Anda di halaman 1dari 9

PRAKTIKUM MATAKULIAH MANAJEMEN PEMASARAN

”Konsep Dasar Pemasarann : Nilai dan Kepuasan Pelanggan”

Oleh :
Kelompok 5
Anggota Kelompok : Arni Tsalitsa (J3J116040), Atib Kusmaniardi (J3J116044),
Difa Rifki P (J3J116073), Ratu Rezki Z (J3J116214), Shofiah Nada R.
(J3J116244)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN AGRIBISNIS


SEKOLAH VOKASI
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2018

Dosen Praktikum : Raisa Nilai


Hari / Tanggal : Jumat / 14 September 2018
Praktikum : D2
Ruang : GG K11

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Nilai adalah konsep yang sentral perananya dalam pemasaran. Kita dapat
memandang pemasaran sebagai kegiatan mengidentifikasi, menciptakan,
mengkomunikasikan, menyampaikan dan memantau nilai pelanggan. Kepuasan
mencerminkan penilaian seseorang tentang kinerja produk hasil dalam kaitanya
dengan ekspektasi. Pelanggan tidak puas dan kecewa jika produk
sesuai ekspektasi dan pelanggan puas jika produk melebihi ekspektasi.
Berkitan dengan kebutuhan dan keinginan konsumen, hal tersebut
mempunyai keanekaragaman serta mempunyai banyak tingkatan pula. Oleh
karena itu, di dalam melaksanakan konsep pemasaran perusahaan yang
berorientasi kepada konsumen tidaklah semata-mata berusaha memenuhi
kebutuhan dan keinginan langganan pada tingkat biaya seberapapun, sehingga
merugikan perusahaan. Dalam pelaksanaan konsep pemasaran ini, yang penting
adalah tidak hanya sekedar ingin menyenangkan para langganan/ konsumen,
tetapi harus lebih dari itu, yaitu harus mampu memberikan alat bagi pemecahan
masalah yang dihadapi oleh para langganan/ konsumen.
Berdasarkan uraian diatas, kami melakukan analisis terhadap suatu jasa
Sayurbox untuk mengetahui lebih dalam apa saja nilai konsumen terhadap produk
dan kaitannya dengan keinginan, kebutuhan, serta kepuasan.

Tujuan Penulisan
1. Mengetahui nilai-nilai dari suatu produk/jasa yang telah dipilih.
2. Mengetahui jenis-jenis masalah yang dapat ditemui/ dirasakan oleh
konsumen atau pelanggan.
3. Mengetahui standar kinerja produk/ jasa tersebut, yang membuat
pelanggan merasa puas ataupun melakukan komplain.
4. Mengetahui hal yang direkomendasikan agar terjadi hubungan yang
baik antara perusahaan dengan pelanggannya.
5. Mengetahui “needs” dan “wants” dari produk yang dipilih.

