Anda di halaman 1dari 25

SEJARAH TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

1. Masa Prasejarah (Sebelum 3000 SM)


Jika dilihat dari kacamata sejarah, TIK sesungguhnya sudah mulai dikenal manusia
sejak beratus-ratus berabad-abad lalu. Sejak manusia diciptakan di muka bumi ini,
manusia sudah mulai mencoba berkomunikasi dengan symbol-simbol dan isyarat.
Hal ini merupakan titik awal perkembangan TIK. Manusia pada jaman dulu hanya
mampu berkomunikasi dengan suara dengusan dan isyarat tangan sebagai bentuk
awal komunikasi serta hanya mampu mendokumentasikan informasi dalam bentuk
tulisan dan ukiran baik dalam bentuk simbol maupun gambar pada dinding-dinding
gua, misalnya tentang berburu dan binatang buruannya dengan menggunakan batu,
tulang, dan kulit binatang.
Perkembangan teknologi selanjutnya, yaitu dengan diciptakan dan digunakannya
alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti gendang, terompet yang
terbuat dari tanduk binatang, serta isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan
terhadap bahaya. Pada masa ini, teknologi informasi belum menjadi teknolgi massal
seperti yang kita kenal sekarang dan hanya digunakan pada saat-saat khusus.

2. Masa Sejarah (3000 SM s.d 1400 M)


Perkembangan tulisan semakin maju pada masa sejarah, mulai ditemukannya abjad
fonetik, kertas sebagai media penulisan yang mudah dibawa, hingga cara
pencentekan buku. Pada masa ini, informasi belum disebarkan secara massal. Pada
tahun 3000 SM Untuk pertama kalinya, ditemukan tulisan yang digunakan oleh
bangsa Sumeria dengan menggunakan simbo-simbol yang dibentuk dari piktograf.
Simbol ini mempunyai bentuk bunyi yang cara penyebutannya berbeda sehingga
dapat disimpulkan bahwa bangsa Sumeria telah mengenal bahasa dan tulisan pada
masa itu. Selain itu, terdapat tulisan hieroglif yang dikembangkan oleh orang-orang
Mesir.
Kemudian pada tahun 1774 SM Orang-orang Yunani memperkenalkan sistem
penulisan dari kiri ke kanan dengan memakai abjad fonetik. Dengan semakin
berkembangnya informasi dan komunikasi , orang-orang suriah menerbitkan
ensiklopedi pertama pada tahun 1270 SM. Orang-orang yunani juga menggunakan
merpati sebagai sarana penyampaian informasi atau pos serta mendirikan
perpustakaan pertama pada tahun 530 SM. Pada tahun 500 SM Alat tulis petama di
dunia yang mudah dibawa ke mana-mana diciptakan di Mesir, yaitu dari papirus
yang menyerupai kertas. Serat dipohon Papirus digunakan sebagai media penulisan
yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah liat yang
digunakan sebelumnya.
Pada tahun 105 SM Tsai Lun dari Cina menemukan kertas. Kertas yang ditemukan
oleh bangsa Cina pada masa ini adalah cikal bakal ketas yang kita gunakan
sekarang. Ketas dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci, kemudian
diratakan, dan dikeringkan. Satu abad kemudian mulai diciptakan buku seperti
jaman sekarang. kemudian alat cetak pertama diciptakan pada tahun 305 M di Cina
yang terdiri atas lempengan kayu berukir yang kemudian dipakai untuk menerakan
isinya ke atas kertas. Sistem pencetakan ini dilakukan dengan menggunakan blok
kayu yang ditorehkan dan dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan
sistem Csp.
3. Masa Modern (1400 M – Sekarang)
Pada masa ini terjadi kemajuan yang berarti pada perkembangan teknologi informasi
dan komunikasi. Pada tahun 1455 Johann Gutenberg mengembangkan mesin cetak
yang menggunakan plat huruf terbuat dari besi dalam bingkai yang terbuat dari kayu
dan dapat diganti-ganti. Pada tahun 1714, Henry Mill dari Inggris menciptakan mesin
ketik. Ia memperoleh hak paten dan diakui sebagai pencipta mesin ketik modern.
Pada tahun 1830, Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama
bekerjasama dengan Charles Babbage menggunakan ide mesin Analytical.
Peralatan ini didesain utntuk mampu memasukkan data, mengolah data, dan
menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai
bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis
daripada bersifat digital. Tahun 1837 Samuel Morse mengembangkan telegraf dan
bahasa kode Morse bersama Sir Wiliam Cook dan Sir Charles Wheatstone yang
dikirim secara elektronik antara dua tempat yang berjauhan melalui kabel yang
menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman dan penerimaan informasi ini
mampu dikirim dan diterima pada saat yang hampir bersamaan waktunya penemuan
ini memungkinkan informasi dapat diterima dan digunakan secara luas oleh
masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan waktu.
Tahun 1861 gambar bergerak yang diproyeksikan ke dalam sebuah layar pertama
kali digunakan sebagai cikal bakal film sekarang pada zaman dulu proyektor ini
berkembang dengan sebutan layar tancap. Tahun 1876 pada masa ini ditandai
dengan tokoh Melvyl Dewey yang mengembangkan sistem penulisan desimal.
Tahun 1877 Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan telepon
yang digunakan pertama kali secara umum dan fotografi dengan kecepatan tinggi
ditemukan oleh Edward Maybridge. Tahun 1899 dipergunakan system penyimpanan
dalam tape (pita) magnetis yang pertama tetapi pada masa ini penyimpanan masih
bersifat analog belum digital seperti masa sekarang.
Tahun 1923 Pada masa ini ditandai dengan Zvorkyn menciptakan tabung TV yang
pertama. Tahun 1940 Dimulainya pengembangan ilmu pengetahuan dalam bidang
informasi pada masa Perang Dunia 2 yang digunakan untuk kepentingan pengiriman
dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang disimpan dalam bentuk magnetic
tape. Tahun 1945 Vannevar Bush mengembangkan sistem pengkodean
menggunakan hypertext.Pada masa ini penggunaan hypertext sudah berkembang
seiring dengan perkembangan desain web site yang saat ini berkembang. Tahun
1946 Pada masa kurun waktu ini teknologi komputer digital pertama di dunia ENIAC
I dikembangkan walaupun belum begitu banyak pemakai tetapi teknologi computer
sudah digunakan instansi-instansi tertentu. Tahun 1948 Para peneliti di Bell
Telephone mengembangkan transistor. Tahun 1957 Jean Hoerni mengembangkan
transistor planar.Teknologi ini memungkinkan Pengembangan jutaan bahkan
milyaran transistor dimasukan kedalam sebuah keping kecil kristal silicon dan USSR
(Rusia pada saat itu) meluncurkan Sputnik sebagai satelit bumi buatan pertama
yang bertugas sebagai mata-mata.Sebagai balasannya Amerika membentuk
Advance Research Projects Agency (ARPA) di bawah kewenangan Departemen
Pertahanan Amerika untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi
informasi dalam bidang militer.
Tahun 1972 Pada masa ini Ray Tomlinson menciptakan program E-mail pertama
yang digunakan untuk berkomunikasi jarak jauh menggunakanteks.E-mail dapat
dikatakan sebagai surat elektronik. Tahun 1973-1990 Istilah internet diperkenalkan
dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah
protokol jaringan yang kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan
oleh grup dari DARPA.Pada tahun 1981 National Science Fondation
mengembangkan Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk
setiap institusi dalam pemerintahan.Kemudian pada tahun 1986 IETF
mengembangkan sebuah server yang berfungsi sebagai alat koordinasi
diantaranya:DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet Gateway. Tahun 1991-Sekarang
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam
menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari
para anggotanya.Pada tahun 1992 pembentukan komunitas internet, kemudian
diperkenalkan istilah World Wide Web (WWW) oleh CERN.Pada tahun 1993, NSF
membentuk interNIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut
direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi (oleh
Network Solution Inc),dan jasa informasi (oleh General Atomics/CERFnet).Pada
tahun 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah
ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat
dipisahkan dari manusia.Tahun 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan
menjadi provider dengan membeli jaringan di Backbone.Langkah ini memulai
pengembangan teknologi informasi khususnya internet dan penelitian-penelitian
untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.
Sejarah komputer
Salah satu perangkat TIK yang paling berperan penting ialah komputer. Gagasan
tentang komputer sebagai alat hitung mulai muncul pertama kali pada tahun 1822.
Gagasan ini munvul ketika seorang ahli matematika berkebangsaan Inggris, yaitu
Charles Barbbage menciptakan suatu mesin hitung yang disebut difference engine.
Mesin tersebut dipakai untuk menghitung tabel-tabel matematika. Pada tahun 1833,
Charles Babbage mengembangkan diffence engine dengan konsep yang lebih
mendalam dan umum. Mesin yang baru ini dinamakan analytical engine. Mesin ini
dapat melaksanakan penghitungan apa saja, sehingga mesin inilah yang petama
kali dikenal sebagai general purpose digital computer.
Sumbangan Charles Babbage ini sangat besar bagi dunia komputer karena prinsip
kerja dari kedua mesin itu merupakan dasar kerja dari komputer sekarang. Prinsip
yang menginspirasi ini antara lain adanya peralatan input, memori komputer, stored
program, dan lain-lain. Karena sumbangan yang sangat besar ini maka Charles
Babbage dianggap sebagai Bapak Komputer Modern.
Pada tahun 1937, Prof. Howard Aikem seorang ahli matematika dari Universitas
Havard mulai merancang pembuatan sebuah komputer yang mampu melakukan
operasi aritmatika dan logika secara otomatis. Komputer tersebut mulanya dibuat
secara mekani elektronik. Kemudian pada tahun 1944, komputer tersebut
terselesaikan secara elektronik dengan bantuan perusahaan IBM. Komputer
tersebut diberi nama Havard Mark I Automatic Sequence-Contoled Calculator
(ASCC). Komputer ini merupakan realisasi dari impian Charler Babbage. Jika
dibandingkan dengan komputer sekarang komputer Havard Mark I mempunyai
perbedaan yang sangat menyolok terutama dalam hal kecepatan.
Sejak pertama kali komputer diciptakan sampai dengan sekarang, sejak
perkembangan komputer telah mengalami 5 (lima) geneerasi dalam
pertumbuhannya. Pembagian generasi komputer sebagai berikut :

