Anda di halaman 1dari 56

PENILAIAN HASIL BELAJAR SMA BERBASIS

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI


(E-RAPOR)

Dr. Junus Simangunsong


Subdit Kurikulum - Direktorat Pembinaan SMA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUBDAYAAN

Disampaikan pada Bimbingan Teknis Implementasi e-Rapor SMA Tahun 2018


LINGKUP PRESENTASI

A LATAR BELAKANG

B PENILAIAN AKADEMIK

C PENILAIAN KARAKTER

D PENGEMBANGAN E-RAPOR

E TINDAK LANJUT IMPLEMENTASI E-RAPOR


A
Latar Belakang
Dasar Hukum
 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2015
tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan
Dasar dan Menengah.
 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 tahun 2016 tentang Standar
Penilaian Pendidikan
 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2015
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 20 tahun 2018
Penguatan Pendidikan Karakter Pada Satuan Pendidikan Formal.
 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 tahun 2018 tentang Penilaian
Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian oleh Pemerintah
CIRI REVOLUSI INDUSTRI 4.0:
Otomasi dan Pertukaran Data
SISTEM

Terkini
SIBER-FISIK

KOMPUTASI INDUSTRI INTERNET


KOGNITIF
CERDAS

KOMPUTASI
AWAN

https: //id.wikipedia.org
Sumber: Dirjen Belmawa Dikti (2018)
Sumber: Kemendikbud
Kerangka Kompetensi Lulusan Masa Depan
Kompetensi Lulusan Masa Depan (Generasi Emas Indonesia 2045):
kompetensi yang dibutuhkan generasi muda Indonesia untuk menghadapi tantangan masa depan dengan segala
permasalahannya.
Tantangan pendidikan nasional masa depan sebagai acuan Kemampuan Belajar
dan berinovasi
pengembangan SKL masa depan, di antaranya sebagai berikut.
Muatan Pembelajaran
Isu bonus demografi untuk usia produktif sebagai
1 potensi pembentukan generasi emas Indonesia. Standar
Kompetensi
Lulusan dan Asesmen
Kompetensi yang dibutuhkan generasi masa depan
2 terkait isu-isu tantangan global yang mencakup
berbagai bidang kehidupan. Kurikulum dan Pembelajaran

Pengembangan Profesi
Kerja sama regional dan persaingan pada era global
3  kemampuan lulusan di masa depan. Lingkungan Belajar dan Ekosistem Pendidikan

Kecakapan Hidup
Kemampuan Belajar dan
Literasi Digital
Berinovasi Karakter Moral Karakter Kinerja

• Berpikir Kritis • Literasi • Jujur, Adil, Empati, • Fleksibilitas dan Adaptabilitas


• Kreativitas dan Inovasi Informasi Penyayang, Rasa Hormat, • Inisiatif dan Mandiri
• Komunikasi • Literasi Media Kesederhanaan, Pengampun, • Interaksi Lintas Sosial-Budaya
• Kolaborasi • Literasi TIK Rendah Hati, dll. • Produktivitas dan Akuntabilitas
• Nilai-nilai Budi Pekerti Luhur • Kepemimpinan dan Tanggung jawab

Tiga Jalur Pembelajaran: INTRA KURIKULER, EKSTRA KURIKULER, NON-KURIKULER


http://www.bsnp-indonesia.org Sumber: 21st Century Skills, Education, Competitiveness. Partnership for 21st Century, 2008
Ciri Abad 21 Model Pembelajaran

Informasi Pembelajaran diarahkan untuk mendorong peserta didik


(tersedia dimana saja, kapan saja) mencari tahu dari berbagai sumber observasi, bukan diberi tahu

Komputasi Pembelajaran diarahkan untuk mampu merumuskan masalah


(lebih cepat memakai mesin) [menanya], bukan hanya menyelesaikan masalah [menjawab]

Otomasi Pembelajaran diarahkan untuk melatih berfikir analitis


(menjangkau segala pekerjaan [pengambilan keputusan] bukan berfikir mekanistis [rutin]
rutin)

