Anda di halaman 1dari 52

PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI SALDO NORMAL

ASET = KEWAJIBAN + EKUITAS DEBET

ASET

BEBAN

PENGGOLONGAN BIAYA : BEBAN OPERASIONA


BEBAN PEGAWAI BEBAN PEGAWAI Gaji, TP PN + Honor Tim Pelaksana Kegia
BEBAN PERSEDIAAN
BEBAN JASA BEBAN PERSEDIAAN Belanja bahan pakai habis 
BEBAN PEMELIHARAAN Belanja Alat Tulis Kantor 
BEBAN PERJALANAN DINAS Belanja Barang Cetakan ( Formulir, K
BEBAN PENYUSUTAN Belanja Alat Listrik dan Elektronik 
BEBAN AMORTISASI Belanja Perangko, materai dan benda
Belanja Peralatan Kebersihan dan Ba
Belanja Bahan Bahan Bakar Minyak
Belanja Pengisian Tabung Gas 
Belanja Spanduk/Umbul-umbul/Ben
Belanja Perlengkapan Komputer Lain
Belanja Pakaian Protokoler 
Belanja Bahan Pakai Habis Lainnya 
Belanja BAKHP (Bahan/Alat Kesehat
Belanja Inventaris Perlengkapan Kan
Belanja bahan/peralatan pertanian 
Belanja bahan / material 
Belanja bahan baku pembangunan (
Belanja bahan/bibit tanaman 
Belanja bibit hewan ternak / Ikan Te
Belanja bahan dan obat-obatan 
Belanja Bahan Kimia 
Belanja Persediaan Makanan Pokok 
Belanja Bahan Kursus/ Pelatihan 
Belanja Pupuk 
Belanja Bahan Hadiah dan Pengharg
Belanja Bahan Dekorasi 
Belanja Bahan Pameran 
Belanja Cetak 
Belanja Barang Yang Akan Diserahk
Belanja modal barang yang akan dise
Belanja barang yang akan diserahka
Belanja Barang yang akan Diserahka
BEBAN JASA Belanja jasa kantor 
Belanja telepon/faksimili/Radio 
Belanja Air 
Belanja Listrik 
Belanja Jasa Talk Show (Siaran)/Ikla
Belanja Surat Kabar/Majalah 
Belanja internet/bandwitch 
Belanja Paket/ Pengiriman 
Belanja Jasa Administrasi Keuangan
Belanja Jasa Administrasi Pungutan
Belanja Jasa Tenaga Teknis Lapanga
Belanja Jasa Tenaga Administrasi Pe
Belanja Jasa Tenaga Teknis Kesehata
Belanja Jasa Tenaga Teknis Pendidik
Belanja Jasa Narasumber/Widyaiswa
Belanja Jasa Tenaga Ahli 
Belanja Jasa Instruktur/Pelatih 
Belanja Jasa Moderator 
Belanja Jasa Penjaga Malam/Satuan
Belanja Jasa Pelayanan Kesehatan 
Belanja Jasa Tenaga Kebersihan 
Belanja Jasa Tenaga Pengawas/Peny
Belanja Jasa Tenaga Sopir/Motoris S
Belanja Jasa Tenaga Tukang 
Belanja Jasa Loundry 
Belanja Jasa Mobilisasi 
Belanja Jasa Perizinan 
Belanja Jasa Pengujian Laboratorium
Belanja Insentif Tenaga Teknis Keseh
Belanja Bantuan Operasional Sekola
Belanja Iuran Apkasi 
Belanja Jasa Photografer 
Belanja Jasa Rohaniwan 
Belanja Jasa Kesenian 
Belanja Jasa Analisa 
Belanja Jasa Kantor 
Belanja Jasa Tenaga Teknis / Admin
Belanja premi asuransi 
Belanja Premi Asuransi Kesehatan 
Belanja Premi Asuransi Barang Milik
Belanja perawatan kendaraan berm
Belanja Jasa Service 
Belanja Penggantian Suku Cadang 
Belanja KIR 
Belanja Pajak Kendaraan Bermotor 
Belanja Perpanjangan STNK Kendara
Belanja cetak dan penggandaan 
Belanja Penggandaan 
Belanja Penjilidan 
Belanja Cetak Foto 
Belanja sewa rumah/gedung/gudan
Belanja Sewa Rumah Jabatan / Rum
Belanja Sewa Gedung / Kantor 
Belanja Sewa Ruang Rapat / Pertemu
Belanja Sewa tempat Pameran 
Belanja sewa sarana mobilitas 
Belanja Sewa Sarana Mobilitas Darat
Belanja Sewa Sarana Mobilitas Air 
Belanja sewa alat berat 
Belanja Sewa Eskavator 
Belanja Sewa Buldoser 
Belanja Sewa Alat Berat Lainnya 
Belanja sewa perlengkapan dan per
Belanja Sewa Meja Kursi 
Belanja Sewa Generator 
Belanja Sewa Tenda 
Belanja sewa pakaian adat/tradision
Belanja sewa Alat Musik/Sound Sist
Belanja Sewa Perlengkapan dan Pera
Belanja makanan dan minuman 
Belanja makanan dan minuman rapa
Belanja Makanan dan Minuman tam
Belanja makanan dan minuman kegi
Belanja Makanan dan Minuman Har
Belanja pakaian dinas dan atributn
Belanja pakaian dinas KDH dan WKD
Belanja pakaian sipil harian (PSH) 
Belanja pakaian sipil lengkap (PSL) 
Belanja pakaian dinas harian (PDH) 
Belanja pakaian dinas upacara (PDU
Belanja pakaian kerja 
Belanja pakaian kerja lapangan 
Belanja pakaian khusus dan hari-h
Belanja pakaian adat daerah 
Belanja pakaian batik tradisional 
Belanja pakaian olahraga 
Belanja pakaian Satuan Keamanan (
Belanja pakaian Paskibraka ( lengkap
Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 
Belanja Beasiswa Tugas Belajar D3 
Belanja Beasiswa Tugas Belajar S1 
Belanja Beasiswa Tugas Belajar S2 
Belanja Kursus, Diklat, Sosialisasi
Belanja kontribusi kursus, pelatihan
Uang untuk diberikan kepada Pihak
Uang untuk diberikan kepada Masya
Belanja Transportasi/Akomodasi/U
Belanja Transportasi 
Belanja Akomodasi 
Belanja Uang Saku 
Belanja Beasiswa Pendidikan Non P
Belanja Beasiswa Pendidikan S1 
Belanja jasa konsultansi penelitian 
Belanja Jasa Konsultansi Perencanaa
Belanja Jasa Konsultansi Pengawasa
Belanja Jasa Konsultansi Programer
BEBAN PEMELIHARAAN Belanja Pemeliharaan 
Belanja Pemeliharan Peralatan dan M
Belanja Pemeliharan Gedung dan Ba
Belanja Pemeliharan Jalan, Irigasi, d
Belanja Pemeliharan Aset Tetap Lain
Belanja Pemeliharaan Aset Lainnya 
BEBAN PERJALANAN DINAS Belanja perjalanan dinas 
Belanja perjalanan dinas dalam daer
Belanja perjalanan dinas luar daerah
Belanja perjalanan dinas luar negeri 
Belanja Perjalanan Dinas Tetap 
BEBAN PENYUSUTAN

