Disusun oleh :
Iske Lucia Ganda
01.211.6419
Pembimbing:
dr. Siti Istiqomah. Sp.S
III. ANAMNESA
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis dan alloanamnesis kepada pasien dan
keluarga pada tanggal 30 Agustus 2016, pukul 14.00 WIB di Ruang Alamanda.
1. Keluhan Utama : Lemah anggota gerak kiri
2. Riwayat Penyakit Sekarang :
o Lokasi : Anggota gerak kiri
o Onset : 1 hari SMRS
o Kualitas :-
o Kuantitas : kelemahan anggota gerak disertai dengan kesemutan
dan rasa tebal.
o Kronologi :
1 hari SMRS penderita mengeluh tangan dan kaki sebelah kiri terasa lemah
dan tidak bisa digerakkan mendadak saat pasien sedang istirahat. Keluhan diawali
dengan kesemutan kemudian kelemahan lengan dan tungkai kiri lalu tidak bisa
digerakkan. Pasien juga mengeluhkan bicaranya menjadi pelo dan mulutnya
miring ke kiri sejak tangan dan kaki kiri lemas pasien. Keluhan lainnya seperti
sakit kepala diakui, muntah, dan pingsan sebelum timbul kelemahan disangkal
oleh pasien. Keluhan gangguan buang air kecil, gangguan buang air besar, dan
trauma disangkal oleh pasien. Kemudia pasien dibawa ke IGD RSUD Tugurejo
Semarang pada tanggal 26 Agustus 2016
o Faktor memperberat : -
o Faktor memperingan : -
o Gejala penyerta : nyeri kepala (+), mual (-), muntah (-), penurunan
kesadaran (-), wajah perot (+), berbicara pelo (-)
3. Riwayat Penyakit Dahulu :
o Riwayat hipertensi : ada, tidak rutin minum obat
o Riwayat stroke : disangkal
o Riwayat DM : disangkal
o Riwayat kolesterol : disangkal
o Riwayat jantung : disangkal
o Riwayat trauma kepala : disangkal
4. Riwayat Penyakit Keluarga :
o Riwayat Hipertensi : disangkal
o Riwayat DM : disangkal
o Riwayat Penyakit jantung : disangkal
o Riwayat Stroke : disangkal
5. Riwayat Sosial, Ekonomi dan Pribadi
Pasien bekerja sebagai pegawai laundy. Pasien tinggal dengan anak dan suami. Biaya
pengobatan ditanggung oleh BPJS PBI.
Kesan Ekonomi: Kurang
3. Status Internus
Kepala : Kesan mesosefal, Rambut hitam keputihan lurus, luka (-)
Mata : konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil bulat, central,
reguler dan isokor 2,5mm, reflek pupil direk (+/+), reflek pupil
indirek (+/+)
Hidung : nafas cuping hidung (-), sekret (-)
Telinga : serumen (-/-), nyeri tekan (-/-)
Mulut : Sudur bibir kiri turun, kering (-), sianosis (-), stomatitis (-) lidah
mencong ke kiri
Leher : pembesaran kelenjar limfe (-),pembesaran kelenjar tyroid (-),
deviasi trakea (-), kaku kuduk (-)
Thorax
Jantung :
Inspeksi : ictus cordis tidak tampak
Palpasi : ictus cordis teraba tidak kuat angkat
Perkusi : konfigurasi jantung dalam batas normal
Auskultasi : Bunyi jantung I-II murni, gallop (-), murmur (-)
Paru :
Inspeksi : lesi (-), simetris statis dinamis
Palpasi : stem fremitus kanan = kiri
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Auskultasi : Suara dasar vesikuler, wheezing (-), ronki (-)
Abdomen
Inspeksi : Permukaan datar, warna sama seperti sekitar
Auskultasi :Bising usus 10 kali/menit (normal)
Perkusi : Timpani seluruh regio abdomen, pekak sisi (+) normal, pekak
alih (-), nyeri ketok ginjal dextra/sinistra (-)
Palpasi : Nyeri tekan epigastrum (-), Tidak teraba pembesaran organ
Ekstremitas
Superior Inferior
Akral pucat -/- -/-
Akral hangat +/+ +/+
Capillary Refill < 2 detik/< 2 detik < 2 detik/< 2 detik
V. STATUS NEUROLOGIS
I. Fungsi Luhur
- Kesadaran :
Kualitatif : compos mentis
KuantitatifGCS : E4M6V5
- Orientasi : tempat, waktu dan situasi baik
- Daya ingat
Baru : baik
Lama : baik
- Gerakan abnormal : tidak ditemukan
- Gangguan berbahasa :
Afasia motorik :-
Afasia sensorik :-
Akalkuli :-
2. Fungsi Vegetatif
- Miksi : Dalam batas normal
- Defekasi : Dalam batas normal
3. Nervi Cranialis
Nervus Kranialis Kanan Kiri
N. I (Olfactorius)
Daya Penghidu Normosmia Normosmia
N.II (Opticus)
a. Daya penglihatan baik baik
b. Lapang pandang baik baik
c. Fundus okuli t.d.l t.d.l
N.III (Oculomotorius)
a. Ptosis (-) (-)
b. Gerak mata keatas (+) (+)