Komunikasi Pembelajaran menekankan pentingnya kerjasama dan


(dari mana saja, ke mana saja) kolaborasi dalam menyelesaikan masalah

Sumber: Kemdikbud
Ciri Abad 21 Model Pembelajaran
Guru bukan satu-satunya sumber belajar

Belajar tidak harus di kelas


Ada banyak alternatif
sumber belajar yang
tersedia:
Murid dapat belajar terlebih dahulu sebelum diajar guru
-Buku
-Modul Pembelajaran
-Off line
-Online Guru berperan sebagai tutor

Proses pembelajaran berubah dari teaching and


learning menjadi learning and tutoring

Sumber: Kemdikbud
Transformasi Pembelajaran
untuk menyiapkan generasi millennial

Sumber: Kemdikbud

Guru bergeser fungsi menjadi fasilitator, siswa terlibat aktif dalam pembelajaran, interaksi antara guru-siswa lebih
intensif, sumber belajar semakin beragam dan semakin mudah diakses, lebih mengakomodir keunikan setiap siswa
dalam belajar.
B
Penilaian Akademik
PASAL 58
AYAT (1) UU NO. 20/2003

Evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan


oleh pendidik untuk memantau proses,
kemajuan, dan perbaikan hasil belajar
peserta didik secara berkesinambungan
UJIAN BERBASIS STANDAR
1 SKL, SI, Std. Proses dan Std. Penilaian
Empat menjadi acuan pengembangan kurikulum
SNP

Pemerintah melakukan 5 2
penilaian pendidikan melalui Ujian KI dan KD dalam struktur kurikulum
National Assessment (Ujian Kurikulum mengacu pada SKL dan SI
Nasional
Nasional) Pendidikan
Berbasis
Standar

 Guru melakukan penilaian melalui 3


Classroom Assessment 4 Buku teks mengacu pada KI, KD,
Buku dan lingkup materi.
 Satuan pendidikan melakukan penilaian Guru
Teks
melalui School Assessment

Sumber: www.bsnp.indonesia.org
ASESMEN STANDAR BANTUAN
NAS SKL KI & KD
(UN) ASESMEN TEKNIS
LPTK/LPMP

DINAS KECUKUPAN
KEBIJAKAN
KEMAJUAN INSENTIF
DINAS
SEKOLAH & SEKOLAH TAHUNAN

PEMBE-
GURU LAJARAN ASESMEN
KELAS

SISWA BELAJAR

MASY PILIHAN ORTU


LAPORAN
DAN MASY
LEVEL
ALUR PROSES HUBUNGAN KELOMPOK STAKEHOLDER DAN ALUR KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN ASESMEN
Prinsip Penilaian Hasil Belajar
UMUM KHUSUS
1. Sahih 1. Penilaian yang menekankan pada
2. Objektif kegiatan dan pengalaman belajar
peserta didik;
3. Adil 2. Menekankan keterpaduan sikap,
4. Terpadu pengetahuan, dan keterampilan;
5. Terbuka 3. Dalam konteks mencerminkan
6. Holistik dan masalah dunia nyata;
Berkesinambungan 4. Mengembangkan kemampuan
berpikir divergen dan konvergen;
7. Sistematis 5. Memberi peserta didik kebebasan
8. Akuntabel dalam mengkonstruksi responnya;
9. Edukatif 6. Menjadi bagian yang tidak
terpisahkan dari pembelajaran; dan
7. Menggunakan berbagai cara dan
instrumen.
MEKANISME PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK*
Mengaplikasikan
pengetahuannya
melalui penyelesaian
•Pilihan Ganda •Wawancara suatu tugas dalam
•Uraian •Pengamatan periode/waktu tertentu
(proyek)

Tertulis Lisan Mengukur capaian


pembelajaran Penugasa
berupa
Kinerja n
Pengetahuan keterampilan
proses dan/atau
Keterampilan
hasil (produk)
Penugasa
Portofolio
n
•Dokumen/
Portofolio
sertifikat
•Bukti capaian Mendeskripsikan
•Tugas Individu capaian kompetensi
kompetensi
•Tugas kelompok keterampilan (karya
siswa)
19 Model dan Kaidah Penulisan Soal

 Model Pertama adalah menempatkan kondisinya di awal kalimat.


