T
TUGAS I
ENER
RGY MAN
NAGEME
ENT SYST
TEM
SCADA
DISU
USUN OLEH
H:
DEN
NI NURDAN
NI
4
4101140076
PROGR
RAM STU
UDI TEKN
NIK ELEK
KTRO
FAKUL
LTAS TEK
KNIK
UN
NIVERSIT
TAS BUNG
G KARNO
O
JA
AKARTA
A
2018
1
BAB I
PENDAHULUAN
2
BAB II
LANDASAN TEORI
3
Mirip dengan sistem SCADA adalah Distributed Control System (DCS). DCS
biasanya digunakan di pabrik-pabrik dan terletak di dalam daerah yang lebih terbatas.
Menggunakan media komunikasi berkecepatan tinggi, seperti jaringan area lokal
(LAN). Sebuah jumlah yang signifikan dari kontrol loop tertutup hadir pada sistem
SCADA system meliputi daerah yang besar (secara geography). Ini mungkin
mengandalkan berbagai link komunikasi seperti radio dan telepon. Kontrol loop
tertutup bukan merupakan prioritas utama dalam sistem ini.
4
kontrolnya masing‐masing yang sudah dilengkapi dengan OPC (OLE for Process
Control; OLE = Object Linking &Embedding) Server, bisa memasangkan suatu
Industrial Web Server denganTeknologi XML yang kemudian bisa dengan mudah
diakses dengan Web Browser biasa seperti yang kita gunakan.
5
untuk mentransfer informasi dari satu lokasi ke lokasi lain. Hal ini dapat melalui
telepon, radio line atau kabel.
6
pengendali (RTU atau PLC). Output ini digunakan ketika sensor berada jauh dari
kontroler. Output digital digunakan untuk membedakan status diskrit perangkat.
Biasanya, <1> berarti Perangkat ON dan <0> untuk status perangkat OFF . Ini juga
berarti <1> untuk Full atau <0> untuk Kosong
2. Remote Station
Field instrumen terhubung ke pabrik atau peralatan yang dipantau dan dikontrol
yang dihubungkan ke Stasiun Remote untuk memungkinkan manipulasi proses pada
lokasi yang jauh. Hal ini juga digunakan untuk mengumpulkan data dari peralatan
dan mentransfernya ke sistem SCADA pusat. Stasiun remote baik mungkin berupa
RTU (Remote Terminal Unit) atau PLC (Programmable Logic Controller). Ini juga
mungkin berupa sistem boar atau modular.
RTU adalah sebuah komputer ruggedized dengan interfacing radio yang
sangat baik. Hal ini digunakan dalam situasi di mana komunikasi yang lebih sulit.
Salah satu kelemahan dari RTU adalah programmability yang kurang. Namun,
RTUsmodern sekarang menawarkan programabilitas baik dibandingkan dengan PLC.
PLC (Programmable Logic Controller) adalah sebuah komputer industri kecil
biasanya ditemukan di pabrik-pabrik. Kegunaan utamanya adalah untuk
menggantikan logika relay dari pabrik atau proses. Saat ini, PLC digunakan dalam
sistem SCADA karena programabilitas yang sangat baik. Sebelumnya PLC tidak
memiliki port komunikasi serial untuk interfacing ke radio untuk mentransfer data.
Saat ini, PLC memiliki komunikasi yang luas.
Dalam waktu dekat kita melihat penggabungan dari RTU dan PLC.
Micrologic menawarkan sebuah RTU murah untuk sistem SCADA dimana PLC
7
dapat menjadi solusi lebih. Ini adalah RTU berbasis mikrokontroler dan dapat
dihubungkan ke modem radio untuk transmisi data ke CMS.
Stasiun Remote biasanya tersedia dalam dua jenis, yaitu single board dan unit
modular. Single board menyediakan sejumlah interface input / output (I / O) tetap.
Hal ini lebih murah, tetapi tidak menawarkan kemudahan upgrade ke sistem yang
lebih canggih. Jenis modular merupakan remote station yang dapat diperluas dan
lebih mahal daripada single board. Biasanya digunakan untuk menghubungkan
modul. Setiap modul I / O atau komunikasi yang dibutuhkan untuk ekspansi di masa
yang akan datang dapat dengan mudah di pasang.
3. Comunication Network
Jaringan Komunikasi mengacu pada peralatan komunikasi yang diperlukan
untuk mentransfer data ke dan dari lokasi yang berbeda. Media yang digunakan dapat
berupa kabel, telepon atau radio. Penggunaan kabel biasanya dilakukan di dalam
pabrik. Hal ini tidak praktis untuk sistem yang mencakup wilayah geografis yang
luas karena biaya kabel tinggi, saluran dan tenaga kerja yang luas untuk
menginstalnya.
Penggunaan saluran telepon (misalnya leased atau dial-up) merupakan solusi
murah untuk sistem dengan cakupan yang besar. Leased line digunakan untuk sistem
on-line yang membutuhkan koneksi dengan stasiun terpencil. Ini mahal karena satu
saluran telepon akan dibutuhkan per lokasi. Selain lease line lebih mahal daripada
saluran telepon biasa. Dial-up lines dapat digunakan pada sistem yang membutuhkan
update secara berkala (misalnya, update per jam). Saluran telepon di sini biasa dapat
digunakan. Host station dapat menghubungi nomor tertentu dari sebuah situs remote
untuk mendapatkan pembacaan dan mengirim perintah. Situs remote biasanya tidak
dapat diakses oleh saluran telepon. Penggunaan radio menawarkan solusi ekonomis.
Modem radio digunakan untuk menghubungkan situs remote ke host. Sebuah operasi
on-line juga dapat diterapkan pada sistem radio. Untuk lokasi di mana link radio
langsung tidak dapat dibuat, repeater radio digunakan untuk menghubungkan lokasi
lokasi tersebut.
8
Sebuah tren poin yang dibutuhkan dapat diprogram pada sistem. Tren grafik
dapat dilihat atau dicetak di lain waktu. Generasi laporan manajemen juga dapat
dijadwalkan untuk waktu tertentu dalam sehari, secara periodik, atas permintaan
operator, atau saat alarm.
Akses ke program ini hanya diperbolehkan untuk operator yang memenuhi
syarat (hak). Setiap user diberikan password dan tingkat hak yang berbeda beda untuk
mengakses daerah tertentu dari program ini .. Semua tindakan yang diambil oleh para
pengguna yang login pada file untuk dapat diperiksa nantinya.
9
Contoh Tampilan HMI untuk diagram sistem pemipaan dan are perbaikan (repair).
10
1. Sistem telekomunikasi
2. Alat-alat pengolah data untuk mengambil, menyimpan dan mengolah sistem
tenaga listrik.
3. Perangkat lunak untuk mengolah data, agar data dapat ditampilkan dalam
pengaturan sistem tenaga listrik.
Permasalahan mengenai pengaturan tenaga listrik merupakan hal yang komplek, tidak
hanya pada bagaimana tenaga listrik tersebut dibangkitkan dan disalurkan tetapi juga
mengenai perhitungan ekonomis dari suatu pembangkit yang lebih dikenal dengan
manajemen energi.
SCADA berfungsi mulai pengambilan data pada peralatan pembangkit atau gardu
induk, pengolahan informasi yang diterima, sampai reaksi yang ditimbulkan dari hasil
pengolahan secara informasi. Secara umum fungsi SCADA adalah:
1. Penyampaian data
2. Proses kegiatan dan monitoring
3. Fungsi kontrol
4. Perhitungan dan pelaporan
11
Dengan adanya peralatan SCADA, penyampaian dan pemrosesan data dari sistem
tenaga akan lebih cepat diketahui oleh operator. Informasi pengukuran dan status
indikasi dari sistem tenaga listrik dikumpulkan dengan menggunakan peralatan yang
ditempatkan di gardu induk dan pusat pembangkit. Kontrol penyaluran peralatan
memungkinkan penyampaian data secara remote. Data dapat dilakukan secara manual
atau perhitungan. Data yang baru dapat juga dihitung dan disimpan dalam database
melalui pengumpulan nilai secara otomatis. Penyampaian data dan pemrosesan data
dilakukan secara real-time.
