Anda di halaman 1dari 47

Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

MATA KULIAH PRAKTIKUM

ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

MODUL PRAKTIKUM 5

TEKNIK MENYUSUI

PENULIS :

ELLY DWI WAHYUNI, MKeb

AYI DIAH DAMAYANI, MKeb

Page 1
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

DAFTAR ISI

Pendahuluan..................................................................................................................

Tata Tertib Praktikum………………………………………………………………......................……………

Kegiatan Praktikum 1 :Teknik Perawatan Payudara…………………....................................

a. Tujuan Praktikum…………………………………………...............................………………….

b. Pokok-pokok Materi…………………………...........................................………………….

c. Alat dan Bahan...................................................................................................

d. Prosedur Praktikum...........................................................................................

e. Pelaksanaan……………………………………………………............................................……

f. Pelaporan…………………………………………………...............................................……….

g. Latihan.................................................................................................................

h. Rangkuman……………………………………........................................................………….

i. Tes Formatif……………………………………….......................................................……….

j. Umpan Balik dan Tindak Lanjut………........................………………………………………..

Kegiatan Praktikum 2 : Teknik posisi menyusui

a. Tujuan Praktikum……………………………………………………....................................…..

b. Pokok-pokok Materi............................................................................................

c. Alat dan Bahan………………………………………………….....................................…………

d. Prosedur Praktikum.............................................................................................

e. Pelaksanaan……………………………………….........................................…………………….

f. Pelaporan…………………………………………….......................................……………………..

g. Latihan..................................................................................................................

h. Rangkuman………………………………………...................................................................

i. Tes Formatif………………………………………………......................................................…

j. Umpan Balik dan Tindak lanjut…………………………………………………….......................

Page 2
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Kegiatan Praktikum 3 : Teknik Perlekatan saat menyusui

a. Tujuan Praktikum………………………………………………….........................................……..

b. Pokok-pokok Materi.................................................................................................

c. Alat dan Bahan…………………………………………………………...........................................…

d. Prosedur Praktikum...................................................................................................

e. Pelaksanaan……………………………………………………………...............................................

f. Pelaporan…………………………………………………………………..............................................

g. Latihan.......................................................................................................................

h. Rangkuman………………………………………………...............................................................

i. Tes Formatif………………………………………………............................................................…

j. Umpan Balik dan Tindak lanjut…………………………………………………….............................

Kegiatan Praktikum 4 : Cara menyendawakan bayi

a. Tujuan Praktikum………………………………………………………...............................................

b. Pokok-pokok Materi....................................................................................................

c. Alat dan Bahan………………………………………………………….............................................…

d. Prosedur Praktikum.....................................................................................................

e. Pelaksanaan…………………………………………………………….................................................

f. Pelaporan…………………………………………………………………................................................

g. Latihan.........................................................................................................................

h. Rangkuman………………………………………………................................................................

i. Tes Formatif………………………………………………….............................................................

j. Umpan Balik dan Tindak lanjut…………………………………………………….............................

Kunci Tes Formatif......................................................................................................................

Daftar Pustaka............................................................................................................................

Page 3
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Pendahuluan

Selamat berjumpa para mahasiswa Pendidikan Jarak Jauh DIII Kebidanan. Pada mata
kuliah Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui ini diharapkan dapat membantu Anda
dalam memberikan asuhan kebidanan pada ibu nifas normal.

Proses laktasi merupakan hal alamiah yang terjadi pada masa nifas. Seorang ibu yang
baru melahirkan akan mengalami pembendungan ASI, yang merupakan mekanisme tubuh
untuk mempersiapkan payudara memproduksi ASI bagi kebutuhan bayi. Peran dan fungsi
seorang bidan dalam masa menyusui adalah memberikan dukungan dan motivasi bagi ibu
agar pemberian ASI tidak mengalami masalah. Oleh karena itu ibu nifas membutuhkan
informasi akan pentingnya perawatan payudara, teknik menyusui yang benar dan teknik
memerah ASI bagi ibu yang bekerja. Untuk dapat memberikan pendidikan kesehatan
terkait hal tersebut diatas, maka hal yang pertama kali harus Anda kuasai adalah
praktikum perawatan payudara. Melalui praktikum ini Anda dapat berlatih untuk
melakukan masasse pada payudara menggunakan phantom payudara yang ada di
laboratorium.

Buku petunjuk ini dibuat agar Anda dapat melakukan praktikum dengan baik. Buku
pedoman ini merupakan panduan kelima dari 9 buku petunjuk praktik untuk mata kuliah
asuhan kebidanan nifas dan menyusui. Petunjuk praktikum ini meliputi 4 kegiatan
belajar yaitu :

Kegiatan Praktikum 1 : Teknik perawatan payudara


Kegiatan Praktikum 2 : Teknik Posisi menyusui
Kegiatan Praktikum 3 : Perlekatan saat menyusui
Kegiatan Praktikum 4 : Cara menyendawakan bayi

Pedoman modul praktikum 5 ini sangat relevan dengan tugas Anda sebagai seorang calon
bidan professional baik dimasyarakat, puskesmas maupun di rumah sakit.Tujuan dari
pedoman praktik 5 adalah mahir mendemontrasikan Teknik perawatan payudara, mahir
mendemonstrasikan posisi menyusui, mahir dalam mendemonstrasikan perlekatan saat

Page 4
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

menyusui, mahir mendemonstrasikan cara menyedewakan bayi dan mendemonstrasikan


teknik menyusui yang benar dan mendemonstrasikan teknik perawatan payudara.

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU MODUL PRAKTIKUM


Proses pembelajaran untuk Buku Modul Praktikum 5 dapat berjalan lancar apabila Anda
mengikuti langkah belajar sebagai berikut :
1) Pahami dulu berbagai kegiatan penting dalam modul mulai tahap awal sampai tahap
akhir
2) Lakukan teknik yang tertera dalam kegiatan belajar sesuai dengan daftar tilik yang telah
tersedia.
3) Keberhasilan proses pembelajaran anda dalam mata kuliah asuhan kebidanan nifas dan
menyusui ini sangat tergantung kepada kesungguhan Anda dalam mengerjakan
praktikum. Untuk itu berlatihlah secara mandiri atau berkelompok dengan teman sejawat
4) Bila anda menemui kesulitan, silahkan hubungan instruktur / pembimbing yang
mengajar pada mata kuliah ini.

JUMLAH ALOKASI WAKTU:


Keterampilan yang terdapat di dalam buku petunjuk praktikum nifas 1 ini harus Anda
kuasai dalam waktu 8 jam pelajaran ( 8 x 160 menit / modul). Pembagian jam pertemuan
disusun sebagai berikut :
1. Tutorial dengan pembimbing atau instruktur, 2 jam efektif
2. Praktikum mandiri dan berkelompok di laboratorium, 4 jam efektif
3. Evaluasi keterampilan untuk teknik praktikum posisi menyusui, perlekatan saat
menyusui dan menyedewakan bayi sera teknik perawatan payudara, dalam 2 jam
efektif.
Jadwal pelaksanaan praktikum ini dilakukan setelah Anda menguasai keterampilan yang
terdapat dalam buku petunjuk praktikum 1

Pembimbing Praktik:
Anda selama di laboratorium akan dibimbing oleh pembimbing laboratorium. Pembimbing
laboratorium ditunjuk dan ditetapkan dengan latar belakang pendidikan minimal DIII
Kebidanan dan berpengalaman diklinik minimal 2 tahun.