BEBAN AMORTISASI
DO NORMAL

KREDIT

KEWAJIBAN
EKUITAS
PENDAPATAN

AN OPERASIONAL
N + Honor Tim Pelaksana Kegiatan (BOK)

bahan pakai habis 


Alat Tulis Kantor 
Barang Cetakan ( Formulir, Karcis, Biodata, KTP, PBB, Fanplet, Brosur, Peneng ) 
Alat Listrik dan Elektronik 
Perangko, materai dan benda pos lainnya 
Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 
Bahan Bahan Bakar Minyak/Gas 
Pengisian Tabung Gas 
Spanduk/Umbul-umbul/Bendera 
Perlengkapan Komputer Lainnya 
Pakaian Protokoler 
Bahan Pakai Habis Lainnya 
BAKHP (Bahan/Alat Kesehatan Habis Pakai) 
nventaris Perlengkapan Kantor 
bahan/peralatan pertanian 
bahan / material 
bahan baku pembangunan ( swakelola ) 
bahan/bibit tanaman 
bibit hewan ternak / Ikan Ternak 
bahan dan obat-obatan 
Bahan Kimia 
Persediaan Makanan Pokok 
Bahan Kursus/ Pelatihan 

Bahan Hadiah dan Penghargaan 


Bahan Dekorasi 
Bahan Pameran 

Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat/ Pihak Ketiga 


modal barang yang akan diserahkan kepada masyarakat 
barang yang akan diserahkan kepada pihak ketiga 
Barang yang akan Diserahkan kepada Masyarakat 
asa kantor 
elepon/faksimili/Radio 

asa Talk Show (Siaran)/Iklan/pengumuman Media Massa 


Surat Kabar/Majalah 
nternet/bandwitch 
Paket/ Pengiriman 
asa Administrasi Keuangan/Bank 
asa Administrasi Pungutan Pajak Bumi dan Bangunan 
asa Tenaga Teknis Lapangan 
asa Tenaga Administrasi Perkantoran 
asa Tenaga Teknis Kesehatan 
asa Tenaga Teknis Pendidikan 
asa Narasumber/Widyaiswara/Pembicara/Praktisi 
asa Tenaga Ahli 
asa Instruktur/Pelatih 
asa Moderator 
asa Penjaga Malam/Satuan Petugas Keamanan/Pemadam Kebakaran/POL. PP 
asa Pelayanan Kesehatan 
asa Tenaga Kebersihan 
asa Tenaga Pengawas/Penyelenggaraan Ujian 
asa Tenaga Sopir/Motoris Speed 
asa Tenaga Tukang 
asa Loundry 
asa Mobilisasi 
asa Perizinan 
asa Pengujian Laboratorium 
nsentif Tenaga Teknis Kesehatan 
Bantuan Operasional Sekolah BOS 
uran Apkasi 
asa Photografer 
asa Rohaniwan 
asa Kesenian 
asa Analisa 
asa Kantor 
asa Tenaga Teknis / Administrasi Perkantoran 
premi asuransi 
Premi Asuransi Kesehatan 
Premi Asuransi Barang Milik Daerah 
perawatan kendaraan bermotor 
asa Service 
Penggantian Suku Cadang 

Pajak Kendaraan Bermotor 


Perpanjangan STNK Kendaraan Bermotor 
cetak dan penggandaan 
Penggandaan 

Cetak Foto 
sewa rumah/gedung/gudang/parkir/tempat 
Sewa Rumah Jabatan / Rumah Dinas 
Sewa Gedung / Kantor 
Sewa Ruang Rapat / Pertemuan 
Sewa tempat Pameran 
sewa sarana mobilitas 
Sewa Sarana Mobilitas Darat 
Sewa Sarana Mobilitas Air 
sewa alat berat 
Sewa Eskavator 
Sewa Buldoser 
Sewa Alat Berat Lainnya 
sewa perlengkapan dan peralatan 
Sewa Meja Kursi 
Sewa Generator 
Sewa Tenda 
ewa pakaian adat/tradisional 
ewa Alat Musik/Sound Sistem 
Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor Lainnya 
makanan dan minuman 
makanan dan minuman rapat 
Makanan dan Minuman tamu 
makanan dan minuman kegiatan 
Makanan dan Minuman Harian 
pakaian dinas dan atributnya 
pakaian dinas KDH dan WKDH 
pakaian sipil harian (PSH) 
pakaian sipil lengkap (PSL) 
pakaian dinas harian (PDH) 
pakaian dinas upacara (PDU) 
pakaian kerja 
pakaian kerja lapangan 
pakaian khusus dan hari-hari tertentu 
pakaian adat daerah 
pakaian batik tradisional 
pakaian olahraga 
pakaian Satuan Keamanan ( lengkap ) 
pakaian Paskibraka ( lengkap ) 
Beasiswa Pendidikan PNS 
Beasiswa Tugas Belajar D3 
Beasiswa Tugas Belajar S1 
Beasiswa Tugas Belajar S2 
Kursus, Diklat, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS 
kontribusi kursus, pelatihan, sosialisasi dan bimbingan teknis PNS 
uk diberikan kepada Pihak Ketiga 
uk diberikan kepada Masyarakat 
Transportasi/Akomodasi/Uang Saku 
Transportasi 
Akomodasi 
Uang Saku 
Beasiswa Pendidikan Non PNS 
Beasiswa Pendidikan S1 
asa konsultansi penelitian 
asa Konsultansi Perencanaan 
asa Konsultansi Pengawasan 
asa Konsultansi Programer Teknologi Informasi/ Sistem Informasi 
Pemeliharaan 
Pemeliharan Peralatan dan Mesin 
Pemeliharan Gedung dan Bangunan 
Pemeliharan Jalan, Irigasi, dan Jaringan 
Pemeliharan Aset Tetap Lainnya 
Pemeliharaan Aset Lainnya 
perjalanan dinas 
perjalanan dinas dalam daerah 
perjalanan dinas luar daerah 
perjalanan dinas luar negeri 
Perjalanan Dinas Tetap 
UPTD PUSKESMAS MENSIKU
LAPORAN AYAT SILANG KAS BLUD
TAHUN 2018

No Uraian Semester 1 Semester 2


1 Pindah buku dari
Kas di Bank Penerimaan 183,417,668
2 Masuk ke
Kas di Bank Pengeluaran 183,417,668

3 Uang Kas Kecil dari


Kas di Bank Pengeluaran 11,300,000
4 Masuk ke
Kas di Bendahara Pengeluaran 11,300,000
5 Setoran dari kas di bendahara penerimaan
Kas di Bendahara Penerimaan 140000
6 Masuk ke
Kas di Bank Penerimaan 140000

Binjai Hulu, 01 November 2018


KEPALA UPTD PUSKESMAS MENSIKU

dr. Meyske Riman Massang


Penata Tingkat I
NIP. 19840531 201001 2 020
Jumlah

183,417,668

183,417,668

11,300,000

11,300,000

140,000

140,000

, 01 November 2018
PUSKESMAS MENSIKU

ke Riman Massang
nata Tingkat I
0531 201001 2 020
UPTD PUSKESMAS MENSIKU
LAPORAN PENERIMAAN/PENGELUARAN KAS APBD (LS)
TAHUN 2018

No Uraian Semester 1 Semester 2 Jumlah


1 Subsidi Belanja Pegawai - -
2 Subsidi Belanja Modal
Tanah - -
Gedung dan Bangunan - -
Peralatan dan Mesin - -
Jalan, Irigasi dan Jaringan - -
Aset Tetap Lainnya - -
Konstruksi dalam Pengerjaan - -
Aset Tak Berwujud - -
Aset Lain-lain - -

Jumlah - - -

Catatan:
Dibuat sesuai SP2D (realisasi)
Penerimaan sama dengan pengeluaran
Pengakuan pendapatan APBD sebesar SP2D terbit

