Diagnosis Dan Penatalaksanaan Rinitis Alergi Akibat Keria: Pendahuluan
Diagnosis Dan Penatalaksanaan Rinitis Alergi Akibat Keria: Pendahuluan
Abstract
Pendahuluan
Penyakitrinitisalergrakibatkerjatelahdikemukakan di lnggnssejaktahun1907.
Namunrelatifbaru akhir-akhirini mendapatkzur perhatianyangseriusdari paraahli
THT meskipuntelah banyakpenelitiandilakukandi masalalu oleh dokter-dokter
kesehatan kerja dan kesehatan industri.Padasaatini mekanisme patogenesisyang
tepat masih belum jelas dan nampaknyamultifaktor. Meningkatnyaperhatian
akhir-akhirini adalahkarenaklaim kompensasi.Diagnosisyang dibuatberdasarkan
riwayatperjalanan penyakitmemilikiduamasalahyaitr:: pertama"adanyakesulitan
membedakan antararinitisakibatkerjadenganrinitisbukanakibatkerjadankedu4
riwayat perjalanandapat denganmudah dibuat-buatseolah-olahakibat kerja.r?
Frekuensirinitisalergiakibatkerjatelahmeningkatseiringdenganberkembangnya
alergenbarudankarakterisitikprodromikuntuk asmaakibatkerja.Paraklinisiharus
menilaisecaracermat gejalaklinis yang seringtidak jelas berhubungan dengan
karakteristiksiklusbekerjaatautidakbekerja.Diagnosisdibuatberdasarkan hasiltes
alergi (tes kulit, tes laboratoriun\tes alergennasal)dan pengetahuanmengenai
lingkungankerja pasien.Di masamendatang,infbnnasidini subjekyang atopi,
- Desember2000
N'teditekIitl. B,No.23,Septemher 35
DIAGNOSIS
DANPENATALAKSANAAN
.....
Tinjauan Pustaka
Definisi
Menurut Dorland'sMedicqldictionory Rinitisdidefinisikzursebagaiinflamasidari
selaputlendir hidung Dalam perjalananpenyakitnya,rinitis seringmenjadikonis
(khususnyarinitis akibat kerja), sehinggaChia SE dkk mendefinisikan rinitis konis
sebagai:adanyaobstruksihidu;rgatau keluamyacairanyang encer,jemill disertai
salahsatuataukeduagejalasebagaiberikutyaitu, mataberairdan ataubersin-bersin
untuk waktu lebihdari satubulan.6Sedangkanalergididefinisikan(olehVon Pirquet,
1906)sebagaisuatureaksiabnormalyangterjadipadaseseorang yangbersifatkhas,
yang timbul bila ada kontak dengansubstansiyang biasanyatidak menyebabkan
reaksi pada orang normal. Dengan kata lar\ alerg adalah suatu reaksi
hipersensitMtas.Penyakit alergi merupakankerusakanjaringan tipe I, jadi
m^emerlukan adanyaantibodiimunoglobulinE (IgE) untuk terjadinyareaksi.Untuk
menimbulkanreaksi alergi, harus dipenuhi dua fahor yaitu, adanyasensitivitas
terhadapsuatualergen(atopi), yang biasanyabersifatherediter,dan adanyakontak
ulang denganalergentersebut.sSuma'murPK(1995) menyebutkan alergi akibat
kerja adalahaleryi yang disebabkan berbagaifaktor di tempatkerja sepertibahan
kimia organik dan morganik, logam serta debu biologrs yang mengandung
mikroorganisme, jamur danbahanberasaldari hewanatautumbuh-tumbuhan.ra
Anatomi Hidung
Hidung memiliki berbagaifungsi yang berhubungandenganbentuk anatominya
yangunik dan tonusvaskulardari selaputlendimya.Fungsidasarhidungmelibatkan
resistensi(harnbatan)aliran udara (sekitar 30% darl total resistensiterhadap
inspirasi),mengaturtemperaturdan kelembabansertamenyaringudarapemapasan,
penghidu,kontribusiterhadapresonansivokal dan mengawaliaktivitasrefleksnasal
(beberapadi antaranyamenghasilkan spasmebronkus).