1. Komputer Generasi Pertama (1946-1959)


Ciri-ciri komputer generasi pertama antara lain:
- Program dibuat dalam bahasa mesin,
- Menggunakan konsep storage program,
- Komponen yang digunakan adalah tabung hampa udara,
- Ukuran fisiknya besar sehingga membutuhkan daya listrik yang besar, serta
- Dapat disimpan pada magnetic tape dan magnetig disk.
Contohnya, komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 merupakan komputer
komersial berukuran besar, sedangkan IBM 705 yang dibuat tahun 1959 digunakan
dalam industri.

2. Komputer Generasi Kedua (1959-1965)


Ciri-ciri komputer generasi kedua antara lain:
- Program telah dibuat dengan bahasa tingkat tinggi, seperti FORTRAN, COBOL,
ALGOL, dan sebagainya,
- Kapasitas memori utama cukup besar,
- Komponen yang digunakan adalah transistor yang jauh lebih kecil dibandingkan
tabung hampa udara,
- Menggunakan magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk,
- Mempunyai kemampuan proses real-time dan time sharing,
- Proses operasinya lebih cepat,
- Ukurannya lebih kecil dan membutuhkan lebih sedikit daya listrik, serta
- Orientasinya pada aplikasi bisnis dan teknik.
Contohnya, komputer PDP-5 dan PDP-8 yang dibuat tahun 1963 merupakan
komputer mini komersial yang pertama. Selain itu, terdapat komputer IBM 7070, IBM
1400, NCR 300, dan sebagainya.

3. Komputer Generasi Ketiga (1965-1970)


Ciri-ciri komputer generasi ketiga antara lain:
- Komponen yang dipakai adalah IV (Integrated Circuits) yang terdiri atas ratusan
atau ribuan transistor berbentu hybrid integrated circuits dan monolithic intgrated
circuits,
- Proses operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer
jauh lebih besar,
- Ukuran fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat,
- Menggunakan magnetic disk yang sifatnya random access,
- Dapat melakukan multiprocessing dan multiprogramming,
- Alat input-output mengalami pengembangan dengan menggunakan visual display
terminal, serta
- Dapat melakukan komunikasi data dari satu komputer dengan komputer lainnya.
Contohnya, komputer IBM S/30. NOVA, CDC 3000, PDP-11, dan lain sebagainya

4. Komputer Generasi Keempat (sejak tahun 1970)


Sejak tahun 1970, dunia komputer mengalami dua perkembangan penting, yaitu:
- Penggunaan LSI (Large Scale Integration) yang disebut juga sebagai Bipolar Large
Scale Integration, serta
- Menggunakan mikroprosesor dan semi konductor yang berbentu chip untuk
memori komputer
Contohnya, komputer IBM 370 menggunakan Intel 4004 mikroprosesor yang
dikembangkan pertama kali pada tahun 1971 oleh perusahaan Intel Corporation
dengan menggunakan chip mikroprocessor. Personal computer (PC) mulai
berkembang sejak tahun 1977, misalnya komputer Apple II dan komputer dekstop
oleh Xerox Corporation. Pada tahun 1981, komputer mulai banyak menggunakan
sistem Window dan mouse.
5. Komputer Generasi Kelima
Komputer generasi kelima kini sedang dalam pengembangan. Komponen yang
dipakai adalah VLSI (Very Large Scale Integration). Saat ini sedang dikembangkan
oleh Josephson Function yang diramalkan dapat menggantikan keberadaan chip.
Negara yang mempelopori perkembangan komputer generasi kelima ini adalah
Jepang. Kemungkinan pengembangan komputer lainnya ialah kemampuan
komputer memecahkan masalah sendiri dengan bantuan AI (Artificial Intellegence).
Hal ini dapat diterapkan untuk mengoperasikan robot.
C. Sejarah jaringan komputer global
Awalnya, komputer hanya digunakan sebagai perangkat teknologi informasi yang
berfungsi sebagai pengolah data. Perkembangan selanjutnya menjadikan komputer
juga dapat berfungsi sebagai perangkat teknologi komunikasi. Internet merupakan
suatu jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahan Amerika di awal
tahun 60-an melalui proyek ARPA (Advanced Research Project Agency) dan disebut
ARPANET. Kemudian ARPANET medemonstrasikan hardware dan software antar
komputer berbasis UNIX yang dapat melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak
terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan,
kehandalan, dan jumlah informasi yang dapat dipindahkan . akhirnya, semua
standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pengembangan protokol baru
yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet
Protocol).
ARPANET dibentuk secara khusus oleh empat universitas besar di Amerika, yaitu
Stanford Research Institute, University of California, University of California di Los
Angeles, dan University of Utah yang dibentuk satu jaringan terpadu pada tahun
1969. Pada bulan Oktober tahun 1972, ARPANET diperkenalkan kepada umum.
Pada tahun 1981, jumlah komputer yang bergabung dalam ARPANET hanya 213
komputer, kemudian di tahun 1986 bertambah menjadi 2.308 komputer, dan
berambah lagi menjadi 1,5 juta komputer pada tahun 193. Pada awal tahun delapan
puluhan, seluruh protokol jaringan yang tercakup dalam proyek ARPANET diubah
menjadi TCP/IP. Jaringan ARPANET merupakan koneksi utama (backbone) dari
internet saat ini.
Proyek percobaan ARPANET dilanjtkan dan dibiayai oleh NSF (National Science
Foundation) suatu lembaga ilmu pengetahuan di Amerika. NSD mengubah nama
jaringan ARPANET menjadi NSFNET. Backbone yang memiliki kecepatan tinggi
dihubungkan ke komputer-komputer yang ada di universitas dan lembaga penelitian
yang tersebar di Amerika. Kemudian pemerintah Amerika memberikan izin
penggunaan internet ke arah komersial pada awal tahun 1990.
Internet yang awalnya dikenal sebagai suatu sarana bagi para peneliti untuk saling
bertukar informasi kemudian dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan komersil
sebagai sarana bisnis mereka. Saat ini, pengguna internet tersebar di seluruh dunia
dengan jumlah mencapai lebih dari 250 juta orang.