Page 5
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Teknis Bimbingan:
Sebelum melakukan praktikum di laboratorium maka Anda harus perhatikan alur kerja seperti
di bawah ini :
1. Pada awal perkuliahan yang Anda lakukan adalah menemui pembimbing atau instruktur
untuk mata kuliah Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui, dan menyepakati/
menyamakan persepsi tugas-tugas yang akan Anda lakukan selama 1 semester
2. Pada saat kontrak program perkuliahan, Anda akan diberikan 6 modul teori yang harus
Anda kuasai dalam waktu 32 jam, setelah membaca modul teori tersebut, maka Anda
akan mulai untuk belajar praktikum di laboratorium pada waktu yang telah disepakati,
untuk latihan melakukan tindakan – tindakan apa saja yang perlu untuk dikuasai sebagai
bidan professional dalam rangka memberikan asuhan kebidanan pada ibu nifas.
3. Setelah mendapat daftar tilik yang harus Anda kuasai dalam waktu 32 jam, maka sie
pendidikan untuk mata kuliah ini mendatangi ruang alat laboratorium untuk mengisi
kontrak peminjaman ruang dan alat pada petugas laboratorium.
4. Setelah mengisi buku peminjaman, petugas laboratorium melakukan verifikasi data untuk
menilai kebenaran data yang diisi.
5. Petugas laboratorium menyiapkan alat yang diperlukan dalam kurun waktu 2 x 24 jam
dan melakukan cross check kelengkapan alat yang dibutuhkan.
6. Apabila alat sudah lengkap, maka alat dibawa ke ruang praktikum dan digunakan sampai
dengan batas waktu peminjaman atau batas waktu yang telah ditetapkan dalam kontrak
program diatas.
7. Setelah dilakukan praktikum oleh mahasiswa, maka alat dikembalikan ke ruang alat lab
setelah sebelumnya di cek oleh petugas lab.
8. Apabila ditemukan alatnya rusak atau hilang, maka Anda harus mengganti alat yang rusak
atau hilang tersebut.
9. Apabila alat yang dikembalikan telah lengkap, maka petugas laboratorium
menyimpannya di tempat yang sesuai.

Teknis Praktikum :

Page 6
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Sebelum melakukan kegiatan praktikum di laboratorium, maka hal – hal yang harus Anda
perhatikan adalah sebagai berikut :

1. Bacalah penjelasan yang tertera di dalam buku petunjuk praktikum 5 dengan baik
2. Bacalah kasus yang terdapat dalam petunjuk praktikum, jika Anda dapat menjawab
dengan benar, maka Anda dapat melanjutkan untuk membaca penjelasan prosedur dan
keselamatan kerja.
3. Sebelum memulai untuk melakukan praktikum, maka Anda akan dipandu oleh
pembimbing laboratorium atau instruktur, langkah demi langkah pelaksanaan
praktikum ini.
4. Anda dapat menggunakan video praktikum, sebagai alat bantu pembelajaran (jika
ada)
5. Setelah diberikan penjelasan dan dilakukan demo oleh pembimbing, maka Anda
dapat berdiskusi dan mengevaluasi langkah – langkah yang telah di praktikkan sampai
semua langkah jelas dan dapat dimengerti.
6. Anda dapat melakukan praktikum setiap perasat yang ada sendiri – sendiri dan
didampingi oleh instruktur atau pembimbing menggunakan phantom yang ada di
laboratorium.
7. Setelah melakukan praktikum secara mandiri, pembimbing melakukan diskusi dan
evaluasi menggunakan daftar tilik yang ada.
8. Apabila setelah di evaluasi, Anda mendapat skor atau nilai diatas nilai batas lulus,
maka Anda dinyatakan telah melaksanakan praktikum dan boleh untuk melakukan
secara mandiri kepada pasien di lahan praktik. Akan tetapi, apabila, Anda belum
mendapatkan skor yang cukup, maka Anda harus mengulang melakukan praktikum
secara mandiri lagi.

Page 7
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Page 8
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Page 9
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Penilaian:

Penilaian mata kuliah asuhan kebidanan nifas dan menyusui meliputi penilaian tes
sumatif yang akan diadakan di akhir semester dan tes praktikum sebelum Anda turun ke
lahan praktik. Sehingga penilaian tidak saja berupa materi askeb nifas tapi juga
kemahiran Anda dalam melakukan tindakan praktik sesuai dengan daftar tilik dari setiap
perasat. Nilai batas lulus mahasiswa dalam pembelajaran praktikum adalah 3 dengan
lambang mutu B. Pada buku petunjuk praktikum nifas 2 ini, Anda akan dievaluasi oleh
instruktur atau pembimbing untuk melakukan perawatan payudara dan teknik menyusui
pada hari terakhir praktikum.

Tata Tertib.

Selama Anda menjalankan praktikum ini, wajib mentaati tata tertib yang ada, antara lain:

1. Wajib mentaati peraturan yang berlaku di laboratorium


2. Peminjaman alat maksimal 3 x 24 jam sebelum tindakan untuk mempersiapkan setting
tempat.
3. Kehadiran harus sesuai jadwal yang ditetapkan petugas lab
4. Kehadiran praktik 100%, bila tidak hadir wajib mengganti praktikum dengan
persetujuan pembimbing prodi.
5. Setiap kali datang ke laboratorium wajib menandatangani daftar hadir.
6. Bila ada halangan tidak bisa hadir pada jadwal praktikum ini, maka harus meminta ijin
kepada pembimbing akademik. Bila sakit harus ada surat keterangan dokter, bila ijin
kepentingan lain harus melapor terlebih dulu pada penanggung jawab laboratorium.
7. Apabila alat atau phantom yang digunakan rusak karena kelalaian, maka wajib harus
diganti.
8. Apabila setelah waktu praktikum, nilai yang didapat belum mencapai nilai batas lulus,
maka Anda harus mengulang praktikum di laboratorium sebelum mengikuti praktik
klinik di lahan praktik.
Baiklah, selamat berlatih, semoga Anda mahir dalam memberikan asuhan kebidanan
pada ibu nifas, untuk bekal bertugas menjadi bidan yang professional.

Page 10
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

KEGIATAN PRAKTIKUM 1

TEKNIK PERAWATAN PAYUDARA

 120 Menit

Selamat berjumpa lagi di kegiatan praktikum 1. Sebagaimana yang telah kita ketahui,
bahwa proses menyusui yang dialami oleh ibu nifas membutuhkan persiapan, agar tidak
terjadi masalah pada proses menyusui. Perawatan payudara merupakan salah satu persiapan
ibu untuk memberikan ASI bagi bayinya. Sehingga hal tersebut menjadi tuntutan bagi Anda
sebagai Mahasiswa DIII Kebidanan untuk dapat memberikan asuhan pada ibu nifas terkait
dengan perawatan payudara. Sebelum kita mulai kegiatan praktikum 1, Apa yang Anda
ketahui tentang perawatan payudara? Bagaimana caranya? Apa saja persiapannya? Apa
keuntungan dari perawatan payudara? Pertanyaan itu akan Anda dapatkan jawabannya pada
uraian berikut ini.
Perawatan payudara pada masa nifas adalah suatu kebutuhan bagi ibu yang baru saja
melahirkan. Pada masa nifas, perawatan payudara merupakan suatu tindakan yang sangat
penting untuk merawat payudara terutama untuk memperlancar pengeluaran air susu ibu
(ASI). Dengan melakukan perawatan yang tepat yang biasanya berupa pengurutan dan
pemijatan menggunakan beberapa bahan dan alat-alat yang alami, diharapkan ibu merasa
lebih nyaman menyusui bayinya.

