DAFTAR PUSTAKA
‘Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Muham-
madiyah
Hadjid, K.RH. Pelajaran KH. A. Dahlan: 7 Falsafah Ajaran
dan 17 Kelompok Ayat Al-Qur’an, Cet. Il, Yogyakarta:
LPI PP Muhammadiyah, 2006
Hambali, Hamdan. Ideologi dan Strategi Muhammadiyah,
Cet. Vil. Yogyakarta: Suara Muhammadiyah, 2011
Majelis Tarjih PP Muhammadiyah, Himpunan Putusan
Tarjih Muhammadiyah. Yogyakarta: Suara Muham-
madiyah, 2011
PP Muhammadiyah. Himpunan Pedoman dan Peraturan
Organisasi Muhammadiyah. Yogyakarta: PP Muham-
madiyah, 2012
Manhaj Gerakan Muhammadiyah: Ideologi,
Khittah, dan Langkah. Yogyakarta: Suara Muhamma-
diyah, 2009
. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah.
Yoayakarta: Suara Muhammadiyah, 2009
."Tanfdiz Keputusan Muktamar Satu Abad Mu-
hammadiyah (Muktamar Muhammadiyah Ke-46)"
dalam Berita Resmi Muhammadiyah No. 01/2010 -
2015, Syawwal 1431 H/September 2010M
www.muhammadiyah.orid
anak muda perempuan Muhammadiyah, “Apakah
kamu tidak malu jika auratmu dilihat kaum lelaki?”
‘Anak-anak muda perempuan itu serentak menjawab
bahwa mereka akan malu sekalijika hal itu terjadi.
Kiai lalu berkata: “Vika kau malu, mengapa jika kau
sakit lalu pergi ke dokter laki-laki, apalagi ketika hen-
dak melahirkan anak, Jika kau memang benar-benar
‘malu, hendaknya kau terus belajar dan belajar dan
Jadilah dokter sehingga akan ada dokter perempuan
untuk kaum perempuan!”
‘Anak Muda Muhammadiyah akan Tersebar ke Selu-
ruh Dunia
“Di masa yang akan datang, anak-anak warga Mu-
hammadiyah tidak hanya akan tersebar di seantero
tanah air, tapi akan tersebar ke seluruh dunia, Pe-
nyebaran anak-anak muda Muhammadiyah tersebut
Juga bukan semata-mata karena tugas keilmuan, me-
lainkan juga akibat hubungan perkawinan.”
Alasan Tidak Memenuhi Tugas
“ska engkau meminta izin tidak melakukan suatu pe-
kerjaan yang telah ditetapkan oleh suatu keputusan
sidang persyarikatan seperti untuk bertabligh, jangan-
lah engkau meminta izin kepadaku, tapi memintalah
jzin kepada Tuhan dengan mengemukakan alasan-
alasan, Beranikah engkau mempertanggungjawab-
BUKU PINTAF
ANGGOTA
MUHAMMADIY,
LEMBAGA PENGEMBANGAN CABANG DAI
PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIY
2013
KATA PENGANT
LPCR PP MUHAMM/
Buku ini mengandung dua bagian.
dengan nilai dasar Persyarikatan yang
hal mengenai pedoman pokok Persya
madiyah dan cara pandang serta bagai
kan dan menggerakan ajaran Islam d
sebenarnya. Kedua, berisi panduan um
Persyarikatan Muhammadiyah yang di
tentuan umum organisasi yang tertuan
Muhammadiyah.