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SEJAK ZAMAN


PRASEJARAH, SEJARAH SAMPAI ZAMAN MODERN
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangancara
penyampaian informasi :
• Mulaidari gambar-gambar yang tak bermakna di dinding-dinding gua,
• peletakkantonggak sejarah dalam bentuk prasasti
• diperkenalkannya dunia arus informasi yang kemudiandikenal dengan nama
INTERNET.
Informasi yangdisampaikan pun berkembang. Dari
• sekedar menggambarkan keadaan
• sampai taktik bertempur.
ZAMAN Pra-Sejarah (…s/d 3000 SM)
TeknologiInformasi pada masa ini berfungsi untuk pengenalan bentuk,
menggambarkaninformasi yang mereka dapatkan pada dinding-dinding gua, alat-
alat yangmenghasilkan bunyi dan isyarat,
ZAMAN SEJARAH
3000 SM
Untuk yang pertama kalitulisan digunakan oleh bangsa sumeria dengan
menggunakan simbol-simbol yangdibentuk dari pictograf sebagai huruf.
2900 SM
Penggunakan Huruf Hierogliph pada bangsa Mesir Kuno
500 SM
Serat Papyrus digunakan sebagai kertas
105 M
Bangsa Cina menemukan Kertas
ZAMAN Modern ( 1400-an M s/d sekarang )
Tahun 1455
Mesin Cetak yang menggunakan plat huruf oleh Johann Gutenberg.
Tahun 1830
Augusta Lady Byron Menulis program komputer yang pertama diduniaberkerjasama
dengan Charles Babbage menggunakan mesinAnalytical-nya.
Tahun 1837
Samuel Morse mengembangkan Telegraph dan bahasa kode Morsebersama Sir
William Cook dan Sir Charles Wheatstone
Tahun 1861
Gambar bergerak yangperoyeksikan kedalam sebuah layar pertama kali di gunakan
sebagai cikal bakalfilm sekarang.
Tahun 1876
Melvyl Dewey mengembangkan sitem penulisan Desimal.
Tahun 1877
a. Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan Telepon
yangdipergunakan pertama kali secara umum.
b. Fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edweard Maybridge
Tahun 1899
Dipergunakan sistempenyimpanan dalam Tape (pita) Magnetis yang pertama.
Tahun 1923
Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama.
Tahun 1940
pengembangan Ilmu Pengetahuan dalambidang Informasi (magnetic tape).
Tahun1945
Vannevar Bushmengembangkan sistem pengkodean menggunakan Hypertext.
Tahun 1946
Komputer digital pertama didunia ENIAC I dikembangkan.
Tahun 1948
Para peneliti di Bell Telephone mengembangkan Transistor.
Tahun1957
Jean Hoernimengembangkan transistor Planar.
USSR (Rusia padasaat itu) meluncurkan sputnik
Amerika membentuk Advance Research Projects Agency (ARPA)
Tahun 1972
Ray Tomlinson menciptakan program e-mail yang pertama
Tahun 1973 -1990
Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP
1992 pembentukan komunitas Internet, dan diperkenalkannyaistilah World Wide
Web oleh CERN

Perkembangan Alam pikir Manusia Purba kala sampai sekarang

Prasejarah atau nirleka (nir: tidak ada, leka: tulisan) adalah istilah yang digunakan untuk
merujuk kepada masa di mana catatan sejarah yang tertulis belum tersedia. Zaman prasejarah
dapat dikatakan bermula pada saat terbentuknya alam semesta, namun umumnya digunakan untuk
mengacu kepada masa di mana terdapat kehidupan di muka Bumi dimana manusia mulai hidup.
Batas antara zaman prasejarah dengan zaman sejarah adalah mulai adanya tulisan. Hal ini
menimbulkan suatu pengertian bahwa prasejarah adalah zaman sebelum ditemukannya tulisan,
sedangkan sejarah adalah zaman setelah adanya tulisan. Berakhirnya zaman prasejarah atau
dimulainya zaman sejarah untuk setiap bangsa di dunia tidak sama tergantung dari peradaban
bangsa tersebut. Salah satu contoh yaitu bangsa Mesir sekitar tahun 4000 SM masyarakatnya
sudah mengenal tulisan, sehingga pada saat itu, bangsa Mesir sudah memasuki zaman sejarah.
Zaman prasejarah di Indonesia diperkirakan berakhir pada masa berdirinya Kerajaan Kutai,
sekitar abad ke-5; dibuktikan dengan adanya prasasti yang berbentuk yupa yang ditemukan di
tepi Sungai Mahakam, Kalimantan Timur baru memasuki era sejarah.
Karena tidak terdapat peninggalan catatan tertulis dari zaman prasejarah, keterangan mengenai
zaman ini diperoleh melalui bidang-bidang
seperti paleontologi, astronomi, biologi, geologi,antropologi, arkeologi. Dalam artian bahwa bukti-
bukti pra-sejarah hanya didapat dari barang-barang dan tulang-tulang di daerah penggalian situs
sejarah.
Zaman Batu terjadi sebelum logam dikenal dan alat-alat kebudayaan terutama dibuat dari batu
di samping kayu dan tulang. Zaman batu ini diperiodisasi lagi menjadi 4 zaman, antara lain:

Zaman Batu Tua

Zaman batu tua (palaeolitikum) disebut demikian sebab alat-alat batu buatan manusia masih
dikerjakan secara kasar, tidak diasah atau dipolis. Apabila dilihat dari sudut mata pencariannya,
periode ini disebut masa food gathering (mengumpulkan makanan), manusianya masih hidup
secara nomaden (berpindah-pindah) dan belum tahu bercocok tanam.
Terdapat dua kebudayaan yang merupakan patokan zaman ini, yaitu:

1. Kebudayaan Pacitan (Pithecanthropus)


2. Kebudayaan Ngandong, Blora (Homo Wajakinensis dan Homo Soloensis)
Alat-alat yang dihasilkan antara lain: kapak genggam/perimbas (golongan chopper/pemotong),
Alat-alat dari tulang binatang atau tanduk rusa dan Flakes dari batu Chalcedon (untuk mengupas
makanan)

] Zaman Batu Tengah

1. Ciri zaman Mesolithikum:


a. Nomaden dan masih melakukan food gathering (mengumpulkan makanan)
b. Alat-alat yang dihasilkan nyaris sama dengan zaman palaeolithikum yakni masih merupakan
alat-alat batu kasar.
c. Ditemukannya bukit-bukit kerang di pinggir pantai yang disebut Kjoken Mondinger (sampah
dapur)
c. Alat-alat zaman mesolithikum antara lain: Kapak genggam (Pebble), Kapak pendek (hache
Courte) Pipisan (batu-batu penggiling) dan kapak-kapak dari batu kali yang dibelah.
d. Alat-alat diatas banyak ditemukan di daerah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Flores.
e. Alat-alat kebudayaan Mesolithikum yang ditemukan di gua Lawa Sampung, Jawa Timur yang
disebut Abris Sous Roche antara lain: Flakes (Alat serpih),ujung mata panah, pipisan, kapak
persegi dan alat-alat dari tulang.

2. Tiga bagian penting kebudayaan Mesolithikum:


a. Pebble-Culture (alat kebudayaan kapak genggam dari Kjoken Mondinger)
b. Bone-Culture (alat kebudayaan dari Tulang)
c. Flakes Culture (kebudayaan alat serpih dari Abris Saus Roche)
3. Manusia pendukung kebudayaan Mesolithikum adalah bangsa Papua--Melanosoid

Zaman Batu Muda

Ciri utama pada zaman batu Muda (neolithikum) adalah alat-alat batu buatan manusia sudah
diasah atau dipolis sehingga halus dan indah. Alat-alat yang dihasilkan antara lain:

1. Kapak persegi, misalnya beliung, pacul, dan torah yang banyak terdapat di
Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Sulawesi, Kalimantan,
2. Kapak batu (kapak persegi berleher) dari Minahasa,
3. Perhiasan (gelang dan kalung dari batu indah) ditemukan di Jawa,
4. Pakaian dari kulit kayu
5. Tembikar (periuk belaga) ditemukan di Sumatera, Jawa, Melolo (Sunda)
Manusia pendukung Neolithikum adalah Austronesia (Austria), Austro-Asia (Khamer-Indocina)

Zaman Batu Besar


Zaman ini disebut juga sebagai zaman megalithikum. Hasil kebudayaan Megalithikum, antara lain:
1. Menhir: tugu batu yang dibangun untuk pemujaan terhadap arwah-arwah nenek moyang. 2.
Dolmen: meja batu tempat meletakkan sesaji untuk upacara pemujaan roh nenek moyang 3.
Sarchopagus/keranda atau peti mati (berbentuk lesung bertutup) 4. Punden berundak: tempat
pemujaan bertingkat 5. Kubur batu: peti mati yang terbuat dari batu besar yang dapat dibuka-tutup
6. Arca/patung batu: simbol untuk mengungkapkan kepercayaan merek