Petunjuk
 Baca dan pelajari lembar kerja yang telah tersedia
 Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai
 Ikutilah petunjuk
Keselamatan kerja
 Pastikan privasi klien benar-benar terjaga

Page 11
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

 Hati-hati melakukan pengurutan lihat mimik muka klien, jangan sampai klien merasa
nyeri
 Lakukan teknik dan jumlah pengurutan secara benar
 Jangan menggunakan perhiasan pada tangan dan jari
Persiapan

Peralatan : 1. Kom kecil : 1 buah


2. Baskom berukuran sedang : 2 buah
3. Waslap : 2 buah
4. Handuk : 2 buah
5. Baki dan alas baki : 1 buah
Bahan : 1. Panthom
2. Kapas
3. Minyak kelapa/baby oil
4. Air dingin dan air hangat secukupnya
Perlengkapan : 1. Kursi duduk
2. Ruangan yang memenuhi standar
3. Wastafel
Lokasi : Laboratorium ibu nifas

Langkah-langkah perawatan payudara


NO LANGKAH GAMBAR
A. Persiapan
1. Siapkan alat /perlengkapan yang
diperlukan
Key Point :
 Sebutkan nama masing-
masing alat dan jelaskan
fungsinya
 Alat disusun secara
sistematis, mudah dijangkau
oleh petugas

Page 12
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

2. Berikan salam dan beritahukan


tindakan yang akan dilakukan
Key Point :
 Menyapa dengan sikap yang
ramah
 Gunakan bahasa yang
dimengerti oleh ibu

B. Pelaksanaan
3. Cuci tangan di kran atau di air
mengalir
Key Point :
 Lakukan sebelum tindakan
dan keringkan
 Gunakan teknik mencuci
tangan yang efektif
 Buka semua perhiasan dan
jam tangan

4. Siapkan posisi ibu


Key Point :
 Baju bagian atas dibuka.
 Letakkan handuk di kedua
bahu dan pangkuan hingga
menutupi sebagian perut ibu.
 Perhatikan privasi klien
dalam dalam setiap tindakan.
5. Lakukan pengompresan pada
kedua putting susu dan areola
mamae dengan menggunakan
kapas yang telah diolesi minyak
kelapa/baby oil.
Key Point :
Pengompresan dilakukan selama
2 – 5 menit

6. Bersihkan putting susu dan


areola mamae dengan kapas.
Key Point :
 Bersihkan secara
perlahan.
 Hindari penarikan putting

Page 13
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

susu keluar.
Perhatikan ekspresi ibu
7. Licinkan kedua telapak tangan
dengan minyak
Key Point :
Perhatikan minyak yang di
gunakan secukupnya

8. Tempatkan kedua telapak tangan


di antara kedua payudara.
Key Point :
Peragakan posisi dan gerakan
tangan yang benar

9. Lakukan pengurutan, dimulai


kearah atas, lalu telapak tangan
kiri ke arah sisi kiri dan telapak
tangan kanan ke arah sisi kanan.
Lakukan terus pengurutan ke
bawah/ ke samping
Key Point :
Hindari penggesekan di atas
payudara karena dapat
menimbulkan rasa panas pada
kulit payudara
10. Selanjutnya, pengurutan
melintang. Telapak tangan
mengurut ke depan, lalu kedua
tangan dilepas dari payudara.
Key Point :
 Perhatikan pada saat tangan
dilepaskan dari payudara
secara perlahan-lahan.
 Gerakan dilakukan sebanyak
20-30 kali

Page 14
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

11. Sokong payudara dengan satu


tangan, urut dengan jari
kelingking.
Key Point :
 Lakukan pengurutan
payudara dengan sisi
kelingking dari arah tepi ke
arah puting susu.
 Gerakan ini dilakukan 30 kali
untuk setiap payudara
 Perhatikan gerakan sisi
keliling secara benar (lihat
tanda panah pada gambar)

12. Sokong payudara dengan satu


tangan, kemudian 3 jari buat
gerakan memutar sambil
menekan
Key Point :
 Sokong payudara kiri dengan
tangan kiri sambil menekan
dengan 3 jari mulai dari
pangkal payudara dan
berakhir pada puting susu.
Lakukan langkah yang sama
pada payudara kanan
 Pada saat melakukan gerakan
memutar sambil menekan
harus hati-hati jangan sampai
ibu merasa sakit
 Lakukan 2 kali gerakan pada
setiap payudara

Page 15
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

13. Kompres kedua payudara dengan


waslap hangat selama 2 menit,
kemudian ganti waslap dingin
selama 1 menit
 Periksa suhu air harus sesuai
dengan suhu tubuh (jangan
terlalu panas atau terlalu
dingin)
 Kompres bergantian selama 3
kali berturut-turut pada
payudara kiri dan kanan
 Peragakan secara benar dan
jelaskan sampai ibu mengerti
cara mengompres secara
bergantian
14. Keringkan payudara dengan
handuk
Key Point :
Hindari pengosokkan dengan
keras, karena akan menciderai
kulit payudara
15. Bantu ibu menggunakan BH
Key Point :
 Gunakan BH yang sesuai
dengan besarnya ukuran
payudara
 Anjurkan menggunakan BH
yang menyokong payudara

16. Bereskan semua alat-alat dan


cuci
Key Point :
 Periksa kelengkapan alat
 Simpan alat yang telah
digunakan pada tempatnya

Page 16
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

17. Cuci tangan di kran atau air


mengalir setelah melakukan
tindakan.
Key Point :
 Gunakan teknik mencuci
tangan yang benar
 Keringkan tangan dengan
menggunakan handuk pribadi

DAFTAR TILIK

PERAWATAN PAYUDARA DALAM MASA LAKTASI

Nama Mahasiswa :

Dosen Pembimbing :

Hari/Tanggal Pelaksanaaan :

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sbb:
(4) Sangat Baik : Langkah Klinik dilakukan dengan benar dan tepat sesuai dengan
teknik prosedur dalam lingkup kebidanan dan waktu yang efisien.
(3) Baik : Langkah klinik dilakukan kurang percaya diri, kadang kadang
tampak cemas dan memerlukan waktu yang dapat
dipertanggungjawabkan
(2) Cukup : Langkah klinik dilakukan kurang trampil/ kurang cekatan dalam
mendemonstrasikan dan waktu yang diperlukan relatif lebih lama
untuk menyelesaikan suatu tugas
(1) Kurang : Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu mendemonstrasikan
sesuai dengan prosedur
(0) Gagal : Bila langkah klinik tidak dilakukan