Sistem Telekomunikasi
Telekomunikasi Suara
12
PLC dibatasi oleh nilai reaktansi kapasitif (Xc) dan kapasitor penghubung
(CC), sedangkan batas tertinggi alokasi frekuensi pembawa PLC dibatasi oleh
nilai redaman daripada konduktor media transmisi SUTT.
Telekomunikasi Proteksi
Daya guna sistem pengaman dari jauh / teleproteksi dari suatu jaringan
transmisi sistem tenaga listrik sangat ditentukan oleh keandalan sistem
komunikasi yang dipergunakannya (dalam kecepatan dan ketepatan), karena
hasil pemrosesan data gangguan dari rele jarak (distance relay) diserahkan
kepada PLC lawan, agar membuka sakelar pemutus tenaga (PMT) dengan
waktu yang singkat. Sehingga PMT lawan yang letaknya berjauhan dapat
terbuka secara bersamaan.
13
Komunikasi Data
Sinyal digital adalah sinyal yang bentuknya seperti pulsa. Pada sinyal
digital terjadi perubahan yang tiba-tiba pada bagian sinyal tersebut.
Komunikasi data adalah gabungan kedua sinyal tersebut. Sinyal digital
terdapat pada peralatan pengolah data. Sedangkan sinyal analog ada pada
peralatan telekomunikasi sebagai sarana pembawa informasi yang bersifat
digital.
Media Komunikasi
Media komunikasi adalah salah satu bagian penting yang tidak dapat
dipisahkan dari suatu sistem pengendalian tenaga listrik, yaitu suatu subsistem
yang merupakan sarana telekomunikasi yang digunakan untuk
menghubungkan perangkat-perangkat sistem pengendalian khususnya antara
master station dengan perangkat-perangkat remote terminal unit. Disamping
itu sarana komunikasi dalam sistem pengendalian diperlukan pula oleh para
operator untuk melakukan koordinasi antara unit-unit terkait pada sistem
tenaga listrik yang akan dikendalikan. Ada beberapa alternatif yang dapat
14
1. Kabel pilot
2. Kabel koaksial
3. Radio link
15
16
17
6. Field Device
Merupakan plant berbagai sensor dan aktuator. Nilai sensor dan
aktuator inilah yang umumnya diawasi dan dikendalikan supaya
objek/
dengan yang diinginkan pengguna.
2. Integrated SCADA
Sistem ini terdiri dari beberapa PLC/RTU yang terhubung dengan
beberapa Distributed Control System (DCS), namun hanya menggunakan satu
MTU. MTU ini dapat terhubung dengan komputer lain melalui LAN, WAN
ataupun internet.
Contoh :
Subway systems
Security systems
Water systems
18
3. Networked SCADA
Sistem ini memiliki MTU banyak MTU yang saling terhubung.
Terdapat 1 MTU pusat sebagai koordinator
Contoh : Comunication system , Power System
19
20
dilihat, dan semuanya bekerja secara real time. Tidak peduli sekompleks
apapun prosesnya, kita bisa melihat operasi proses dalam skala besar maupun
kecil, dan setidaknya bisa melakukan penelusuran jika terjadi kesalahan dan
sekaligus meningkatkan efisiensi.
Sistem SCADA memiliki banyak nilai lebih diantaranya:
1. Pengawasan (supervisory) plant dapat dilakukan secara langsung (real
time) melalui tampilan monitor.
2. Kecepatan dan kemudahan memperoleh informasi berkaitan dengan
kondisi/status sistem yang dipantau.
3. Mengontrol proses-proses yang lebih besar dan kompleks dengan lebih
mudah (tidak memerlukan banyak operator).
4. Dapat mengontrol plant secara real time dari jarak jauh.
5. Dapat mendeteksi dan memperbaiki kesalahan/kerusakan sistem secara
cepat.
21
BAB III
PENYELESAIAN KASUS
22
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
1. SCADA merupakan sistem praktis yang dapat digunakan di suatu industri.
2. Dapat memudahkan suatu proses pengontrolan dan dapat menganalisa sistem.
3. Dapat dihubungkan ke PLC, PLC dapat digunakan sebagai RTU.
23