Anda di halaman 1dari 49

STATUS KEDOKTERAN KELUARGA

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

STATUS PASIEN
Fasilitas Pelayanan Kesehatan : Puskesmas Kelurahan Klender III
Nomor Rekam Medis : 1108
Nomor BPJS : 0001422593054

DATA ADMINISTRASI
Tanggal : 07 September 2018 Diisi oleh : Siti Ardiya Sakinah Salim NIM : 1461050176

Identitas Pasien Keterangan

Nama Ny. M
Umur 65 Tahun
Jl. Madrasah 2 no. 45,
Alamat RT009/RW020, Duren Sawit,
Jakarta Timur, 13450.
Jenis Kelamin Perempuan
Agama Islam
Pendidikan Akademi Keperawatan
Status Perkawinan Menikah Mempunyai 1 orang anak
Pekerjaan Ibu Rumah Tangga
Alergi Obat Disangkal
Sistem Pembayaran BPJS Kelas I

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
DATA PELAYANAN
ANAMNESIS (dilakukan secara autoanamnesis)
A. Keluhan Utama
Pasien datang dengan keluhan sakit kepala sejak +- 3 hari.

B. Keluhan Tambahan
Tidak ada keluhan tambahan

C. Riwayat Perjalanan Penyakit Sekarang


Pasien datang ke puskesmas Kelurahan Klender III dengan keluhan sakit kepala sejak 3
hari yang lalu. Sakit dirasakan diseluruh bagian kepala dan menjalar sampai ke tengkuk
leher. Nyeri yang dirasakan seperti ditimpa dengan beban berat atau seperti diikat kuat
dengan tali dan tengkuk terasa tegang. Nyeri tersebut dirasakan terus menerus sepanjang
hari. Pasien mengaku nyeri timbul setelah pasien memakan daging rendang serta goreng –
gorengan. Nyeri semakin berat apabila pada hari tersebut pasien makan banyak dan tidak
terkontrol, membaik apabila pasien istirahat dan meminum obat tekanan darah tinggi. Sakit
kepala yang dirasakan tidak sampai mengganggu aktivitas pasien, sehingga pasien masih
dapat melakukan aktivitas seperti biasa. Pasien tidak mengeluhkan adanya keluhan selain
nyeri kepala. Keluhan demam disangkal, mual dan muntah disangkal, BAB dan BAK tidak
ada keluhan dan nafsu makan pasien baik.

D. Riwayat Penyakit Dahulu


Pasien sudah pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya. Pasien memiliki riwayat
Hipertensi kurang lebih sejak 5 tahun terakhir dan mengonsumsi obat amlodipine 5 mg
dengan dosis 1 x 1. Riwayat diabetes melitus disangkal.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
E. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengaku bahwa Ibu pasien memiliki riwayat hipertensi dan diabetes melitus,
sedangkan ayah pasien memiliki riwayat kanker kelenjar getah bening, dan suami pasien
memiliki riwayat stroke pada 4 tahun yang lalu akibat hipertensi.

F. Riwayat Kebiasaan Pribadi


Pasien memiliki kebiasaan memakan makanan asin, bersantan, dan goreng – gorengan.
Pasien mengaku masih belum bisa mengurangi mengonsumsi makanan tersebut
dikarenakan tidak nafsu makan apabila makanan dirasa hambar. Sebelumnya pasien rutin
melakukan senam aerobic setiap minggu, namun sekarang sudah jarang dilakukan.
Riwayat merokok dan minum alcohol disangkal. Pasien istirahat cukup.

G. Riwayat Sosial Ekonomi


Pasien merupakan anak tunggal berusia 65 tahun yang tinggal di rumah pribadi miliknya
bersama 1 suami, 1 anak perempuannya, 1 anak mantu, 1 cucu perempuan, dan 1 pembantu
rumah tangga. Pasien memiliki 1 orang anak perempuan dari pernikahan dengan suaminya,
pernikahan ini merupakan pernikahan pertama bagi pasien maupun suami. Anak pertama
pasien berusia 41 tahun dan saat ini bekerja sebagai karyawan di daerah Cakung.
Pasian tinggal di rumah pribadi miliknya di jalan Madrasah 2 no. 45, RT009/RW020,
Duren Sawit, Jakarta Timur, 13450. Luas rumah pasien ± 150m2 (15m x 10m). Rumah
pasien terdiri dari 2 lantai, terdapat 6 kamar tidur, 3 kamar mandi, ruang keluarga, ruang
tamu, dapur, ruang jemur dan tempat menyuci baju, dan teras. Ruangan-ruangan yang
berada di rumah pasien dipisahkan oleh dinding-dinding dan juga pintu-pintu. Keadaan
rumah pasien bersih dan terawat. Rumah pasien memiliki pencahayaan sinar matahari yang
cukup baik pada ruang tamu maupun pada kamar tidur dan ruangan lainnya. Rumah pasien
memiliki 1 pintu utama dan 1 pintu samping untuk masuk dari garasi. Pintu utama dan
pintu samping rumah pasien memiliki 2 jendela yang bisa dibuka dan ditutup. Di atas pintu
pasien terdapat ventilasi udara. Ruang kamar pasien terdapat jendela dan tempat jemuran
pasien merupakan tempat terbuka. Lantai dalam rumah dan teras terbuat dari keramik, atap

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
rumah terbuat dari genteng, memiliki langit-langit. Sekat antar ruangan terbuat dari dinding
semen. Sumber air yang digunakan pasien adalah pompa air PAM. Pasien tetap memasak
air terlebih dahulu sebelum digunakan sebagai air minum.
Pencari nafkah utama di rumah adalah anak mantu dan anak perempuan pasien. Anak
mantu pasien bekerja di bidang keuangan dan anak perempuan pasien bekerja sebagai
karyawan di daerah Cakung. Penghasilan yang didapat sebesar kurang lebih Rp
20.000.000 setiap bulannya. Pasien menerima sekitar Rp 3.500.000 – 4.000.000. Uang
tersebut digunakan untuk keperluan pengeluaran listrik dan air kurang lebih Rp 1.500.000
perbulan, keperluan gaji pembantu rumah tangga Rp 750.000 per bulan dan sisa nya
digunakan untuk kebutuhan sehari – hari seperti bahan masak, rekreasi, dan sosial. Pasien
memiliki hubungan yang baik dengan suami pasien, anak pasien, anak mantu pasien, cucu
pasien, dan juga pembantu rumah tangga. Pasien mengikuti kegiatan keagamaan di
lingkungan tempat tinggalnya seperti pengajian pagi setelah sholat subuh di masjid. Pasien
juga selalu melakukan sholat 5 waktu setiap harinya. Hubungan dengan tetangga di sekitar
rumah cukup baik.