Page 17
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

PERAWATAN PAYUDARA DALAM MASA LAKTASI


No LANGKAH KERJA NILAI
0 1 2 3 4
1 Menyiapkan alat-alat dan bahan-bahan
a. 2 buah waslap
b. 2 buah Waskom berisi air hangat dan air dingin
c. Kapas secukupnya
d. 2 Handuk besar
e. Handuk kecil untuk lap tangan
f. Baby Oil/minyak kelapa
g. Sampiran
h. Peniti
2 Menjelaskan kepada ibu mengenai prosedur yang akan dilakukan
Bila ibu mengetahui dengan jelas mengenai prosedur/tindakan yang
akan dilakukan maka biasanya ia lebih mudah untuk diajak
bekerjasama
3 Mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir lalu
meneringkannya
Memasang sampiran
4 Melepaskan pakaian atas dan bra pasien kemudian ditutup dengan
handuk besar
5 Mempersiapkan posisi ibu senyaman mungkin
Meletakkan handuk dipangkuan pasien
Mengompres kedua puting dengan menggunakan kapas yang dibasahi
oleh minyak/baby oil dan membersihkan putting susu serta areola
6 Melicinkan kedua telapak tangan dengan babyoil
7 Menempatkan kedua telapak tangan dibagian tengan payudara lalu
menyusuri payudara dari atas, samping luar, bawah lalu dilepas
Lakukan gerakan sebanyak 30 kali hitungan
8 Melicinkan kedua telapak tangan dengan minyak baby/oil
9 Penopang payudara kiri ibu dengan tangan kiri, sementara jari-jari
tangn kanan dirapatkan
10 Mengurut payudara kiri ibu dengan sisi kelingking tangan kanan
Mengurut mulai dari pangkal payudara kearah putting
Lakukan pengurutan sebanyak 30 kali hitungan/5 menit
11 Melakukan pengurutan yang sama pada payudara sebelah kanan
12 Melicinkan kembali telapak tangan dengan minyak / baby oil
13 Menopang payudara kiri ibu dengan tangan kiri,sementara jari-jari
tangan kanan dikepalkan
14 Mengurutkan payudara kiri ibu denagn siku-siku jari tangan kanan
yang dikepalkan
15 Melakukan pengurutan yang sama pada payudara kanan
Membersihkan payudara dengan menggunakan waslap
16 Menyiram dan mengompres payudara ibu secara bergantian dengan
menggunakan air hangat lalu air dingin ( dimulai dan diakhiri dengan
air hangat ) minimal 3 x atau sampai bersih

Page 18
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Mengeringkan payudara
17 Merapikan pasien
18 Merapikan peralatan yang telah digunakan
19 Mencuci tangan dibawah air mengalir dengan sabun, lalu
mengeringkannya
20 Melakukan pendokumentasian

Catatan :

PENILAIAN :
Cocokkanlah Nilai Anda dengan hasil penilaian tiap langkah di daftar tilik yang terdapat
di bagian akhir modul ini. Hitunglah jumlah nilai yang mendapat nilai akumulasi nilai daftar
tilik. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap
kegiatan praktikum 2.

Tingkat penguasaan = Jumlah nilai keseluruhan tahapan langkah X 100%


Jumlah langkah

Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali


80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan dengan
Kegiatan Praktikum 2. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda harus mengulangi materi
Kegiatan Praktikum 1, terutama bagian yang belum dikuasai.

Page 19
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Evaluasi :
1. Mahasiswa mendemonstrasikan breast care secara individu.
2. Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan memperhatikan keamanan serta
kenyamanan klien setiap prosedur tindakan.
3. Memperhatikan privasi klien setiap tindakan.
4. Penempatan alat-alat yang di gunakan mudah terjangkau dan telah diketahui
fungsinya.
5. Pembimbing klinik menilai langkah-langkah breast care dengan menggunakan check
list.
T)
A
P
M
TE
N
A
D
U
T
K
A
(W
N
A
A
N
A
S
K
A
L
PE
Setiap 8-10 mahasiswa membentuk satu kelompok dalam melakukan kegiatan praktikum.
Para mahasiswa, praktikum ini dilaksanakan pada 2 setting tempat, yaitu pada setting
simulasi di laboratorium dan real setting (lahan praktik). Maka uraian tempat praktik adalah
sebagai berikut:
a. Laboratorium Praktik Kebidanan
b. Sarana pelayanan kebidanan:
1). Bidan Praktik Swasta (BPM).
2). Rumah Bersalin.
3). Puskesmas rawat jalan atau rawat inap.
4). Poliklinik kebidanan rumah sakit.
Alokasi waktu kegiatan praktikum ini adalah 4 x 4 jam pembelajaran terstruktur dan
mandiri.
AN
OR
AP
PEL

Page 20
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Para mahasiswa, untuk memonitor capaian pembelajaran pada kegiatan praktikum ini
maka setiap kelompok menyusun laporan praktikum. Adapun laporan praktikum berisikan
sebagai berikut:
a. Pendahuluan: memuat latar belakang dan tujuan praktikum.
b. Tinjauan pustaka: memuat teori praktikum yang telah diketahui hingga saat ini.
c. Alat, bahan dan prosedur langkah-langkah kerja: berisikan alat dan bahan yang
digunakan serta prosedur yang dilakukan
d. Hasil dan pembahasan: berisikan kajian terhadap capaian hasil pemeriksaan dan
tinjauan teorinya.
e. Kesimpulan
f. Daftar pustaka
Penyerahan laporan dikumpulkan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh
instruktur
N
A
H
TI
A
L
Para mahasiswa, kerjakanlah latihan berikut ini untuk memperdalam pemahaman dan
penguasaan materi perawatan payudara!
1) Sebutkan persiapan apa yang diperlukan untuk melakukan perawatan payudara!
2) Sebutkan 3 manfaat dilakukannya perawatan payudara?

Petunjuk mengerjakan latihan!


Baca kembali materi perawatan payudara, kemudian lakukan latihan secara berkelompok dan
kerjakan simulasi dengan model peer group assessment (berkelompok dengan teman). Caranya
saling bergantian masing-masing anggota saling mengkaji data fisik, kemudian peer group yang lain
memberikan penilaian performance terhadap unjuk kerja dengan menggunakan daftar tilik penuntun
belajar ketrampilan perawatan payudara. Pastikan kegiatan perawatan payudara dilakukan dengan
etika.
N
A
M
U
K
G
N
A
R

Page 21
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Kegiatan praktikum ini dimulai dengan persiapan alat dan bahan yang diperlukan untuk
melakukan perawatan payudara pada ibu nifas. Selanjutnya melakukan informed consent.
Perhatikan prinsip-prinsip komunikasi yang baik dalam pelaksanaan praktik. Praktikum ini
bisa dilaksanakan pada setting laboratorium klinik maupun real setting (misalnya bidan
praktik mandiri, Puskesmas, maupun rumah sakit). Praktikum dilaksanakan mengikuti
panduan langkah-langkah praktik menggunakan daftar tilik penuntun belajar perawatan
payudara.