Manfaat Penulisan
Adapun manfaat yang kami peroleh dalam penulisan makalah ini, yaitu
menambah pengetahuan kami tentang nilai-nilai suatu produk/jasa bagi
konsumen, needs dan wants dari suat produk, serta hal-hal yang perlu diperhatikan
dari suatu produk/jasa dalam pemuasan konsumen.
PEMBAHASAN
1. Nilai-nilai dari Jasa Sayurbox
a. Kemudahan berbelanja
Dalam mendapatkan produk yang diinginkan, pembeli merasa
dimudahkan dengan sistem yang diterapkan oleh pihak Sayurbox. Mulai
dari adanya aplikasi untuk smartphone, tersedianya situs website,
kemudahan dalam melakukan pembayaran (via transfer), dan sistem
pengiriman barang. Setelah pembeli memilih produk yang diinginkan
melalui aplikasi/website, pihak Sayurbox selanjutnya akan berkoordinasi
bersama petani dalam penyediaan produk dan nantinya produk akan
diantarakan langsung ke alamat pembeli.
b. Tawaran promosi
Saat ini, berbagai usaha berbasis digital/e-commerce banyak yang
telah melakukan tawaran promosi bagi konsumennya, salah satu tujuannya
adalah untuk meningkatkan penjualan. Begitu juga dengan Sayurbox.
Promosi-promosi yang ditawarkan oleh Sayurbox antara lain promosi
gratis ongkir, promosi potongan harga untuk beberapa produk, promosi
cashback, dll. Promosi ini dapat menghemat pengeluaran konsumen dalam
membeli produk agribisnis yang diinginkan.
c. Harga terjangkau, produk berkualitas
Harga produk-produk agribisnis yang dijual di Sayurbox termasuk
harga terjangkau bagi konsumen. Walaupun tergolong ke dalam harga
terjangkau, produk yang diperjualbelikan tetap berkualitas tinggi. Hal ini
dikarenakan pihak Sayurbox langsung bekerjasama ke petani di daerah
Sukabumi, Bandung, Tangerang, Bekasi, Depok, dan Jakarta. Petani yang
bermitra adalah petani yang dari segi bibit, bebet, dan bobotnya
menghasilhan produk pertanian kelas high quality, produk bebas pestisida.
d. Pilihan produk
Tidak hanya produk sayuran saja yang dijual, Sayurbox juga
menyediakan berbagai produk dan olahan agribisnis yang siap saji, produk
buah-buahan, rempah-rempah, lauk pauk, dan beras.
2. Jenis Masalah dari Sayurbox
a. Estimasi waktu pengiriman barang
Salah satu kelemahan dari bisnis berbasis pesanan melalu iaplikasi
adalah waktu pengiriman yang terkadang tidak tepat waktu dari prosedur
yang telah ditentukan.
b. Quality control yang kurang baik
Barang yang dikirim kepada konsumen, yaitu sayur atau buah yang
sudah tidak segar, atau bahkan sudah busuk.
c. Gangguan sistem aplikasi
Terjadi kesalahan dalam proses order, yang mengakibatkan
konsumen tidak jadi membeli, misalnya karena error masalah pembayaran
atau error dalam pemilihan kategori pada aplikasi tersebut.
3. Standar Kinerja Sayurbox
Menurut kelompok kami, standar kinerja produk/jasa yang membuat
pelanggan merasa puas ataupun melakukan komplain dari Sayurbox, yaitu
harga terjangkau, produk berkualitas. Jika produk yang diterima tidak sesuai
dengan ekspektasi, misalnya produk yang diterima busuk, kepuasan konsumen
akan berkurang dan kemungkinan konsumen melakukan komplain akan tinggi.
Selain itu, kemudahan berbelanja juga menjadi poin penting karena
pelanggan akan puas jika kemudahan berbelanja didapatkannya. Kemudahan
berbelanja diperoleh konsumen Sayurbox karena konsumen Sayurbox hanya
menunggu datangnya produk yang dikirim. Jika pelanggan mendapatkan
kiriman produk dalam waktu lama, maka kepuasan konsumen akan berkurang
dan konsumen akan melakukan komplain.
4. Rekomendasi Perbaikan
a. Estimasi waktu pengiriman barang
Sayurbox harus bisa memperhatikan waktu dalam pengiriman
barang yang sudah dipesan oleh konsumen agar barang yang dikirim
masih tetap segar sehingga kepuasan konsumen terpenuhi. Perlu adanya
kerjasama dan pengontrolan khusus dengan pihak kurir.
b. Quality control yang kurang baik
Sebelum mengirim barang kepada konsumen, Sayurbox seharusnya
mengontrol kualitas dari produk yang akan dikirim kepada konsumen agar
tidak terjadi kesalahan terhadap produk yang kurang baik. Pengontrolan
tersebut dapat dimulai dari tempat asal produk tersebut/di tempat petani
yang telah bermitra. Terus lakukan koordinasi, pelatihan, dan pengawasan
kepada petani penghasil produk Sayurbox.
c. Menjaga komunikasi antara pihak Sayurbox dengan konsumen
Komunikasi merupakan hal sangat penting dalam menjalankan
sebuah bisnis, Sayurbox harus mampu berkomunikasi dengan
konsumennya dengan cara merespon pesan dari calon konsumen,
bersosialisasi di media sosial, dan berikanlah tips-tips membangun yang
berkaitan dengan produk supaya konsumen merasa terpuaskan
pelayanannya dan mendapatkan pengetahuan baru seputar produk
agribisnis.
5. Needs dan Wants dari Jenis Kebutuhan Produk
Produk yang kami pilih, yaitu “baju sutra” dan “baju katun”, berikut
penjelasannya:
a. Baju Sutra
1) Harga : terjangkau, berkisar Rp. 65.000 – Rp. 2.000.000
2) Pelayanan (kepuasan) : banyaknya konsumen yang meminati produk
ini, dikarenakan kain sutra memiliki keunggulan dari segi tampilan
warna/kemilau, kekuatan, dan kelenturannya.
3) Kualitas : kualitas kain sutra tidak kalah bersaing dengan kain-kain
lainnya, karena kain ini kapabilitas dan kelenturan yang bagus.
Adapun keunggulan dan kekurangan dari kain sutra, yaitu :
Keunggulan : dapat memantulkan cahaya/ memiliki sifat kemilau, kuat dan
lentur.
Kekurangan : persediaan terbatas dan harga mahal.
b. Baju Katun
1) Harga : terjangkau, bekisar Rp. 25.000 – Rp. 100.000
2) Pelayanan (kepuasan): baju berbahan katun termasuk salah satu baju
yang sangat diminati masyarakat dari semua golongan, karena baju ini
memiliki kenyamanan untuk dipakai. Bahannya pun mudah menyerap
keringat sehingga tidak menyebabkan rasa panas saat dipakai.
Sehinngga bahan ini sering digunakan sebagai pakaian santai/olahraga.
Adapun keunggulan dan kekurangan dari baju katun, yaitu :
Keunggulan : tidak panas, mudah menyerap keringat, dan lebih halus dan
kuat.
Kekurangan : mempunyai intnsitas pengerutan sangat tinggi, warna mudah
hilang, pelebaran saat terkena air.
Perbandingan “needs” dan “wants” untuk “Baju Katun” dengan
“Baju Sutra”
Baju Katun Baju Sutra
Kebutuhan Untuk melindungi tubuh dari Untuk melindungi tubuh dari
cuaca. lingkungan dan cuaca.
Untuk kebutuhan penampilan Untuk pemakain di waktu-waktu
sehari-hari. tertentu (pesta, acara pernikahan, dll).
Untuk memberikan rasa
nyaman saat dipakai. Untuk
memenuhi kebutuhan
sandang (baju).
Keinginan Untuk penampilan menarik Untuk tampil lebih menarik.
dalam kegiatan sehari-hari. Untuk menunjukan kemewahan.
Memiliki harga ekonomis.
Pemeliharaan baju yang
tidak terlalu mahal.
Berdasarkan perbandingan diatas dapat disimpulkan bahwa baju katun
banyak dipilih oleh konsumen, karena memiliki harga ekonomis serta memiliki
banyak desain yang menarik.
PENUTUP