DATA KELUARGA YANG TINGGAL SERUMAH

Jenis Pendidikan Riwayat


No Nama Usia Status Pekerjaan
Kelamin Terakhir Penyakit

65 Akademi Pensiun / ibu


1 Ny. M Pasien Perempuan Hipertensi
tahun Keperawatan rumah tangga
72
2 Tn. MN Suami Laki-laki S1 Pensiun Stroke
tahun
41 Anak ke-
3 Ny. I Perempuan S1 Karyawati Sehat
tahun 1
48 Anak
4 Tn. T Laki - laki S1 Karyawan Sehat
tahun Mantu

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
10
5 An. A Cucu Perempuan SD kelas 5 Pelajar Sehat
tahun
Pembantu Asisten
25
6 Nn. S Rumah Perempuan SMA Rumah Sehat
tahun
Tangga Tangga

GENOGRAM

Ibu Pasien Bapak Pasien

Suami Pasien Pasien

Anak Pasien Anak Mantu

Cucu Pasien PRT

= Laki – laki = Menikah

= Perempuan = Memiliki Anak

= Sakit = Tinggal Bersama

= Sehat

= Memiliki riwayat hipertensi

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
PEMERIKSAAN FISIK
A. Keadaan Umum dan Tanda-tanda vital termasuk status gizi
Ø Kesadaran : Kompos mentis
Ø Keadaan umum : Tampak sakit ringan
Ø Tinggi badan : 156 cm
Ø Berat badan : 60 kg
Ø IMT : BB/(TB)2 = 60 / (1,56)2 = 24,6
Ø Status gizi : Pra obesitas
Kriteria :
§ Kurang : < 18,5
§ Normal : 18,5-22,9
§ Lebih : > 23
§ Pra obesitas : 23-24,9
§ Obesitas Kelas I : 25-29,9
§ Obesitas Kelas II : >30

Ø Tanda vital
o Tekanan darah : 160/100 mmHg
o Nadi : 94 x/menit
o Pernapasan : 22 x/menit
o Suhu : 36,3°C
B. Status Generalis
Ø Kepala :
Normocephali, rambut berwarna putih, distribusi rambut merata, kuat dan tidak mudah
dicabut.
Ø Mata:
Kongjungtiva pucat (-/-), sklera ikterik (-/-), reflex cahaya langsung (+/+), reflex cahaya
tidak langsung (+/+), ukuran pupil isokor (3 mm/3 mm), pupil ditengah, lensa
(jernih/jernih), arcus senilis (-/-), eksoftalmus (-/-).

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Ø Telinga:
Liang telinga kiri dan kanan lapang, serumen (-/-), sekret (-/-), mukosa tidak hiperemis,
membran timpani (intak/intak) dan tidak nyeri tekan pada bagian belakang kedua telinga.
Ø Hidung:
Tidak terdapat deformitas nasi, cavum nasi (lapang/lapang), konka (eutrofi/eutrofi), tidak
hiperemis, tidak ada sekret, tidak ada krusta, tidak ada deviasi septum nasi.
Ø Tenggorokan :
Uvula ditengah, arkus faring simetris, faring tidak hiperemis, tonsil tidak hiperemis (T1-
T1), tidak ditemukan adanya ulkus, membran, pelebaran pembuluh darah dan tumor pada
mukosa tenggorokan.
Ø Gigi dan Mulut :
Bibir tidak sianosis, lidah tidak atrofi, gusi tidak tampak hiperemis, tidak ada karies gigi,
tidak terdapat lesi pada rongga mulut dan sekitarnya.
Ø Leher:
Trakea ditengah, kelenjar limfe dan tiroid tidak teraba membesar.
Ø KGB:
o Preauricular : tidak membesar kanan-kiri
o Auricular posterior : tidak membesar kanan-kiri
o Submandibular : tidak membesar kanan-kiri
o Submental : tidak membesar kanan-kiri
o Regio colli anterior : tidak membesar kanan-kiri
o Regio colli posteroir : tidak membesar kanan-kiri
o Supraclavicula : tidak membesar kanan-kiri
Ø Thoraks :
1) Paru
- Inspeksi : Gerakan dinding dada simetris, tidak terdapat deviasi, dan
retraksi sela iga
- Palpasi : Vokal fremitus teraba simetris
- Perkusi : Paru kiri dan kanan (sonor/sonor)

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
§ Batas Paru Hati àICS 6 garis mid clavicula dextra
§ Batas Paru Lambung àICS 7 garis axilaris anterior sinistra
- Auskultasi : Bunyi nafas dasar vesikuler paru kanan dan kiri,
Rhonki (-/-),
Wheezing (-/-)
2) Jantung :
o Inspeksi : Iktus kordis tidak terlihat
o Palpasi : Iktus kordis teraba pada ICS 5 sinistra
o Perkusi :
• Batas Jantung kananà ICS 5 garis parasternal dextra
• Batas Jantung kiri à ICS 6 garis midclavicula sinistra
o Auskultasi : S1>S2 pada katup mitral dan trikuspid,
S2>S1 pada katup aorta dan pulmonal,
tidak terdapat bunyi jantung lain di luar bunyi jantung 1 dan 2
Ø Abdomen :
o Inspeksi : Perut tampak mendatar, pusar tidak menonjol, pelebaran
vena (-),tidak ada gerakan hiperperistaltik, tidak ada jejas,
massa (-), selulit (+), striae (+), sikatriks (-), tidak ada kelainan kulit
o Palpasi : Teraba supel, tidak ada nyeri tekan, defense muscular (-)
o Perkusi : Timpani di seluruh regio abdomen, nyeri ketok (-)
o Auskultasi : Bising usus (+), 5 x/menit di regio lumbalis dextra abdomen

Ø Pemeriksaan Urologi :
o Inspeksi : Tidak ada benjolan pada suprapubik
o Palpasi : Nyeri tekan suprapubik (-), ballotement ginjal tidak teraba
o Perkusi : Nyeri ketok suprapubik (-), nyeri ketok CVA (-/-)
Ø Anus dan rectum : Tidak dilakukan pemeriksaan (tidak ada indikasi)
Ø Genitalia : Tidak dilakukan pemeriksaan (tidak ada indikasi)
Ø Ekstremitas :

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
o Atas : Akral hangat, capilarry refill time < 2 detik, edema (-),
jejas (-), tidak ada kelainan bentuk
o Bawah : Akral hangat, capilarry refill time < 2 detik, edema (-),
jejas (-), tidak ada kelainan bentuk
o Tulang belakang : Tidak ada kelainan

C. Pemeriksaan Penunjang : Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang.

PERUMUSAN MASALAH KESEHATAN PASIEN


DIAGNOSTIK HOLISTIK
A. ASPEK PERSONAL
• Keluhan Utama : Pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri seluruh
kepala
• Kekhawatiran : Pasien tidak ada keluhan
• Harapan Pasien : Pasien berharap penyakit tekanan darah pasien dapat turun
dan hipertensinya dapat terkontrol.