Selamat, Anda telah belajar melakukan praktikum perawatan payudara pada ibu nifas.
Dengan demikian Anda sebagai seorang bidan telah menguasai salah satu kompetensi
dalam memberikan asuhan kebidanan pada ibu nifas. Hal-hal penting yang sudah Anda
pelajari dalam kegiatan praktikum perawatan payudara adalah sebagai berikut :

a. Persiapan: alat dan bahan, ruangan dan dokumentasi.


b. Persiapan pasien: pastikan pasien dalam keadaan tenang
c. Pelaksanaan dilakuakan dengan memperhatikan prinsip komunikasi yang baik.
d. Evaluasi keseluruhan terhadap kegiatan pengkajian data fisik, meliputi: sistematika,
efektif dan efisien.
e. Melakukan pendokumentasian hasil perawatan payudara pada rekam medis
F1
TI
A
M
R
O
F
S
TE

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!

1. Seorang ibu nifas datang ke BPM dengan keluhan nyeri pada payudara. Pengkajian data
apa yang dibutuhkan untuk menegakkan diagnosa pada kasus tersebut?
A. Pengkajian data riwayat kontrasepsi
B. Pengkajian data riwayat penyakit keluarga
C. Pengkajian data status ekonomi
D. Pengkajian data keluhan

2. Seorang ibu nifas mengalami depresi post partum. Ibu tidak dapat dianamnesa terkait
gangguan yang dialaminya. Apa yang dilakukan oleh bidan pada kasus tersebut
A. Melakukan pengkajian data fisik kepada keluarga
B. Tidak perlu melakukan pengkajian data fisik
C. Langsung memberikan terapi
D. Langsung merujuk

Page 22
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

3. Tujuan dilakukan pengkajian data riwayat persalinanadalah


A. Menilai kondisi fisik ibu sekarang
B. Mempersiapkan proses menyusui
C. Mendeteksi adanya komplikasi yang berhubungan dengan persalinan
D. Memberikan penyuluhan

4. Tujuan dilakukan pengkajian data riwayat kontrasepsi adalah


A. Mempersiapkan ibu untuk menyusui
B. Mencari riwayat kontrasepsi yang ibu sukai
C. Membantu bidan menentukan kontrasepsi yang aman bagi ibu
D. Membantu bidan untuk menentukan kebutuhan ibu terkait kontasepsi

5. Hal - hal yang perlu diperhatikan pada pengkajian data fisik adalah
A. Informed choice
B. Komunikasi interpersonal
C. Pengkajian dilakukan diarea terbuka
D. Informed

DAFTAR PUSTAKA

1. Academy of Breastfeeding Medicine. (2004) Clinical Protocol Number #8: Human


Milk Storage Information for Home Use for Healthy Full Term Infants. Princeton
Junction, New Jersey: Academy of Breastfeeding Medicine, 1st June 2012,
http://www.cdc.gov/breastfeeding/recommendations/handling_breastmilk.htm
2. Pemerintah RI (1 Maret 2012) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33
Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif, 1 Juni 2012,
www.depkes.go.id/downloads/PP%20ASI.pdf
3. Varney, H. 2004, Varneys Midwefery, Third Edition, UK: Jones and Barlett Publisher
International

Page 23
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

KEGIATAN PRAKTIKUM 2

POSISI MENYUSUI

 120 Menit

U R A I A N M AT E R I

Seorang ibu dengan bayi pertamanya mungkin akan mengalami masalah ketika menyusui, yang
sebetulnya hanya karena tidak tahu cara cara yang sebenarnya sangat sederhana. Cara meletakkan
bayi pada payudara ketika menyusui berpengaruh terhadap keberhasilan menyusui. Bayi, walaupun
sudah dapat menghisap tetapi dapat mengakibatkan puting terasa nyeri. Selain itu, mungkin masih
ada masalah lain, terutama pada minggu pertama setelah persalinan. Saat ini ibu secara emosional
lebih peka (sensitif). Sebenarnya kepekaan tersebut sangat membantu dalam proses pembentukan
ikatan batin antara ibu dan anak. Ibu menunjukkan cintanya, kasih sayangnya kepada anak. Di sisi lain
ibu baru menjalankan proses pemulihan dan mungkin menjadikannya mudah tersinggung. Dalam hal
ini ibu memerlukan pendamping, yang dapat membimbingnya untuk bisa merawat bayi, termasuk
menyusui. Disarankan agar ibu didampingi oleh orang yang dapat membantunya, terutama yang
berpengaruh besar dalam kehidupannya atau yang diseganinya.(perinasia, 2004)

Ada berbagai macam cara menyusui. Cara menyusui yang tergolong biasa dilakukan adalah duduk,
berdiri atau berbaring. Ada posisi khusus yang berkaitan dengan situasi tertentu seperti ibu pasca
operasi sesar. Bayi diletakkan di samping kepala ibu dengan kaki diatas. Menyusui bayi kembar
dilakukan dengan cara seperti memegang bola. Kedua bayi disusui bersamaan, dipayudara kiri dan
kanan. Pada ASI yang memancar (penuh), bayi ditengkurapkan di atas dada ibu, tangan ibu sedikit
menahan bayi dengan posisi ini maka bayi tidak akan tersedak.

Petunjuk
Page 24
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

 Baca dan pelajari lembar kerja (daftar tilik) yang telah tersedia
 Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai
 Ikutilah petunjuk

Keselamatan kerja
 Pastikan privasi klien benar-benar terjaga
 Hati-hati melakukan pengaturan posisi menyusui antara bayi dan ibu,
 Jangan menggunakan perhiasan pada tangan dan jari

Persiapan
Peralatan : 1. Panthom bayi : 1 buah
Bahan :-
Perlengkapan : 1. Kursi duduk yang ada sandarannya
2. Ruangan yang memenuhi standar
3. Wastafel
Lokasi : Ruang Laboratorium ibu nifas
Waktu : 1 jam
Langkah-langkah posisi menyusui

NO LANGKAH GAMBAR
A. Persiapan
1. Siapkan alat /perlengkapan yang
diperlukan
Key Point :
 Sebutkan nama masing-masing
alat dan jelaskan fungsinya

Page 25
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

2. Berikan salam dan beritahukan


tindakan yang akan dilakukan
Key Point :
 Menyapa dengan sikap yang
ramah
 Gunakan bahasa yang
dimengerti oleh ibu

B. Pelaksanaan
3. Cuci tangan di kran atau di air
mengalir
Key Point :
 Lakukan sebelum tindakan dan
keringkan
 Gunakan teknik mencuci tangan
yang efektif
 Buka semua perhiasan dan jam
tangan

4. Siapkan posisi ibu


Key Point :
 Ibu dipastikan sudah mencuci
tangan dengan air mengalir
 Ibu memilih posisi senyaman
mungkin
 Perhatikan privasi klien dalam
dalam setiap tindakan.