Zaman Logam
Pada zaman Logam orang sudah dapat membuat alat-alat dari logam di samping alat-alat
daribatu. Orang sudah mengenal teknik melebur logam, mencetaknya menjadi alat-alat yang
diinginkan. Teknik pembuatan alat logam ada dua macam, yaitu dengan cetakan batu yang
disebutbivalve dan dengan cetakan tanah liat dan lilin yang disebut a cire perdue. Periode ini
juga disebut masa perundagian karena dalam masyarakat timbul golongan undagi yang terampil
melakukan pekerjaan tangan. Zaman logam ini dibagi atas:
Zaman Perunggu
Pada zaman perunggu atau yang disebut juga dengan kebudayaan Dongson-Tonkin Cina (pusat
kebudayaan)ini manusia purba sudah dapat mencampur tembaga dengan timahdengan
perbandingan 3 : 10 sehingga diperoleh logam yang lebih keras.
Alat-alat perunggu pada zaman ini antara lain :
a. Kapak Corong (Kapak perunggu, termasuk golongan alat perkakas) ditemukan di Sumatera
Selatan, Jawa-Bali, Sulawesi, Kepulauan Selayar, Irian
b. Nekara Perunggu (Moko) sejenis dandang yang digunakan sebagai maskawin. Ditemukan di
Sumatera, Jawa-Bali, Sumbawa, Roti, Selayar, Leti
c. Benjana Perunggu ditemukan di Madura dan Sumatera.
d. Arca Perunggu ditemukan di Bang-kinang (Riau), Lumajang (Jawa Timur) dan Bogor (Jawa
Barat)
Zaman Besi
Pada zaman ini orang sudah dapat melebur besi dari bijinya untuk dituang menjadi alat-alat yang
diperlukan. Teknik peleburan besi lebih sulit dari teknik peleburan tembaga
maupun perunggu sebab melebur besi membutuhkan panas yang sangat tinggi, yaitu ±3500 °C.
Alat-alat besi yang dihasilkan antara lain:
a. Mata Kapak bertungkai kayu
b. Mata Pisau
c. Mata Sabit
d. Mata Pedang
e. Cangkul
Alat-alat tersebut ditemukan di Gunung Kidul (Yogyakarta), Bogor (Jawa Barat), Besuki dan
Punung (Jawa Timur)
Zaman logam di Indonesia didominasi oleh alat-alat dari perunggu sehingga zaman logam juga
disebut zaman perunggu. Alat-alat besi yang ditemukan pada zaman logam jumlahnya sedikit dan
bentuknya seperti alat-alat perunggu, sebab kebanyakan alat-alat besi, ditemukan pada zaman
sejarah.
Antara zaman neolitikum dan zaman logam telah berkembang kebudayaan megalitikum, yaitu
kebudayaan yang menggunakan media batu-batu besar sebagai alatnya, bahkan puncak
kebudayaan megalitikum justru pada zaman logam.
Secara umum penemuan fosil manusia dari jaman ke zaman terbagi atas tiga kelompok, yaitu
manusia kera, manusia purba dan manusia modern.
Yang perlu diingat adalah bahwa teori ini hanya dugaan dan tidak terbukti kebenarannya karena
teori evolusi telah runtuh. Fosil manusia lama yang ditemukan bisa saja bukan fosil manusia atau
manusia yang memiliki bentuk ciri tubuh yang unik, atau bahkan hasil rekayasa.
A. Manusia Kera dari Afrika Selatan
1. Australopithecus Africanus
Australopithecus africanus ditemukan di desa Taung di sekitar Bechunaland ditemukan oleh
Raymond Dart tahun 1924. Bagian tubuh yang ditemukan hanya fosil tengkorak kepala saja.
2. Paranthropus Robustus dan Paranthropus Transvaalensis
Dua penemuan tersebut ditemukan di daerah Amerika Selatan dengan ciri isi volume otak sekitar
600 cm kubik, hidup di lingkungan terbuka, serta memiliki tinggi badan kurang lebih 1,5 meter.
Kedua fosil menusia kera tersebut disebut australopithecus.
B. Manusia Purba / Homo Erectus
1. Sinanthropus Pekinensis
Sinanthropus pekinensis adalah manusia purba yang fosilnya ditemukan di gua naga daerah Peking
negara Cina oleh Davidson Black dan Franz Weidenreich. Sinanthropus pekinensis dianggap
bagian dari kelompok pithecanthropus karena memiliki ciri tubuh atau badan yang mirip serta
hidup di era zaman yang bersamaan. Sinanthropus pekinensis memiliki volume isi otak sekitar
kurang lebih 900 sampai 1200 cm kubik.
2. Meganthropus Palaeojavanicus / Manusia Raksasa Jawa
Meganthropus palaeojavanicus ditemukan di Sangiran di pulau jawa oleh Von Koningswald pada
tahun 1939 - 1941.
3. Manusia Heidelberg
Manusia heidelberg ditemukan di Jerman
4. Pithecanthropus Erectus
Pithecanthropus erectus adalah manusia purba yang pertama kali fosil telang belulang ditemukan
di Trinil Jawa Tengah pada tahun 1891 oleh Eugene Dubois. Pithecanthropus erectus hidup di
jaman pleistosin atau kira-kira 300.000 hingga 500.000 tahun yang lalu. Volume otak
Pithecanthropus erectus diperkirakan sekitar 770 - 1000 cm kubik. Bagian tulang-belulang fosil
manusia purba yang ditemukan tersebut adalah tulang rahang, beberapa gigi, serta sebagian
tulang tengkorak.
C. Manusia Modern
Pengertian atau arti definisi manusia modern adalah manusia yang termasuk ke dalam spesies
homo sapiens dengan isi volum otak kira-kira 1450 cm kubik hidup sekitar 15.000 hingga 150.000
tahun yang lalu. Manusia modern disebut modern karena hampir mirip atau menyerupai manusia
yang ada pada saat ini atau sekarang.
1. Manusia Swanscombe - Berasal dari Inggris
2. Manusia Neandertal - Ditemukan di lembah Neander
3. Manusia Cro-Magnon / Cromagnon / Crogmanon - Ditemukan di gua Cro-Magnon, Lascaux
Prancis. Dicurigai sebagai campuran antara manusia Neandertal dengan manusia Gunung Carmel.
4. Manusia Shanidar - Fosil dijumpai di Negara Irak
5. Manusia Gunung Carmel - Ditemukan di gua-gua Tabun serta Skhul Palestina
6. Manusia Steinheim - Berasal dari Jerman
ZAMAN PURBA
A. Kehidupan Manusia Masa Berburu dan Meramu

1. Zaman Berburu dan Meramu Tingkat awal

Zaman ini terjadi ketika zaman Paleolithikum atau disebut juga zaman batu tua. Pada
zaman ini manusia hidup dengan menggantungkan dirinya penuh pada alam. Mereka belum
bertempat tinggal menetap tetapi masih berpindah-pindah (nomaden). Hidup dengan cara berburu
binatang dan mengumpulkan makanan. Manusia pada zaman ini belum mengenal kepercayaan dan
cara berpikir mereka masih sangat sederhana, buktinya yaitu alat-alat yang dihasilkan pada
zaman ini masih sangat sederhana, kasar, dan hanya bersifat praktis. Zaman ini berlangsung kira-
kira 600.000 tahun yang lalu. Manusia yang hidup pada zaman ini antara lain, Meganthropus
Paleojavanicus, Pithecanthropus, dan Homo Erectus.
2. Zaman Berburu dan Meramu Tingkat Lanjut
Zaman ini terjadi ketika zaman Mesolithikum atau disebut juga zaman batu tengah. Pada masa ini
manusia sudah hidup menetap meskipun sementara (semi sedenter). Hidupnya sudah tidak
menggantungkan penuh pada alam. Alat yang dihasilkan sudah tidak mutlak bersifat praktis,
unsur estetikanya mulai muncul. Zaman ini berlnagsung kira-kira 20.000 tahun yang lalu. Manusia
yang hidup pada masa ini adalah jenis Homo.
B. Kehidupan Manusia Masa Bercocok Tanam
Jenis manusia yang hidup pada masa ini sudah mencapai taraf Homo Sapien penuh artinya jenis
manusia yang cerdas atau manusia yang tingkat pemikirannya sudah meningkat jauh dari pada
jenis manusia sebelumnya. Awalnya mereka sangat menggantungkan kehidupannya pada alam
tetapi lama-kelamaan karena persediaan alam terbatas maka mereka berusaha untuk mengadakan
persediaan makanan yang cukup hingga mereka tidak perlu mengembara lagi. Kemampuan
mengadakan persediaan makanan ini bisa ditempuh melalui:

1. Menanam tumbuh-tumbuhan tertentu


2. Menyimpan atau mengawetkan makanan
3. Menjinakkan binatang
Manusia pada masa ini menghasilkan kebudayaan Neolithikum, Megalithikum, gerabah, mata panah
dan perhiasan. Manusia pada masa ini juga sudah memiliki kepercayaan. Inti kepercayaan pada
masa ini adalah penghormatan dan pemujaan terhadap roh, terutama terhadap roh nenek moyang
(animisme).
C. Kehidupan Masa Perundagian
Masa perundagian adalah masa di mana masyarakatnya sudah banyak terdapat golongan
undaginya. Pada masa ini manusia memiliki kemampuan baru yaitu kemampuan dalam peleburan
bijih logam dan pembuatan alat-alat dari logam (perunggu dan besi). Inilah yang merupakan
pembeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pada masa ini terjalin hubungan dengan daerah-daerah
sekitar kepulauan Indonesia yang mendorong meningkatkan kemampuan Indonesia. Masyarakat
pada masa ini juga sudah mempunyai norma-norma.
D. Keadaan Manusia Menjelang Zaman Prasejarah
Menjelang masuknya pengaruh budaya India (Hindu-Budha) atau masa perundagian akhir,
masyarakat Indonesia sudah memiliki tata kehidupan yang teratur dan berkebudayaan cukup
tinggi. Hal ini dapat dilihat bahwa mereka telah:
1. Pandai bercocok tanam
2. Pandai berlayar
3. Memiliki pengetahuan perbintangan (astronomi)
4. Pandai membuat bangunan Megalithik
5. Pandai menenun dan membuat pakaian dari serat kayu
6. Pandai membuat alat-alat dari logam
7. Mengenal kepercayaan animism, dinamisme, dan totemisme
8. Kehidupannya sudah menetap
9. Pandai membuat gerabah
10. Keseniannya sudah berkembang

ZAMAN YUNANI
Zaman Yunani yaitu antara 600 SM-200 SM. Dalam zaman ini proses-proses perkembangan know
how tetap mendasari kehidupan sehari-hari, tetapi lebih maju dari zaman-zaman sebelumnya.
Dalam bidang pengetahuan, sikap dan pemikiran yang sekedar menerima apa adanya, terjadi
perubahan besar, dan perubahan ini dianggap sebagai dasar ilmu pengetahuan modern. Pada
zaman ini muncul tokoh-tokoh filsafat antara lain, Thales, Phytagoras, Aristoteles, Archimedes,
dll.

ZAMAN MODERN

Pada permulaan abad ke -14, di Negara-negara Eropa mulai terjadi perkembangan ilmu
pengetahuan. Sejak zaman itu sampai sekarang Eropa menjadi pusat kemajuan ilmu pengetahun
alam. Perkembangan ilmu pengetahuan menjadi sangat pesat ketika muncul buku yang berjudul
Novum Organum yang ditulis oleh Francis Bascon (1560-1626). Buku ini menjelaskan tentang
landasan empiris dalam mengembangkan pengetahuan dan penegasan ilmu pengetahuan dengan
metodenya.
Jika dilihat dari segi metodologi dan psikologi, seluruh ilmu pengetahuan tersebut didasarkan
pada:
1. Pengamatan dan pengalaman manusia terus-menerus
2. Pengumpulan data terus-menerus yang dilakukan secara sistematis
3. Analisis data yang dilakukan dengan berbagai cara
4. Penyusunan teori-teori dan penyusunan ramalan-ramalan sehubungan dengan teori tersebut.
5. Percobaan untuk menguji ramalan tersebut.
Percobaan ini akan menghasilkan beberapa kemungkinan, yaitu benar dan salah. Jika salah, ada
kemungkinan untuk mencari kesalahan berfikir, sehingga ada kemungkinan juga untuk
memperbaiki kesalahan tersebut.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan modern memiliki suatu sistem yang
di dalamnya terkandung pengoreksian diri, yang memungkinkan adanya tahap untuk menuju
kebenaran dan kesempurnaan.
Perkembangan Alam Pikir Manusia

Bumi tempat manusia hidup berisi dua macam mahluk, artinya Tuhan menciptakan dua mahluk
yaitu satu mahluk yang sifatnya anoganis dan yang lain mahluk yang bersifat organis. Untuk
membedakannya, sering yang pertama di sebut sebagai benda mati dan yang kedua makhluk hidup.
Benda-benda tersebut tidak dapat bergerak sendiri melainkan oleh kekuatan luar. Contohnya gas,
yang dapat bergerak keatas bila temperatur naik, karena gas akan menjadi lebih ringan dan akan
melambung ke atas. Benda-benda di atas dimanfaatkan oeh manusia untuk kehidupannya, seperti
udara untuk bernafas, ari untuk minum, mandi, memasak,maupun mencuci, dan batu-batuan hasil
tambang untuk untuk perumahan maupun perdagangan.

Adapun ciri-ciri kehidupan tumbuhan ialah sebagai berikut:


a. Daya gerak, ialah usaha yang dilakukan untuk mempertahankan hidupnya.
b. Naluri untuk mempertahankan diri pada tumbuhan juga sederhana
c. Naluri untuk mengembangkan keturunannya yang pasif

Ciri-ciri kehidupan hewan, antara lain sebagi berikut:

a.Daya gerak hewan sudah mulai terlihat daripada umbuhan, seperti usaha untuk mempertahankan
hidupnya
b.Naluri untuk mempertahanka diri terlihat jelas baik secara aktif maupun pasif.
c. Naluri untuk mengembangkan keturunannya aktif, kerena mereka mempunyaijenis kelamin
sebagai alat berkembang biak.
A. SIFAT UNIK MANUSIA
Manusia sebagai makhluk hidup umumnyamempunayi ciri-ciri sebagai berikut:
1. Oragan tubuh kompleks dan sangat khusus, terutama otaknay sehingga manusia merupakan
makhluk yang cerdas dan bijaksana (homo sapiens).
2. Mengadakan metabolisme atau pertuakran zat, yakni adanya zat yang masuk dan keluar dari
tubuhnya.
3. Memberikan tanggapan terhadap rangsangan dari dalam dan luar.
4. memiliki potensi untuk berkembang baik.
5. Tumbuh dan bergerak
6. Berinteraksi dengan lingkungannya, artinya:
a. Manusia dapat membuat alat-alat dan menggunakannya sehingga di sebut sebagai manusia
kerja (homo faber)
b. Manusia dapat berbicara (homo longuens)
c. Manusia dapat hidup bermasyarakat (homo socius) dan berbudaya (homo humanis)
d. Manusia dapat mengadakan usaha atas dasarperhitunagn ekonomi (homo aeconomicus)
e. Manusia juga mengenal keindahan di sekelilingnya (homo aestheticus)
7. Bila tiba masanya, ia akan mati.
Kelebihan manusia ialah rohaninya, yakni akal budi dan kemampuannya yang sangatkuat
sehinggadengan akal budi dan kemampuannya tersebut, manusia dapatmengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
B. RASA INGIN TAHU
Ilmu pengetahuan alam itu, bermula dari rasa ingin tahu yang merupakan ciri khas manusia. Rasa
ingin tahu itu, tidak dimiliki oleh makhluk lain. Jelas kiranya bahwa rasa ingin tahu itu tidak
dimiliki oleh benda-benda tak bernyawa. Bagaimana halnya dengan makhluk hidup seperti tumbuh-
tumbuhan dan hewan?
Sebatang pohon misalnya,menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan dan gerak, namun gerak itu
terbatas pada mempertahankan kelestarian hidupnyayang bersifat tetap. Sedangkan pada hewan
semiasal monyet, ternyata kehendak mereka mengeksplorasialamsangat besar. Hal itu didorong
oleh rasa ingin tahu yang tetap sepanjang zaman atau yang oleh issac Asimov (1920) disebut
instinck. Insting itu berpusat pada satu hal saja,yakni untuk mempertahankan hidup.
Manusia juga memiliki insting seperti yang dimiliki oleh hewan dan tumbuh-tumbuhan. Dengan
kemampuannya berbahasa, manusia memberikan nama pada setiapbenda yang dikenalnya, sehingga
dalam berkomunikasi dengan manusi lain, dapat menggunakan pengertian dan peristilahan yang
sama. Dari benda-benda alam berdasarkan pengalaman, diketahui sifat-sifatdan kegunaannya bagi
kehidupan manusia. Namun dengan pertolongan akal budinya, manusia menemukanberbagai cara
untuk melindungi diri terhadap pengaruh lingkungan yang merugikan dan juga menimbuulkan rasa
inggin tahu yang selalu berkembang.
C. MANUSIA SELALU INGIN TAHU
Volume otak manusia sekarang sebesar 1.200-1.500 cc, sedangkan simpanse hanya 350-450 cc.
Manusia sebagai binatang menyusui memiliki system syaraf sentral yang berpusat diotaknya,
disamping sistem syaraf periferi yang ada diseluruh tubuh. Selain secara biologis keadaan otak
manusia seperti yang disebutkan tadi, otak perlu selalu memperoleh latihan terus-menerus,
sehingga memiliki ketajaman.
Dalam kondisi otak demikianlah, manusia memiliki sifat selalu ingin tahu. Dalam benaknya manusia
selalu bertanya karena keinggintahuan apa sesungguhnya (know way). Seseorang merasa kurang
puas, bila apa yag ignin diketahui tidak terjawab.
Dalam hubungan kehidupan manusia dengan alam, dibedakan atas dua tingkatan peradaban,
sabagai berikut:
1. Manusia masih sangat bergantung pada alam, sehingg ada kesan bahwa manusia ialah bagian
dari alam. Manusia tingkat demikian disebut manusia alam (natural man) yang hidupnya
bergantung pada pemberian alam (food gathering)
2. Manusia yang sudah menguasai alam, sehingga ada kesan bahwa manusia sebagai raja dunia.
Manusia di tingkat demikian disebut manusi budaya (cultural man) yang hidupnya dilakukan
dengan cara menghasilkan apa yang dibuhkan (food producing)
D. PERKEMBANGAN ALAM PIKIRAN MANUSIA
Rasa ingin tahu yang dimiliki manusia, menyebabkan alam pikiran manusia berkembang. Ada dua
macam perkembangan yang dapat kita ketahui, sebagai berikut:
1. Perkembangan Alam Pikiran Manusia Sejak Dilahirkan Sampai Dewasa
Alam pikiran seorang bayi yang baru dilahirkan, mengalamiperkembangan yang hampir serupa dari
zaman ke zaman. Ketika bayi tumbuh menjadi anak kecil yang mulai bisa mengamati lingkungan,
muncul bermacam-macam pertanyaan didalampikirannya. Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan
itu, anak kecil mengadakan penyelidikan sendiriatau bertanya kepada ibu, ayah, kakak atau orang
lain yang mengasuhnya.
Alam pikiran anak berkembang dengan pesat. Rasa ingin tahu seorang anak akan mememah,
apabila orang-orang disekelilingnya terlalu sibuk, terlalu malas atau terlalu bodoh untuk
memuaskan rasa ingin tahu anak tersebut.
2. Perkembangan Alam Pikiran Manusia Sejak Zaman Purba Hingga Dewasa Ini.
Pada zaman purba, manusia sudah manghadapi berbagai tekateki yankni terbit dan terbenamnya
matahari,perubahan bentuk bulan, dll
Terdorong rasa ingin tahu yang sangat kuat, manusia purba mulai menyelidiki apa yang terjadi apa
penyebab terjadinya fenomena-fenomena itu dan apa akibatnya. Penyelidikan ini menghasilkan
jawaban atas banyaknya persoalan, tapi kemudian akan timbul persoalan-persoalan baru.
Dengan demikian alam pikiran manusia purba mulai berkembang.Perkembangan itu berlangsung
terus-menerus sampai sekarangdan akan berlanjutdi masa mendatang.

Perkembangan Wajah Manusia Dari Zaman Purba Kala Hingga Sekarang

Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi


Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian informasi (yang
selanjutnya dikenal dengan istilah teknologi informasi), mulai dari gambar-gambar yang tak bermakna di
dinding-dinding gua, peletakan tonggak sejarah dalam bentuk prasasti, sampai diperkenalkannya dunia arus
informasi yang dikenal dengan nama internet.

1. Masa Prasejarah
Pada zaman ini, teknologi informasi dan komunikasi yang dilakukan oleh manusia berfungsi sebagai sistem
untuk pengenalan bentuk-bentuk yang manusia kenal. Untuk menggambarkan informasi yang diperoleh, mereka
menggambarkannya pada dinding-dinding gua tentang berburu dan binatang buruannya. Pada masa ini, manusia
mulai mengidentifikasi benda-benda yang ada di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka, kemudian
melukiskannya pada dinding gua tempat tinggalnya. Awal komunikasi mereka pada zaman ini hanya berkisar
pada bentuk suara dengusan dan menggunakan isyarat tangan.

Pada zaman prasejarah mulai diciptakan dan digunakan alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti
gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, dan isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap
bahaya.
Piktografi
a. 3000 SM

Untuk yang pertama kali, tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria dengan menggunakan simbol-simbol yang
dibentuk dari piktografisebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi (penyebutan)
yang berbeda sehingga mampu menjadi kata, kalimat, dan bahasa.
b. 2900 SM

Pada 2900 SM, bangsa Mesir Kuno menggunakan huruf hieroglif. Hieroglif merupakan bahasa simbol, dimana
setiap ungkapan diwakili oleh simbol yang berbeda. Jika simbol-simbol tersebut digabungkan menjadi satu
rangkaian, maka akan menghasilkan sebuah arti yang berbeda. Bentuk tulisan dan bahasa hieroglif ini lebih
maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria.

Hieroglif

Serat Papyrus

c. 500 SM

Pada 500 SM, manusia sudah mengenal cara membuat serat dari pohon papyrus yang tumbuh di sekitar sungai
Nil.Serat papyrus dapat digunakan sebagai kertas. Kertas yang terbuat dari serat pohon papyrus menjadi media
untuk menulis atau media untuk menyampaikan informasi yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan
lempengan tanah liat yang sebelumnya juga digunakan sebagai media informasi.
d. 105 M

Pada masa ini, bangsa Cina berhasil menemukan kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini
adalah kertas yang kita kenal sekarang. Kertas ini dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci,
kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga memungkinkan sistem pencetakan yang dilakukan
dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan
sistem cap.

Kertas yang ditemukan Bangsa Cina


2. Masa Modern (1400 M s.d. Sekarang)
a. Tahun 1455

Pada 1455, untuk pertama kalinya Johann Gutenberg mengembangkan mesin cetak dengan menggunakan plat
huruf yang terbuat dari besi dan dapat diganti-ganti dalam bingkai yang terbuat dari kayu.
b. Tahun 1830

Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama di dunia. Ia bekerja sama denganCharles
Babbage menggunakan mesin analytical yang didesain sehingga mampu memasukkan data, mengolah data, dan
menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang
pertama, walaupun cara kerjanya lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital.
c. Tahun 1837

Telegraf dan Penemunya (Samuel Morse)


Samuel Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode morse bersama Sir William Cook dan Sir Charles
Wheatstone. Morse menggunakan kode-kode sederhana untuk mewakili pesan-pesan yang ingin dikirimkan
dengan menggunakan pulsa listrik melalui kabel tunggal. Namun sinyal-sinyal yang dapat dikirim dengan baik
hanya berada dalam jarak 32 km. Untuk jarak yang lebih jauh, sinyal-sinyal yang diterima menjadi terlalu lemah
untuk direkam. Kemudian, Morse membangun peralatan relai yang ditempatkan di setiap 32 km dari stasiun
sinyal. Relai tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang diterima dan mengirimnya kembali ke 32 km
berikutnya. Relai terdiri dari sakelar yang dioperasikan secara elektromagnetik. Sistem telegraf kemudian segera
digunakan untuk bisnis yang membutuhkan pengiriman pesan secara cepat untuk jarak yang jauh, seperti surat
kabar dan pesan untuk perjalanan kereta api.
d. Tahun 1877

Pada 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan telepon yang dipergunakan pertama
kali secara umum. Pada 1879, sistem pemanggilan telepon mulai menggunakan nomor yang menggantikan
sistem pemanggilan nama. Hal ini untuk mencegah operator yang tidak mengenal semua pelanggan. Sistem
penomoran telepon menggunakan huruf dan angka, dimana nomor telepon menggunakan sistem dua huruf dan
lima digit angka.

Kartu Perforasi
e. Tahun 1889

Pada 1889, Herman Hollerith menerapkan prinsip kartu perforasi untuk melakukan penghitungan. Tugas
pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika
Serikat. Sensus yang dilakukan pada 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan.
Dengan berkembangnya populasi, Biro Sensus tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun
untuk menyelesaikan perhitungan sensus.
Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang kemudian diolah oleh alat tersebut
secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80 variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil
sensus dapat diselesaikan dalam waktu enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan,
kartu tersebut berfungsi sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan perhitungan juga dapat ditekan
secara drastis.

f. Tahun 1931
Pada 1931, Vannevar Bush membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial. Mesin
tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan
pelajar dan mahasiswa. Mesin tersebut sangat besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan
untuk melakukan perhitungan.
g. Tahun 1939

Pada 1939, Dr. John V. Atanasoff dan dibantu oleh Clifford Berry berhasil menciptakan komputer elektronik
digital pertama. Sejak saat ini, komputer terus mengalami perkembangan sehingga menjadi semakin canggih.
Mengenai sejarah perkembangan komputer ini akan dijelaskan pada bagian berikutnya.
h. Tahun 1973 – 1990