Model pertama ini digunakan untuk soal yang disertai dengan dasar
pernyataan (stimulus), misalnya berupa sebuah kalimat, paragraf,
gambar, denah, grafik, kasus, atau lainnya.
 Model Kedua adalah menempatkan peserta didik dan perilaku
yang harus ditampilkan di awal kalimat.

 Kaidah Penulisan soal:


 Materi,
 Konstruksi, dan
 Bahasa

2
LAPORAN HASIL BELAJAR

oHasil penilaian
PENGETA
sikap/KARAKTER
SIKAP
HUAN
oHasil penilaian
KETERAM
PILAN AKADEMIK
(pengetahuan dan
KOMPETENSI
keterampilan)
C
Penilaian Karakter
APAKAH KAITAN BERBAGAI PERMASALAHAN TERSEBUT
DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER??
PENERAPAN BEBERAPA
NILAI PENGUATAN PENDIDIKAN PPDB
KARAKTER (PPK)

5 NILAI UTAMA

PPK 1. Religius
11. cinta tanah air
12. menghargai prestasi RELIGIUSITAS NASIONALISME
dilaksanakan 2. Jujur
13. Komunikatif
3. Toleran
dengan 4. Disiplin
14.
15.
cinta damai
gemar membaca
menerapkan 5.
6.
bekerja keras
Kreatif
16. peduli lingkungan Perwujudan
17. peduli sosial KEMANDIRIA nilai utama
nilai-nilai 7. Mandiri
18. bertanggung jawab
N INTEGRITAS

8. Demokratis
Pancasila, 9. rasa ingin tahu
terutama: 10. semangat GOTONG
kebangsaan ROYONG

terintegrasi dalam kurikulum


Caranya?  Pembiasaan, Keteladanan, dan Komitmen
Sumber: Kemdikbud
TIDAK MELULU SOAL AKADEMIK!!!

Sumber: www.kompas.com
PENERAPAN BEBERAPA
PENYELENGGARAAN PPKPPDB

Kewenangan dan Tanggung jawab

Tendik dan Komite


Kepala Sekolah Guru Pengawas Sekolah
Satuan Pendidikan Formal
diimplementasikan melalui a. inovator a. penghubung sumber Tendik: membantu guru dan kepala Membantu pikiran, tenaga,
sekolah
MANAJEMEN BERBASIS b. motivator belajar Pengawas: pembinaan dan
dan penggalangan dana
c. kolaborator b. pelindung secara kreatif dan inovatif
SEKOLAH pengawasaan thdp pelaksanaan
sesuai tusi Komite Sekolah
c. fasilitator dan tugas guru dan kepsek
sesuai dengan kebutuhan dan d. katalisator
konteks satuan pendidikan.

dalam rangka pemenuhan beban


kerja sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan

Sumber: Kemdikbud
PENERAPAN BEBERAPA
PENYELENGGARAAN PPKPPDB
1. mengintegrasikan nilai-nilai karakter dalam proses 3. melakukan evaluasi pembelajaran/pembimbingan; dan
pembelajaran secara tematik atau terintegrasi dalam mata 4. mengembangkan kurikulum muatan lokal sesuai
pelajaran; dengan kebutuhan dan karakteristik daerah, satuan
2. merencanakan pengelolaan kelas dan metode pendidikan, dan peserta didik.
pembelajaran/pembimbingan sesuai dengan karakter

Kelas
peserta didik;