Page 26
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

5. Sebelum menyusui ASI


dikeluarkan sedikit, kemudian
dioleskan pada putting dan sekitar
aeola.
Key Point :
Oleskan cairan kolostrum secara
perlahan - lahan

6. Posisi menyusui dengan duduk


Key Point :
 Seluruh badan bayi
tersangga dengan baik, jangan
hanya leher dan bahu saja
 Kepala dan tubuh bayi lurus
 Badan bayi menghadap ke
dada ibunya
 Badan bayi dekat ke ibunya
berada tepat di bawah putting
 Perhatikan ekspresi ibu
7. Posisi ibu menyusui bayi dengan
berdiri
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

Page 27
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

8. Posisi ibu menyusui bayi dengan


duduk rebahan
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

9. Posisi ibu menyusui bayi yang baru


dilahir akan di ruang perawatan
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

Posisi ibu menyusui bayi dengan


cara berbaring
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

Posisi ibu menyusui bayi dengan


ASI penuh
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

Posisi ibu menyusui dengan bayi


kembar
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

Page 28
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

17. Cuci tangan di kran atau air


mengalir setelah melakukan
tindakan.
Key Point :
 Gunakan teknik mencuci tangan
yang benar
 Keringkan tangan dengan
menggunakan handuk pribadi

DAFTAR TILIK
Page 29
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

TEKNIK POSISI MENYUSUI YANG BENAR


Nama Mahasiswa :

Dosen Pembimbing :

Hari/Tanggal Pelaksanaaan :

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sbb:

(4) Sangat Baik : Langkah Klinik dilakukan dengan benar dan tepat sesuai dengan
teknik prosedur dalam lingkup kebidanan dan waktu yang efisien.
(3) Baik : Langkah klinik dilakukan kurang percaya diri, kadang kadang tampak
cemas dan memerlukan waktu yang dapat dipertanggungjawabkan

(2) Cukup : Langkah klinik dilakukan kurang trampil/ kurang cekatan dalam
mendemonstrasikan dan waktu yang diperlukan relatif lebih lama
untuk menyelesaikan suatu tugas

(1) Kurang : Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu mendemonstrasikan


sesuai dengan prosedur

(0) Gagal : Bila langkah klinik tidak dilakukan

TEKNIK POSISI MENYUSUI DENGAN BENAR

No LANGKAH KERJA NILAI

0 1 2 3 4

1 Menyiapkan alat dan pasien

2 Menjelaskan kepada ibu mengenai prosedur yang akan dilakukan

Bila ibu mengetajhui dengan jelas mengenai prosedur/tindakan yang


akan dilakukan maka biasanya ia lebih mudah untuk diajak
bekerjasama

3 Mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir lalu


meneringkannya

4 Pasien dianjurkan untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun


dan air mengalir lalu mengeringkannya

5 Mempersiapkan posisi ibu senyaman mungkin, buka baju atas klien

Perhatikan kenyamanan dan privasi klien

Page 30
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

6 Mengeluarkan sedikit ASI lalu dioleskan kesekitar areola dan putting


susu

7 Mendekatkan bayi pada payudara ibu dengan kepala bayi disokong


oleh tangan. Biarkan putting ibu menyentuh pipi bayi, sehingga secara
otomatis kepala bayi akan menghadap payudara PISAHKAN POSISI
DUDUK DAN TIDUR

Dengan cara demikian biasanya bayi akan segera membuka mulutnya


secara refleks, pertanda bayi sudah siap menyusui

8 Memegang payudara dengan cara menopang payudara dengan empat


jari dibawah dan ibu jari diatas payudara, lalu masukan kedalam mulut
bayi

Pastikan mulut bayi sudah mencakup putting dan aeroela untuk


menghindari masuknya udara yang dapat menyebabkan perut bayi
kembung dan putting susu ibu lecet. Jangan menekan pipi bayi atau
menempelkan ke payudara ibu karena hal itu ini dapat mengakibatkan
bayi menjadi tidak nyaman dan menolak untuk menyusui

10 Menyusui dengan kedua payudara secara bergantian, masing-masing


selama 5 sampai 10 menit, sewaktu menyusui dapat ditingkatkan
secara bertahap menjadi 15 – 20 menit pada msing- masing payudara,
sesuai dengan kebutuhan bayi

11 Apabila bayi terlihat sudah kenyang, tidak menghisap putting lagi,


tekanlah payudara daerah dekat putting dengan lembut, sehingga
aliran udara dapat masuk melalui sudut mulutnya dan memudahkan
bayi melepaskan hisapannya dari putting susu

12 Membersihkan kembali daerah putting payudara dan sekitarnya


dengan kapasnya dibasahi air matang, lalu mengeluarkan sedikit air
susu dari putting, oleskan pada daerah sekitar areola dan putting,
biarkan mengering sendiri

Untuk mencegah lecet pada payudara dan menjaga kulit sekitar


putting dan sekitar areola tetapi lembut dan lembab

13 Menaruh kepala bayi dibahu, mengusap-usap punggungnya untuk


membantu bayi bersendawa dan mencegah gumoh

14 Merapikan ibu dan bayi

15 Mencuci tangan di bawah air mengalir dengan sabun dan

Page 31
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

mengeringkannya

16 Melakukan pendokumentasian

Catatan :

PENILAIAN :
Cocokkanlah Nilai Anda dengan hasil penilaian tiap langkah di daftar tilik yang terdapat
di bagian akhir modul ini. Hitunglah jumlah nilai yang mendapat nilai akumulasi nilai daftar
tilik. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap
kegiatan praktikum 2.

Tingkat penguasaan = Jumlah nilai keseluruhan tahapan langkah X 100%


Jumlah langkah
Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali
80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan dengan
Kegiatan Praktikum 2. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda harus mengulangi materi
Kegiatan Praktikum 2, terutama bagian yang belum dikuasai.
Evaluasi :
1. Mahasiswa mendemonstrasikan teknik posisi menyusui secara individu.
2. Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan memperhatikan keamanan serta
kenyamanan klien setiap prosedur tindakan.
3. Memperhatikan privasi klien setiap tindakan.
4. Pembimbing klinik menilai langkah-langkah teknik posisi menyusui dengan
enggunakan check list.

DAFTAR PUSTAKA

Page 32
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

1. Huliana Mellyna, 2003, Perawatan Ibu Pasca Melahirkan, Puspa Swara Jakarta,
2. Depkes,1993,Asuhan Kesehatan Ibu Dalam Konteks Keluarga, Bab IV.
3. Bobak at al,2004, Keperawatan Maternitas, ECG Jakarta.

Page 33
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

KEGIATAN PRAKTIKUM 3

TEKNIK PERLEKATAN MENYUSUI

 120 Menit

Selamat berjumpa lagi di kegiatan praktikum 3. Sebagaimana yang telah kita ketahui,
bahwa proses menyusui yang dialami oleh ibu nifas membutuhkan persiapan. agar tidak
terjadi masalah pada proses menyusui. Posisi yang tepat akan menghasilkan perlekatan yang
tepat. Anda dapat memilih posisi menyusui sambil duduk atau berbaring, manapun yang
nyaman bagi Anda dan memudahkan bayi mencapai payudara.Posisi perlekatan mulut bayi
dengan putting ASI.

