Pembimbing :
dr. Siswarni, Sp.KFR
Disusun Oleh :
I. IDENTITAS PENDERITA
Nama : Ny. N
Umur : 63 tahun
Alamat : Ceperan, RT 01/07, Jendi, Selo
Pekerjaan : Petani
No. RM : 322xxx
Tanggal Pemeriksaan : 6 September 2018
II. ANAMNESIS
A. Keluhan Utama: Nyeri pergelangan tangan kanan dan
lutut kiri
B. Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke IGD RS. Orthopedi Prof. Dr. Soeharso di antar
oleh pihak rumah sakit PKU Wonogiri. Pasien mengalami kecelakaan lalu
lintas pada hari Rabu tanggal 5 September 2018, pasien ditabrak oleh
sepeda motor saat mengendarai sepeda onthel. Saat kecelakaan pasien lupa
posisinya saat awal jatuh, pasien mengatakan saat jatuh pasien sudah
dalam posisi terlentang. Pasien masih dalam keadaan sadar saat dibawa ke
rumah sakit. Pergelangan tangan kanan dan lutut kiri terasa nyeri. Tangan
kanan masih bisa di angkat namun terbatas, sedangkan kaki kiri sulit
digerakkan. Pasien di operasi di RSO pada hari Rabu sekitar jam 8 pagi
tanggal 5 September 2018. Pasca Operasi, pergelangan tangan kanan dan
lutut kiri masih terasa nyeri. Kemudian pasien mengeluhkan sedikit perih
pada luka sobek pada dagu dan sela-sela ibu jari dan jari telunjuk tangan
kanan. Nyeri pada tangan dan kaki dirasakan memberat ketika tangan dan
kaki di angkat. tetapi tidak membaik saat istirahat dan sering nyeri di
malam hari ketika obat yang di infus habis sehingga mengganggu waktu
tidur pasien. Pasien merasa jari tangan kanannya khususnya jempol sedikit
bengkak karena gerakannya masih terbatas. Pasien dapat duduk jika
dibantu duduk. Pasien masih sedikit lemas setelah operasi. Pasien bekerja
sebagai petani. Pasien tinggal bersama anaknya di rumah. Pasien mengaku
selama ini sehat-sehat saja dan tidak pernah memiliki penyakit serius dan
minum obat rutin. Saat ini pasien belum bisa merawat dirinya sendiri
seperti mandi dan makan, sehingga perlu bantuan orang lain.
C. Status Fungsional
1. Mobilitas : Terganggu
2. Aktifitas kehidupan sehari-hari : Terganggu
3. Kognitif : Baik
4. Komunikasi : Baik
D. Riwayat Psikososial
1. Dukungan keluarga : Baik
2. Status lingkungan : Baik
3. Riwayat pekerjaan dan pendidikan : Baik
4. Riwayat psikiatri : Tidak ada gangguan mental
E. Riwayat Penyakit Dahulu
1. Riwayat hipertensi :
disangkal
2. Riwayat DM :
disangkal
3. Riwayat penyakit jantung
: disangkal
4. Riwayat asma :
disangkal
5. Riwayat mondok di
Rumah Sakit :
disangkal
F. Riwayat Penyakit Keluarga
1. Riwayat hipertensi : disangkal
2. Riwayat DM : disangkal
3. Riwayat penyakit jantung : disangkal
4. Riwayat asma : disangkal
G. Riwayat Sosial Ekonomi
Pasien merupakan seorang petani yang sehari-hari ke sawah menggunakan
sepeda onthel. Suaminya sudah meninggal, sehingga pasien bertani untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Pasien memiliki 4 orang anak yang
sudah menikah semua. Saat ini pasien tinggal bersama dengan anak
pertama dan ketiga.