NO Uraian SM 1 SM 2
1 REALISASI BOK
Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan 1,930,000.00
Belanja ATK 1,756,000.00
Belanja Perlengkapan Komputer Lainnya 275,000.00
Belanja Inventaris Perlengkapan Kantor 240,000.00
Belanja Jasa Tenaga Teknis Kesehatan 4,350,000.00
Belanja Penggandaan 90,000.00
Belanja Makan Dan Minum Rapat 2,014,000.00
Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah 88,255,000.00
Belanja Transportasi 335,000.00
Belanja Uang Saku 330,000.00

2 REALISASI JAMPERSAL
Belanja Jasa Administrasi Perkantoran 7,500,000.00
Belanja Jasa Pelayanan Kesehatan 17,829,000.00
Belanja sewa gedung/kantor 13,200,000.00
Belanja makanan dan minuman kegiatan 11,850,000.00
3 REALISASI GAJI + INSENTIF HONDA
Jasa Tenaga Teknis Kesehatan 93,600,000.00
Insentif Tenaga Teknis Kesehatan 37,122,000.00

4 REALISASI GAJI + TP PNS


GAJI JANUARI 88,381,301.00
GAJI FEBRUARI 88,381,301.00
TP JANUARI - FEBRUARI 95,111,133.00
GAJI MARET 88,751,225.00
TP MARET 47,646,963.00
GAJI APRIL 89,119,868.00
TP APRIL 48,142,883.00
GAJI MEI 89,119,868.00
TP MEI 48,142,883.00
GAJI JUNI 89,728,810.00
TP JUNI 48,142,883.00
THR 80,803,300.00
TP THR 48,142,883.00

Jumlah Belanja Pegawai- BTL

Jumlah

Binjai Hulu, 01 November 2018


KEPALA UPTD PUSKESMAS MENSIKU

dr. Meyske Riman Massang


Penata Tingkat I
NIP. 19840531 201001 2 020
Jumlah

1,930,000.00
1,756,000.00
275,000.00
240,000.00
4,350,000.00
90,000.00
2,014,000.00
88,255,000.00
335,000.00
330,000.00

7,500,000.00
17,829,000.00
13,200,000.00
11,850,000.00
93,600,000.00
37,122,000.00

88,381,301.00
88,381,301.00
95,111,133.00
88,751,225.00
47,646,963.00
89,119,868.00
48,142,883.00
89,119,868.00
48,142,883.00
89,728,810.00
48,142,883.00
80,803,300.00
48,142,883.00

949,615,301.00

1,230,291,301.00

November 2018
SKESMAS MENSIKU

man Massang
Tingkat I
1 201001 2 020
UPTD PUSKESMAS MENSIKU
LAPORAN PENERIMAAN OBAT DAN BHP DARI DINKES
TAHUN 2018

No Uraian Semester 1 Semester 2 Jumlah


1 Januari 12,557,919.00 - 12,557,919.00
2 Februari 11,106,658.00 - 11,106,658.00
3 Maret 15,872,294.00 - 15,872,294.00
4 April 39,531,922.00 - 39,531,922.00
5 Mei 6,390,977.00 - 6,390,977.00
6 Juni 5,023,327.00 - 5,023,327.00
7 Juli - -
8 Agustus - -
9 September - -
10 Oktober - -
11 Nopember - -
12 Desember - -
Jumlah 90,483,097.00 - 90,483,097.00

Binjai Hulu, 01 November 2018


KEPALA UPTD PUSKESMAS MENSIKU

dr. Meyske Riman Massang


Penata Tingkat I
NIP. 19840531 201001 2 020
UPTD PUSKESMAS MENSIKU
DATA PENYESUAIAN PER 30 JUNI 2018 DAN 31 DESEMBER 2018

No Uraian 30 Juni 2018 31 Desember 2018

1 KAS DAN SETARA KAS


Kas di Bendahara Penerimaan -
Kas di Bendahara Pengeluaran 11,300,000.00
Kas di Bank Pengeluaran -
Kas di Bank Penerimaan 158,806,802.47
2 PIUTANG
Pasien JKN/BPJS 4,730,000
Pasien Umum -
Pasien Kerjasama -
3 PENYISIHAN PIUTANG
Pasien Umum
Pasien Kerjasama
4 PERSEDIAAN
Obat dan BHP 50,004,327
Gizi
ATK dan Cetakan
Alat RT
5 PENYUSUTAN DAN AMORTISASI
Penyusutan Aset Tetap
Amortisasi Aset Tidak Berwujud
6 UTANG PIHAK III
Obat dan BHP
Gizi
Utang Lainnya - ATK
7 BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR
Utang JP JKN 16,627,584
Utang JP umum 12,143,120
Utang Listrik 1,732,379
Utang Air
Utang Telepon
Jasa Konsultan
Tiket dan Akomodasi
Binjai Hulu, 01 November 2018
KEPALA UPTD PUSKESMAS MENSIKU

dr. Meyske Riman Massang


Penata Tingkat I
NIP. 19840531 201001 2 020
KERTAS KERJA LAPORAN KEUANGAN
SEMESTER 1 TAHUN 2018
TRANSAKSI SEMES
Neraca 31 Des 2017
No Uraian Transaksi Kas BLUD
D K D K
1 KAS DAN SETARA KAS
Kas di Bank Penerimaan 60,076,051.00 282,288,419.47 183,417,668.00
Kas di Bank Pengeluaran 183,417,668.00 183,417,668.00
Kas di Bendahara Penerimaan 140,000.00 140,000.00
Kas di Bendahara Pengeluaran 11,300,000.00
2 PIUTANG
Pasien JKN/BPJS -
Pasien Umum
Pasien Kerjasama
3 PENYISIHAN PIUTANG
Pasien Umum
Pasien Kerjasama
4 UANG MUKA BELANJA
Uang Muka Belanja
5 PERSEDIAAN
Obat dan BHP 23,785,519.00
Gizi
ATK dan Cetakan
Alat RT
6 ASET TETAP
Tanah 85,054,962.96
Gedung dan Bangunan 4,518,679,648.29
Peralatan dan Mesin 297,567,541.55
Jalan, Irigasi dan Jaringan -
Aset Tetap Lainnya -
Konstruksi dalam Pengerjaan -
Akumulasi Penyusutan 1,175,635,679.71
7 ASET LAINNYA
Dana Kelolaan
Aset Tak Berwujud
Aset Lain-lain
Akumulasi Amortisasi
8 UTANG PIHAK III
Obat dan BHP
Gizi
Utang Lainnya- ATK
9 BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR
Utang Jasa Pelayanan 7,422,034.00
Utang Listrik
Utang Air
Utang Telepon
Jasa Konsultan
Tiket dan Akomodasi
10 UTANG JANGKA PANJANG
Utang Bank -
11 EKUITAS
Ekuitas Awal 3,802,246,009.09
Surplus/Defisit s/d Periode Lalu -
Surplus/Defisit Periode Berjalan -
Setoran ke Kas Daerah -
12 PENDAPATAN JASA LAYANAN
Pasien JKN/BPJS 251,193,152.00
Pasien Umum 30,497,800.00
Pasien Kerjasama
13 PENDAPATAN HIBAH
Hibah Tunai
Hibah Barang
14 PENDAPATAN KERJASAMA
Pendapatan Sewa
15 PENDAPATAN APBD
UP/GU/TU
LS
Barang
16 PENDAPATAN APBN
17 PENDAPATAN LAIN-LAIN
Jasa Giro Bank 457,467.47
18 BEBAN OPERASIONAL
Beban Pegawai
Beban Persediaan 102,343,680.00
Beban Jasa 30,034,788.00
Beban Pemeliharaan
Beban Perjalanan Dinas 39,739,200.00
Beban Penyusutan
Beban Amortisasi
19 KEGIATANNON OPERASIONAL
Surplus/Defisit Penjualan Aset Non Lancar
Kerugian Penurunan Nilai Aset
Surplus/Defisit Non Operasional Lainnya
20 POS LUARBIASA
Pendapatan Luarbiasa
Beban Luar Biasa
Jumlah 4,985,303,722.80 4,985,303,722.80 649,123,755.47 649,123,755.47