Salahsatufungsiyang paling pentingdari hidung adalahfiltrasi dan membuang
partikelasingdenganukuranlebihdari l5p. Hanya5% partikellp yangdibuang
olehselaputlendir.Lapisanlendirmembantuprosespembuangan ini, danduaunsur
utamadari lapisanlendirini adalahenzimmuramidase (lisozim)dan imunoglobulin
sekretori(lg'\ IgE) Gerakanpartikelasingoleh aktivitassiliaradalahI sampai2
Patofisiologi
PatofisiologirinitisalergimerupakanreaksihipersensitMtastipe I melaluiaktivasi
mastosityangbergantungpadaIgE. Reaksihipersensitivitas tipe I disebutjuga reaksi
cepatatau reaksianafilaksisataureaksialergi,timbul segerasesudahbadanterpapar
denganalergen.Urutan kejadianreaksitipe I adalahsebagaiberikut,fasesensitisasi
yaitu waktu yang dibutuhkan untuk pembentukanIgE sampai diikatnya oleh
reseptorspesifikpadapermukaanmastositdanbasofil,kemudiandiikuti faseaktivasi
yaitr: waktu selamaterjadi pemaparanulang denganantigenyang spesifit mastosit
melepasisinyayang berisikangranulyang menimbulkanreaksi.Berikutnyaadalah
faseefektor yaitu waktu terjadinyaresponsyangkompleks(anafilaksis)sebagaiefek
bahan-bahan yangdilepasmastositdenganaktivitasfarmakologik(Garnbar1).
Gambar l. ReaksiTioe I
Antigen merangsang sel B untuk membentuk IgE dengan bantuan sel Th. IgE, kemudian diikal oleh
mastosit/ lr:rsolilrnclalui reseptorlrc. Apabila tubuh terpaparulang dengan:rntigenyang sama,maka
antigen tersebut akan diikat oleh IgE yang sudah ada pada pcnnuk:ran m;ustosit/ lrmotil. Akibat ikatan
antigen IgE, mastosit/ b:usotilmengalami degranulasidan melepasmetliator yangpreformed antara lain
histamin yang menimbulkan gejala pada reaksi hipersen-sitivitas
tipe I.
- Desember2000
Mediteh Wtl.8, No.23,Septentber 11
JI
DIAGNOSIS
DANPENATALAKSANAAN
.....
38 - De.sember
Meditek Vol.8, No.23,Septamber 2000
DIAGNOSISDAN PENATALAKSANAAN.....
Hislamin G e l a l al a s e c e p a t
Leukotrin /
= gttal, bersin
-=-> |
Prostaglandrn '| = t)c(n0us
B r a d i k i n i n ,P A F ( = h,drng tersumbat
o\ 'ou
( Limfosit I
)
G e j a l af a s e l a m b a t
= nrdunglersumbat
: kurangpenciuman
: hrperreaklivitas
ntoung
Gambar patofisiologi
2. Mekanisne rinitisalergik
- Desemher2000
Medite( Vol.8, No.23,September 39
.....
DANPENATALAKSANAAN
DIAGNOSIS
Klasifikasi
Belum ada klasifikasirinitis alergiakibat kerja yang baku.Namunsecaraumum
agenpenyebabdapat diklasifikasikanmenumt asalnyasebagaiberikut :
l. Agen fisik misalnya udara kering yang dingin, waktu pembersihan
mukosiliar (mucociliary clearance) menurun secarasedang(modeslly)
seiringdenganinhalasiudarayang sangatdingin.Togias dkk menemukan
bahwa apabilaindividu yang sensitifterhadapdingin diberikanudara
kering dingin pada -3 sampai -10'C, terdapat pelepasanmediator
inflamasi di dalam hidung yang dianggap berasal dari mastosit dan
basofil. Aktivitas farmakologik dari mediator ini menyebabkangejala
rinitis, juga konstriksi bronkiolus. Udara lembab yang hangat gagal
menimbulkangejala-gejala ini.3
2. Agen kimiawi banyak didapatkandi lingkunganindustri, tembaga,
arsen, seng dan debu asam nitrat serta zat-zat kimia lainnya mampu
menyebabkanpenekananaktivitas siliar.' Kobalt, ntethylenerliphenyl
isocyanale(MDI), loluenediisocyanale(TDI), cqrntine(pewarnamerah
alamiah), lalex (rwlural nfiber latex) juga dilaporkan dapat
menyebabkanrinitis alergi. Polusi udara dapat diteliti denganmengukur
kadar kadmium dalam darah, tingginya kadar kadmium di dalam darah
secara bermakna ditemukan pada pasien dengan rinitis alergi
mernbuktikanhubunganantarapolusiudaradengankeadaanrinitisalergi
ini, mekanismeyangpastimasihmemerlukan penelitian lebihlanjut.r'
3. Agen biologik pajananterhadapdebu kayu dapat menyebabkanrinitis
alergik maupun rinitis nonalergi," selainitu banyakpembuatroti (baker)
dilaporkanmenderitarinitis alergi terhadaptepung terigu / gandum.'o't
pekerja-pekerjaini tidak hanyaalergi terhadaptepung terigu saja,tetapi
juga terhadap amilase dari Aspergilus oryzoe.' Masih banyak agen
biologik lainnya sepertijenis-jenistanamantertentu,mikroba (bakteri,
jamur bahkan virus) di lingkungan kerja (sering pada petani) yang
dilaporkanmenyebabkan rinitisalergi.