III. PEMERIKSAAN FISIK
A. Keadaan umum : Baik
B. Kesadaran : Compos Mentis, kontak mata dan perhatian
baik
C. Tanda Vital
1. Tekanan darah : 130/80 mmHg
2. Nadi : 84x / menit
3. Frekuensi nafas : 20x / menit
4. Suhu : 36,5oC
D. VAS :8
E. Tinggi Badan : 160 cm
F. Berat Badan : 55 Kg
2. Jantung :
a. Inspeksi : iktus cordis tidak tampak
b. Palpasi : iktus kordis teraba di SIC V linea midklavikula sinistra
c. Perkusi : konfigurasi jantung dalam batas normal
d. Auskultasi : BJ I-II reguler, murmur (-) , gallop (-)
3. Abdomen :
- Inspeksi : Datar, venektasi (-)
- Auskultasi : Bising usus normal
- Perkusi : Timpani
- Palpasi : Supel, hepar/ lien tidak teraba, nyeri tekan
(-), massa (-)
- Vegetatif : Pasien belum BAB sejak hari
kecelakaan hingga 6 September dan BAK dalam
batas normal
V. SISTEM NEUROMUSKULOSKELETAL
Postur : Dapat duduk dengan bantuan, tidak bisa berdiri
Gait : Tidak bisa berjalan
Nervi cranialis : Dalam batas normal
Status lokalis regio antebrachii dextra
L : Tangan kanan di fiksasi dengan elastic bandage pasca ORIF radius,
mulai dari lengan atas hingga melewati pergelangan tangan dan telapak
tangan, edema (+) pada ibu jari, deformitas (+)
F : Nyeri tekan (+), sensibilitas (+)
M : Nyeri gerak (+), ROM terbatas
Motorik :
Superior Inferior
Babinski (-/-)
Chaddock (-/-)
Hoffman (-/-)
Refleks Patologis Oppenheim (-/-)
Tromner (-/-)
Gordon (-/-)
Schaefer (-/-)
Range of Motion
ROM Pasif ROM Aktif
Ektremitas Superior
Dekstra Sinistra Dekstra Sinistra
Fleksi 0-145˚ 0-165º 0 0-165º
Ektensi 0-50˚ 0-60º 0 0-60º
Ekstensi 0° 0º 0° 0º
Elbow
Pronasi 0-75° 0-75° 0 0-75°
Shoulder Fleksor - 5
Ekstensor - 5
Abduksi - 5
Adduksi - 5
Eksorotasi - 5
Endorotasi - 5
Elbow Fleksor - 5
Ekstensor - 5
Wrist Fleksor - 5
Ekstensor - 5
Grooming
0 = membutuhkan bantuan untuk perawatan diri 0
5 = independen dalam perawatan muka, rambut, gigi, dan
bercukur
Dressing
0 = dependen 0
5 = membutuhkan bantuan, tapi dapat melakukan
sebagian pekerjaan sendiri
10 = independen (termasuk mengancingkan resleting,
menalikan pita, dll.
Bowel
0 = inkontinensia (atau membutuhkan enema) 10
5 = occasional accident
10 = kontinensia
Bladder
0 = inkontinensia atau memakai kateter dan tidak mampu 10
menangani sendiri
5 = occasional accident
10 = kontinensia
Toilet use
0 = dependen 0
5 = membutuhkan bantuan, tapi dapat melakukan
beberapa hal sendiri
10 = independen (on and off, dressing)
Transfer
0 = unable, tidak ada keseimbangan duduk 5
5 = butuh bantuan besar (satu atau dua orang, fisik),
dapat duduk
10 = bantuan kecil (verbal atau fisik)
15 = independen
Mobility
0 = immobile atau < 50 yard 0
5 = wheelchair independen, > 50 yard
10 = berjalan dengan bantuan satu orang (verbal atau
fisik) > 50 yard
15 = independen (tapi dapat menggunakan alat bantu
apapun, tongkat) > 50 yard
Stairs
0 = unable 0
5 = membutuhkan bantuan (verbal, fisik, alat bantu)
10 = independen
Total (0-100) 25
(very
dependen)
UKURAN ATROFI
Kanan Kiri
Lengan atas - -
Lengan bawah - -
Ibu jari - -
Telunjuk - -
Jari tengah - -
Jari manis - -
Kelingking - -
VII. DIAGNOSIS
C. DIAGNOSIS KLINIS
- Close Fracture 1/3 Distal os. Radius Dextra
- Avulsi PCL knee Sinistra
D. DIAGNOSIS FUNGSIONAL
1. Impairment
- Stiffness wrist dextra e.c. close fracture 1/3 distal os. Radius
dextra
- Stiffness leg sinistra e.c. PCL knee sinistra
2. Disability
- ROM ekstremitas superior dextra terbatas karena nyeri dan
kaku
- ROM ekstremitas inferior sinistra terbatas karena nyeri dan
kaku
3. Handicap
- Pasien mengalami gangguan melakukan pekerjaan sehari-hari
yakni bertani
VIII. PROBLEM REHABILITASI MEDIK
- Mobilisasi : pasien tidak dapat berjalan
- ADL : untuk makan, perawatan diri, dan berpakaian
membutuhkan bantuan
- Komunikasi : tidak ada gangguan
- Psikologis : tidak ada gangguan
- Sosial ekonomi : menengah ke bawah
X. TERAPI
G. Farmakologi
- Mecobalamin 500mg/12jam
- Glucosamin 500mg/12jam
- Potasium diclofenac 500mg/24jam
H. Non Farmakologi
- Rehabilitas Medik
XII. EDUKASI
- Menjelaskan kepada pasien dan keluarganya mengenai penyakit
pasien, faktor resiko, serta terapi dan komplikasinya.
- Menyarankan untuk rutin kontrol ke rumah sakit untuk perawatan
- Memotivasi keluarga untuk memberikan support mental, dan
memberikan suasana yang aman dan nyaman bagi penderita
- Menganjurkan untuk mengurangi adanya pembebanan pada bagian
yang sakit
- Menngajurkan untuk tetap dilakukan latihan rutin penggunaan otot
yang kaku pada kegiatan sehari-hari
- Mengajarkan untuk mengompres bagian yang nyeri dengan es bila
intensitas diiringi frekuensi nyeri semakin meningkat
XIII. PROGNOSIS
- Ad vitam : dubia ad bonam
- Ad sanam : dubia ad malam
- Ad fungsionam : dubia ad malam