Anda di halaman 1dari 73

ANATOMI PELVIS

Oleh : dr. Kas Mulyadi


Pembimbing : dr. Jufriady Ismy Sp.U

Program Pendidikan Dokter Spesialis Bedah


FK.Unsyiah / RSUDZA
Banda Aceh 2013
 Pelvis adalah bagian
tubuh terletak di
bawah abdomen

 Os coxae terdiri atas :


- os.ilium (2)
- os.ischium (3)
- os.pubis (4)
Fossa iliaca

Pelvis di bagi menjadi 2 bagian


- Pelvis mayor (greater pelvic)
- Pelvis minor (lesser pelvic)
 Pelvis mayor, terletak di
antara fossa iliaka pada
tingkat vertebra L5 dan S1

 Pelvis minor, terletak


antara Inlet dan outlet
panggul
Struktur dinding pelvis
 Dinding anterior
Dinding yang paling dangkal dan di bentuk oleh permukaan
posterior corpus pubis, rami pubicum, dan syimpisis pubis.

- Dinding posterior
luas dan di bentuk oleh sacrum, coccygis dan m.piriformis
- Dinding lateral
Dibentuk oleh sebagian tulang coxae di
bawah pintu atas panggul, membrana
obturatoria, ligamentum sacrotuberosum
dan sacrospinosum,dan m. obturatorius
internus
 Dasar pelvis oleh anterior dibatasi oleh simfisis
pubis, posterior dengan sacrum dan coccygis,
dan lateral oleh tuberositas iskhiadika
diafragma pelvis : fibromuskular diafragma
berbentuk corong terdiri dari dua levator ani dan
dua otot Coccygeus
Otot Pelvis

1. m.levator ani : otot yang luas yang membentuk


seperti lantai tempat tidur gantung dari panggul
dan memiliki beberapa bagian:

 m.Pubococcygeus : menempel pada pubis, os


coccygeus, dan lig. anococcygeal
 m.Puborectalis : terletak dalam untuk
pubococcygeus dan bentuk saling
mendukung sekitar rectum
 m. Illiococcygeus : otot tipis yang
melekat pada facia obturatorius, os
ischiadica, os coccygeus dan
lig.anococcygeal
2. m. Coccygeus (ischiococcygeus) : lebih
kecil, melekat pada tulang belakang
ischia, sacrospinosus ligamen, dan os
coccygeus
Fasia dari pelvis:
1. fasia Visceral : meliputi organ, mengikat viscera
panggul satu sama lain dan fasia parietal
2. fasia parietal : meliputi permukaan panggul otot
dan garis rongga panggul
fasia parietal superior berpilin pada leher kandung
kemih untuk membentuk ligamentum
pubovesicular (perempuan) danligamen
puboprostatic (laki-laki), dari kandung kemih ke
pubis. Ligamentum pubovesicular pada wanita,
menempel ke vagina juga.
Arteri dinding pelvic
 Arteri iliaca communis Cabang menjadi a. iliaca
interna dan a. iliaca eksterna
1. Cabang arteri iliaca interna
A.Bagian anterior
- a. umbilicalis
Arteri yang menuju ductus deferens (pria) dan
a.vesicalis superior
- a. obturotoria
- a. vesicalis inferior,media, interna
- a. glutea inferior
- a. uterina (wanita)
- a. vaginalis
b.Bagian posterior
- a. iliolumbalis
- a. sacralis lateralis
- a. gluteus sup

2. a. iliaca externa
Cabang :
- a. epigastrica inferior
- a. circumflexa ilium profundus
Ket:
2. A.Iliaca communis Dextra
38. A.Iliaca communis sinistra
4. A. Iliaca Interna dextra
6. A.Iliaca eksterna dextra
9. A. Umbilicalis
18. A.Glutea superior
24. A. Rectalis media
25. A. Vesicalis superior
40. A. Vesicalis inferior
39. A. Obturatoria
21. A.Pudenda Interna
34. A.Penis profunda
35. A. Dorsalis penis
Vena dinding pelvis

a. vena iliaca externa+ vena iliaca


internamembentuk v. iliaca communis
b. Vena sacralis media  bermuara v.iliaca
communis kiri
Organ Pelvis
Vesika Urinaria (Kandung Kemih)
 Vesika urinaria bekerja sebagai penampung urin.
Organ ini berbentuk seperti buah pir (kendi). letaknya
d belakang simfisis pubis di dalam rongga panggul.
Vesika urinaria dapat mengembang dan mengempis
seperti balon karet.
 Dinding kandung kemih terdiri dari:
1. Lapisan sebelah luar (peritoneum).
2. Tunika muskularis (lapisan berotot).
3. Tunika submukosa.
4. Lapisan mukosa (lapisan bagian dalam).
01/08/2013
Urinary Bladder and Urethra - Female

01/08/2013
01/08/2013
Uretra
 Merupakan saluran sempit yang berpangkal pada vesika
urinaria yang berfungsi menyalurkan air kemih ke luar.