- -
TRANSAKSI SEMESTER 1 TAHUN 2018
Neraca Saldo 30 Juni 2018
Transaksi Kas APBD (LS) Penerimaan Barang
D K D K D K

158,946,802.47
-
-
11,300,000.00

-
-
-

-
-

23,785,519.00
-
-
-

85,054,962.96
4,518,679,648.29
297,567,541.55
-
-
-
1,175,635,679.71
-
-
-
-

-
-
-

7,422,034.00
-
-
-
-
-

3,802,246,009.09
-

251,193,152.00
30,497,800.00
-

-
-

-
1,218,441,301.00 1,218,441,301.00
90,483,097.00 90,483,097.00

457,467.47

951,545,301.00 951,545,301.00
2,271,000.00 90,483,097 195,097,777.00
176,370,000.00 206,404,788.00
-
88,255,000.00 127,994,200.00
-
-

-
-
1,218,441,301.00 1,218,441,301.00 90,483,097.00 90,483,097.00 6,576,376,540.27 6,576,376,540.27

- - -
Penyesuaian 30 Juni 2018 Neraca Saldo 30 Juni 2018 Setl Desesuaikan Laporan Operasional Semester 1/2018 Neraca 30 Juni 2018

D K D K D K D

158,946,802.47 158,946,802.47
- -
- -
11,300,000.00 11,300,000.00

4,730,000.00 4,730,000.00 4,730,000.00


- -
- -

-
-

- -

50,004,326.80 23,785,519.00 50,004,326.80 50,004,326.80


- -
- -
- -

85,054,962.96 85,054,962.96
4,518,679,648.29 4,518,679,648.29
297,567,541.55 297,567,541.55
- -
- -
- -
1,175,635,679.71
- -
- -
- -
-

-
-
-

28,770,704.00 36,192,738.00
1,732,379.00 1,732,379.00
-
-
-
-

3,802,246,009.09
- -
110,476,476.27

4,730,000.00 255,923,152.00 255,923,152.00


30,497,800.00 30,497,800.00
- -

- -
- -

- -

- -
1,218,441,301.00 1,218,441,301.00
90,483,097.00 90,483,097.00

457,467.47 457,467.47

951,545,301.00 951,545,301.00
23,785,519.00 50,004,326.80 168,878,969.20 168,878,969.20
30,503,083.00 236,907,871.00 236,907,871.00
- -
127,994,200.00 127,994,200.00
- -
- -

- -

- -
- -
109,022,928.80 109,022,928.80 6,611,609,623.27 6,611,609,623.27 1,595,802,817.47 1,595,802,817.47 5,126,283,282.07

- - -
KAS DI BEND KAS DI BEND SELURUH PENERIMAAN APBD YG CASH (UP, GU, LS)
PENERIMAAN NON PENGELUARAN SELURUH
KOLOM
APBN G
APBD KOLOM
UP GU LSFGHIJK (CASH
(BELANJA BASIS)
OPS +
MODAL)
Neraca 30 Juni 2018 LRA Semester 1/2018 LAK Semester 1/2018

K D K D K

-
-

- -
- -
- -
- -
- -
- -
1,175,635,679.71 - -
- -
- -
- -
- - -

-
-
-

36,192,738.00
1,732,379.00
-
-
-
-

3,802,246,009.09

110,476,476.27

251,193,152.00 251,193,152.00
30,497,800.00 30,497,800.00
- -

- -
-

- -

1,218,441,301.00

457,467.47 457,467.47

951,545,301.00 951,545,301.00
104,614,680.00 104,614,680.00
206,404,788.00 206,404,788.00
- -
127,994,200.00 127,994,200.00
- -
- -

- -

- -
5,126,283,282.07 1,390,558,969.00 282,148,419.47 1,390,558,969.00 1,500,589,720.47

- (1,108,410,549.53) 110,030,751.47

Binjai Hulu, 01 November 2018


KEPALA UPTD PUSKESMAS MENSIKU

dr. Meyske Riman Massang


Penata Tingkat I
NIP. 19840531 201001 2 020
UPTD PUSKESMAS MENSIKU
LAPORAN ARUS KAS
SEMESTER 1 TAHUN 2018

No Uraian
Realisasi SM 1/2018 Realisasi SM 1/2017
1 AKTIVITAS OPERASIONAL
PENERIMAAN OPERASIONAL
PENDAPATAN JASA LAYANAN
Pasien JKN/BPJS 251,193,152.00 214,006,796.00
Pasien Umum 30,497,800.00 14,830,000.00
Pasien Kerjasama -
PENDAPATAN HIBAH -
Hibah Tunai -
Hibah Barang -
PENDAPATAN KERJASAMA -
Pendapatan Sewa -
PENDAPATAN APBD -
UP/GU/TU -
LS 1,218,441,301.00 949,601,681.00
Barang -
PENDAPATAN APBN -
PENDAPATAN LAIN-LAIN -
Jasa Giro Bank 457,467.47 426,973.34
Jumlah Penerimaan Operasional 1,500,589,720.47 1,178,865,450.34

PENGELUARAN OPERASIONAL
BELANJA OPERASIONAL
Beban Pegawai 951,545,301.00 737,897,881
Beban Persediaan 104,614,680.00 11,795,700
Beban Jasa 206,404,788.00 207,043,000
Beban Pemeliharaan -
Beban Perjalanan Dinas 127,994,200.00 76,175,000
Beban Penyusutan -
Beban Amortisasi -
Jumlah Pengeluaran Operasional 1,390,558,969.00 1,032,911,581
Arus Kas Bersih Operasional 110,030,751.47 145,953,869.34

2 AKTIVITAS INVESTASI
PENERIMAAN INVESTASI -
PENGELUARAN INVESTASI (BELANJA MODAL)
Tanah -
Gedung dan Bangunan -
Peralatan dan Mesin -
Jalan, Irigasi dan Jaringan -
Aset Tetap Lainnya -
Konstruksi dalam Pengerjaan -
Aset Tak Berwujud -
Aset Lain-lain -
-
Arus Kas Bersih Investasi -

3 AKTIVITAS PENDANAAN
PENERIMAAN PENDANAAN
Penarikan Utang Bank -
Jumlah Penerimaan Pendanaan - -
PENGELUARAN PENDANAAN
Pembayaran Utang Bank -
Setoran ke Kas Daerah -
Jumlah Pengeluaran Pendanaan - -
Arus Kas Bersih Pendanaan - -

Jumlah Arus Kas Bersih 110,030,751.47 145,953,869.34


4 SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 60,216,051.00 100,994,532.00
5 SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 170,246,802.47 246,948,401.34
-
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari laporan ini

UPTD PUSKESMAS MENSIKU


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
SEMESTER 1 TAHUN 2018

No Uraian
Realisasi SM 1/2018 Realisasi SM 1/2017
1 EKUITAS AWAL PERIODE 3,802,246,009.09 4,657,793,501.92
2 PERUBAHAN
UPTD Puskesmas Mensiku
Kecamatan Binjai Hulu, Kabupaten Sintang
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir dan Posisi Tanggal
30 Juni 2018 dan 2017

1. UMUM

a. Sejarah Berdirinya UPTD Puskesmas Mensiku


UPTD Puskesmas Mensiku merupakan puskesmas rawat inap yang berada di desa Senaning
Kecamatan Binjai Hulu. Wilayah kerja UPTD Puskesmas Mensiku meliputi 29 desa dengan sebelah
utara berbatasan dengan Serawak (Malaysia), sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Sekadau
dan Kecamatan Binjai Tengah, sebelah barat dan selatan berbatasan dengan Kabupaten Sanggau.

Jumlah penduduk Kecamatan Binjai Hulu adalah 21.087 jiwa, dengan proporsi penduduk laki-laki
lebih banyak daripada sebagian besar perempuan. Mata Pencaharian penduduk paling besar adalah
petani. Sebagai satu-satunya pemberi pelayanan kesehatan dasar milik pemerintah di Kecamatan
Binjai Hulu, UPTD Puskesmas Mensiku dituntut untuk melaksanakan fungsinya sesuai dengan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 128 Tahun 2004 sebagai pusat penggerak pembangunan
berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan masyarakat, dan pusat pelayanan kesehatan strata
pertama.

UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) sudah diberlakukan mulai 1
Januari 2014. Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan primer mempunyai peran yang
strategis sebagai gatekeeper di dalam sistem pelayanan kesehatan. Dukungan berbagai pihak sangat
diperlukan untuk mendukung pelaksanaan peran dan fungsi puskesmas. Dukungan pemerintah
adalah dengan mendorong percepatan penerapan PPK BLUD untuk pelayanan kesehatan melalui
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 .

Puskesmas sebagai tujuan pertama masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan primer
harus berbenah untuk senantiasa memberikan pelayanan yang bermutu. Paradigma baru
menggambarkan masyarakat yang semakin kritis terhadap tuntutan akan pelayanan yang semakin
baik dan memuaskan, khususnya pelayanan dalam bidang kesehatan.

Untuk menghadapi perubahan dan tantangan di atas, diperlukan manajemen pengelolaan yang
fleksibel dan responsif yang ditopang perencanaan yang agresif yaitu perencanaan yang proaktif dan
berkesinambungan, tidak sekedar reaktif. Agar dalam pengelolaan puskesmas bisa fleksibel dan
responsif, diperlukan suatu bentuk tata kelola keuangan yang fleksibel yaitu dengan menerapkan
pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Peraturan Pemerintah No.
23/2005 memungkinkan mengubah organisasi seperti puskesmas sebagai lembaga pelayanan
kesehatan masyarakat menjadi Badan Layanan Umum (BLUD) agar dapat lebih otonom dalam
pengelolaan keuangan.

b. Landasan Hukum Berdirinya UPTD Puskesmas Mensiku


1) Peraturan WaliKabupaten Sintang nomor 46 tahun 2009 tentang Organisasi, Tata kerja dan
Uraian Tugas dari unit Pelaksana teknis pusat kesehatan masyarakat dan unit pelaksana teknis
pusat kesehatan.

2) Peraturan Daerah nomor 5 tahun 2003 tentang Retribusi.


3) SK Kepala Dinas nomor TU/1541/RFS/IX/2004 tentang pelaksanaan RFS
& BHP.
4) Permendagri nomor 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
5) PP nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah.
6) SK WaliKabupaten Sintang nomor 188.45-432/2012 Tentang Penetapan Puskesmas Non
Perawatan Baru Tengah sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang
sebagai Pusat Kesehatan Masyarakat yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum Daerah (PPK BLUD) Secara Bertahap.

c. Operasional Puskesmas
1) Puskesmas yang merupakan pusat kesehatan masyarakat (Public Health Center) mengupayakan
peningkatan kesehatan masyarakat dengan lebih mengutamakan kegiatan promotif dan
preventif dibandingkan dengan kegiatan kuratif. Untuk meningkatkan pelayanan mutu di
puskesmas,Puskesmas Non Perawatan Baru Tengah sudah menerapkan Sistem Informasi
Managemen (Simpus) dan Sistem Informasi Managemen Obat (SIMO).

2) Kegiatan tersebut dilakukan dengan menitikberatkan pada pelaksanaan fungsi sosial UPTD
Puskesmas Mensiku dan dikelola secara profesional, ekonomis dan efisien.

3) Pembiayaan kegiatan jasa pelayanan kesehatan UPTD Puskesmas Mensiku diperoleh dari:
- Penerimaan pembayaran atas jasa pelayanan kesehatan dan hasil usaha-usaha lain
yang sah.

- Penerimaan bantuan/hibah dan/atau subsidi yang berasal baik dari pemerintah


daerah dan pemerintah pusat serta pihak lain berupa uang ataupun barang.

- Penerimaan hasil kerjasama operasional dengan pihak ketiga


lainnya.

d. Jenis Pelayanan UPTD Puskesmas Mensiku :


Untuk tercapainya visi pembangunan kesehatan, Puskesmas menyelenggarakan upaya kesehatan
perorangan dan upaya kesehatan masyarakat melalui upaya kesehatan wajib (Basic Six) dan upaya
kesehatan pengembangan.

UPTD Puskesmas Mensiku melaksanakan:


1) Upaya Kuratif
a. Poli Umum.
b. Poli Gigi.
c. Poli KIA dan KB.
d. Pelayanan MTBS.
e. Pelayanan Imunisasi.
f. Pelayanan Konseling Remaja.
g. Klinik Gizi.
h. Klinik Sanitasi.
2) Upaya Preventif dan Promotif
3) Upaya Kesehatan Penunjang
- Laboratorium.
- EKG.
- Radiologi.
- Fisioterapi.

e. Penerapan PPK-BLUD pada UPTD Puskesmas Mensiku Kabupaten Sintang


Sebagaimana telah diatur dalam UU nomor 1 tahun 2004, Peraturan Pemerintah nomor 23 tahun
2005 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 61 tahun 2007, dan Surat Keputusan
WaliKabupaten Sintang nomor 188.45-432/2012 Tentang Penetapan Puskesmas Non Perawatan Baru
Tengah sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang sebagai Pusat Kesehatan
Masyarakat yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK
BLUD) secara bertahap. Penerapan PPK-BLUD tidak berkaitan dengan perubahan lembaga namun
hanya berhubungan dengan pola pengelolaan keuangan saja.