1. memperkuat peranan orang tua sebagai pemangku


1. menekankan pada pembiasaan nilai-nilai utama dalam
kepentingan utama pendidikan dan Komite Sekolah
keseharian sekolah;
2. memberikan keteladanan antar warga sekolah;
Basis sebagai lembaga partisipasi masyarakat yang
3. melibatkan seluruh pemangku kepentingan pendidikan di Pendekatan menjunjung tinggi prinsip gotong royong;
2. melibatkan dan memberdayakan potensi lingkungan
sekolah;
4. membangun dan mematuhi norma, peraturan, dan tradisi sebagai sumber belajar seperti keberadaan dan
dukungan pegiat seni dan budaya, tokoh masyarakat,
sekolah;
5. mengembangkan keunikan, keunggulan, dan daya saing sekolah Budaya masya alumni, DUDI;
sebagai ciri khas sekolah; sekolah rakat 3. mensinergikan implementasi PPK dengan berbagai
program yang ada dalam lingkup akademisi, pegiat
6. memberi ruang yang luas kepada peserta didik untuk
pendidikan, lembaga swadaya masyarakat, dan
mengembangkan potensi melalui kegiatan literasi; dan
lembaga informasi.
7. khusus dikdasmen: diberikan ruang yang luas untuk
mengembangkan potensi melalui kegiatan ekstrakurikuler.

Sumber: Kemdikbud
Skema Penilaian Sikap/Karakter

Observasi guru MP Dilaksanakan selama proses dan


Teknik Penilaian di luar pembel.

Utama Observasi guru BK Dilaksanakan di luar jam belajar,


luar sekolah secara langsung
Observasi WK maupun laporan yang valid

Penilaian diri
Dilaksanakan sekurang-kurangnya
Penunjang 1 kali dalam 1 semester
Penilaian antar
teman
D
Pengembangan E-Rapor
Permendikbud Nomor 4 Tahun 2018
(Pasal 9):

 Satuan pendidikan wajib menyampaikan nilai rapor,


nilai US, dan nilai USBN kepada Kementerian untuk
kepentingan peningkatan dan pemerataan mutu
pendidikan.
 Penyampaian nilai rapor, nilai US, dan nilai USBN
dengan memasukkan nilai melalui data pokok
pendidikan.
Pelaporan Hasil Belajar Berbasis Aplikasi

Sikap/K
arakter Rapor Aplikasi
Ketera
mpilan E-
Rapor
Penget
ahuan
US USBN

Kompetensi Nilai Laporan


Kedudukan E-Rapor

Guru/ Wali
kelas

Penilaian Kelas

E-Rapor

Rapor Hasil
Monev Belajar

Kepala Sekolah/ Siswa/Orang


Wakil Kurikulum Tua/Pemangku
Kepentingan
Manfaat Implementasi e-Rapor:
 Menekankan pada pengendalian mutu penilaian hasil belajar peserta didik oleh
pendidik, dan satuan pendidikan;
 Mendukung pelaksanaan tugas guru sebagai bagian dari upaya meningkatkan
kualitas dan efisiensi proses pembelajaran;
 Mempermudah pelaksanaan penilaian, mulai perencanaan sampai dengan
pelaporan hasil belajar;
 Mempermudah analisis nilai sehingga cepat memberikan umpan balik dalam
pembelajaran sehari-hari dan perbaikan capaian hasil belajar;
 Mempermudah akses nilai bagi orang tua siswa atau pemangku kepentingan;
 Mengintegrasikan hasil penilaian siswa dengan dapodik dalam rangka analisis
kebijakan.
Pelaporan Pencapaian Kompetensi Peserta Didik

REFERENSI-REFERENSI

e-RAPOR
Pelaporan KOMPETENSI DASAR
Pencapaian
Kompetensi NILAI PENGETAHUAN DAN
KETERAMPILAN & KATEGORI

LAMPIRAN
Contoh Deskripsi Perkembangan Karakter
Nilai-nilai
Deskripsi
Karakter

e-RAPOR
Ananda memiliki pola kehidupan kemasyarakatan yang tinggi
Integritas
di lingkungan sekolah