B. ASPEK KLINIS
• Diagnosis Kerja : Hipertensi
• Diagnosis Banding : Tension Type Headache, migrain.
• Status Gizi : Pra Obesitas
• Anjuran Terapi
• Medikamentosa : Amlodipin tab 10 mg S1dd1 No. X
• Edukasi :
• Menginformasikan obat harus diminum secara teratur satu kali sehari setiap
malam.
• Memberikan edukasi perihal aktivitas olahraga, dianjurkan untuk melakukan
olahraga ringan minimal 2 – 3 kali seminggu selama 30 menit setiap olahraga.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
• Memberikan edukasi kepada pasien mengenai makanan yang perlu dihindari
guna mengontrol tekanan darah pasien
• Memberikan anjuran kepada pasien untuk istirahat yang cukup.
• Menginformasikan perihal risiko stres yang dapat mempengaruhi keadaan
pasien.
• Memotivasi pasien untuk tetap melakukan kontrol kesehatan agar hipertensinya
tetap terkontrol.
• Memberikan surat rujukan ke rumah sakit untuk Kontrol Diabetes Melitus
• Menginformasikan kepada keluarga pasien bahwa keluarganya juga memiliki
faktor risiko untuk terjadinya hipertensi dan diabetes melitus.
• Memberikan edukasi kepada keluarga pasien untuk tetap mendukung pasien
dalam pengobatannya.
• Gizi :
§ Mengurangi konsumsi makanan yang asin (ikan asin, ikan teri, dll) , bersantan
, berlemak (kikil, jeroan, dll) dan manis.
• Mengurangi konsumsi makanan yang diolah dengan cara digoreng
• Perbanyak minum air putih.
• Mengonsumsi sayur dan buah setiap hari.

C. ASPEK RISIKO INTERNAL


• Pasien memiliki risiko untuk mendapatkan penyakit hipertensi dikarenakan pasien
menyukai mengonsumsi makanan yang asin
• Pasien memiliki riwayat hipertensi pada keluarga.

D. ASPEK PSIKOSOSIAL KELUARGA


• Pasien memiliki komunikasi yang baik dengan anggota keluarga nya
• Anggota keluarga pasien menyukai makanan tinggi garam, berlemak, dan
bersantan, sering kali makanan yang tersedia di rumah pasien adalah makanan
tersebut sehingga pasien sulit untuk menghindarinya.
KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA
PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
• Pasien memiliki hubungan spsial yang baik dengan tetangga sekitar rumahnya.

E. DERAJAT FUNGSIONAL
Derajat satu: Pasien tidak memiliki keterbatasan beraktivitas dan masih dapat
melakukannya sendiri.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
PENATALAKSANAAN PASIEN
Sasaran yang
No Kegiatan Rencana intervensi Sasaran Waktu diharapkan

1 Aspek Evaluasi: Pasien dan 20 - Keluhan dan


Personal - Keluhan, Keluarga menit kekhawatiran
kekhawatiran, dan Pasien pasien dapat
harapan pasien. berkurang.
Edukasi : - Pasien dan
bahwa penyakit ini keluarga
dapat disebabkan oleh mengerti tentang
kebiasaan konsumsi penyakit dan
makanan dan aktivitas faktor
fisik pasien. penyebabnya.

2 Aspek Klinis Evaluasi : Pasien 20 - Didapatkan data


1. Pemeriksaan menit tanda - tanda
Hipertensi tanda vital dan vital, keadaan
fisik umum. fisik umum.
Terapi: - Pasien dapat
1. Amlodipin tab mengonsumsi
S1dd1 No. X obat secara
teratur.
Edukasi :
1. Obat harus
teratur
diminum
secara teratur.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
2. Menganjurkan
untuk
mengonsumsi
makanan yang
tidak terlalu
asin.
3. Menganjurkan
pasien untuk
melakukan
olahraga dan
istirahat yang
cukup.

3 Aspek Risiko Edukasi : Pasien dan 30 - Pasien dapat


Internal Menjelaskan kepada keluarga menit minum obat
pasien bahwa pasien dengan teratur,
- Pasien mengonsumsi memiliki
memiliki makanan yang terlalu pengetahuan
kebiasaan asin memiliki risiko yang cukup
mengonsumsi untuk menaikkan mengenai
makanan yang tekanan darah. hipertensi dan
asin dan dapat menjaga
riwayat pola makan
hipertensi pada
keluarga

4 Aspek Edukasi: Pasien dan 20 - Pasien tidak


psikososial, keluarga menit merasa cemas
pasien berlebih dengan

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
keluarga dan - Menganjurkan penyakit yang
lingkungan: pasien untuk tidak dimiliki.
- Pasien stres - Pasien dapat
tidak - Tetap menjalin menjalin
mengalami hubungan baik hubungan yang
stres dengan anggota baik dengan
- Pasien keluarga dan tetangga sekitar
memiliki tetangga sekitar rumahnya.
hubungan rumah.
sosial yang
baik
dengan
keluarga
dan
tetangga
sekitar
rumahnya.

Derajat Edukasi:
5. fungsional - Pasien dapat Pasien dan 15 - Keluarga
pasien melakukan aktivitas Keluarga menit mengingatkan
yang tidak pasien apabila pasien
Satu (pasien menyebabkan terlalu banyak
mampu lelah. beraktivitas atau
melakukan kurang istirahat.
pekerjaan
seperti
biasanya)

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
TINDAK LANJUT DAN HASIL INTERVENSI
Tanggal Intervensi yang dilakukan, diagnostik Holistik dan rencana selanjutnya

Kunjungan rumah Saat kunjungan yang pertama dilakukan beberapa hal yaitu:
pertama 1. Memperkenalkan diri dan menjalin hubungan yang baik dengan pasien
dan keluarga pasien.
Senin, 10 2. Memberi informed consent secara lisan pada pasien dan keluarga agar
September 2018 dapat mengerti maksud dan tujuan kegiatan yang dilakukan oleh
pemeriksa.
3. Meminta persetujuan pemeriksaan kepada pihak pasien dan keluarga.
4. Melakukan anamnesis lengkap riwayat penyakit dahulu, riwayat
penyakit keluarga dan kebiasaan pribadi pasien.
5. Menyusun penatalaksanaan terhadap pasien dan keluarga.
6. Mengevaluasi pemberian penatalaksanaan farmakologis.