Simpulan
Sayurbox sebagai penyedia jasa dalam pemenuhan dan kebutuhan
konsumen akan produk-produk agribisnis tentu memperhatikan nilai-nilai yang
diperhatikan konsumen. Nilai-nilai tersebut antara lain kemudahan dalam
berbelanja, tawaran promosi, harga terjangkau, dan adanya beberapa pilihan
produk segar ataupun olahan komoditas agribisnis yang ditawarkan. Namun,
dalam pelaksanaannya terdapat masalah-masalah yang terjadi antara pihak
Sayurbox dengan konsumen. Masalah tersebut akan terselesaikan apabila segera
ditangani. Antara lain dengan terus menjaga hubungan baik dengan konsumen,
mengontrol kinerja dari setiap sistem produksi dari petani dan semua elemen yang
ada di bagian pemasaran jasa Sayurbox.
Keinginan dan kebutuhan dalam diri konsumen terhadap suatu produk
merupakan suatu hal yang tidak jauh berbeda. Kebutuhan merupakan suatu hal
yang pokok untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari, sedangkan keinginan
adalah sesuatu yang dapat terpenuhi apabila konsumen tersebut memiliki faktor
penunjang dalam pemenuhannya, misalkan memiliki uang yang banyak.

Saran
Produk agribisnis serta kaitannya dengan pemasaran era digital, seperti
Sayurbox perlu terus-menerus melakukan pengontrolan dan inovasi sistem agar
tercipta kemudahan dan kepuasan bagi konsumen. Berkaitan dengan hal keinginan
dan kebutuhan konsumen untuk memiliki suatu produk, sumber daya yang
dimiliki adalah hal utama yang harus diperhatikan agar nantinya tidak terjadi
kerugian.
DAFTAR PUSTAKA

Arino S. 2015. Kebutuhan dan Keinginan dalam Kegiatan Pemasaran.


http://arinoseptian.blogspot.com/2015/03/kebutuhan-dan-keinginan-
dalam-kegiatan.html. [Diakses pada tanggal 12 September 2018].

Sayurbox. 2018. How It Works. https://www.sayurbox.com/how-it-works.


[Diakses pada tanggal 12 September 2018].
LAMPIRAN

Gambar 1 Kategori pilihan produk dan promo

Gambar 2 Beberapa produk yang dijual

Anda mungkin juga menyukai