40 - Desenber2000
Medite( Vol.8, No.23,Seplember
DIAGNOSIS
DANPENATALAKSANAAN
.....
Diagnosis
Riwayatatopi dalamkeluargamerupakanfaktor predisposisi rinitisalergiyang
terpenting.Sepertitelah dikemukakanpada pendahuluaqdiagnosisrinitis aleryi
akibat kerja yang dibuatberdasarkanriwayat perjalananpenyakitmengandungdua
kelemahan yaitu pertam4terdapatkesulitandalammembedakan antararinitisalergi
akibatkerja denganbukanakibatkeq4 kedua riwayatperjalanan penyakitdapat
denganmudahdibuat-buat(dftarang)Tandatandafisik dapatmerupakan indikator
yanglebihdapatdipercayapadakerusakan mukosanasalakibatkerla bilakerusakan
tersebutberbedadari tanda-tandayang biasanyadidapatkanpada rinitis alerg
ataupun rinitis vasomotor.rt'oPemeriksaanTHT dapat dilakukan dengan
rnenggunakan rinoskopikaku atau fleksibel,sekaligusjuga dapatmenyingkirkan
kelainansepertiinfeksipolip nasiatau tumor. Padarinitis alergidapatditemukan
tandaklasikyaitumukosaedemadanpucatataukebiruandenganingusencer;tanda
ini hanyaditemukanpadapasienyangsedangdalamserangan. Pemeriksaan sekret
hidungdilakukanuntuk menetapkan prosesinfeksidenganditemukannya neutrofilia.
Eosinofildarahperiferdapatditemukanmeningkatpadapenderita rinitisul".g.tn
PemeriksaanPenunjang
Diagnosisdapatdibuatberdasarkan hasil dari tes alergisepertites kulit, tes
laboratoriur4tes alergennasal,danataspengetahuan mengenai lingkunganpribadi
dan lingkungankerja pasien. Tes kulit biasanyamengkonfirmasikan alergenyang
adadalamriwayatpenyakit.Bila haltersebutdi atastidakmemungkinkaq anamnesis
riwayat penyakitlebih lartut harusdilakukandenganmengarahkepadazat yang
diidentifikasipositif dalam tes kulit. Pemeriksaantambahanseperti RAST
(rodirnllergosrrhenl lest), the humon basophil cleg'anulotionte.yt,the hi,sttmtine
liberutirn test dm tes provokasiintranasaldenganrinomanometrianteriordapat
- Desentber2000
Mediteh Lbl. 8, No.23,September 4t
DANPENATALAKSANAAN
DIAGNOSIS .....
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan rinitisalergiakibatkerjaadalahsamadenganrinitisalergipada
umumny4 yaitu denganmenghindarialergen(allergenm,riclonce)yangmerupakan
tindakanyang utama.Pencegahan ditujukankepadapeniadaan kontak dari tenaga
kerja terutamayang peka denganalergendi tempatkerja.Pemeriksaan / skrining
prakerja untuk mengenali tanda atopi, memperbaiki lingkungan kerja serta
memodifikasi teknik-teknik industri seharusnyadapat mengurangi prevalensi
penyakitrinitis alergi akibatkerja . Penggunaanalat pelindungdiri (APD) seperti
maskersertatopi pelindung juga merupakan suatu usahayang dapatdilakukan
untukmengurwrglmenghindarikontakdenganalergen.
Pengobatanmedikamentosadari rinitis alergi konik terdiri atas antihistamiq
dekongestan,steroid nasaltopikal, komolin, zat antikolinergi( antibiotikadan
imunoterapi,tergantungpadadiagnosisnya. Pengobatan bedahterbarudapatterdiri
atasbedahendoskopikmeliputipembukaan meatusmediadari sinus,mengangkat
p rlip nasaldan obstruksinasallainnya.Antihistaminkhususnyagenerasibaru yang
non sedatif seperti loratadine, terfenadine,astemizole,cetirizine, levocabastine,
ketotifen dan azelastinememiliki efek farmakokinetikfarmakodinamikdan potensi
yang berbeda-beda. Antihistamintersebutdi atas merupakanobat yang dapat
direkomendasikarL khususnyakepadatenagakerj4 mengingatmerekaharustetap
aktif dalampekerjaannya tanpakhawatirtergangguolehra-sakantuk.
Obat semprothidung natriumkomoglikat sebagaistabilisatormastositdapat
pula diberikantanpaefek sampingyangberarti.Pemberiansteroidtopikal hidung
dilaporkantidak dljumpaiefek samping,obat ini khususnyadiberikanpadapasien
42 - De.sember
Meditek hl. 8, No.23,Septenrber 2000
.....
DANPENATALAKSANAAN
DTAGNOSIS
Kesimpulan
Rinitis alergi kronik adalahsalahsatu penyakityang sering dijumpaipada
masyarakatumurq juga pada tenagakerja . lnsidenspenyakitini akan terus
meningkatseiring dengan pertumbuhanekonomi serta industri suatu bangsa.
Semakinberkembang industridi suatunegar4semakinbanyakzat kimi4 fisik dan
biologls,yang digunakar\maka akan semakinmenirgkatpula jumlah penderita
penyakitalergrakibatkerja.
Oleh karenany4 pengetahuan mengenai patofisiologi, diagnosis dan
penatalaksanaan penyakjtsertapertaikanlingkungankerjamenjadisemakinpenting,
agar tenaga kerja dapat dihindarkansemaksimalmungkin dari penyakit yang
merugikan serta menggangguini, yang pada akhirnya dapat meningkatkan
produktivitastenagakeqa. Selainitu meningkatnyaklairn kompensasiataupun
tuntutanganti rugi dan penyakitakibatkeqa ini memerlukanpemeriksaan klinis,
laboratorium serta pemanfaatanteknologi canggh lainnya,agar diagnosadapat
ditegakkan secara tepat serta dapat ditentukan ada tidaknya hubunganantara
pekerjaandenganpenyakrtyangditimbulkannya.
Pengobatan rinitisalergiakibatkerjaterutamasedapatmungkinditr:jukanpada
pencegahan pajananterhadapalergenpenyebab,antaralain denganmemperbaiki
lingkungankerj4 menekanpolusialergenserendah mungkinsertamenggunakan alat
pelindungdiri yang direkomendasikan oleh Hiperkes.Medikamentosamaupun
tindakanbedah tertentu hanyadilakukan bilamanadiperlukan.
Kepustakaan
L Ahnran N'l;HolmstormM;lngelman-H;Sundberg, Inflammalory Markers
in Nasal Lavage f;luid Fntm Induslrial Arls Teacher.s,
Am J.of Industral
- 5
M e d ,2 8 : 5 4 1 50 , I 9 9 5
2. Albegger-K,Diagnosisof Allergic Rhirriti:;,HNO, 39(3): 77-81, Mar
1991
'tr/ol. - Desenfier2000 43
Mediteh S, No.23.Septemher
.....
DANPENATALAKSANAAN
DIAGNOSIS
44 - Desemher
Meditek Vol.8, No.23,,\eplemher 2000
DIAGNOSISDAN PENATALAKSANAAN.....
N{editek17il.8, 45