Intervensi yang diberikan:


1. Edukasi mengenai hipertensi (definisi, penyebab, gejala klinis,
tatalaksana, dan pencegahan). Edukasi dilakukan pada pasien dan
keluarganya.
2. Edukasi mengenai aturan pakai obat yang diberikan, agar pasien
mengonsumsi obat yang diberikan secara rutin dan setelah habis kontrol
ke puskesmas.
3. Edukasi agar pasien mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang,
rutin berolahraga, dan istirahat yang cukup.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Kunjungan Rumah Saat kunjungan kedua dilakukan beberapa hal, yaitu :
Kedua 1. Pemantauan keadaan pasien dan keluarga dengan melakukan
anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk mengevaluasi penyakit pasien.
Rabu, 19 September 2. Melakukan anamnesis lengkap mengenai riwayat kehidupan sosial,
2018 ekonomi dan lingkungan pasien dan keluarga.
3. Pemantauan keadaan rumah pasien.
4. Pemantauan aktivitas sehari-hari pasien dan keluarga.
5. Pemantauan pola makan pasien dan keluarga.
6. Membuat diagnostik holistik pada pasien dan keluarga.
7. Pemantauan perkembangan penyembuhan keluhan pasien.
8. Pemantauan keadaan pasien dan keluarga.
Intervensi yang diberikan:
1. Edukasi mengenai rumah sehat kepada pasien dan keluarga.
2. Edukasi untuk saling mendukung dan memahami satu sama lainnya.
3. Edukasi lebih lanjut mengenai menjalin komunikasi yang baik antara
pasien dan keluarga.
4. Menghimbau keluarga pasien untuk kembali kontrol ke Puskesmas
Edukasi agar menjaga pola makan, mengurangi berat badan ,istirahat yang
cukup, dan melakukan olahraga secara rutin.

Kesimpulan Penatalaksanaan Pasien Dalam Binaan Pertama


Diagnostik holistik pada saat berakhirnya pembinaan pertama:
— Aspek personal:
Pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri di seluruh kepala menjalar ke tengkuk
kurang lebih sejak 3 hari setelah mengonsumsi daging rendang
— Aspek Klinis:
Hipertensi, ICD 10 = I10

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
— Aspek Risiko Internal:
Pasien memiliki risiko untuk mendapatkan penyakit hipertensi karena mengonsumsi
makanan yang asin dan terdapat riwayat hipertensi pada keluarga.
— Aspek psikososial, keluarga, dan lingkungan:
Pasien tidak memiliki kekhawatiran yang berlebih seputar penyakitnya. Sehingga tidak ada
faktor resiko tambahan yaitu stress akibat kekhawatiran yang dapat memperburuk
hipertensi pada pasien tersebut. Pasien memiliki hubungan sosial yang baik dengan
keluarga dan tetangga sekitar rumahnya.
— Derajat Fungsional: Derajat satu, pasien tidak memiliki keterbatasan beraktivitas dan
masih dapat melakukannya sendiri.

Faktor pendukung terselesaikannya masalah kesehatan pasien:


1. Pasien mengikuti anjuran dokter untuk mengonsumsi dan menggunakan obat dengan
teratur sesuai cara pakai.
2. Pasien mengikuti anjuran dokter untuk mengurangi makanan yang terlalu asin, berlemak,
dan gorengan, serta manis diikuti dengan berolahraga secara teratur.
3. Pasien mengikuti anjuran dokter untuk tidak stress dan banyak pikiran dengan cara selalu
menjaga hubungan baik dengan keluarga dan lingkungan sekitar

Faktor penghambat terselesaikannya masalah pasien:


1. Pasien masih sering mengonsumsi makanan yang terlalu asin.

Penatalaksanaan pasien selanjutnya :


1. Memonitor gaya hidup dan kebiasaan pribadi pasien.
2. Memberi informasi mengenai penyakit yang diderita pasien.
3. Memberi informasi mengenai pencegahan dan tatalaksana sederhana penyakit tersebut
4. Memonitor perkembangan penyakit pasien.
5. Memberikan edukasi kepada pasien bahwa keadaan akan semakin membaik bila pasien
mengikuti saran yang telah diberikan

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Home Visit Pertama Senin, 10 September 2018
Nama KU KT RPD RPK RKP Pemeriksaan
Fisik
Ny. M , Nyeri Tidak ada Pasien Ibu pasien Pasien Keadaan
65 di keluhan sudah menderita memiliki Umum :
Tahun seluruh tambahan pernah penyakit kebiasaan Tampak sakit
kepala mengalami diabetes mengonsumsi ringan
menjala gejala yang melitus makanan Kesadaran:
r ke sama, dan dan yang asin, Compos
tengkuk pasien hipertensi berlemak, mentis
kurang memiliki dan santan. TD: 150/100
lebih 3 riwayat Pasien jarang mmHg
hari penyakit berolahraga. N : 89
Hipertensi. kebiasaan x/menit
minum RR :
alkohol dan 18x/menit
merokok S : 36,5°C
disangkal
oleh pasien.

PEMERIKSAAN FISIK (STATUS GENERALIS)


Kepala Dalam batas normal
Mata Dalam batas normal
Telinga Dalam batas normal
Hidung Dalam batas normal
Tenggorokan Dalam batas normal
Gigi dan mulut Dalam batas normal
Leher Dalam batas normal
KGB Tidak ada perbesaran
Paru Dalam batas normal
Jantung Dalam batas normal
Abdomen Dalam batas normal
Urologi Dalam batas normal
Ekstremitas Dalam batas normal
Tulang belakang Dalam batas normal

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
EDUKASI
- Memberi informasi kepada pasien mengenai penyakit Hipertensi (penyebab, gejala klinis,
diagnosis banding, tatalaksana, dan prognosis).
- Mengonsumsi obat dari dokter sesuai anjuran.
- Edukasi agar pasien memiliki pola makan teratur, bergizi seimbang, rutin berolahraga, dan
istirahat yang cukup.

Home Visit Kedua Rabu, 19 September 2018


Nama KU KT RPD RPK RKP Pemeriksaan
Fisik
Ny. M, Pasien Tidak ada Pasien Ibu pasien Pasien sudah Keadaan Umum :
65 tidak ada keluhan memiliki menderita mulai Tampak sakit
tahun keluhan riwayat penyakit mengurangi ringan
penyakit diabetes makan Kesadaran:
Hipertensi melitus makanan Compos mentis
dan yang asin. TD: 140/80
hipertensi Pasien juga mmHg
sudah mulai N : 90 x/menit
mencoba RR : 22x/menit
olahraga S : 36,5°C
jalan pagi.

PEMERIKSAAN FISIK (STATUS GENERALIS)


Kepala Dalam batas normal
Mata Dalam batas normal
Telinga Dalam batas normal
Hidung Dalam batas normal
Tenggorokan Dalam batas normal
Gigi dan mulut Dalam batas normal
Leher Dalam batas normal
KGB Tidak ada perbesaran
Paru Dalam batas normal
Jantung Dalam batas normal
Abdomen Dalam batas normal
Urologi Dalam batas normal

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Ekstremitas Dalam batas normal
Tulang belakang Dalam batas normal

EDUKASI
- Menginformasikan untuk mengurangi konsumsi makanan yang terlalu asin dan manis.
- Mengedukasi pasien untuk meningkatkan aktivitas fisik pasien dengan berolahraga
minimal 2 – 3 kali dalam seminggu selama 15 – 30 menit
- Mengonsumsi sayur dan buah setiap harinya
- Istirahat yang cukup

SOSIAL
Tidak
Yang di Tidak
ASPEK Baik Cukup Kurang bisa Keterangan
observasi baik
dinilai
Hubungan pasien
Hubungan
dengan anggota
SOSIAL antar √
keluarga sangat
keluarga
baik.
Pasien menjalin
hubungan baik
dengan anggota
Hubungan
masyarakat
dengan √
disekitar
tetangga
lingkungan
tempat tinggal
pasien.
Pasien rajin
Melakukan menunaikan
SPIRITUAL √
ibadah sholat 5 waktu.
Pasien pergi ke
tempat ibadah
Pergi ke (masjid) untuk
tempat √ sholat maupun
ibadah kegiatan
keagamaan
seperti pengajian.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
EKONOMI
Yang di observasi Ya Tidak Keterangan

Suami pasien telah pension dan


mengalami stroke. Sehingga
Kepala keluarga bekerja √
untuk melakukan aktivitas
sehari – hari terbatas
Pasien memiliki 1 buah mobil
Mempunyai kendaraan pribadi √
dan 1 buah sepeda motor
Pasien tinggal di rumah pribadi
Tinggal di rumah pribadi √
miliknya.
Pasien menerima sekitar
Pendapatan Perbulan √ 3.500.000 – 4.000.000 tiap
bulannya dari anak-anaknya
Anaknya sudah menyelesaikan
Anak bisa bersekolah √
pendidikannya
TV, kipas angin, dispenser,
Mempunyai Alat elektronik di
√ Rice Cooker, freezer, AC.
rumah
Speaker.
Pasien memiliki telepon
Mempunyai alat komunikasi √
genggam.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
PROGRESS REPORT
Pertemuan pertama Home visit ke-1 Home visit ke-2
Anamnesis Pasien datang ke Nyeri diseluruh kepala Tidak ada keluhan
dan puskesmas Kelurahan sejak 3 hari yang lalu.
pemeriksaan Klender III dengan
Kesadaran:
fisik keluhan sakit kepala Keadaan Umum :
Compos mentis
sejak 3 hari yang lalu. Tampak sakit ringan
TD: 140/80 mmHg
Sakit dirasakan diseluruh Kesadaran:
N : 90 x/menit
bagian kepala dan Compos mentis
RR : 18/menit
menjalar sampai ke TD: 150/100 mmHg
S : 36,5°C
tengkuk leher. Nyeri N : 89 x/menit
yang dirasakan seperti RR : 18x/menit
ditimpa dengan beban S : 36,5°C Terapi :
berat atau seperti diikat 1. Amlodipin 10 mg
kuat dengan tali dan tab No.X S1dd1 tab
tengkuk terasa tegang. Terapi :
Nyeri tersebut dirasakan 1. Amlodipin 10 mg
terus menerus sepanjang tab No.X S1dd1 tab
hari. Pasien mengaku
nyeri timbul setelah
pasien memakan daging
rendang serta goreng –
gorengan. Nyeri semakin
berat apabila pada hari
tersebut pasien makan
banyak dan tidak
terkontrol, membaik
apabila pasien istirahat
dan meminum obat
tekanan darah tinggi.
Sakit kepala yang
dirasakan tidak sampai
mengganggu aktivitas
pasien, sehingga pasien
masih dapat melakukan
aktivitas seperti biasa.
Pasien tidak
mengeluhkan adanya
keluhan selain nyeri
kepala. Keluhan demam
disangkal, mual dan
muntah disangkal, BAB
dan BAK tidak ada

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
keluham dan nafsu
makan pasien baik.

Keadaan Umum :
Tampak sakit ringan
Kesadaran:
Compos mentis
TD: 160/100 mmHg
N : 94 x/menit
RR : 22 x/menit
S : 36,3°C

Terapi awal :
1. Amlodipine 10 mg
tab No.X S1dd1 tab
2. Asam Mefenamat
500 mg tab no. X
S2dd1 tab p.r.n

ANALISIS LINGKUNGAN
Berdasarkan kriteria rumah sehat, rumah pasien memenuhi kriteria rumah sehat. Atap rumah
terbuat dari genteng dan memiliki langit-langit. Dinding ruangan terbuat dari semen, lantai terbuat
dari keramik dan luas rumah 150m2 (15m x10m) yang dihuni oleh pasien, suami, 1 anak mantu, 1
anak perempuannya, 1 cucu, dan 1 pembantu. Ventilasi cukup baik dengan 2 pintu masuk dan
keluar yang dapat dibuka, 4 jendela di bagian depan rumah dan terdapat lubang asap di dapur
sehingga sirkulasi udara cukup baik. Pencahayaan cukup terang. Sumber air pasien adalah air
PAM. Pasien setiap hari membuang sampahnya ke tempat sampah pribadi di daerah rumah pasien
yang tertutup dan tidak kedap air. Setiap harinya sampah tersebut diambil oleh petugas sampah di
lingkungan rumah pasien.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
PENENTUAN KEBUTUHAN KALORI
1. Mengukur tinggi badan (cm)
TB pasien = 156 cm
2. Mengukur berat badan (kg)
BB pasien = 60 kg
3. Menghitung berat badan ideal (BBI)
BBI = 90% (TB-100)
= 90% (156-100)
= 50,4 kgBB
4. Menghitung kebutuhan kalori basal (KKB)
- Wanita : BBI x 25 kal/kgBB
- Pria : BBI x 30 kal/kgBB
Kalori basal pasien à 50,4 kgBB x 25 kal/kgBB = 1260 kal
5. Menghitung Kalori Penyesuaian
Aktifitas Fisik : Ringan ditambah
: 10% x KKB (1260 kal) = 126 kal
TOTAL KEBUTUHAN KALORI PASIEN PERHARI :
= 1260 kal + 126 kal
= 1386 kal

Sehingga kebutuhan setiap zat gizi perhari:


a. Karbohidrat (60% - 70%)
60% x 1386 kal = 831,6 kal
831,6 kal ÷ 4 kal/gr = 207,9 gr/hari

b. Protein (10% - 15%)