Ananda menunjukkan ketakwaan pada agama yang dianut


Religiositas
dan toleran pada penganut agama yang berbeda

Nasionalisme Ananda aktif dalam kegiatan Paskibra di Sekolah

Kemandirian Ananda sering membantu temannya di lingkungan sekolah

Ananda menunjukkan sikap gotong-royong sebagai relawan


Gotong-royong
dalam kegiatan bakti sosial di panti werdha Cahaya Senja
Proses Penilaian pada e-Rapor

Pelaksanaan
Entri referensi Perencanaan
Penilaian
Penilaian
• Sikap
Pengetahuan
• Pengetahuan
Keterampilan
• Keterampilan
Profil Sekolah
Mapel
Guru
Rombel Analisis
Siswa
KKM Pelaporan
KD
Remedial
Rapor
Pengetahuan
Ekskul Legger
Keterampilan
Karakter/PPK
Pemisahan Hak Akses pada Fitur-fitur - 1

Waka Wali
Fitur Admin Tata Usaha Guru Siswa
Kurikulum Kelas
Konfigurasi
Konfigurasi Umum Entri & Edit
Backup & Restore Jalankan Jalankan
Hak Akses Pengguna Entri & Edit
Referensi
Referensi Guru Entri & Edit Entri & Edit Lihat Lihat
Referensi Rombel Entri & Edit Entri & Edit Lihat Lihat
Referensi Siswa Entri & Edit Entri & Edit Lihat Lihat
Referensi Mapel Entri & Edit Entri & Edit Lihat
Referensi KD Entri & Edit Entri & Edit Lihat Entri &
Edit
Referensi KKM Entri & Edit Entri & Edit Lihat
Referensi Ekstrakurikuler Entri & Edit Entri & Edit Lihat
Referensi Teknik Penilaian Entri & Edit Entri & Edit Lihat
Pemisahan Hak Akses pada Fitur-fitur-2

Waka Siswa
Fitur Admin Tata Usaha Wali Kelas Guru
Kurikulum
Perencanaan
Penilaian Pengetahuan Lihat Entri & Edit
Penilaian Keterampilan Lihat Entri & Edit
Penilaian
Penilaian Sikap Lihat Entri & Edit
Penilaian Pengetahuan Lihat Entri & Edit
Penilaian Keterampilan Lihat Entri & Edit
Remedial Lihat Entri & Edit
Deskripsi per Mapel Lihat Entri & Edit
Laporan Hasil Belajar
Deskripsi Sikap Lihat Entri & Edit
Catatan wali kelas Lihat Entri & Edit
Absensi Lihat Entri & Edit
Ekstrakurikuler Lihat Entri & Edit
Praktik Kerja Lapangan Lihat Entri & Edit
Prestasi Siswa Lihat Entri & Edit
Cetak rapor Lihat Generate
Cetak legger Lihat Generate
Pemisahan Hak Akses pada Fitur-fitur-3

Waka
Fitur Admin Tata Usaha Wali Kelas Guru Siswa
Kurikulum
Monitoring
Analisis Hasil Penilaian Lihat Lihat Lihat
Pencapaian Kompetensi Lihat Lihat Lihat
Prestasi Individu siswa Lihat Lihat Lihat Lihat
Remedial Lihat Lihat Lihat Lihat
Profil
Profil Sekolah Entri & Edit Entri & Edit Lihat Lihat Lihat Lihat
Profil User Entri & Edit Entri & Edit Entri & Entri & Entri & Entri &
Edit Edit Edit Edit
Referensi
• Referensi Guru
• Admin atau tata usaha
• memasukkan data guru secara satu per satu atau upload data
beberapa guru melalui format *.xls (Excel Workbook)
• mengedit data guru
• Atau Sync dari aplikasi dapodikmen

• Referensi Rombongan Belajar


• Admin atau tata usaha
• memasukkan referensi nama-nama rombongan belajar dan
mendaftarkan guru sebagai wali kelas rombongan belajar tersebut
• mendaftarkan siswa-siswa ke dalam rombongan belajar secara
manual
• Atau Sync dari aplikasi dapodikmen
• melakukan pemindahan siswa ke sistem semester berikutnya dan
kelas berikutnya (naik kelas)
Referensi
• Referensi Siswa
• Admin atau tata usaha
• memasukkan data siswa secara satu per satu atau upload data
beberapa siswa melalui format *.xls (Excel Workbook)
• pada proses upload data siswa dengan format Excel Workbook,
dapat langsung didaftarkan pada rombongan belajar tertentu
• mengedit data siswa
• Atau Sync dari aplikasi dapodikmen