 Pada laki-laki panjangnya kira-kira 13,7-16,2 cm, terdiri


dari:
1. Urethra pars Prostatica
2. Urethra pars membranosa ( terdapat spinchter
urethra externa)
3. Urethra pars spongiosa.
 Urethra pada wanita panjangnya kira-kira
3,7-6,2 3,7-6,2 cm (Taylor), 3-5 cm (Lewis).
Sphincter urethra terletak di sebelah atas
vagina (antara clitoris dan vagina) dan
urethra disini hanya sebagai saluran
ekskresi
Uretra pada laki2

 Panjang 13,7-16,2 cm
 Sphingter uretra interna
 Sphingter uretra eksterna

 3 Regio
 Bagian prostat
 Panjang 3 cm, berhubugan dengan
saluran kelamin
 Bagian membran
 Panjang 1 – 2 cm, plg sempit
 Bagian berongga/spongiosa
01/08/2013
 Panjang 15 cm, berada dalam penis
Urethra Perempuan

 Panjang 3-4 cm
 Orificium uretra ekternus
 Antara orificium vagina dan clitoris
 Sphingter uretra interna
 otot detrusor yang tebal, bersifat
otot polos yang tidak dapat
dikontrol

 Sphingter uretra Eksterna


 Otot skeletal, dapat dikontrol
01/08/2013
 Dinding urethra terdiri dari 3 lapisan:
1. Lapisan otot polos, merupakan kelanjutan otot
polos dari Vesika urinaria. Mengandung jaringan
elastis dan otot polos. Sphincter urethra menjaga agar
urethra tetap tertutup.
2. Lapisan submukosa, lapisan longgar
mengandung pembuluh darah dan saraf.

3. Lapisan mukosa
PROSTAT
 Berbentuk buah apel terletak diantara vesica
urinaria dengan m. transversus perinei.
 Bagian tengah, ditembusi dr atas ke bawah oleh
urethra. Dari posterior dimasuki oleh ductus
ejaculatorius (penyatuan vas deferens dgn ductus
vesicula seminalis)
 Pada bag posterior terdapat sulcus prostat (penting
utk pemeriksaan prostat)
 Fungsi: Sekresinya merupakan bagian dari semen
 Sistem Reproduksi Pria

1. Struktur luar dari sistem reproduksi pria


terdiri dari penis, skrotum (kantung zakar)
dan testis (buah zakar).

2. Struktur dalamnya terdiri dari vas deferens,


uretra, kelenjar prostat dan vesikula
seminalis.
ORGAN REPRODUKSI WANITA

 Anatomi Alat Kandungan Terbagi atas :


1. Alat Genetalia Eksterna
( Alat Kelamin Luar Wanita )
2. Alat Genetalia Interna
( Alat Kelamin Dalam Wanita )
ORGAN GENETALIA EKSTERNA

 Mons veneris ( Gunung Venus )


 Labia mayora ( bibir – bibir besar
 Labia minora ( bibir – bibir kecil )
 Vulva
• Vagina (liang kemaluan)
• Portio terletak di puncak vagina.
• Uterus
• ovarium
Saraf pelvis
1. plexus sacral :
dibentuk oleh lumbosakral (turun rami ventral L4 dan L5 dan rami
ventral dari S1-4).
a. saraf siatik (rami ventral L4 5, S1, 2,3) saraf terbesar di tubuh
b. saraf pudenda (rami ventral S2, 3,4)- otot perineum, sfingter
anal eksterna dan sensorik untuk alat kelamin
c. Superior dan inferior N.glutealis untuk wilayah glutealis
d. saraf ke piriformis, diafragma pelvis,dan femoris kuadratus
2. pleksus coccygeal -inervasi bagian levator ani dan Coccygeus
3. N.splanknikus dari S2, 3,4

Anda mungkin juga menyukai