15% x 1386 = 207,9 kal
207,9 kal ÷ 4 kal/gr = 51,9 gr/hari

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
c. Lemak (20% - 25%)
25% x 1386 = 346,5 kal
346,5 kal ÷ 9 kal/gr = 38,5 gr/hari

d Cairan :
Cairan yang dibutuhkan : 30 cc/kgBB x 60 kg = 1800 cc/hari ( ≥ 8 gelas 200 cc )

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
CONTOH MENU MAKANAN BERDASARKAN JUMLAH KEBUTUHAN KALORI

Nama: Ny. M TB 156 cm Kebutuhan Kalori Total = 1386 kal


BB 60 kg Karbohidrat = 207,9 gr/hari
Umur: 65 tahun Protein = 51,9 gr/hari
IMT 24,6
Lemak = 38,5 gr/hari

Bahan URT Berat Hidrat Protein Lemak Kalori


Makanan (gr) Arang (gr) (gr)
(gr)
Pagi: (07.00)
3
Nasi putih /4 gelas 100 40 4 175
Ayam tanpa 1 ptg sdg 40 7 50
kulit
Brokoli 1 gls 100 5 1 25
Apel 1 bh 85 12 50
Snack: (09.30)
Susu sapi 1 gls 200 10 7 6 125
1
Alpukat /2 bh bsr 60 5 50
Siang: (12.30)
3
Nasi putih /4 gelas 100 40 4 175
Ikan 1 ptg sdg 40 7 5 50
Tempe 2 ptg sdg 50 7 5 3 75
Daun pepaya 1 gls 100 10 3 50

Snack: (15.30)
1
Alpukat /2 bh bsr 10 5 50
Pisang 1 bh 50 12 50
Malam: (18.30)
3
Nasi putih /4 gelas 100 40 4 175
Corned beef 3 sdm 45 7 13 150

Ketimun
Snack: (20.00)
1
Singkong /2 ptg 20 20 2 87,5
Salak 2 bh 65 12 50

TOTAL 208 51 32 1387,5

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI KELUARGA

A. FUNGSI HOLISTIK
1. Fungsi Biologis
Keluarga pasien merupakan keluarga serial / extended family yang terdiri dari 6 orang.
Pasien adalah Ny. M, usia 65 tahun. Pasien tinggal bersama suami nya Tn. MN (72 tahun),
anak Perempuannya Ny. I (41 tahun), anak mantu Tn. M (48 tahun), cucu perempuannya An.
A (10 tahun), dan pembantu rumah tangga nya Nn. S (25 tahun).

2. Fungsi Psikologis
Pasien tinggal bersama dengan suaminya, anak perempuannya, anak mantu, cucu, dan
pembantu rumah tangga. Hubungan pasien dan keluarga serta PRT nya terjalin dengan baik
dan saling memperhatikan. Hubungan pasien dengan keluarga tampak saling mendukung.
Hubungan antar keluarga terkesan baik.

3. Fungsi Sosial
Dalam kehidupan sehari-hari, keluarga pasien hanya sebagai anggota masyarakat
biasa. Dalam kehidupan sosial pasien dan keluarganya berperan cukup aktif dalam kegiatan
kemasyarakatan seperti pengajian.

4. Fungsi Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan


Penghasilan keluarga cukup untuk masing – masing anggota keluarga. Pasien tidak
bekerja. Suami pasien sudah pensiun dan tidak bekerja lagi dikarenakan mengalami riwayat
stroke. Pencari nafkah utama dalam keluarga adalah anak mantu dan anak perempuannya yang
total penghasilannya kurang lebih Rp 20.000.000. dimana anak peremouan pasien bekerja
sebagai karyawati di daerah Cakung dan anak mantu pasien bekerja di bidang keuangan. Saat
ini kebutuhan sehari – hari pasien dan keluarganya masih tercukupi dengan penghasilan anak
mantu dan anak perempuannya tersebut.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Kesimpulan : Dari poin satu sampai empat dari fungsi holistik keluarga dapat disimpulkan
bahwa keluarga pasien memiliki fungsi biologis, psikologis, sosial, dan ekonomi yang cukup
baik.

B. FUNGSI FISIOLOGIS
Untuk menilai fungsi fisologis digunakan APGAR score. APGAR score adalah skor yang
digunakan untuk menilai fungsi keluarga ditinjau dari sudut pandang setiap anggota keluarga
terhadap hubungannya dengan keluarga lainnya.

Tabel 1. APGAR Ny. M (Pasien)


APGAR Ny.M terhadap
Sering/Selalu Kadang-kadang Jarang/Tidak
keluarga
A Saya puas bahwa saya dapat
kembali ke keluarga saya bila √
saya menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga
saya membahas dan membagi √
masalah dengan saya
G Saya puas dengan cara keluarga
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan √
kegiatan baru atau arah hidup
yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga
saya mengekspresikan kasih
sayangnya dan merespon emosi √
saya seperti kemarahan,
perhatian, dll

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
R Saya puas dengan cara keluarga
saya dan saya membagi waktu √
bersama-sama
TOTAL 9 (tidak ada disfungsi)

Tabel 2. APGAR Tn. MN (Suami Pasien)


APGAR Tn. MN terhadap
Sering/Selalu Kadang-kadang Jarang/Tidak
keluarga
A Saya puas bahwa saya dapat
kembali ke keluarga saya bila √
saya menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga
saya membahas dan membagi √
masalah dengan saya
G Saya puas dengan cara keluarga
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan √
kegiatan baru atau arah hidup
yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga
saya mengekspresikan kasih
sayangnya dan merespon emosi √
saya seperti kemarahan,
perhatian, dll
R Saya puas dengan cara keluarga
saya dan saya membagi waktu √
bersama-sama
TOTAL 9 (tidak ada disfungsi)

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Tabel 3. APGAR Ny. I (Anak Pasien)
APGAR Ny. I terhadap
Sering/Selalu Kadang-kadang Jarang/Tidak
keluarga
A Saya puas bahwa saya dapat
kembali ke keluarga saya bila √
saya menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga
saya membahas dan membagi √
masalah dengan saya
G Saya puas dengan cara keluarga
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan √
kegiatan baru atau arah hidup
yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga
saya mengekspresikan kasih
sayangnya dan merespon emosi √
saya seperti kemarahan,
perhatian, dll
R Saya puas dengan cara keluarga
saya dan saya membagi waktu √
bersama-sama
TOTAL 10 (tidak ada disfungsi)

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Tabel 4. APGAR Tn M (Anak mantu pasien)
APGAR Tn. M terhadap Sering/Selalu Kadang-kadang Jarang/Tidak
keluarga
A Saya puas bahwa saya dapat
kembali ke keluarga saya bila √
saya menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga
saya membahas dan membagi √
masalah dengan saya
G Saya puas dengan cara keluarga
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan √
kegiatan baru atau arah hidup
yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga
saya mengekspresikan kasih
sayangnya dan merespon emosi √
saya seperti kemarahan,
perhatian, dll
R Saya puas dengan cara keluarga
saya dan saya membagi waktu √
bersama-sama
TOTAL 10 (tidak ada disfungsi)