Seluruh kekayaan Puskesmas Non Perawatan Baru Tengah Kabupaten Sintang merupakan kekayaan
yang tidak dipisahkan dari kekayaan Pemerintah Kabupaten Sintang.

f. Pengelola UPTD Puskesmas Mensiku


Struktur organisasi UPTD Puskesmas Mensiku adalah sebagai berikut :

Kepala/Pemimpin Puskesmas : dr. Meyske Riman Massang


Pejabat Penatausahaan Keuangan : Syamsul Fauzi, A. Md. Kep. , SKM
Pejabat Teknis : Harri Kurniawan, A. Md. Kep.
Bendahara Penerimaan : Marietta Christine, A. Md. Gigi
Bendahara Pengeluaran : Yohanes, A. Md. AK

g. Kepegawaian
Posisi jumlah pegawai per tanggal 30 Juni 2018 dan 2017 adalah:

No 30-Jun-17 30-Jun-18
1. 1 1
Ura
2.
ian 1 1
Kep
3.
ala 3 3
Kep
Pus
4.
ala 2 2
Dok
kes
Tata
5.
ter 1 1
mas
Dok
Usa
Um
6.
ter 4 4
ha
Ap
um
Gig
7.
ote 5 5
Bid
iker
8.
an 1 1
Per
9.
awa 1 1
Per
t10.
awa 1 1
Pela
t11.
ksa 1 1
Ana
Gig
na
12.
lis 1 1
iSani
Gizi
Kes
tasi
Asi
ehat
sten
an
Ap
ote
ker
13. 3 3
14. 1 1
Pek
15.
ary 1 1
Ak
a16.
unt 1 1
Cle
Kes
ansi
17.
ani 1 1
ehat
Sup
ng
an
JU
ir 29 29
Ad
Ser
ML
min
vice
AH

2. TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAN


a. Dasar Akuntansi
Pimpinan BLUD bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan BLUD yang
disertai dengan surat pernyataan tanggung jawab yang berisikan pernyataan bahwa pengelolaan
anggaran telah dilaksanakan berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, akuntansi
keuangan telah diselenggarakan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan, dan kebenaran isi
laporan keuangan merupakan tanggung jawab pimpinan BLUD.

3. KOMPONEN LAPORAN KEUANGAN


Laporan Keuangan
terdiri atas :
a. Neraca dan Laporan Posisi Keuangan

Adalah laporan yang menunjukkan posisi jumlah aset, kewajiban dan ekuitas pada saat tertentu
(akhir semester dan akhir tahun)
b. Laporan Operasional

Adalah laporan yang menunjukkan jumlah pendapatan, biaya dan kerugian selama periode tertentu
(akhir semester dan akhir tahun)
c. Laporan Arus Kas
Adalah laporan yang menunjukkan jumlah penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas selama
periode tertentu (semesteran dan tahunan), yang diklasifikasikan dalam arus kas operasional,
investasi dan pendanaan/pembiayaan).

d. Catatan atas Laporan Keuangan


Adalah laporan yang memberikan penjelasan mengenai penyajian laporan keuangan, yang memuat :

- Profil/informasi umum pendirian BLUD, susunan pejabat pengelola, dewan pengawas, produk
layanan, jumlah pegawai (rinci PNS dan Non PNS).
- Ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan (lampiran kebijakan akuntansi).
- Penjelasan pos-pos laporan keuangan.
- Reklasifikasi laporan keuangan sebelumnya mengikuti penyajian laporan periode laporan.
- Rekonsiliasi pendapatan dan biaya ke basis kas.
- Pengungkapan lain.

4. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING


a. Dasar Akuntansi
Laporan Keuangan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan yang telah ditetapkan oleh
Ikatan Akuntan Indonesia. Basis Akuntansi adalah akrual, kecuali jika perbedaan antara penerapan
basis akrual dan kas tidak signifikan, maka digunakan basis kas karena alasan kepraktisan
penerapannya.
Laporan Keuangan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan yang telah ditetapkan oleh
Ikatan Akuntan Indonesia. Basis Akuntansi adalah akrual, kecuali jika perbedaan antara penerapan
basis akrual dan kas tidak signifikan, maka digunakan basis kas karena alasan kepraktisan
penerapannya.

b Kas dan Setara Kas


1) Pengertian
Merupakan uang tunai dan simpanan di bank dalam bentuk rekening giro dan deposito untuk masa
paling lama 3 bulan sejak tanggal penempatan, yang siap dan bebas digunakan.

2) Pengakuan
Pada saat diterima atau dibayarkan.
3) Pengukuran
Sebesar nilai nominal.
4) Penyajian
Disajikan di neraca atau laporan posisi keuangan dalam kelompok aset lancar
5) Pengungkapan
- Rincian kas di bendahara, rekening giro dan deposito.
- Untuk deposito diungkapkan besarnya suku bunga, jangka waktu dan nama bank.

c. Piutang Usaha
1) Pengertian
Merupakan pendapatan jasa layanan yang belum dibayar sampai dengan tanggal neraca (30 Juni dan
31 Desember).

2) Pengakuan
Bertambah pada saat pasien pulang, berkurang pada saat diterima pembayaran atau koreksi
kesalahan maupun penghapusan.

3) Pengukuran
Sesuai tarif yang berlaku untuk pasien.
4) Penyajian
Disajikan di neraca atau laporan posisi keuangan dalam kelompok aset lancar.
5) Pengungkapan

- Dirinci per nama pasien dan penanggung pembayaran.


- Rincian umur piutang (aging schedule) :
* Sampai dengan satu bulan disusutkan sebesar 5%.
* Lebih satu bulan s.d tiga bulan disusutkan sebesar 15%.
* Lebih tiga bulan s.d enam bulan disusutkan sebesar 25%.
* Lebih enam bulan s.d satu tahun disusutkan sebesar 50%.
* Lebih satu tahun sebesar disusutkan sebesar 100%.

d. Persediaan
1) Pengertian
Merupakan aset berupa barang habis pakai medis dan non medis yang disediakan untuk pelayanan
kesehatan, pemeliharaan aset dan keperluan administrasi.

2) Pengakuan
Persediaan diakui bertambah pada saat diterima dan berkurang pada saat pemakaian atau
penyerahan. Metode biaya yang digunakan adalah Masuk Pertama Keluar Pertama (MPKP).
3). Pengukuran
Sebesar biaya perolehan atau nilai realisasi mana yang lebih rendah. Nilai realisasi adalah nilai wajar
dikurang biaya untuk menjual persediaan. Persediaan yang kadaluarsa diakui sebagai kerugian
sebesar nilai tercatat.

4). Penyajian
Sisa persediaan disajikan di neraca, sedangkan persediaan yang terpakai untuk pelayanan disajikan
sebagai biaya bahan dalam laporan operasional, dan yang terpakai untuk administrasi disajikan
sebagai biaya barang dan jasa dalam laporan operasional.

5). Pengungkapan
- Dirinci per jenis persediaan.
- Dijelaskan jika terdapat persediaan yang kadaluarsa dalam periode laporan.

e. Aset Tetap
1) Pengertian
Merupakan aset yang dimiliki untuk dipergunakan dalam kegiatan operasional, mempunyai
masa manfaat lebih dari 1 (satu) tahun.

2) Pengakuan

Aset tetap diakui pada saat siap digunakan untuk kegiatan operasional sesuai dengan posisi dan
kondisi yang direncanakan. Jika aset tetap tidak memberikan manfaat lagi untuk kegiatan
operasional, maka harus dieliminasi dari aset tetap.

Pengakuan awal aset tetap dalam neraca awal BLUD menggunakan dasar biaya perolehan
dikurangi akumulasi penyusutan atau nilai wajar.

3) Pengukuran
Seluruh biaya yang direalisasi untuk pengadaan aset tetap sejak perencanaan sampai pada posisi
dan kondisi aset tetap dapat digunakan, maka biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya
perolehan. Namun jika biaya perolehan tersebut berbeda signifikan dengan nilai wajar untuk
memperoleh aset yang bersangkutan, maka perbedaan signifikan tersebut diakui sebagai
kerugian dan dilaporkan dalam laporan operasional.

Secara periodik, nilai tercatat aset tetap harus dilakukan review dan dilakukan penyesuaian jika
terdapat perbedaan signifikan dengan nilai wajarnya. Jika nilai tercatat lebih besar dari nilai
wajar, maka harus diakui adanya kerugian penurunan nilai dan dilaporkan dalam laporan
operasional.

Kapitalisasi pengeluaran yang memenuhi syarat aset tetap ditentukan minimal Rp 1.000.000,- .
Pengeluaran yang tidak menambah manfaat ekonomi dari kondisi normal aset tetap, tidak boleh
dikapitalisasi.