Pada masa ini, istilah internet diperkenalkan dalam sebuah paper tentang TCP/IP. Secara harfiah, internet
(interconnected networking) diartikan sebagai rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa
rangkaian. Rangkaian pusat yang membentuk internet diawali pada 1969 sebagai ARPANETyang dibangun
oleh ARPA (United States Department of Defense Advanced Research Projects Agency). Beberapa
penyelidikan awal yang disumbang oleh ARPANET di antaranya adalah kaedah rangkaian tanpa pusat
(decentralised network), teori queueing, dan kaedah pertukaran paket (packet switching).
Pada 1981, National Science Foundation mengembangkan backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56
Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan.
Pada 1 Januari 1983, ARPANET menukar protokol rangkaian pusatnya, dari NCP ke TCP/IP. Ini merupakan
awal dari Internet yang kita kenal sekarang. Kemudian pada 1986, IETF mengembangkan sebuah server yang
berfungsi sebagai alat koordinasi di antara DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet Gateway. Pada 1990-an,
internet telah berkembang dan menyambungkan banyak pengguna jaringan-jaringan komputer yang ada.
i. Tahun 1991 – Sekarang

Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN memungut bayaran dari para anggotanya untuk
menanggulangi biaya operasionalnya. Pada 1992, mulai terbentuk komunitas internet dan diperkenalkannya
istilah World Wide Web (www) oleh CERN. Pada 1993, NSF membentuk InterNIC untuk menyediakan jasa
pelayanan internet menyangkut direktori dan penyimpanan data sertadatabase (oleh AT&T), jasa registrasi
(oleh Network Solution Inc), dan jasa informasi (oleh General Atomics/CERFnet). Pada 1994, pertumbuhan
internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam berbagai segi kehidupan manusia dan
menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. Pada 1995, perusahaan umum mulai diperkenankan
menjadi provider dengan membeli jaringan di backbone. Langkah ini memulai pengembangan teknologi
informasi, khususnya internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang lebih
canggih.
Referensi :
Buku Sekolah Elektronik – Kementerian Pendidikan Nasional

Masa Prasejarah[sunting | sunting sumber]


Pada masa prasejarah manusia telah menggunakan dan mengembangkan berbagai bentuk
komunikasi dan informasi. Manusia mencoba menggunakan teknologi komunikasi berupa
gambar yang menceritakan pengalaman kegiatan berburu pada dinding-dinding gua,
menggunakan isyarat berupa bunyi untuk berkomunikasi dengan sesama dengan menggunakan
genderang, terompet, api dan asap untuk menyampaikan pesan jarak jauh. Contoh karakter
huruf yang digunakan pada masa ini adalah piktograf dan hierogliph.

Masa Sejarah[sunting | sunting sumber]


Penemuan kertas oleh bangsa Cina menjadi tanda perkembangan bahasa tulis dan cikal bakal
kertas saat ini. Pada masa ini, kertas terbuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci
kemudian diratakan dan dikeringkan. Dengan ditemukannya kertas, muncul teknologi percetakan
dengan menggunakan balok kayu yang dilumuri tinta dan dicapkan pada kertas.

Masa Modern[sunting | sunting sumber]


Beberapa teknologi komunikasi yang digunakan adalah:[2]

 Mesin Cetak (1455)

Pada tahun 1455, Johann Guttenberg menciptakan mesin cetak pertama menggunakan pelat
huruf yang terbuat dari besi. Pelat tersebut dapat diganti dalam bingkai yang terbuat dari kayu.

 Mesin Analitik (1830)

Charles Babbage menciptakan mesin analitik yang mampu memasukkan data, mengolahnya
dan mengeluarkan output berupa kartu. Dengan menggunakan mesin ini, Agusta Lady Byron
untuk pertama kalinya menulis sebuah program komputer yang pertama di dunia. Meskipun
bersifat mekanis, mesin ini mengilhami terciptanya mesin digital sepertikomputer digital pertama
yang disebut ENIAC I.

 Telegraf dan Kode Morse (1837)

Pada tahun 1837, diciptakan mesin telegraf dan kode morse oleh Samuel Morse bersama dua
kawannya, yaitu Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone. Mereka berhasil mengirimkan
berita melalui kabel dengan kode Morse (denyut listrik) di antara dua tempat yang letaknya
berjauhan.

 Film Pertama (1861)

Film merupakan alat komunikasi untuk mengungkapkan gagasan kepada orang banyak. Awal
mula film diciptakan pada tahun 1861.

 Pesawat Telepon dan Fotografi (1877)

Berdasar pada teknologi telegraf, pada tahun 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan
mengembangkan telepon yang dipergunakan secara umum untuk kali pertama. Pada masa ini,
ditemukan pula fotografi dengan kecepatan tinggi oleh Edward Maybridge.

 Pita Penyimpan Magnetis (1899)


Pada masa ini untuk kali pertama diciptakan sistem penyimpanan dalam tape (pita) magnetis
yang terbuat dari pita plastik kuat yang disebut Mylar. Salah satu sisi pita tersebut dilapisi bahan
magnet sejenis iron oxide (oksida besi).

 Televisi Tabung (1923)

Zvorkyn menciptakan televisi tabung dan komponen yang digunakan masih berupa tabung
vakum karena pada masa ini belum muncul teknologi transistor.

 Media Penyimpanan Magnetic Tape (1940)

Dimulainya pengembangan ilmu pengetahuan dalam bidang komunikasi dan informasi terjadi
pada masa Perang Dunia II. Pengembangan tersebut bertujuan untuk kepentingan pengiriman
dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang disimpan dalam bentuk magnetic tape.

 Hiperteks (1945)

Vannevar Bush mengembangkan sistem pengkodean menggunakan hiperteks. Dengan


pengkodean hiperteks dapat diciptakan halaman-halaman web yang digunakan dalaminternet.

 Komputer Digital (1946)

Setelah satu abad terciptanya analytical machine oleh Charles Babbage, komputer digital
(ENIAC I) pertama di dunia diciptakan pada masa ini.

 Transistor (1948)

Para peniliti di Bell Telephone mengembangkan transistor untuk mengganti tabung vakum yang
sebelumnya digunakan. Selain bentuknya kecil, transistor hanya membutuhkan sumber
daya listrik yang kecil dan tidak menimbulkan panas yang berarti.

 Transistor Planner (1957)

Pada masa ini dikembangkan komponen elektronik transistor planner oleh Jean Hoerni. Dengan
teknologi ini, jutaan transistor dapat dimasukkan ke dalam satu keping kecil kristalsilikon. Pada
tahun ini juga, Uni Soviet (USSR) meluncurkan satelit bumi buatan pertama yaitu Sputnik yang
bertugas sebagai mata-mata.

 Jaringan Komputer Desentralisasi (1962)

Rand Paul Barand ditugaskan untuk mengembangkan suatu sistem jaringan desentralisasi yang
mampu mengendalikan sistem pemboman dan peluncuran peluru kendali dalam perang nuklir.

 Jaringan Komputer Pertama di Amerika Serikat (1969)

Sistem jaringan yang pertama diberntuk dengan menghubungkan empat titik tempat dengan
kekuatan 50 Kbps.
 Program E-mail (1972)

Ray Tomlison pertama kali menciptakan program e-mail yaitu pengiriman pesan teks atau surat
secara elektronik lewat internet.

 Internet (1973 - 1990)

Istilah internet diperkenalkan dalam sebuah karya tulis mengenai TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol). Kemudian dilanjutkan dengan dilakukan
pengembangan protokol jaringan.

Perkembangan Pengetahuan
Salah satu ciri khas manusia adalah sifatnya yang selalu ingin tahu tentang peristiwa –
peristiwa yang terjadi di alam sekelilingnya. Keinginan tadi dapat bersifat sederhana, yaitu
ingin tahu tentang “Apa” ( Ontology), baik namanya, kelompoknya maupun sifat – sifatnya.
Tetapi keingintatahuan tadi dapat juga bersifat kompleks, yaitu bila ingin
mengetahui “ Bagaimana ”peristiwa tersebut terjadi ( Epistemiologi) ; “ Untuk apa ”
(Aksiologi) peristiwa tersebut kita pelajari. Ketiga landasan baik landasan ontology,
epistemiologi dan aksiologi merupakan ciri spesifik dalam penyusunan pengetahuan. Bila
usaha keingintahuan tadi berhasil, maka diperoleh apa yang kita katakana sebagai ketahuan
atau pengetahuan (knowledge).

