Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG

TEKNIK
NIK PEMBENIHAN UDANG VANAME (Litopaneaus
(Litopaneaus
vannamei) DI BALAI PRODUKSI INDUK
DUK UDANG UNGGUL
DAN KEKERANGAN (BPIU2K) DESA BUG-BUG,
BUG BUG,
KECAMATAN KARANGASEM KABUPATEN
KARANGASEM BALI

OLEH :
NAMA : SOPAN ALFIAN FADILAT MESTIKA
NIM : MOB 015 038

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN


PROGRAM VOKASI
V BIMA
UNIVERSITAS MATARAM
2018
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG


TEKNIK
NIK PEMBENIHAN UDANG VANAME (Litopaneaus vannamei
vannamei)
DI BALAI PRODUKSI INDUK UDANG UNGGUL DAN KEKERANGAN
(BPIU2K) DESA BUG-BUG,
BUG KECAMATAN KARANGASEM
KABUPATEN KARANGASEM BALI

OLEH :
NAMA : SOPAN ALFIAN FADILAT MESTIKA
NIM : MOB 015 038

Laporan PraktikKerja Lapang


Diserahkan untuk Keperluan Penyelesaian Pendidikan
pada
da Program Studi Budidaya Perairan Pendidi
Pendidikan kan Vokasi Universitas Mataram
yang
ang Telah Disetujui pada..................................

Mengetahui : Menyetujui :
Program Studi Budidaya Perairan Pembimbing,
Ketua,

Alis Mukhlis,, S.Pi.,M.Si Anita PrihatiniIlyas, S.Pi., M.Si

Tanggal Pengesahan :25


25 Agustus 2018
RINGKASAN

SOPAN ALFIAN F.M. Tekni Pembenihan Udang Vaname (Litopaneaus


vannamei) Di Balai Produksi Induk Udang Unggul dan Kekerangan (BPIU2K)
Desa Bug-bug, Kecamatan Karangasem Kabupaten Karangasem Bali. Dosen
Pembimbing Anita Prihatini Ilyas, S.Pi.,M.Si.

Udang vaname (Litopenaeus vannamei)merupakan udang hasil


introduksi dalam bidang akuakultur. Habitat asli udang ini adalah di perairan
pantai dan laut Amerika Latin dan Meksiko, Nikaragua dan Puerto Rico. Udang
ini kemudian di impor oleh negara-negara pembudidaya udang di Asia seperti,
Thailand, Indonesia, Vietnam dan Malaysia. Dalam proses perubahan dan
perkembangannya, Indonesia kemudian memasukan udang vaname sebagai salah
satu jenis komoditas budidaya tambak, selain udang windu (Penaeus monodon)
yang terkenal lebih dulu.
Daya tarik udang vaname ini terletak pada ketahananya terhadap
penyakit dan tingkat produktivitasnya yang tinggi. Selain itu, udang ini juga
mampu memanfaatkan seluruh kolam air dari dasar tambak hingga ke lapisan
permukaan. Faktor-faktor ini yang memungkinkan udang vaname untuk di
pelihara pada tambak dengan kondisi padat tebar tinggi karena mampu
memanfaatkan pakan dan ruang secara lebih efisien. Setelah melalui serangkaian
penelitian dan kajian akhirnya melalui SK Menteri Kelautan dan Perikanan RI
No.41/2001 Pemerintah secara resmi melepas udang vaname sebagai varietas
unggul untuk di budidayakan petambak di tanah air pada tanggal 12 juli 2001
(Dian dan Rubiyanto, 2005).
Kegiatan budidaya udang vaname terbagi dua yaitu pembenihan dan
pembesaran. Menurut (Effendi, 2004) pembenihan merupakan kegiatan
pemeliharaan (on farm) yang bertujuan untuk menghasilkan benih dan selanjutnya
benih yang dihasilkan menjadi komponen input bagi kegiatan pembesaran. Oleh
karena itu tahap ini harus dilakukan dengan cermat agar diperoleh hasil yang
memuaskan. Kegiatan pembenihan udang biasanya dilakukan di hatchery untuk
menghasilkan benur yang berkualitas Spesific Pathogen Free (SPF).
Pentingnya kegiatan pembenihan udang vaname di Balai Produksi
Induk Udang Unggul dan Kekerangan (BPIU2K) dilakukan guna pemenuhan
benih yang unggul dan pemenuhan kebutuhan para pembudidaya dalam bidang
pembesaran.
KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahuwwata’ala atas


berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan Laporan
Praktik Kerja Lapang (PKL) dengan judul Teknik Pembenihan Udang Vaname
(Litopaneaus vanname) Balai Produksi Induk Udang Unggul dan Kekerangan..
Praktik Kerja Lapangan ini tidak akan berjalan lancar tanpa ada bantuan
dari pihak-pihak terkait. Oleh karena itu, Penulis menyampaikan terimakasih
kepada pihak yang sudah membantu saya selama proses kegiatan Praktik Kerja
Lapang.
1. Bapak Joko Sumarwan, S.Pi selaku Koordinator pembimbing lapangan
Balai Produksi Induk Udang Unggul dan Kekerangan, Karangasem, Bali.
2. Ibu Gemi Triastutuk, S.Pi, M.P selaku Pimpinan Balai Produksi Induk
Udang Unggul dan Kekerangan, Karangasem, Bali.
3. Ibu Anita Prihatini Ilyas, S.Pi,.M. Siselaku Dosen Pembimbing.
4. Seluruh Pegawai Balai Produksi Induk Udang Unggul dan Kekerangan,
Karangasem Bali.
Penulis menyadari laporan Praktik Kerja Lapang ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, Penulis berharap adanya kritik dan saran yang bersifat
membangun untuk guna perbaikan tulisan di waktu yang akan datang. Semoga
laporan Praktik Kerja Lapang ini dapat bermanfaat.

Bima, Juni 2018

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL.............................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... ii
RINGKASAN............................................................................................ iii
KATA PENGANTAR............................................................................... iv
DAFTAR ISI ............................................................................................. v
DAFTAR TABEL ………………………………………………………… vi
DAFTAR GAMBAR................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN. .............................................................................. viii
BAB I. PENDAHULUAN ......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang............................................................................ 1
1.2 Tujuan Prakik Kerja Lapang (PKL)............................................. 2
1.3 Manfaat Prakik Kerja Lapang (PKL)........................................... 2
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 3
2.1 Deskripsi dan Klasifikasi Udang Vaname .................................... 3
2.2 Parameter Lingkungan Hidup Udang Vaname.............................. 14
BAB III METODE DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA ............... 17
3.1 Metode Pengumpulan Data ......................................................... 17
3.2 Teknik Pengumpulan Data........................................................... . 17
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................... 21
4.1 Keadaan Umum Lokasi Prakik Kerja Lapang.............................. 21
4.2 Hasil. .......................................................................................... 29
4.3 Pembahasan ................................................................................ 37
BAB V KESIMPULAN............................................................................. 46
5.1 Kesimpulan................................................................................. 46
5.2 Saran........................................................................................... 46
DAFTAR PUSTAKA................................................................................ 47
LAMPIRAN……………………………………………………………….. 49
DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman
1. Morfologi Udang Vaname (Litopenaeus vannamei)………………………..6
2. Peta Lokasi BPIU2K Karangasem Bali…………………………………… 23
3. Struktur Organisasi…………………..…………………..………………... 25
4. Rangkaian Kegiatan Pembenihan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei).30

Anda mungkin juga menyukai