Petunjuk
 Baca dan pelajari lembar kerja yang telah tersedia
 Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai
 Ikutilah petunjuk
Keselamatan kerja
 Pastikan privasi klien benar-benar terjaga
 Hati-hati melakukan pengaturan posisi menyusui antara bayi dan ibu,
 Jangan menggunakan perhiasan pada tangan dan jari

Persiapan
Peralatan : 1. Panthoom bayi : 1 buah
Bahan :-
Perlengkapan : 1. Kursi duduk
2. Ruangan yang memenuhi standar
3. Wastafel
Lokasi : Ruang Laboratorium ibu nifas
Waktu : 1 jam

Page 34
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Langkah-langkah Perlekatan Menyusui

NO LANGKAH GAMBAR
A. Persiapan
1. Siapkan alat /perlengkapan yang
diperlukan
Key Point :
 Sebutkan nama masing-masing alat
dan jelaskan fungsinya
2. Berikan salam dan beritahukan
tindakan yang akan dilakukan
Key Point :
 Menyapa dengan sikap yang ramah
 Gunakan bahasa yang dimengerti
oleh ibu

B. Pelaksanaan
3. Cuci tangan di kran atau di air mengalir
Key Point :
 Lakukan sebelum tindakan dan
keringkan
 Gunakan teknik mencuci tangan
yang efektif
 Buka semua perhiasan dan jam
tangan

4. Siapkan posisi ibu


Key Point :
 Ibu dipastikan sudah mencuci
tangan dengan air mengalir
 Ibu memilih posisi senyaman
mungkin
 Perhatikan privasi klien dalam
dalam setiap tindakan.

Page 35
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

5. Sebelum menyusui ASI dikeluarkan


sedikit, kemudian dioleskan pada
putting dan sekitar areola.
Key Point :
Oleskan cairan kolostrum secara
perlahan - lahan

6. Sangga payudara dengan pegangan “C”


atau “”U” sesuai dengan posisi bayi.
Key Point :
 Posisikan hidung bayi
menghadap ke puting ibu
 Perhatikan ekspresi ibu

7. Sentuh bibir bawah bayi dengan putting


ibu.
Key Point :
 Pastikan bayi mulai mencari puting
ibu/ menengok mencari – cari puting
 Perhatikan kondisi ibu dan bayi

8. Pastikan hidung setinggi puting bukan


dagu yang setinggi puting
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

9. Bibir bawah menyentuh payudara ibu,


dorong bibir bawahnya ke arah dagu
bayi dengan menggunakan payudara
sehingga mulut bayi terbuka lebih lebar
lagi.
Key Point :
Perhatikan kondisi bayi

Page 36
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

10. Hasil akhir areola ibu masuk jauh dari


bibir atasnya.

Hal ini membuat puting ibu bertambah


panjang dua kali lipat
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

11 Perlekatan putting yang dihisap mulut


bayi tampak menutupu hamper seluruh
areola mamae
Key point : ibu untuk memperhatikan
bayi selama menyusui

12 Cara melepas isapan bayi (jari


kelingking dimasukkan ke mulut bayi
melalui sudut mulut atau dagu bayi
ditekan ke bawah.

13. Cuci tangan di kran atau air


mengalir setelah melakukan tindakan.
Key Point :
 Gunakan teknik mencuci tangan
yang benar
 Keringkan tangan dengan
menggunakan handuk pribadi

Page 37
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

DAFTAR TILIK

PERLEKATAN SAAT MENYUSUI

Nama Mahasiswa :
Dosen Pembimbing :
Hari/Tanggal Pelaksanaaan :
Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sbb:

(4) Sangat Baik : Langkah Klinik dilakukan dengan benar dan tepat sesuai
dengan teknik prosedur dalam lingkup kebidanan dan waktu
yang efisien.
(3) Baik : Langkah klinik dilakukan kurang percaya diri, kadang kadang
tampak cemas dan memerlukan waktu yang dapat
dipertanggungjawabkan

(2) Cukup : Langkah klinik dilakukan kurang trampil/ kurang cekatan


dalam mendemonstrasikan dan waktu yang diperlukan relatif
lebih lama untuk menyelesaikan suatu tugas

(1) Kurang :Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu


mendemonstrasikan sesuai dengan prosedur

(0) Gagal : Bila langkah klinik tidak dilakukan

PERLEKATAN SAAT MENYUSUI

No LANGKAH KERJA NILAI

0 1 2 3 4

1 Menyiapkan tempat yang nyaman dan sejuk, klien dan


instruktur mengenakan pakaian yang nyaman

2 B. Pelaksanaan
Cuci tangan di kran atau di air mengalir
Key Point :
 Lakukan sebelum tindakan dan keringkan
 Gunakan teknik mencuci tangan yang efektif
 Buka semua perhiasan dan jam tangan
3. Berikan salam dan beritahukan tindakan yang akan dilakukan
Key Point :
 Menyapa dengan sikap yang ramah
Gunakan bahasa yang dimengerti oleh ibu

Page 38
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

4. Sebelum menyusui ASI dikeluarkan sedikit, kemudian


dioleskan pada putting dan sekitar areola.
Key Point :
Oleskan cairan kolostrum secara perlahan - lahan

5. Sangga payudara dengan pegangan “C” atau “”U” sesuai


dengan posisi bayi.
Key Point :
 Posisikan hidung bayi menghadap ke puting ibu
Perhatikan ekspresi ibu
6. Sentuh bibir bawah bayi dengan putting ibu.
Key Point :
 Pastikan bayi mulai mencari puting ibu/ menengok mencari
– cari puting
Perhatikan kondisi ibu dan bayi
7. Pastikan hidung setinggi puting bukan dagu yang setinggi
puting
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi
8. Bibir bawah menyentuh payudara ibu, dorong bibir bawahnya
ke arah dagu bayi dengan menggunakan payudara sehingga
mulut bayi terbuka lebih lebar lagi.
Key Point :
Perhatikan kondisi bayi
9. Hasil akhir areola ibu masuk jauh dari bibir atasnya.

Hal ini membuat puting ibu bertambah panjang dua kali lipat
Key Point :
Perhatikan kondisi ibu dan bayi

10. Perlekatan putting yang dihisap mulut bayi tampak menutupu


hamper seluruh areola mamae
Key point : ibu untuk memperhatikan bayi selama menyusui
11. Cara melepas isapan bayi (jari kelingking dimasukkan ke
mulut bayi melalui sudut mulut atau dagu bayi ditekan ke
bawah.
12. Cuci tangan di kran atau air
mengalir setelah melakukan tindakan.
Key Point :
 Gunakan teknik mencuci tangan yang benar
 Keringkan tangan dengan menggunakan handuk pribadi

Catatan :

Page 39
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

PENILAIAN :
Cocokkanlah Nilai Anda dengan hasil penilaian tiap langkah di daftar tilik yang terdapat
di bagian akhir modul ini. Hitunglah jumlah nilai yang mendapat nilai akumulasi nilai daftar
tilik. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap
kegiatan praktikum 3.

Tingkat penguasaan = Jumlah nilai keseluruhan tahapan langkah X 100%


Jumlah langkah

Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali


80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan dengan
Kegiatan Praktikum 2. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda harus mengulangi materi
Kegiatan Praktikum 2, terutama bagian yang belum dikuasai.
Evaluasi :
1. Mahasiswa mendemonstrasikan teknik posisi menyusui secara individu.
2. Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan memperhatikan keamanan serta
kenyamanan klien setiap prosedur tindakan.
3. Memperhatikan privasi klien setiap tindakan.
4. Pembimbing klinik menilai langkah-langkah teknik posisi menyusui dengan
enggunakan check list.

