Gastritis PDF
Gastritis PDF
Gastritis
Reny Sulistyowati
• Gastritis (inflamasi lambung atau mukosa
lambung) merupakan masalah yang umum
terjadi pada saluran pencernaan (Smeltzer &
Bare, 2003; Lewis et al, 2004).
• Gastritis dapat akut, terjadi beberapa jam
sampai beberapa hari atau kronis, akibat dari
paparan yang berulang oleh agent iritatif atau
episode kekambuhan dari gastritis akut.
• Gastritis akut sering disebabkan oleh dietary
indisecretion – seseorang makan makanan yang
terkontaminasi dengan mikroorganisme yang
menyebabkan penyakit atau makanan yang dapat
mengiritasi lambung atau makanan yang sangat
mengandung (zat iritatif).
• Penyebab lain gastritis akut meliputi penggunaan
aspirin yang berlebihan dan obat golongan
nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs)
lainnya, intake alkohol yang berlebihan, refluks
empedu dan terapi radiasi.
• Suatu bentuk dari gastritis akut yang lebih
berat disebabkan oleh mencerna asam atau
basa kuat yang dapat menyebabkan gangren
pada mukosa atau perforasi. Dapat terjadi
jaringan parut pada mukosa lambung akibat
obstruksi pilorik.
• Gastritis dapat merupakan tanda pertama dari
suatu infeksi akut sistemik
• Gastritis kronis dan inflamasi dalam jangka waktu
lama pada lambung dapat disebabkan oleh ulser
benigna atau maligna pada lambung atau oleh
bakteri Helicobacter pylori.
• Gastritis kronis terkadang dihubungkan dengan
penyakit autoimun seperti anemia pernisiosa;
faktor-faktor diet seperti kafein; penggunaan
obat-obatan, terutama golongan NSAIDs; alkohol;
merokok; atau refluks dari isi intestinal kedalam
lambung
Patofisiologi
• Pada gastritis, mukosa membran lambung
menjadi edema dan hiperemis (akibat terlalu
banyak cairan dan darah) dan mengalami erosi
superfisial
• Mukosa membran lambung menyekresi
sejumlah kecil gastric juice, berisi asam yang
sangat sedikit namun kaya akan mukus
(lendir). Ulcerasi superfisial dapat terjadi dan
dapat menyebabkan perdarahan.
• Pasien dengan gastritis akut dapat mengalami
abdominal discomfort, sakit kepala, kelelahan,
nausea, anoreksia, muntah dan cegukan.
Beberapa pasien dapat tidak memiliki gejala.
Pasien dengan gastritis kronis dapat mengeluh
anoreksia, heartburn (panas, rasa terbakar)
setelah makan, bersendawa atau rasa asam di
mulut atau nausea dan muntah. Pasien dengan
gastritis kronis dan mengalami defisiensi vitamin
biasanya memiliki bukti atau tanda malabsorbsi
vitamin B12 yang disebabkan oleh antibodi tubuh
yang melawan faktor intrinsik.
Pengkajian dan Temuan Diagnostik