2017

Mengetahui, Ketua Pokja HPK
Direktur RSIA Fatma Bojonegoro

Dr.Winandra Putra,M.MKes Elliyawati,Amd.Keb.