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Tabel 5. APGAR An. A (Cucu Pasien)
APGAR An. A terhadap Sering/Selalu Kadang-kadang Jarang/Tidak
keluarga
A Saya puas bahwa saya dapat
kembali ke keluarga saya bila √
saya menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga
saya membahas dan membagi √
masalah dengan saya
G Saya puas dengan cara keluarga
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan √
kegiatan baru atau arah hidup
yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga
saya mengekspresikan kasih
sayangnya dan merespon emosi √
saya seperti kemarahan,
perhatian, dll
R Saya puas dengan cara keluarga
saya dan saya membagi waktu √
bersama-sama
TOTAL 9 (tidak ada disfungsi)

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Tabel 6. APGAR Nn S (Pembantu)
APGAR Nn. S terhadap keluarga Sering/Selalu Kadang-kadang Jarang/Tidak
A Saya puas bahwa saya dapat
kembali ke keluarga saya bila √
saya menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga
saya membahas dan membagi √
masalah dengan saya
G Saya puas dengan cara keluarga
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan √
kegiatan baru atau arah hidup
yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga
saya mengekspresikan kasih
sayangnya dan merespon emosi √
saya seperti kemarahan,
perhatian, dll
R Saya puas dengan cara keluarga
saya dan saya membagi waktu √
bersama-sama
TOTAL 10 (tidak ada disfungsi)

Keterangan:
Nilai <3 : Disfungsi keluarga tinggi
Nilai 4-6 : Disfungsi keluarga sedang
Nilai 7-10 : Tidak ada disfungsi

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
C. FUNGSI PATOLOGIS
Fungsi patologis dari keluarga pasien dinilai dengan SCREEM sebagai berikut:
Sumber Patologis Ket
Social Ikut berpartisipasi dalam kegiatan di lingkungannya.
Culture Kepuasaan atau kebanggaan terhadap budaya.
Religious Pemahaman terhadap ajaran agama cukup demikian juga
dalam ketaatan dalam beribadah.
Economic Penghasilan keluarga cukup untuk memenuhi kebutuhan.
Educational Tingkat pendidikan dan pengetahuan cukup, pasien
lulusan SMP dan suami pasien lulusan SMA.
Medical Saat ini pasien dan keluarga memiliki BPJS untuk
memenuhi masalah kesehatan. Dan setiap anggota
keluarga peduli akan kesehatan diri.

Kesimpulan : fungsi social, culture, religious, economic, educational, dan medical pasien dan
keluarga cukup baik.
.

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
FORMULIR PENILAIAN RUMAH SEHAT
BERDASARKAN PEDOMAN TEKNIS PENILAIAN RUMAH SEHAT
(DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, 2002)

ASPEK
NO KRITERIA NILAI BOBOT
PENILAIAN
I KOMPONEN RUMAH 31
a. Tidak ada 0
1. Langit-langit b. Ada, kotor sulit di bersihkan dan rawan kecelakaan 1
c. Ada, bersih dan tidak rawan kecelakaan 2 62
a. Bukan tembok(terbuat dari anyaman bamboo/ilalang) 1
b.Semi permanen/setengah tembok/pasangan bata atau
2
2. Dinding batu yang tidak di plester/papan yang tidak kedap air
c. Permanen (tembok/pasangan bata atau batu yang di
3 93
plester/papan kedap air)
a. Tanah 0
b. Papan/anyaman bamboo dekat dengan tanah/plester
3. Lantai 1
yang retak/berdebu
c. Diplester /ubun/keramik/papan(rumah panggung) 2 62
Jendela kamar a. Tidak ada 0
4.
tidur b. Ada 1 31
Jendela ruang a. Tidak ada 0
5.
keluarga b. Ada 1 31
a. Tidak ada 0
6 Ventilasi b. Ada, luas ventilasi permanent < 10% dari luas lantai 1
c. Ada, luas ventilasi permanent > 10% dari luas lantai 2 62
a. Tidak ada 0
b. Ada, luas ventilasi permanent < 10% dari luas dapur 1
Lubang asap
7. b. Ada, luas ventilasi permanent > 10% dari luas dapur
dapur
(asap keluar dengan sempurna) atau ada exhauster 2 62
fan ada peralatan lain yang sejenis
a. Tidak terang, tidak dapat digunakan untuk
0
membaca
b. Kurang terang, sehingga kurang jelas untuk
8. Pencahayaan 1
membaca normal
c. Terang dan tidak silau, sehingga dapat digunakan
2 62
untuk membaca dengan normal

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
II SARANA SANITASI 25
a. Tidak ada 0
Sarana Air b. Ada, bukan milik sendiri dan tidak memenuhi
1
Bersih syarat kesehatan
1.
(SGL/SPT/PP c. Ada, milik sendiri dan tidak memenuhi syarat 2
/KU/PAH) d. Ada, bukan milik sendiri dan memenuhi syarat 3
e. Ada, milik sendiri dan memenuhi syarat 4 100
a. Tidak ada 0
b. Ada, bukan leher angsa, tidak tutup, disalurkan ke
1
Jamban(sarana sungai/kolam
2 pembuangan c. Ada, bukan leher angsa dan ditutup (leher angsa),
2
kotoran) disalurkan ke sungai/kolam
d. Ada, bukan leher angsa ada tutup, septictank 3
e. Ada, leher angsa, septictank 4 100
a. Tidak ada, sehingga tergenang tidak teratur di
0
halaman rumah
b. Ada, diresapkan tetapi mencemari sumber air (jarak
1
Sarana dengan sumber air <10m)
3 Pembuangan Air c. Ada, disalurkan ke selokan terbuka 2
Limbah (SPAL) d. Ada, diresapkan dan tidak mencemari sumber air
3
(jarak dengan sumber air >10m)
e. Ada, dialirkan ke selokan tertutup (selokan kota)
4 100
untuk diolah lebih lanjut
Sarana a. Tidak ada 0
Pembuangan b. Ada, tetapi tidak kedap air dan tidak tertutup 1
4
Sampah (tempat c. Ada, kedap air dan tidak tertutup 2 50
sampah) d. Ada, kedap air dan tertutup 3