Metode penyusutan adalah metode garis lurus tanpa nilai sisa dengan
ketentuan :
- Jika tahun perolehannya :
Bangunan permanen : 20 th
Bangunan semi permanen : 10 th
Peralatan dan Mesin
Golongan 1 : 2 th
Golongan 2 : 4 th
Golongan 3 : 8 th
Jalan dan Jaringan : 4 th
-
Jika tahun perolehannya tidak diketahui, maka aset tersebut ditaksir sisa masa
manfaatnya sesuai dengan kondisi sebagai dasar penyusutan.
4) Penyajian
Disajikan di neraca dalam kelompok aset tidak lancar.
5) Pengungkapan
- Aset tetap dirinci per jenis dan golongannya.
- Metode penyusutan.
- Rekonsiliasi saldo awal ke saldo akhir.
- Penyesuaian nilai tercatat.
- Penghapusan.

f. Aset Lainnya
1) Pengertian
Merupakan aset yang tidak dapat digolongkan dalam golongan aset tersebut di atas, yaitu:
-
Beban ditangguhkan atau pengeluaran yang mempunyai manfaat lebih dari satu
tahun.
- Aset dalam pembangunan.
- Aset tetap yang tidak digunakan lagi.
2) Pengakuan
- Beban ditangguhkan diakui pada saat pengeluaran.
- Aset dalam pembangunan diakui sesuai kemajuan prestasi
pekerjaan.
-
Aset tetap yang tidak digunakan lagi diakui pada saat aset tetap tersebut
dinyatakan tidak digunakan sesuai berita acara.
3) Pengukuran
- Beban ditangguhkan sebesar biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi
amortisasi.
Masa amortisasi ditetapkan :
Aplikasi komputer : 5 th.
Beban ditangguhkan lainnya : sesuai dengan masa manfaat.

Apabila diketahui periodesasi manfaat pengeluaran untuk beban ditangguhkan


(misalnya: akreditasi setiap tiga tahun sekali) maka amortisasi sesuai dengan
periodesasi masa tersebut.
- Aset dalam pembangunan sebesar nilai prestasi pekerjaan sesuai
berita acara.
- Aset tetap yang tidak digunakan sebesar nilai tercatat aset tetap yang
bersangkutan.
4) Penyajian
Disajikan di neraca dalam kelompok aset tidak lancar.
5) Pengungkapan
- Dirinci per jenis dan golongannya.
- Metode dan masa amortisasi.

g. Utang Usaha (Kewajiban)


1) Pengertian

Merupakan jumlah yang harus dibayar pada masa yang akan datang yang terjadi atas peristiwa
masa lalu dan dapat diukur dengan andal.
2) Pengakuan
Pada saat terjadi transaksi, dan berkurang pada saat pembayaran.

3) Pengukuran
Sebesar nilai nominal atau dengan taksiran nilai wajar jika nilainya belum diketahui.

4) Penyajian
Disajikan di neraca dalam kelompok kewajiban jangka pendek, jika jatuh temponya paling lama
1 (satu) tahun. Disajikan sebagai kewajiban jangka panjang, jika jatuh temponya lebih dari 1
(satu) tahun.

5) Pengungkapan
- Dirinci per jenis kewajiban dan debiturnya.
- Persyaratan pinjaman, suku bunga (jika ada) dan tanggal jatuh
temponya.

h. Ekuitas
1) Pengertian
Merupakan hak residual pemilik BLUD atas aset setelah dikurangi seluruh kewajiban.

2) Pengakuan
- Pada saat awal BLUD dari hasil inventarisasi neraca awal.
- Pada saat terjadi surplus/defisit berdasarkan laporan operasional.
- Pada saat terjadi koreksi saldo awal karena kesalahan inventarisasi.

3) Pengukuran
- Harga perolehan atau nilai wajar.
- Selisih antara aset dan kewajiban, khusus untuk neraca awal.

4) Penyajian
Ekuitas disajikan di neraca dengan klasifikasi:
- Tidak Terikat
- Saldo Awal
- Koreksi Ekuitas Awal
- Surplus/defisit yang bersumber dari BLUD
- Setoran Kas Daerah

- Terikat Temporer
- Operasional
- Promkes
-BOK

- Terikat Permanen
- Pendapatan yang berupa aset tetap yang bersumber dari dana
APBD, APBN atau hibah.

i. Pendapatan
1) Pendapatan Jasa Layanan
a) Pengertian

Merupakan kenaikan aset atau penurunan kewajiban yang timbul atas penyerahan
barang dan jasa kepada pasien atau pihak yang menanggung.
b) Pengakuan
- Pada saat selesai pelayanan pasien yaitu saat pasien pulang. Untuk
sistem kapitasi yang tidak harus dipertanggungjawabkan jumlah
dan biaya pasien yang telah dilayani, pendapatan diakui pada saat
uang diterima.

c) Pengukuran
-
Sesuai dengan tarif yang berlaku untuk pasien yang bersangkutan.
- Sedangkan untuk sistem kapitasi, sesuai dengan uang yang
diterima.
d) Penyajian
- Disajikan di laporan operasional.
e) Pengungkapan
- Dirinci per nama dan pihak yang menanggung pembayaran.

2) Pendapatan Hibah
a) Pengertian
Merupakan hibah dalam bentuk tunai maupun natura dari pihak ketiga.
b) Pengakuan
Pada saat uang atau barang diterima.
c) Pengukuran

Tunai sesuai nilai nominal. Natura sebesar harga perolehan sesuai faktur atau nilai
wajar barang yang diterima.
d) Penyajian
Disajikan di laporan operasional.
e) Pengungkapan
Dirinci sesuai sumber dan peruntukkan hibah.

3) Pendapatan Kerjasama
a) Pengertian
Merupakan pendapatan yang diperoleh dari pihak ketiga atas kerjasama dengan
BLUD.
b) Pengakuan
Pada saat uang, barang atau jasa diterima.
c) Pengukuran
Sebesar nilai nominal sesuai perjanjian kerjasama.
d) Penyajian
Disajikan di laporan operasional.
e) Pengungkapan
Dirinci per nama kerjasama dan pihak ketiga.

4) Pendapatan APBD
a) Pengertian
- Penerimaan berupa dana untuk keperluan belanja operasional
(pegawai, barang dan jasa, promkes) dan belanja modal.

- Penerimaan berupa barang (obat, barang habis pakai, aset tetap dan
aset lainnya).

b) Pengakuan
Pada saat pencairan SP2D untuk tunai atau barang diterima sesuai berita acara.

c) Pengukuran
Sebesar nilai nominal.
d) Penyajian
Disajikan di laporan operasional.
e) Pengungkapan
Dirinci per jenis belanja dan per nomor SP2D sebagai lampiran.

