Untuk memenuhi kebutuhan logam yang semakin meningkat, sedangkan
jumlah cadangan dan kadar yang semakin menurun untuk memungkinkan ditambang secara tambang terbuka, maka dimasa yang akan datang pemenuhan kebutuhan logam akan dipasok melalui tambang bawah tanah. Seiring dengan perkembangan teknologi pertambangan dan masalah lingkungan yang semakin ketat, maka beberapa metode penambangan yang populer pada beberapa dasawarsa yang lalu, saat ini sudah tidak pernah atau jarang diaplikasikan. Demikian juga dengan semakin kecilnya kadar cebakan, maka diperlukan suatu sistem tambang bawah tanah yang bisa berproduksi secara besar-besaran dengan teleransi “losses” yang tinggi. Ada beberapa macam metode penambangan bawah tanah, dan dikelompokan menjadi 3 klasifikasi tambang bawah tanah, diantaranya adalah Supported Stope Method (Stope dengan penyanggaan buatan) merupakan metode tambang bawah tanah yang menggunakan penyangga dalam proses penambangannya. Supported Stope Method terdiri dari : Cut and fill, Shrinkage Stoping, Square set stoping, Stull stoping, Longwall mining, Undercut and fill, dan Top slicing. Shrinkage stoping adalah salah satu metode tambang bawah tanah yang kegiatan penggaliannya dilakukan secara over hand. Development yang diperlukan untuk shrinkage stoping yaitu dengan membuat drift pada setiap level, dari drift ini kemudian dibuat raise yang dipergunakan untuk Orechute dan Manway. Ore diledakkan dan broken ore yang diperoleh dibiarkan menimbun. Demikian seterusnya hingga diperoleh timbunan sampai batas tertentu. Tiap bagian (slices) dibor dan diledakkan dari bawah, tumpukan hasil peledakan itu akan dibiarkan di lantai untuk dipakai sebagai: a. Tempat berpijak untuk pemboran berikutnya. b. Penyangga batuan samping (country rock). Karena batuan yang diledakkan itu selalu bertambah volumenya, maka pertambahan volume itu dikeluarkan dari tambang. Tetapi bila nanti blok yang bersangkutan sudah selesai ditambang, maka seluruh hasil penggalian yang berupa broken ore diambil semua, dan lombong akan kosong. Metode shrinkage stoping memiliki kerugian yaitu : kondisi kerja yang sulit dan berbahaya, tempat pijakan yang kurang nyaman. Dan keuntungan yang yaitu biaya development dan pembuatan ventilasi yang terbilang cukup murah, pendapatan Mining Recovery tinggi.