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
III PERILAKU PENGHUNI 44
a. Tidak pernah dibuka 0
Membuka
1 b. Kadang-kadang 1
jendela kamar
c. Setiap hari dibuka 2 44
Membuka a. Tidak pernah dibuka 0
2 jendela ruang b. Kadang-kadang 1
keluarga c. Setiap hari dibuka 2 44
a. Tidak pernah 0
Membersihkan
3 b. Kadang-kadang 1
halaman rumah
c. Setiap hari 2 88
Membuang tinja a. Dibuang ke sungai/kebun/kolam sembarangan 0
4 bayi dan balita b. Kadang-kadang ke jamban 1
ke jamban c. Setiap hari dibuang ke jamban 2 88
Membuang a. Dibuang ke sungai/kebun/kolam sembarangan 0
5 sampah pada b. Kadang-kadang dibuang ke tempat sampah 1
tempat sampah c. Setiap hari dibuang ke tempat sampah 2 88
TOTAL HASIL PENILAIAN 1167

Keterangan :
Nilai x Bobot
Rumah sehat = 1068 – 1200
Rumah tidak sehat = < 1068

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
DENAH RUMAH

KAMAR PEMBANTU TEMPAT


RUMAH TANGGA (2) MENCUCI

DAPUR

KAMAR
MANDI 1
RUANG KELUARGA
TANGGA
KAMAR 1

RUANG TAMU

PINTU SAMPING PINTU UTAMA


TERAS

Lantai 1

KAMAR MANDI
KAMAR 5

KAMAR 3
KAMAR 6

TANGGA

KAMAR MANDI
KAMAR 4
RUANG
KELUARGA
Lantai 2

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
LAPORAN DOKUMENTASI

TAMPAK DEPAN RUMAH PASIEN

RUANG KELUARGA

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
RUANG TAMU

KAMAR TIDUR PASIEN

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
KAMAR MANDI

KAMAR PEMBANTU

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
DAPUR

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
LAMPIRAN

Aktivitas
Metode : Observasi dan wawancara
Instrument : Check list dan kuisioner
Nama : Ny. M (65 tahun)

1. Bagaimana hubungan antara anggota keluarga?


Baik
Kurang
Buruk
Lain-lain: …
2. Apakah ibu setiap hari bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga?
Tidak
Ya
Lain-lain: …
3. Apakah keluarga ibu memenuhi kebutuhan (makan, pakaian, belanja) ibu?
Ya
Tidak
4. Apakah ibu dan keluarga makan secara teratur 3 kali dalam sehari?
Ya
Tidak
Lain-lain: …
5. Apakah setiap kali makan, kebutuhan karbohidrat (nasi, kentang, umbi-umbian), lauk
(daging, tahu, tempe), sayur dan buah terpenuhi?
Tidak
Ya
Lain-lain: …
6. Apakah ibu dan keluarga selalu mencuci baju sendiri?

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Tidak
Ya
Lain-lain: …
7. Apakah ibu sehabis mandi selalu berganti pakaian?
Ya
Tidak
Lain-lain: …
8. Berapa luas bangunan rumah yang ibu tinggali sekarang?
± 150 m2 (15m x 10m)
9. Lantai rumah terbuat dari …
Keramik
Ubin
Lain-lain: …
10. Atap rumah terbuat dari …
Seng
Genteng
Lain-lain: asbes
11. Ventilasi …
Ada (pintu dan jendela)
Tidak
Terbuka
Tertutup
12. Pencahayaan …
Baik
Kurang
Cukup
13. Kamar mandi
Ada
Tidak, keterangan: …

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
14. Lantai
Keramik
Ubin
Lain-lain: …
Kran
Ada
Tidak, keterangan: …
Bak mandi
Ada
Tidak, keterangan: …
Air
PAM
Air tanah
Ventilasi
Ada
Tidak
Terbuka
Tertutup
WC
Duduk
Jongkok
Lain-lain: …
Dapur …
Ada
Tidak, keterangan: …
Kompor
Gas
Minyak tanah
Lain-lain: …

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Pencahayaan
Baik
Kurang
Cukup
15. Pengelolaan sampah …
Dibuang setiap hari
Dibuang > 1 hari
16. Pengelolaan sampah …
Tong sampah pribadi
Tong sampah umum
Lain-lain: …
17. Kamar tidur, jumlah 6
Kondisi kamar pasien → Kamar tidur tersebut berisi kasur, dan beberapa barang lainnya.
Kondisi kamar cukup bersih dan tersusun cukup rapi.
Kasur
Kapuk
Busa
Lain-lain: …
Pencahayaan
Baik
Cukup
Kurang
Ventilasi
Ada
Tidak
Terbuka
Tertutup
18. Ruang tamu
Ada

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Tidak,
19. Teras
Ada
Tidak
20. Halaman
Ada
Tidak
21. Penghasilan per bulan …
Pasien
< 1 juta
> 1 juta
Tidak bekerja
Suami
< 1 juta
> 1 juta
Tidak bekerja (suami pasien sudah pension)

Kebutuhan
Metode : Wawancara dan observasi
Instrumen : Kuisioner dan check list
Nama : Ny. M (65 tahun)

1. Apakah keluarga ibu memiliki pakaian yang cukup?


Ya
Tidak
Dll
2. Apakah keluarga ibu makan 3x sehari?
Ya
Tidak

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Dll
3. Apakah ibu merasa nyaman tinggal di rumah yang sekarang?
Ya
Tidak
Dll
4. Apakah keluarga ibu rajin beribadah?
Ya
Kadang-kadang
Tidak
5. Apakah keluarga ibu saling menyayangi satu sama lain?
Ya
Tidak
6. Apakah dalam keluarga pernah melakukan kekerasan?
Ya
Tidak
7. Bagaimana hubungan anggota keluarga dengan tetangga sekitar?
Semua anggota keluarga memiliki hubungan yang baik dengan tetangga dan lingkungan
sekitar.
8. Apakah ibu dan keluarga aktif dalam kegiatan di lingkungan rumah?
Ya
Kadang-kadang
Tidak
Sumber
Metode : Wawancara dan observasi
Instrumen : Kuisioner dan check list
Nama : Ny.M (66 tahun)

1. Dalam sehari, berapa jam ibu berkumpul dengan anggota keluarga?

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176
Pasien berkumpul dengan anggota keluarga sekitar 5 – 6 jam per harinya di sore menjelang
malam hari setelah anak dan cucu nya pulang dari aktivitas nya masing - masing. Sehari-
harinya pasien hanya dirumah saja atau beraktivitas di sekitar rumah.
2. Apakah cukup penghasilan yang diperoleh untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari?
Ya
Tidak
Dll
3. Bagaima sifat anggota keluarga?
Mendukung sesama anggota keluarga
4. Apakah keluarga meluangkan waktu untuk berekreasi?
Ya
Tidak

KEPANITERAAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA


PERIODE 27 AGUSTUS – 29 SEPTEMBER 2019
SITI ARDIYA SAKINAH SALIM
1461050176

Anda mungkin juga menyukai