Kami berharap, buku praktis da
umum tentang Muhammadiyah ini
panduan tidak hanya bagi warga Muha
juga masyarakat umum (simpatisan, p
ingin mengetahui dan mengenal sec
tang gerakan Muhammadiyah serta ay
di dalamnya,
Teeiiide tend anenmuicenian: titBUKU PINTAR ANGGOTA MUHAMMADIYAH
@LPCR PP Muhammadiyah, 2013
‘Tim Penulis
Miftahuthag, Jamaluddin Ahmad, Zamah Sari, Mutt ullah,
Muhammad Ham, Agus Suroyo, Mustofa W. Hasym,
Masmulyadi,Fauzan Muharnmadi, Ali Aula, Zaenuri Nur
Editor
AAhmad-Norma Permata
Ridho Al-Hamd
Penasihat
rH. Haedar Nashir, MSi
Diterbitkan Oleh
LPCR PP Muhammadiyah
41. KHA.Dabilan No. 103 Yogyakarta $5262
Telp. (0274) 375025, Fax. (0274) 381031
E-mal:Ipcr_pp@yahoo.coid
won petmuhammadiyah. oti
Bekerjasama dengan
Universitas Ahmad Dahlan (UAD)
Jin. Kapas 9, Semaki Yogyakarta
Telp. (0275) 563515, 379418/Fax. (0274) 64604
wonwuadacid
CCetakan Pertama, Agustus 2013,
ISBN :978-602-18859-1-8
Hak cipta buku int sepenuhnya dlindungoleh Undang-Undang
ddan dlarang keras untuk mengambil atau mencuri data
tanpa sein daripenerbit
praktis. Semoga buku ini benar-benar menjadi buku
pintar untuk mengetahui hal-ihwal tentang Muhamma-
diyah Nasrun minallah wa fathun qorieb.
Yogyakarta, 13 Juli 2013
Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting
Pimpinan Pusat Muhammadiyah
Ketua Sekretaris
td td
Dr. Phil. Ahmad-Norma Permata, MA Ridho Al-Hamdi, MA
NBM. 759 588 NBM. 925 599
“sika_engkau meminta izin tidak
tersebut Karena alasan tidak mam
tunglah engkau! Aku akan mengaj
bagaimana memenuhi tugas terseb
kau meminta izin tidak memenuhi t
nya karena sekadar enggan, mak
yang bisa mengatasi seseorang yar
mau memenuhi tugas. Janganlah
tangga dijadikan halangan memer
syarakatan!”
gaa
Lalu beliau melanjutkan:
“Namun demikian, jika kita terus beker
disertai kesungguhan, kemauan keras,
tugas yang tinggi, maka insya Allah Tut
ber jalan dan pertolongan-Nya akan s
Jangan Tergesa-gesa Menyanggupi S
“Hendaklah setigp warga Muhamm
tergesa-gesa menyanggupi suatu tuga
kan oleh sidang persyarikatan. Telitilah
keputusan sidang yang menetapkan
melakukan suatu tugas apakah pemer
bersamaan dengan tugas yang telah er
sebelumnya. Jika itu terjadi, hendaklah
‘memenuhi tugas dalam waktu yang ti
dengan tugas lainnya, agar engkau
mempermainkan keputusan sidang
‘mengirimkan surat atau memberi tahu
pati waktu pemenuhan tugas itu bers
tugas lainnya yang telah engkau sané
nya’
Jangan Gampang Memperebutkan Tz
“Hendaklah engkau tidak gampang |
dalam perebutan tanah sehingga t
berselisih, apalagi bertengkar dan ber
pengadilan. Jika itu engkau lakukan, mKuberi Nama Muhammadiyah
“Usaha berjuang dan beramal tersebut aku lakukan
dengan mendirikan persyarikatan yang aku beri nama
Muhammadiyah. Dengan itu, aku berharap kepada
seluruh umat yang berjiwa Islam akan selalu tetap
‘mencintai unjungan Nabi Muhammad dengan meng-
‘amalkan segala tuntunan dan perintahnya”
Khittah KHA Dahlan
“Tidak Menduakan Muhammadiyah dengan organi-
sasi lain; tidak dendam, tidak marah, dan tidak sakit
hati jika dicela dan dikritik; tidak sombong dan tidak
berbesar hati ika menerima pujian; tidak jubria (ujub,
kikir, dan ria); mengorbankan harta benda, pikiran,
dan tenaga dengan hati ikhlas dan murni; bersungguh
hati terhadap pendirian”
Kemunduran Umat Menurut KHA Dahlan
Menurut pendapat KHA Dahlan, kemunduran umat
Islam karena sebagian besar umat Islam terlalu jauh
meninggalkan ajaran Islam. Selain itu, disebabkan
pula oleh kemerosotan akhlak sehingga penuh ke-
takutan seperti kambing dan tidak lagi memiliki ke-
beranian seperti harimau. KHA Dahlan berkata:
“Karena itu, aku terus memperbanyak amal dan ber-
Juang bersama anak-anakku sekalian untuk menegak-
kan akhlak dan moral yang sudah bengkok. Kusadari
bahwa menegakkan akhlak dan moral serta berbagai
persoalan Islam yang sudah bengkok memang me-
rupakan tugas berat dan sulit”
44
aa
pengadilan amal, surga, dan neraka, Coba engkau
pikir, mana yang paling mendekati dirimu selain ke-
matian. Mereka yang menyukai dunia bisa memper-
oleh dunia walaupun tanpa sekolah. Sementara yang
sekolah dengan sungguh-sungguh karena mencintai
akhirat temyata tidak penah naik kelas. Gambar-
aan ini melukiskan orang-orang yang celaka di dunia
dan akhirat sebagai akibat dari tidak bisa mengekang
hawa-nafsunya, Apakah kau tidak bisa melihat orang-
orang yang mempertuhankan hawa nafsu?”