5) Pendapatan APBN
a) Pengertian
Penerimaan dana APBN baik untuk keperluan belanja operasional (dana BOK),
maupun berupa natura.
b) Pengakuan

Pada saat dana diterima di rekening Puskesmas atau barang diterima sesuai berita
acara.
c) Pengukuran
Sebesar nilai nominal atau nilai wajar.
d) Penyajian
Disajikan di laporan operasional.
e) Pengungkapan
Dirinci per jenis kegiatan.

j. Beban
1) Pengertian
Merupakan penurunan aset atau kenaikan kewajiban yang timbul baik atas aktivitas operasional
maupun non operasional.
2) Pengakuan
Pada saat terjadi transaksi.
3) Pengukuran
Sebesar harga perolehan.
4) Penyajian

Disajikan di laporan operasional dengan golongan biaya operasional dan biaya non operasional.
5) Pengungkapan
Biaya operasional dirinci sesuai dengan fungsi biaya.

k. Kerugian
1) Pengertian
Merupakan penurunan aset atau kenaikan kewajiban yang timbul dari peristiwa luar biasa.
2) Pengakuan
Pada saat terjadinya penurunan aset atau kenaikan kewajiban.
3) Pengukuran
Sebesar kerugian nilai aset atau kewajiban yang akan dibayar.
4) Penyajian
Disajikan di laporan operasional dalam kelompok biaya non operasional.
5) Pengungkapan
- Dirinci per jenis kerugian.
Dijelaskan sebab-sebab terjadinya kerugian.

5. KAS DAN SETARA KAS


Terdiri atas:
30-Jun-18 31-Dec-17
Kas
Kas di Bendahara Pengeluaran BLUD 11,300,000 -
Kas di Bendahara Pengeluaran BLUD merupakan kas kecil
yang tersedia untuk belanja operasional BLUD selama
tahun 2018

Bank
Bank Kalbar - 4001015210 an. BLUD UPTD Puskesmas Mensiku 158,946,802 60,076,051

Jumlah 170,246,802 60,076,051

6. PIUTANG LAYANAN
Terdiri atas:
30-Jun-18 31-Dec-17
Piutang Klaim BPJS 4,730,000 -

Piutang Klaim BPJS merupakan piutang klaim pasien BPJS (RITP


dan RJTP) yang belum diterima sampai dengan 30 Juni 2018
Jumlah 4,730,000 -

7 PERSEDIAAN
Terdiri atas:
30-Jun-18 31-Dec-17
Persediaan layanan:
Obat-obatan dan BHP 50,004,327 23,785,519
Jumlah persediaan layanan 50,004,327 23,785,519

Rincian pada lampiran 2

8 ASET TETAP
Terdiri atas:
Tahun 2018
Saldo Mutasi
31-Dec-17 Tambah
Biaya Perolehan:
Tanah 85,054,963
Gedung dan bangunan 4,518,679,648
Peralatan dan mesin 297,567,542
Jumlah baya perolehan 4,901,302,153 -

Akumulasi Penyusutan :
Gedung dan bangunan
Peralatan dan mesin 1,175,635,680 -
Jumlah akumulasi penyusutan 1,175,635,680 -
Nilai buku 3,725,666,473

Rincian pada lampiran 3

Tahun 2017
Saldo Mutasi
31-Dec-16 Tambah
Biaya perolehan:
Tanah 117,761,000
Gedung dan bangunan 5,146,936,143
Peralatan dan mesin 255,832,760 18,323,200
Jumlah baya perolehan 5,520,529,902 18,323,200

Akumulasi penyusutan:
Gedung dan bangunan
Peralatan dan mesin 1,581,125,752
Jumlah akumulasi penyusutan 1,581,125,752 -
Nilai buku 3,939,404,151

9. UTANG USAHA
Terdiri atas:
30-Jun-18 31-Dec-17
Obat-obatan - -
Gizi - -
Utang Lainnya - -
Jumlah - -

10. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR


Terdiri atas:
30-Jun-18 31-Dec-17
Utang Jasa Pelayanan 36,192,738 7,422,034
Utang Jasa Pelayanan merupakan Beban JP Kapitasi dan JP
umum yang belum dibayarkan sampai dengan 30 Juni 2018

Utang Air - -
Jumlah 36,192,738 7,422,034

11. EKUITAS
Terdiri atas:
30-Jun-18 31-Dec-17

Ekuitas awal 3,802,246,009 3,802,246,009


Surplus dan defisit sampai dengan tahun lalu - -
Surplus dan defisit tahun berjalan 110,476,476 -
Setoran ke Kas Daerah - -
Jumlah 3,912,722,485 3,802,246,009

12. PENDAPATAN JASA LAYANAN


Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Pasien JKN/BPJS 255,923,152 214,006,796
Pasien Umum 30,497,800 14,830,000
Pasien Kerjasama - -
Jumlah 286,420,952 228,836,796

13. PENDAPATAN APBD


Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Gaji pegawai PNS dan non PNS 949,615,301 611,098,433
Operasional 169,251,000 625,583,000
Droping obat-obatan 90,483,097 153,030,328
Jumlah 1,209,349,398 1,389,711,761
14. PENDAPATAN LAIN-LAIN
Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Bunga jasa giro 457,467 426,973

15. BEBAN PEGAWAI


Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Gaji dan tunjangan PNS 951,545,301 737,897,881

16. BEBAN PERSEDIAAN


Terdiri atas:

Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Beban Persediaan - Obat 64,264,289 127,879,726
Beban Persediaan - ATK 4,354,680 20,248,500
Beban Persediaan - Materai 8,006,000 1,050,000
Beban Persediaan - Alat kebersihan 90,490,000 4,170,389
Beban Persediaan - Pelengkapan komputer 724,000 10,092,500
Beban Persediaan - BBM / Gas 2,730,000 16,710,000
170,568,969 180,151,115

17. BEBAN JASA


Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017

Beban Jasa - air 14,227,579 314,589


Beban Jasa - listrik 5,356,588 607,500
Beban Jasa - administrasi bank 3,183,000 76,500
Beban Jasa - kebersihan kantor 28,510,000 3,750,000
Beban Jasa - penggandaan /fotocopy 11,469,200 1,536,000
Beban Jasa - penggantian suku cadang - -
Beban Jasa - pelayanan kesehatan 46,599,704 162,789,715
Beban Jasa - kursus, sosialisasi, Bimtek - 4,000,000
Beban Jasa - Tenaga Administrasi Perkantoran 7,500,000 -
Beban Jasa - Tenaga Teknis Kesehatan 93,600,000 224,600,000
Beban Jasa - Insentif Tenaga Teknis Kesehatan 37,122,000 96,420,000
Beban Jasa - Sewa Gedung Kantor 13,200,000 -
Beban Jasa - Transportasi - 13,165,000
Beban Jasa - Makan minum rapat - 3,838,000
Jumlah 260,768,071 511,097,304
18. BEBAN PEMELIHARAAN
Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Beban Pemeliharan Peralatan dan Mesin  - -
Beban Pemeliharan Gedung dan Bangunan  - -
Beban Pemeliharan Jalan, Irigasi, dan Jaringan  - -
Beban Pemeliharan Aset Tetap Lainnya  - -
Beban Pemeliharaan Aset Lainnya  - -
Jumlah - -

19. BEBAN PERJALANAN DINAS


Terdiri atas:
Semester 1 Semester 1
Tahun 2018 Tahun 2017
Beban perjalanan dinas dalam daerah  13,350,000 355,100,000
Beban perjalanan dinas luar daerah  - -
Jumlah 13,350,000 355,100,000

20. PENYUSUNAN DAN PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN


Kepala UPTD Puskesmas Mensiku, Kecamatan Binjai Hulu Kabupaten Sintang bertanggung jawab
terhadap penyajian laporan keuangan yang telah diselesaikan pada tanggal 29 September 2018.
Mutasi Saldo
Kurang 30-Jun-18

85,054,963
4,518,679,648
297,567,542
- 4,901,302,153

-
1,175,635,680
1,175,635,680
3,725,666,473

Mutasi Saldo
Kurang 31-Dec-17

117,761,000
5,146,936,143
274,155,960
- 5,538,853,102

-
405,490,072 1,175,635,680
1,175,635,680
4,363,217,423

Anda mungkin juga menyukai