DAFTAR PUSTAKA

1. Academy of Breastfeeding Medicine. (2004) Clinical Protocol Number #8: Human Milk
Storage Information for Home Use for Healthy Full Term Infants. Princeton Junction,
New Jersey: Academy of Breastfeeding Medicine, 1st June 2012,
http://www.cdc.gov/breastfeeding/recommendations/handling_breastmilk.htm

Page 40
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

2. Pemerintah RI (1 Maret 2012) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33


Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif, 1 Juni 2012,
www.depkes.go.id/downloads/PP%20ASI.pdf
3. Varney, H. 2004, Varneys Midwefery, Third Edition, UK: Jones and Barlett Publisher
International

Page 41
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

KEGIATAN PRAKTIKUM 4

CARA MENYEDAWAKAN BAYI

 120 Menit

U R A I A N M AT E R I

Selamat berjumpa lagi di kegiatan praktikum 4 pada buku ini. Sebagaimana yang
telah kita ketahui, bahwa proses sendawa adalah salah satu upaya untuk mengosongkan
lambung dari udara berlebihan. Udara ini umumnya turut tertelan masuk bersamaaan dengan
ASI saat bayi menyusu. Makin banyak udara yang masuk makin kembunglah perut bayi.

Sendawa pada bayi sangat diperlukan karena jika bayi tidak disendawakan setelah
disusui, kemungkinan ia dapat menderita kembung, cegukan, gumoh, muntah, dll, merasa
nyaman dan menyebabkan rewel. Bukan tak mungkin bayi akan sering menangis. Bahayanya
muntahan bayi bisa memasuki asupan ASI ke dalam lambung keluar kembali.
Petunjuk
 Baca dan pelajari lembar kerja yang telah tersedia
 Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai
 Ikutilah petunjuk
Keselamatan kerja
 Pastikan privasi klien benar-benar terjaga
 Hati-hati melakukan cara menyedawakan bayi
 Jangan menggunakan perhiasan pada tangan dan jari

Persiapan
Peralatan : 1. Panthoom bayi : 1 buah
Bahan :-
Perlengkapan : 1. Kursi duduk

Page 42
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

2. Ruangan yang memenuhi standar


3. Wastafel
Lokasi : Ruang Laboratorium ibu nifas
Waktu : 1 jam

Langkah-langkah menyedawakan bayi


NO LANGKAH GAMBAR
A. Persiapan
1. Siapkan alat /perlengkapan yang
diperlukan

2. Berikan salam dan beritahukan


tindakan yang akan dilakukan
Key Point :
 Menyapa dengan sikap yang ramah
 Gunakan bahasa yang dimengerti
oleh ibu

4. B. Pelaksanaan
Letakan bayi di pundak
Bayi digendong di pundak dengan
wajah ke belakang
Key Point :
 Pegang bagian bokong bayi dengan
satu tangan, sedangkan tangan yang
lain memegang leher dan menepuk –
nepuk punggung perlahan- lahan

Page 43
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

5. Posisi bayi Setengah duduk di


pangkuan

Key Point :
Dada dan kepala menojorok ke depan.
Sangga leher lalu – tepuk – tepuk
bagian ambungnya.

6. Posisi telungkup dipangkuan

Key Point :
 Tepuk – tepuk bagian punggung.
 Usahakan dada lebih tinggi dari
perut bayi agar bayi lebih relaks

Page 44
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

DAFTAR TILIK

MENYEDAWAKAN BAYI

Nama Mahasiswa :
Dosen Pembimbing :
Hari/Tanggal Pelaksanaaan :
Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala sbb:

(4) Sangat Baik : Langkah Klinik dilakukan dengan benar dan tepat sesuai
dengan teknik prosedur dalam lingkup kebidanan dan waktu
yang efisien.
(3) Baik : Langkah klinik dilakukan kurang percaya diri, kadang kadang
tampak cemas dan memerlukan waktu yang dapat
dipertanggungjawabkan

(2) Cukup : Langkah klinik dilakukan kurang trampil/ kurang cekatan


dalam mendemonstrasikan dan waktu yang diperlukan relatif
lebih lama untuk menyelesaikan suatu tugas

(1) Kurang :Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu


mendemonstrasikan sesuai dengan prosedur

(0) Gagal : Bila langkah klinik tidak dilakukan

MENYEDAWAKAN BAYI

No LANGKAH KERJA NILAI

0 1 2 3 4

1 Menyiapkan tempat yang nyaman dan sejuk, klien dan


instruktur mengenakan pakaian yang nyaman

2 Berikan salam dan beritahukan tindakan yang akan dilakukan


Key Point :
 Menyapa dengan sikap yang ramah
Gunakan bahasa yang dimengerti oleh ibu

3. Pelaksanaan
Letakan bayi di pundak
Bayi digendong di pundak dengan wajah ke belakang
Key Point :
Pegang bagian bokong bayi dengan satu tangan, sedangkan
tangan yang lain memegang leher dan menepuk – nepuk

Page 45
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

punggung perlahan- lahan


4. Posisi bayi Setengah duduk di pangkuan

Key Point :
Dada dan kepala menojorok ke depan.
Sangga leher lalu – tepuk – tepuk bagian ambungnya.

5. Posisi telungkup dipangkuan

Key Point :
 Tepuk – tepuk bagian punggung.
 Usahakan dada lebih tinggi dari perut bayi agar bayi
lebih relaks
6. Membereskan semua perlengkapan yang telah digunakan
ketempat semula
7. mencatat dibuku status/ catatan ibu mengenai tindakan yang
telah dilakukan dan menginformasikan kepada ibu mengenai
hal-hal yang perlu diingat oleh ibu apabila ingin melakukan
sendiri dirumah

Catatan :

PENILAIAN :
Cocokkanlah Nilai Anda dengan hasil penilaian tiap langkah di daftar tilik yang terdapat
di bagian akhir modul ini. Hitunglah jumlah nilai yang mendapat nilai akumulasi nilai daftar
tilik. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap
kegiatan praktikum 2.

Tingkat penguasaan = Jumlah nilai keseluruhan tahapan langkah X 100%


Jumlah langkah

Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali


80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan dengan

Page 46
Modul Praktikum 5 ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

Kegiatan Praktikum 2. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda harus mengulangi materi
Kegiatan Praktikum 2, terutama bagian yang belum dikuasai.

Evaluasi :
1. Mahasiswa mendemonstrasikan teknik menyedawakan bayi secara individu.
2. Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan memperhatikan keamanan serta
kenyamanan klien setiap prosedur tindakan.
3. Memperhatikan privasi klien setiap tindakan.
4. Pembimbing klinik menilai langkah-langkah teknik posisi menyusui dengan
enggunakan check list.

DAFTAR PUSTAKA

1. Academy of Breastfeeding Medicine. (2004) Clinical Protocol Number #8: Human Milk
Storage Information for Home Use for Healthy Full Term Infants. Princeton Junction,
New Jersey: Academy of Breastfeeding Medicine, 1st June 2012,
http://www.cdc.gov/breastfeeding/recommendations/handling_breastmilk.htm
2. Pemerintah RI (1 Maret 2012) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33
Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif, 1 Juni 2012,
www.depkes.go.id/downloads/PP%20ASI.pdf
3. Varney, H. 2004, Varneys Midwefery, Third Edition, UK: Jones and Barlett Publisher
International

Page 47

Anda mungkin juga menyukai