Semangat Bermuhammadiyah
“Mengapa engkau begitu bersemangat saat mendiri-
kan rumahmu agar cepat selesai, sedangkan gedung
untuk keperluan persyarikatan Muhammadiyah tidak
engkau perhatikan dan tidak segera diselesaikan?”
Kewajiban Setiap Manusia
“Aku ini sudah tua, berusia lanjut, kekuatanku pun
sudah sangat terbatas. Tapi, aku tetap memaksakan
diri memenuhi kewajibanku beramal, bekerja, dan
berjuang untuk menegakkan dan menjunjung tinggi
perintah Tuhan, Aku sangat yakin seyakin-yakinnya
bahwa memperbaiki urusan yang terlanjur salah dan
disalahgunakan atau diselewengkan adalah merupa-
kan kewajiban setiap manusia, terutama kewajiban
umat Islam”
Muhammadiyah untuk Semua
PENGANTAR PP MUHAMMA
AKSELERASI PEMBER!I
CABANG DAN RAN’
Dr. H. Haedar Nashir, M.Si
Rumah utama gerakan Muhamma
organisasi dakwah kemasyarakatan sesu
ada di Ranting. Menurut AD/ART, Ranti
basis pembinaan dan pemberdayaan an
itulah akar gerakan Muhammadiyah d
komponennya. Termasuk gerakan ‘Asiy
‘nisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, dan |
Ranting sebagai penyangga kekuata
hammadiyah sebagaimana fungsi akar ¢
hon besar. Apalah artinya Muhammadi
ranah global dan nasional manakala terc
jamaah, umat, dan masyarakat di basis F
gairah Muhammadiyah di forum intern:
sional harus berbanding lurus dengan |
sis lokal, yang kekuatannya berada di F
kesatuan anggota. Jelajah yang membt
dan Daerah ialah akselerasi program dan |
dapat mempercepat capaian pengembar
Ranting sebagaimana dimanatkan Mul
Program umum Revitalisasi Cabang dan Ri
Muktamar di seluruh tingkatan pimpinan
dengan ujung tombak LPCR harus dilaksa
penjabaran yang konkret.
LPCR sangat penting sebagai katalisat
lakukan akselerasi pengembangan dan p
Cabang-Ranting tersebut, baik dengan
‘maupun langkah-langkah praktis yang |
spesifik, dan terorganisasi. Fungsi khusus
tentu agak sulit dilakukan secara langst
pinan Persyarikatan karena betapa bany
masalah yang harus dihadapi atau dikerja
pinan Persyarikatan. Memang Pimpinan
dapat melakukan fungsi koordinasi umur
gan dibentuknya LPCR justru dapat lebi
dalam frekuensi tinggi untuk pelaksan
pengembangan Cabang Ranting dengan
khususnya, sehingga Pimpinan Persyarik
bih berkonsentrasi pada tugas-tugas umt
strategis.
Dengan LPCR terjadi proses akselerasi
gairahkan pengembangan Cabang Rant
tensif dan terorganisasi. Melalui LPCR da
koordinasi, komunikasi, sinergi, dan kerja