Operasi katarak merupakan operasi mata yang sering dilakukan diseluruh
dunia, karena merupakan modalitas utama terapi katarak. Tujuan dilakukan operasi katarak adalah perbaikan tajam penglihatan sehingga meningkatkan kualitas hidup pasien (Purnaningrum, 2014). Indikasi utama operasi katarak paling umum adalah keinginan pasien sendiri untuk memperbaiki fungsi penglihatannya. Indikasi dilakukan tatalaksana bedah untuk katarak tidak berdarakan visual acuity tertentu melaiankan berdasarkan tingkat gangguan visual terhadap aktivitas sehari-hari (Rosenfeld, 2007). Misalnya jika katarak masih imatur dengan visus 6/24 namun pasien adalah seorang polisi dan sangat terganggu maka bisa dilakukan operasi. Jika katarak sudah matur namun pasien tidak merasa tidak terganggu berarti tidak perlu dilakukan bedah. Namun jika katarak mencapai hipermatur dapat meningkatkan resiko terjadinya glaukoma dan uveitis. Indikasi medis untuk bedah katarak adalah galukoma fakolitik, glaucoma fakomorfik, uveitis fakoantigenik, dan dislokasi lensa ke bilik anterior (Rosenfeld, 2007). Bedah katarak telah mengalami perubahan dramatis selama 30 tahun terakhir ini. Perbaikan terus berlanjut dengan peralatan otomatis dan berbagai modifikasi lensa intraocular yang memungkinkan dilakukannya operasi melalui insisi kecil. Metode operasi yang digunakan sekarang adalah ekstraksi katarak intrakapsular (EKIK), ekstraksi katarak ekstrakapsular (EKEK), dan fakoemulsifikasi (Harper et al, 2010). BAB III DAFTAR PUSTAKA
1. Vaughan, Daniel G. dkk. Oftalmologi Umum. Widya Medika. Jakarta. 2009
2. Ilyas DSM, Sidarta,. Ilmu Penyakit Mata. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. 2013 3. American Academy of Opthalmology, Basic and aclinical Science Course. Lens and Cataract. Section 11. San Fransisco : American Academy of Opthalmology : 17-22, 81-97, 103-10 4. kBoyd FB. Highlight of opthalmology. World atlas series of ophthalmic surgery. Vol 1. Eldorado : Highlight Opthalmology Intl : 123-4. 172-75 5. Eva PR, Whitcher JP. Vaughan & Asbury’s General Ophthalmology. 17th ed. USA : Mc Graw-Hill; 2007 6. Pascolini D, Mariotti SP. Global estimates of visual impairment : 2010. BR J Ophthalmol. 2011.