Pengetahuan di kumpulkan dengan tujuanuntuk menjawab permasalahan kehidupan


sehari-hari di hadapi manusia dan untuk digunakan menawarkan berbagai kehidupan
kepadanya. Pengetahuan ilmiah alias ilmu dapat di ibaratkan sebagai alat bagi manusia
memecahkan berbagai masalah atau persoalan yang dihadapinya. Pemecahan tersebut pada
dasarnya adalah dengan meramalkan dan mengontrol gejala alam.
Jadi fungsi pengetahuan (aksiologi) dapat dirumuskan sebagai berikut:
 Menerangkan gejala alam
 Meramalkan kejadian
 Mengontrol keadaan alam

Perkembangan pengetahuan di kelompokan atas 4 zaman. Masing-masing adalah


1. zaman Purba (Masa Pra-sejarah dan Masa sejarah)
2. Zaman Penyelidikan
3. Zaman Pertengahan
4. Zaman Modern

1.Zaman Purba

a.Pra sejarah

Zaman ini di tandai dengan pengetahuan apa dan bagaimana (know how), yang
diperoleh manusia melalui :
 Kemampuan mengamati
 Kemampuan membeda-bedakan
 Kemampuan memilih

Kemampuan melakukan percobaan berdasarkan prinsip trial and erro Kemampuan


atau keterampilan untuk dapat melakukan sesuatu hal “ Know of doing thing” dikenal
dengan teknologi. Saat ini teknologi di artikan “ Know of doing thing better and
professionally” artinya melakukan sesuatu hal yang menjadikan lebih baik dan dilakukan
secara profesional.

b. Masa Sejarah (15.000 – 600 tahun sebelum masehi)

Manusia memiliki kemampuan membaca, menulis dan berhitung. Ciri kemampuan


masa kini antara lain adalah :
 Fungsi kontrol dan pengendalian alam ---> pertanian, peternakan, perburuan yang efektif.
 Fungsi imajinasi sebagai realisasi daya kreasi manusia ---> pembuatan patung danperhiasan
dengannilai artistik.
 Sikap mental dan penalaran yang reseptif dan empiris. Fakta-fakta hanya di olah sekedarnya.
Yang mungkin dilakukan tanpa suatu tujuan yang sudah tertentu.

Ciri –ciri zaman ini adalah :


 Knowhow dalam kehidupan sehari-hari di dasarkan pengalaman
 Pengetahuan yang diperoleh di terima sebagai fakta dengan sikap menerima apa adanya.
Penjelasannya masih dihubungkan dengan kekuatan magis
 Kemampuan mengembangkan huruf abjad, dan sistem bilangan, memungkinkan saat itu
kemampuan abstraksi.
 Hasil abstraksi ini kemudian dikembangkan dalam kegiatan menulis, berhitung, mnyusun
kalender, yang merupakan kemampuan sintesa dari hasil abstraksi.
 Kemampuan melakukan ramalan atas dasar peristiwa sebelumnya.

c. Zaman penalaran; 600 SM dan 200 M (Yunani)

Tool studies adalah mata pelajaran mengenai alat. Mata pelajaran yang mengajarkan
alat bagi pelajaran lainnya. Logika membicarakan teknik-teknik untuk memperoleh
kesimpulan dari suatu perangkat bahan, fakta-fakta dan informasi. Dalam logika juga ada alat
lain yang disebut metodologi. Metodologi adalah ilmu pengetahuan tentang metode dan
khususnya metode ilmiah. Hal yang dibicarakan dalam metodologi adalah hal-hal yang
bersifat observasi, hipotesa, hukum, teori, susunan eksperiman dan sebagainya. Osborne R
dan van loon B (1996) menyatakan bahwa metodologi adalah sekumpulan metode.

Inquring mind (selalu menyelidiki) ---> De Omnibus Dubitandum (meragukan sesuatu)


adalah ciri dari penalaran saat ini
: Filsafat alam Kosmologi (mempertanyakan asal mula, sifat dasar (640-546 SM) dan struktur
komposisi dari alam semesta )
oras : (Filsafat matematika)→ Metafisika
: Metode dialektis atau elenchus. Metode ini terwujud ke dalam suatu bentuk tanya jawab atau
dialog sebagai upaya untuk meraih kebenaran danpengetahuan

: Seluruh filsafat plato bertumpu pada ajarannya tentang ide.segala sesuatu yang ada dapat di
kenal lewat panca indera, pohon, bungs, hewan dan lain-lain akan mati dan berubah,tetapi ide
pohon bunga, hewan tidak pernah berubah.ide bukan sekedar gagasan subyektif dalam
pemikiran manusia.keberadaan ide tergantung pada daya pikir manusia,bersifat
obyektif,mandiri, sempurna,abadi dan tidak pernah berubah.persoalannya adalah alam panca
indera manusia senantiasa berada dalam perubahan,tidak tetap,tidak sempurna,tidak
abadi,majemuk dan puspa ragam. Tujuan hidup manusia ialah kehidupan yang senang dan
bahagia. Tiga gelombang pemikiran plato dalam bernegara yakni “The first wave” (laki-laki
dan wanita sama), “The second wave”(hilangkan perkawinan dan keluarga), “The third
wave” (filsuf pantas jadi raja yang arif dan bijak sana).

es : Aristoteles adalah pelopor utama logika deduktif yang menitik beratkan pada rasionalitas.
Esensi logika Aristoteles menurut perkembangannya yakni logika hubungan (silogisme),
prinsip kausalitas ilmu-ilmu alam (natural sciences), logika efisiensi dalam teknologi, Serta
logika ekonomi di dalam industri.

Ciri – ciri zaman ini :


 Orang memiliki kebebasan untuk mengungkapkan ide atau pendapat
 Masyarakat tidak lagi mempercayai mitologi, yang dianggap sebagai sesuatu bentuk
pseudi-rstional
 Masyarakat tidak dapat menerima pada sikap menerima begitu saja, melainkan
menumbuhkan sikap yang senang menyelidiki sesuatu secara kritis.

2. Zaman Pertengahan

Zaman pertengahan atau Middle age adalah abad dengan ditandainya tampilnya
theolog di lapangan ilmu pengetahuan. Para ilmuan pada masa ini hampir terkait dengan
aktivitas keagmaan . Karena itu muncul semboyan “ Ancilla Theologia ” artinya kegiatan
ilmiah di arahkan untuk mendukung kebenaran agama.

3. Zaman Renaissance (14 – 17 M)

Zaman ini dirtandai dengan era kebangkitan kembali pemikiran yang bebas dari
dogma – dogma agama. Renaissance adalah zaman peralihan ketika kebudayaan abad tengah
mulai berubah menjadi suatu kebudayaan modern manusia kemabali merindukan pemikiran
yang bebas seperti zaman yunani kuno

4. Zaman Modern (17 – 19 M)

Tokoh yang dikenal sebagai bapak filsafat modern adalah Ree Descartes (1598 -
1650). Ia telah mewariskan suatu metodeberfikir yang menjadi landasan berpikir dalam ilmu
pengetahuan modern yakni :
 Tidak menerima apapun sebagai hal yang benar, kecuali kalau diyakini sendiri bahwa itu
memang benar.
 Memilah – milah masalah menjadi bagian-bagian terkecil untuk mempermudah
penyelesaian.
 Berpikir runtut dari hal yang sederhana sampai ke hal yang rumit.
 Perincian yang lengkap dan pemeriksaan menyeluruh.

Berpikir adalah kegiatan mental yang menghasilkan pengetahuan. Prosedur dalam


mendapatkan pengetahuan mengikuti alur berpikir yang di kenal sebagai metode ilmiah.
Metode ilmiah adalah prosedur untuk mendapatkan pengetahuan yang disebut ilmu.
Metode adalah suatu prosedur atau cara mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah –
langkah yang sistematik.
Metode Ilmiah ---> Ilmu

Ciri ilmu :
 Rasional teruji
 Deduktif dan induktif
 Social and behavioral sciences = natural science (ilmu alam)
 Metodologi merupakan suatu pengkajian dalam mempelajari peraturan dalam metode
ilmiah.
 Subyektif
 Beri makna pada obyek
 Diskriptif dan ruang lingkup terbatas
 Obyektif
 Memahami, menjelaskan, meramalkan dan mengendalikan .

Ontologi (apa), Epistemilogi (bagaimana) dan Aksiologi (untuk apa) pengetahuan tersebut
disusun
5. Zaman Kontemporer/ Modern (abad 20 dan seterusnya
Penerapan ilmu pengetahuan disebut teknologi. Setiap unsur ilmu pengetahuan baik
ilmu eksakta maupun ilmu sosial masing-masing mempunyai teknologi sendiri. Para ahli
mendefinisikan sebagai berikut :

“ tehnology is the knowhow of doing things ; better, professionally...


High quality service or scientific based on high quality services”

Dari definisi ini dapat diartikan bahwa teknologi adalah kemampuan untuk melakukan untuk
melakukan sesuatu yang lebih baik dan tentunya didasarkanpada hasil penelitian (riset dan
evaluasi). Perpaduan ilmu pengetahuan dan teknologi dikenal dengan sebutan IPTEK.
Perpaduan ilmu pengetahuan, Teknologi dan seni dikenal dengan sebutan IPTEKNI.

Anda mungkin juga menyukai