Anda di halaman 1dari 2

1.

Tahun kedatangan

Bangsa Spanyol berhasil mencapai Kepulauan Maluku pada tahun 1521 di bawah
pimpinan Kapten Sebastian del Cano

2. Tempat dan daerah

Kepulauan Maluku, di bawah pimpinan Kapten Sebastian del Cano

3. Tujuan

Dikarenakan Indonesia merupakan negara yang kaya akan hasil buminya khususnya rempah-
rempah. rempah- rempah itu merupakan salah satu bahan dagang yang sangat
menguntungkan bagi mereka, jika dijual di Spanyol atau eropa .

Juga 3G (Gospel, Gold, Glory) bangsa spanyol tidak hanya mencari rempah rempah atau
kekayan (Gold) tetapi juga menyebarkan agama (Gospel) mereka serta mencari kejayaan
(Glory)

4. Peristiwa yang penting terjadi


Peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di Indonesia saat kedatangan bangsa Spanyol:
a. 10 Agusts 1519: Ferdinand Magellan memimpin ekspedisi pertama Spanyol ke Maluku,
berangat dari kota Sevilla di Spanyol.
b. 27 April 1521: Setelah mendarat di Filipina, Magellan kemudian tewas di Pulau Mactan
akibat pertempuran dnegan penduduk setempat. Ekspedisi Spanyol ke Maluku
dilanjutkan dipimpin oleh Juan Sebastian Elcano.
c. 8 November 1521: Ekspedisi Spanyol mendarat di Tidore, Maluku. Dari 5 kapal yang
berangkat dari Spanyol hanya 2 kapal yang berhasil mencapai Maluku. Pasukan Spanyol
membentuk persekutuan dengan kesultanan Tidore, yang saat itu berperang melawan
Kesultanan Ternate yang didukung oleh Portugis, rival dari Spanyol.
d. 21 Desember 1521: Ekpedisi Spanyol meninggalkan Maluku kembali ke negara asalnya.
e. 8 September 1522: Juan Sebastian Elcano berhasil kembali ke Spanyol dan mendarat di
Sevilla, menjadi orang pertama yang mengitari Bumi.
f. 24 Juli 1525: Spanyol mengirim ekspedisi kedua ke Maluku, dipimpin oleh Garcia Jofre de
Loaísa dan berangkat dari kota La Coruna.
g. September 1526: Ekspedisi Loaisa berhasil mencapai Maluku, namun hanya 1 dari 7
kapal, dan 25 orang dari awak kapal yang masih hidup dan berhasil mencapai tujuannya.
h. 22 April 1529: Raja Joao III dari Portugal dan Raja Carlos II dari Spanyol menyetujui
Perjanjian Saragossa, yang membagi wilayah kekuasaan kedua negara. Akibat perjanjian
ini, Portugis mendapatkan Maluku, sementara Spanyol harus mulai meninggalkan
Maluku dan Indonesia, berpindah ke wilayah jajahannya di Filipina.
i. 1663: Belanda menaklukkan benteng terakhir Spanyol di Tidore. Spanyol akhirnya hanya
berkuasa di Filipina.
j. 1667: Hilangnya Spanyol sebagai sekutu Tidore membuat kesultanan ini harus menerima
kekuasaan VOC (Kongsi Dagang Hindia Belanda)
5. Reaksi masyarakat
a. Pertama kalinya masyarakat senang, karena bangsa spanyol hanya ingin berdagang,
setelah mengetahui indonesia kya akan rempah-rempah akhirnya spanyol menjajah
Indonesia
b. Perlawanan Ratu Oki melawan Spanyol di Minahasa. Perang ini terjadi tahun 1644 sampai
1683. Perang disebabkan oleh ketidaksenangan anak suku Tombatu terhadap usaha
monopoli perdagangan beras yang dilakukan Spanyol dan kesengsaraan rakyat akibat
ketamakan orang-orang Spanyol. Perang Spanyol dengan Minahasa dilakukan anak suku
Tombatu (toundanow/Tansawang) di daerah Kali dan Batu Lesung atau sekitar danau
Bulilin di bawah pimpinan Panglima Monde suami dari Ratu Oki sedangkan pihak Spanyol
dibantu oleh Raja Loloda Mokoagouw II. Pecah perang pertama tahun 1643 di Tompaso
yang mengakibatkan 40 tentara Spanyol tewas di kali dan Batu sedang pihak Minahasa
panglima Monde beserta 9 tentara gugur. Namun demikian pasukan Spanyol dapat
dikejar dan berkat bantuan residen VOC, Herman Jansz Steynkuler berhasil diadakan
kesepakatan damai pada 21 September 1694. Pada kesepakatan tersebut dinyatakan
bahwa pasukan Minahasa menguasai Tompaso Baru, Rumoong bawah, dan Kawangkoan
Bawah. sebelum akhirnya menjadi daerah otonom setingkat kecamatan di masa
kekuasaan Belanda karena raja dijadikan pejabat pemerintahan Belanda.

Anda mungkin juga menyukai