• Referensi Mata Pelajaran


• Referensi mata pelajaran sudah tersedia
• Admin atau tata usaha
• memasukkan dan mengedit mata pelajaran muatan lokal atau
khusus
• Atau Sync dari aplikasi dapodikmen
Referensi
 Referensi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)
Admin atau tata usaha
memasukkan dan mengedit kriteria ketuntasan minimal per
mata pelajaran berdasarkan kesepakatan dewan guru
sistem secara otomatis akan menggenerate rentang predikat
berdasarkan KKM dengan nilai KKM sebagai batas bawah
predikat “C”

 Referensi Ekstrakurikuler
Admin atau tata usaha memasukkan dan mengedit
referensi ekstrakurikuler
Referensi
• Referensi Teknik Penilaian
• Admin atau tata usaha mengentri dan mengedit teknik penilaian
pengetahuan dan keterampilan sebagai referensi dalam perencanaan
penilaian (contoh : tes lisan, tes tulis, praktik, proyek, portofolio, dll)

• Referensi/Acuan Sikap
• Admin atau tata usaha memasukkan dan mengedit aspek sikap

• Referensi Kompetensi Dasar


• Referensi kompetensi dasar sudah tersedia
• Guru dapat menambah kompetensi dasar pada mata pelajaran yang
diampunya sesuai kebutuhan.
Perencanaan Penilaian

 Perencanaan penilaian adalah hak prerogatif guru


 Menu Perencanaan Penilaian dibagi menjadi 2 sub menu
 Perencanaan Penilaian Pengetahuan
 Perencanaan Penilaian Keterampilan
 Dalam tiap menu perencanaan penilaian, guru dapat
merancang aktivitas penilaian (misal : penugasan, ulangan
harian, praktik, ujian tengah semester, ujian akhir semester)
dan menentukan teknik penilaian yang digunakan (misal : tes
tulis, tes lisan, kinerja, proyek, portofolio)
Perencanaan Penilaian
• Guru dapat menentukan bobot pada tiap aktivitas penilaian
(misal penugasan berbobot 1, ulangan harian berbobot 2, UTS
berbobot 4, UAS berbobot 5, dst)

Catatan : Pemberian pembobotan pada setiap aktivitas penilaian disesuaikan proposi


urgensi pada setiap KD yang diujikan. Prosentasi pembobotan yang diberikan sudah secara
otomatis dihitung oleh aplikasi

• Guru menentukan kompetensi-kompetensi dasar yang akan dinilai


pada tiap aktivitas penilaian
• Perencanaan penilaian dalam aplikasi harus dilakukan dengan
sangat hati-hati
• Di sediakan menu import dari file .xls
Pelaksanaan Penilaian

 Penilaian Sikap
 Metode Penilaian sikap yang difasilitasi oleh e-Rapor adalah
observasi
 Setiap guru dapat menilai sikap seluruh siswa yang ada di
sekolahnya baik di dalam maupun di luar jam pelajaran dan
menuliskannya dalam Jurnal Sikap
 Hasil penilaian sikap melalui observasi akan direkapitulasi untuk
dilaporkan melalui deskripsi sikap pada rapor

 Penilaian Pengetahuan dan Keterampilan


 Penilaian pengetahuan dilakukan per kompetensi dasar
 Nilai dimasukkan dalam rentang 0-100
 Di sediakan menu import dari file .xls
Pelaporan
Cetak Rapor
 Output e-rapor adalah rapor
digital berformat Portable
Document Format (PDF)
 Sebelum rapor digital di-
generate, wali kelas dapat
melakukan pratinjau (preview)