c. Gerak mata kebawah (+) (+)
d. Gerak mata media (+)
(+)
e. Ukuran pupil 2,5 mm
2,5 mm
f. Bentuk pupil Bulat, reguler
Bulat, reguler
g. Reflek cahaya langsung (+)
(+)
h. Reflek akomodasi (+)
(+)
i. Strabismus divergen (-)
(-)
j. Diplopia (-)
(-)
N.IV (Trochlearis) :
a. Gerak mata lateral bawah (+) (+)
b. Strabismus konvergen (-) (-)
c. Diplopia (-) (-)
N.V (Trigeminus)
a. Menggigit (+) (+)
b. Membuka mulut (+) (+)
c. Sensibilitas (+) (+)
d. Reflek kornea (+) (+)
e. Reflek bersin (+) (+)
f. Reflek masseter (+) (+)
g. Reflek zigomatikus (+) (+)
N.VI (Abducens) :
a. Pergerakan mata (ke lateral) (+) (+)
b. Strabismus konvergen (-) (-)
c. Diplopia (-) (-)
N. VII (Facialis)
a. Kerutan kulit dahi (+) (+)
b. Mengerutkan dahi (+) (+)
c. Mengangkat alis (+) (+)
d. Menutup mata (+) (+)
e. Lipatan nasolabia (+) (-)
f. Sudut mulut (+) (-)
g. Meringis (+) (-)
h. Tik fasial (-) (-)
i. Lakrimasi (+) (+)
j. Daya kecap 2/3 depan (+) (+)
N. VIII (Vestibulocochlearis)
a. Mendengarkan suara berbisik N N
b. Mendengarkan detik arloji N
N
c. Tes rinne
t.d.l
d. Tes weber t.d.l
t.d.l
e. Tes schwabach
t.d.l t.d.l
t.d.l
N IX (Glossopharyngeus)
a. Arkus faring Simetris Simetris
b. Uvula Simetris Simetris
c. Daya kecap 1/3 belakang (+) (+)
d. Reflek muntah (+) (+)
e. Sengau (-) (-)
f. Tersedak (-) (-)
N X (Vagus)
a. Arkus faring Simetris Simetris
b. Daya kecap 1/3 belakang (+) (+)
c. Bersuara (+) (+)
d. Menelan (+)
(+)
N XI (Accesorius)
a. Memalingkan muka (+) (+)
b. Sikap bahu (+) (+)
c. Mengangkat bahu (+) (+)
d. Trofi otot bahu N N
N XII (Hypoglossus)
a. Sikap lidah N N
b. Menjulurkan lidah N Lateralisasi kiri
c. Artikulasi N pelo
d. Tremor lidah (-) (-)
e. Trofi otot lidah (-) (-)
f. Fasikulasi lidah (-) (-)
ANGGOTA GERAK
ATAS Kanan Kiri
Inspeksi:
Drop hand Tidak ada Tidak ada
Claw hand Tidak ada Tidak ada
Kontraktur Tidak ada Tidak ada
Warna kulit Normal Normal
Sistem motorik :
Gerakan + normal lemah
Kekuatan 5-5-5 3-3-3
Tonus Normal Normal
Trofi (-) (-)
Sensibilitas + normal + normal
Reflek fisiologik :
+2/N + 2/N
Bisep
+2/N +2/N
Trisep +2/N +2/N
Radius
(-) (-)
Reflek Patologi : (-) (-)
Hoffman
Tromer
ANGGOTA GERAK
Kanan Kiri
BAWAH
Inspeksi:
Drop foot Tidak ada Tidak ada
Claw foot Tidak ada Tidak ada
Pitcher’s foot Tidak ada Tidak ada
Kontraktur Tidak ada Tidak ada
Warna kulit Normal Normal
Sistem motorik
Gerakan (+) normal lemah
Kekuatan 5-5-5 2-2-2
Tonus (+) normal (+) normal
trofi (-) (-)
Klonus (-) (-)
Reflek fisiologik (patella) +2/N +2/N
Sensibilitas (+)normal (+) normal
Kimia Klinik
IV. RINGKASAN
Subyektif :
Seorang perempuan umur 46 tahun datang IGD RSUD Dr. Adhyatma Semarang dengan
keluhan lemah anggora gerak kiri sejak 1 hari SMRS. Keluhan diawali dengan
kesemutan kemudian kelemahan lengan dan tungkai kiri lalu tidak bisa digerakkan.
Pasien juga mengeluhkan bicaranya menjadi pelo dan mulutnya miring ke kiri sejak
tangan dan kaki kiri lemas. Keluhan lainnya seperti sakit kepala diakui, muntah, dan
pingsan sebelum timbul kelemahan disangkal oleh pasien. Keluhan gangguan buang air
kecil, gangguan buang air besar, dan trauma disangkal oleh pasien
Obyektif :
Pemeriksaan fisik:
Kesadaran : GCS :E4M6V5 = 15; TD: 110/80 mmHg
Nn.Kraniales : parese N. VII dan N. XII sinistra sentral
Motorik : hemiparase sinistra spastik
Sensorik : dbn
Vegetatif : dbn
HASIL SSS -2
Hasil Siriraj Stroke Score = -2 Stroke Non Hemorhagik
I.
1. Diagnosis Klinis :
Disartria
2. Diagnosis Topis :
3. Diagnosis Etiologis :
Non Farakologi
- Menjelaskan kepada penderita tentang penyakit yang diderita, pemeriksaan
lanjutan yang akan dilakukan dan penatalaksanaan selanjutnya.
- Menjelaskan kepada penderita mengenai cara dan aturan minum obat.
- Meminta pasien untuk menghindari makanan yang kurang sehat, dan
menganjurkan untuk olahraga secara teratur.
- Menganjurkan pasien untuk tirah baring
- Fisioterapi
X. PROGNOSIS
Ad sanam : dubia ad bonam
Ad vitam : ad bonam
Ad fungsionam : dubia ad bonam