o
Suhu Aquadest : 29 C
Berat Piknometer kosong : 13,3772 gram
Berat Piknometer + Aquadest : 38,2183 gram
Berat Aquadest : 24,8411 gram
Berat Piknometer + Alkohol : 33,507 gram
Berat Alkohol : 20,1298 gram
Densitas Aquadest : 0,995948 gram
Volume Piknometer : 24,942166 ml
Densitas Alkohol : 0,807059 gr/ml
Tinggi bahan isian : 55 cm
Tabel 1 Indeks Bias Larutan Standart
No Alkoho Aquades Mol Fraksi Mol Indeks
Mol Alkohol
. l ( ml ) t ( ml ) Aquadest Alkohol ( X ) Bias ( n )
1 1 1.5 0.0160 0.0870 0.1553 1.3525
2 2 2.5 0.0320 0.1463 0.1794 1.3558
3 3 3.5 0.0480 0.2056 0.1892 1.3574
4 4 4.5 0.0640 0.2649 0.1945 1.3584
5 5 5.5 0.0799 0.3242 0.1978 1.3587
6 5.5 5 0.0879 0.2985 0.2276 1.3604
7 4.5 4 0.0720 0.2392 0.2312 1.3612
8 3.5 3 0.0560 0.1799 0.2373 1.3596
9 2.5 2 0.0400 0.1206 0.2490 1.3587
10 1.5 1 0.0240 0.0613 0.2813 1.3601
29 25 0.80823
=
30 25 0.8038 0.80823
4 0.80823
=
5 - 0.00443
= 0.804718 gr/ml
- Dengan K(%) = 91%, T = 29 oC
29 25 0.81094
=
30 25 0.8066 0.81094
4 0.81094
=
5 - 0.00434
= 0.807428 gr/ml
Maka pada T = 29 oC
K = 92%, didapat ρ = 0.804718 gr/ml
K = 91%, didapat ρ = 0.807428 gr/ml
0.80705903 0.807428 K 91
=
0.804718 0.807428 92 91
- 0.00036897 K 91
=
- 0.00271 1
K = 91.14 %
Dengan rumus di atas maka akan diperoleh data seperti tabel di bawah ini :
Indeks
Alkoho Aquadest Mol Fraksi Mol
No. Mol Alkohol Bias
l ( ml ) ( ml ) Aquadest Alkohol ( X )
(n)
1 1 1.5 0.0160 0.0870 0.1553 1.3525
2 2 2.5 0.0320 0.1463 0.1794 1.3558
3 3 3.5 0.0480 0.2056 0.1892 1.3574
4 4 4.5 0.0640 0.2649 0.1945 1.3584
5 5 5.5 0.0799 0.3242 0.1978 1.3587
6 5.5 5 0.0879 0.2985 0.2276 1.3604
7 4.5 4 0.0720 0.2392 0.2312 1.3612
8 3.5 3 0.0560 0.1799 0.2373 1.3596
9 2.5 2 0.0400 0.1206 0.2490 1.3587
10 1.5 1 0.0240 0.0613 0.2813 1.3601
Grafik 1. Hubungan antara Indeks Bias Vs Fraksi Mol
Palkohol
αd = Paquadest , pada suhu Td
Palkohol
αw = Paquadest , pada Tw
αav = (αd . αw )
0,5
Suhu ( °C )
αd αw αab
Tw Td
84 85 2.24 2.25 2.24
84 87 2.22 2.25 2.24
85 92 2.17 2.24 2.20
XD * (1 XW )
log
Nmin = XW * (1 XD) ;
Log ab
Tinggi Kolom Bahan Isian
HETP =
N min
Fraksi Mol
Umpan ( ml ) N min HETP ( cm )
Alkohol ( X )
No
Aquad Alkoh Resid Fenske Fenske
Distilat
est ol u Underwood Underwood
1 30 70 0.2495 0.2280 0.1465 375.43
2 50 50 0.2467 0.1720 0.5662 97.14
3 65 35 0.2449 0.0888 1.5243 36.08
b.Metode McCabe Thiele
Data fraksi mol uap-cairan didapat dengan bantuan rumus:
ab * X
Y=
1 (ab 1) * X
Umpan 1
αab = 2.243
Umpan 2
αab = 2.236
Umpan 3
αab = 2.201
Data fraksi mol uap-cair di dapat dengan bantuan grafik :
Umpan ( ml ) N min HETP ( cm )
No Aquades Alkoho Fenske McCabe Fenske McCabe
t l Underwood Thiele Underwood Thiele
1 30 70 0.1465 0.1785 375.43 308.10
2 50 50 0.5662 0.6285 97.14 87.51
3 65 35 1.5243 1.6036 36.08 34.30
PEMBAHASAN
1. Dari Data hubungan indeks bias vs fraksi mol alkohol menunjukkan bahwa semakin
besar fraksi mol alkohol, semakin besar pula indeks biasnya karena kerapatan
molekulnya akan semakin besar sehingga cahaya yang dipantulkan semakin
banyak pula.
2. Dari data Indeks Bias distilat dan residu didapat bahwa indeks bias destilat lebih
besar daripada residu, hal ini menunjukkan bahwa fraksi mol alkohol dalam destilat
lebih banyak daripada dalam residu.
3. Dari data sifat penguapan rata-rata (α ab) didapat bahwa semakin tinggi suhu makin
kecil sifat penguapan rata-rata (αab)nya.
4. Dari data Nmin dan HETP didapat bahwa semakin tinggi fraksi mol alkohol dalam
umpan diperlukan Nmin dan HETP yang semakin kecil.
5. Dari perhitungan didapat perbandingan HETP yang berbeda antara metode Fenske
Underwood dan McCabe Thiele. Hal ini disebabkan oleh :
a. Pada Fenske Underwood, pembacaan grafik untuk mencari P˚alkohol dan
P˚aquades kurang teliti sehingga mempengaruhi perhitungan pada α ab dan
Nmin.
b. Pada McCabe Thiele, dalam penentuan jumlah plate pada kurva keseimbangan
alkohol-air terdapat ketidaktelitian dalam pembacaan Nmin.
KESIMPULAN
1. HETP adalah Height Equivalent of Theoritical Plate digunakan untuk
menentukan perbandingan tinggi kolom bahan isian yang equivalen terhadap 1
plate teoritis.
2. Dari grafik standar indeks bias vs fraksi mol semakin besar fraksi mol alkohol,
semakin besar pula indeks biasnya.
Persamaan yang didapat adalah :
n = 0,107*X + 1.336
3. Dari persoalan yang diberikan didapat hasil sebagai berikut :
Umpan ( ml ) N min HETP ( cm )
No Aquades Alkoho Fenske McCabe Fenske McCabe
t l Underwood Thiele Underwood Thiele
1 30 70 0.1465 0.1785 375.43 308.10
2 50 50 0.5662 0.6285 97.14 87.51
3 65 35 1.5243 1.6036 36.08 34.30