Cetak Legger
 Output lainnya adalah legger
digital berformat Excel
Workbook
Hak Akses Pengguna

Wakil Kepala
Administrator Tata Usaha Sekolah Bidang
Kurikulum

Wali Kelas Guru Siswa


Database Dapodik SMA (Server
Dit.PSMA) Decision maker
Rapor dan Profil Sekolah

Siswa, Guru, Wali Kelas, dan Admin


Implementasi e-Rapor secara Intranet

Aplikasi e-Rapor diinstall pada komputer


yang berfungsi sebagai Server
Implementasi e-Rapor secara Intranet

Aplikasi e-Rapor diinstall pada server web


hosting atau server sekolah yang dapat
diakses melalui internet
e-RAPOR

PROFIL
SISWA
E
Tindak Lanjut Implementasi e-Rapor
Implementasi E-Rapor SMA Rujukan
April - September Oktober Oktober - Nopember Desember Januari Pebruari
2018 2019

Tahap V
Tahap IV Evaluasi
Tahap III Penerimaan Hasil Implementasi
Pembelajaran eRapor
Merancang Imbas
eRapor dan berbasis eRapor
Tahap II Membangun Tim
Bimbingan Teknis
Tahap I eRapor

Pengembangan
Aplikasi
PENTAHAPAN MILESTONE (CAPAIAN ANTARA) e-RAPOR
JANGKA PENDEK, 2018 Milestone 8: Milestone 10:
Implementasi Desiminasi
Milestone 4: Milestone 6: Tingkat Rayon Tingkat
Desiminasi Evaluasi & • Penyiappan Kabupaten/Kota
Perbaikan format rapor • Identifikasi
dengan Sekolah • Pengisian Nilai
• Identifikasi kebutuhan,SDM
Terdekat Kendala & melalui e-Rapor sasaran
Milestone 2: • Rapat Koordinasi Permasalahan • Penerimaan Nilai • In House Trainning
Pelaksanaan • Rekomendasi berbentuk e-Rapor
Persiapan • Identifikasi SDM usulan perbaikan
Bln April Bln Mei Kondisi
Desiminasi Sasaran • Revisi Program &
• Pembentukan Tim • Identifikasi Kebutuhan Update Program yang
• Penyiapan • Penyiapan Bahan diharapkan:
• In House Trainning
Kondisi bahan-bahan “Terimpleme
desiminasi
Sekarang: ntasinya e-
• Penyelenggaraan Milestone 11: Rapor SMA
“Penyesuaia
Implementasi di seluruh
n pedoman
Milestone 7:
Milestone 9: Tingkat
penilaian & Evaluasi & Indonesia”
pengemban Desiminasi Kab/Kota
Perbaikan • Penyiappan
gan aplikasi” Milestone 5: Tingkat Rayon • Identifikasi format rapor
• Rapat koordinasi
Milestone 3: Implementasi pelaksanaan
Kendala &
Permasalahan
• Pengisian Nilai
melalui e-Rapor
e-Rapor • Identifikasi
Desiminasi • Penyiappan kebutuhan,SDM
• Rekomendasi • Penerimaan Nilai
• Revisi Program & rapor berbasis
Milestone 1: Internal format rapor sasaran
Update Program aplikasi
• Pengisian Nilai • Identifikasi
Bimtek e-Rapor • Pengenalan e-
melalui e-Rapor
• Penyamaan Rapor Kebutuhan
persepsi • In House • Penerimaan • Penyiapan Bahan
• Sosialisasie-Rapor Trainning Nilai berbasis • In House TrainningJANGKA MENENGAH, 2019 JANGKA PANJANG, 2019 - 2020
• Instalasi e-Rapor aplikasi
Penutup

Salah satu parameter utama keberhasilan implementasi


e-Rapor adalah keterpakaian dan
terimplementasikannya seluruh prinsip-prinsip penilaian
melalui penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Semoga, semua pihak yang menggunakan aplikasi e-


Rapor dapat merasakan kemudahan dan
menggunakannya secara optimal
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai