Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN BTA

: SPO/PL/VIII/LAB/
No. Dmen
/2017
SPO No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 2 Januari 2017
Halaman : 1 dari 2

Pemeriksaan BTA adalah pemeriksaan laboratorium dengan bahan


Pengertian
pemeriksaan sputum yang bertujuan untuk mengatahui adanya bakteri tahan
asam (Mycobacterium Tuberculose).
Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pemeriksaan BTA di puskesmas.
Kebijakan SK Kepala Puskesmas no tentang Pelayanan dan Jenis Pemeriksaan
Laboratorium.
Referensi Modul pelatihan pemeriksaan dahak mikroskopis TB, Kemenkes RI, Ditjen
P2PM dan PL 2012
Prosedur Alat dan Bahan:
a. Sputum
b. Kaca obyek
c. Lampu spirtus
d. Lidi/tusuk sate
e. Mikroskop
f. Rak pewarnaan
g. Cat Ziehl Nielssen ZN A,B,C
Langkah kerja:
1. Petugas melakukan pembuatan sediaan dahak
2. Petugas menyiapkan kaca sediaan yang baru dan bersih
3. Petugas melakukan penomoran pada kaca sediaan
4. Petugas mengambil sampel dahak yang purulen dengan lidi kira-kira
sebesar biji kacang dan meletakkannya pada kaca sediaan.
5. Petugas menunggu sediaan sampai setengah kering
6. Petugas menyebarkan sampel secara spiral kecil-kecil pada permukaan
kaca sediaan dengan ukuran 2x3 cm
7. Petugas mengeringkan sediaan pada suhu kamar
8. Petugas melakukan fiksasi dengan melewatkan sediaan pada nyala api
bunsen 2-3 x dengan posisi sediaan menghadap keatas.
9. Petugas mewarnai sediaan
10. Petugas meletakkan sediaan di rak pewarnaan dengan bagian apusan
menghadap keatas, jarak antara sediaan yang lain kurang lebih 1 jari
11. Petugas meneteskan karbol fuksin hingga menutupi seluruh permukaan
sediaan
12. Petugas melewatkan sediaan diatas nyala api bunsen hingga sediaan
mengeluarkan uap, jangan sampai mendidih
13. Petugas mendiamkan sediaan selama 5 menit
14. Petugas membilas sediaan dengan air mengalir
15. Petugas meneteskan cat ZN B (asam alkohol) hingga warna merah
pada sediaan hilang/bersih
16. Petugas membilas sediaan dengan air mengalir
17. Petugas menggenangi sediaan dengan cat ZN C (methilen blue) selama
PEMERIKSAAN BTA
: SPO/PL/VIII/LAB/
No. Dmen
/2017
SPO No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 2 Januari 2017
Halaman : 2 dari 2
PEMERINTAH KOTA LIES HERNAWATI
SABANG NIP. 196503211993022001

10-20 Detik.
18. Petugas membilas sediaan dengan air mengalir
19. Petugas membiarkan sediaan kering pada rak pewarnaan.
20. Petugas melakukan pembacaan sediaaan menggunakan mikroskop
perbesaran 10 x untuk menentukan area lapang pandang sediaan lalu
melanjutkan dengan perbesran 100 x untuk identifikasi BTA
21. Petugas melakukan pembacaan sepanjang garis horizontal terpanjang
dari ujung kiri ke ujung kanan minimal 100 lapang pandang
22. Petugas melaporkan hasil pemeriksaan sesuai skala International union
Againts To Lung Disease (IUATDL) :
- Negatif : Tidak ditemukan BTA dlm 100 lp
- Scanty : ditemukan 1-9 BTA dlm 100 lp
(petugas menuliskan jumlah BTA yg ditemukan)
- 1+ : ditemukan 10 – 99 BTA dlm 100 lp
- 2+ : 1-10 BTA setiap 1 lp
( Petugas memeriksa minimal 50 lp)
- 3+ : ditemukan 10 BTA dalam 1 lp
(petugas memeriksa minimal 20 lp)
23. Petugas melakukan pencatatan hasil pemeriksaan
Unit Terkait Laboratorium, Poli umum

Rekaman historis perubahan

Tgl. Mulai
No Isi Perubahan No
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai