TUGAS

PROPOSAL TPA

OLEH :

L.MUHAMMAD MUTAWALY (170202020)

MOHAMMAD SAIFUL BAHRI (170202008)

DOSEN PENGAMPU:

SYAHRUDDIN M.Si

FAKULTAS SYARI’AH

JURUSAN AHWAL AL-ASYAKHSHIYAH

 PROPOSAL TPA

A. PENGERTIAN PROPOSAL

Proposal adalah suatu rancangan kegiatan yang akan berlangsung dalam bentuk tulisan
dengan sistematis dan terperinci, proposal di buat untuk mendapatkan persetujuan pihak lain,
bisa juga di buat untuk mendapatkan persetujuan pihak lain, bisa juga dibuat untuk permohonan
dana bantuan yang nantinya akan ada kerja sama antara pihak yang akan mengajukan proposal
dan pihak yang memberi bantuan.

B. TUJUAN DAN MANFAAT PROPOSAL

1. Tujuan : Proposal bertujuan untuk memperoleh izin dan persetujuan dari pihak lain tentang
rancangan yang akan datang, untuk mengajukan permohonan dana, dan memperoleh
dukungan dari sponsor dengan cara bekerja sama.
2. Manfaat :
a. Menjadi rencana yang mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
b. Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-oihak yang ingin mengetahui kegiatan
tersebut.
c. Untuk meyakinkan para donatur/sponsor agar mereka memberikan dukungan material
maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah di rencanakan.

C. CIRI-CIRI, JENIS-JENIS, DAN BENTUK PROPOSAL

1. Ciri-ciri proposal
a. Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan
b. Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara
c. Pastinya proposal itu berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah dijilid yang
nantinya diserahkan kepada yang mempunya acara
d. Dan lain-lain yang sulit untuk dijelaskan (dicari)
e. Proposal dibicarakan dalam forum musyawarah untuk dibahas , direvisi dan disetujui.

2. Jenis-jenis proposal
a. Proposal bisnis
b. Proposal proyek
c. Proposal penelitian
d. Proposal kegiatan

3. Bentuk proposal
a. Proposal berbentuk formal
b. Proposal berbentuk non formal
c. Proposal semi formal

D. UNSUR-UNSUR PROPOSAL KEGIATAN

1. Surat pengantar
2. Kata pengantar
3. Landasan kegiatan
4. Tujuan kegiatan
5. Nama dan tema kegiatan
6. Bentuk kegiatan
7. Waktu kegiatan
8. Penyelenggara kegiatan
9. Peserta kegiatan
1
 10. Susunan kegiatan
11. Susunan acara
12. Angaran dana
13. Penutup

E. HAL PERTAMA YANG PERLU DI LAKUKAN DALAM MEMBUAT PROPOSAL

1. Mengumpulkan background information
Hal pertama yang perlu anda lakukan di dalam membuat master proposal adalah
mengumpulkan segala informasi yang di perlakukan.Anda mengumpulkan background
documentation dalam tiga area : konsep, program, dan pengeluaran (expenses). jika semua
informasi ini tidak dapat anda kumpulkan atau buat,maka anda harus harus bisa menentukan
siapa yang harus membantu untuk membuat setiap bagiannya.jika anda adalah bagian dari
lembaga nirlaba kecil yang tidak memiliki banyak staf, maka maksimalkan semua pengurus
organisasi untuk mengumpulkan background decomentation adalah pilihan rasional. jika anda
adalah bagian dari lembaga nirlaba yang besar, maka anda harus bisa mengangkat/membayar
beberapa orang yang khusus untuk mengumpulkan dan membuat background decomentation
ini. proses pengumpulan data (data –gathering) ini akan mempermudah anda dalam menulis
proposal yang sesungguhnya.

2. Komponen proposal
a. Judul usulan proyek
b. Alamat dan lokasi proyek (jelas dan rinci)
c. Nama organisasi atu orang yang bertanggung jawab
d. Rangkuaman tentang proposal anda dalam dua atau tiga kalimat

3. Cover sheet (halaman judul)

Di awal proposal, atau dalam bagian cover sheet, tuliskan judul usulan proyek,alamat dan
lokasi proyek, nama organisasi atau orang yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan
proyek, dan dua atau tiga kalimat

4. Executive summary
Halaman pertama proposal adalah bagian terpenting dari dari keseluruhan dokumen.pada
halaman ini anda harus bisa memberikan gambaran. Maka maksimn ringkas kepada pembaca
tentang apa ynag anda maksudkan dalamproposal itu. Dengan kata lain hal ini merangkum
keseluruhan informasi penting dan oleh karenanya halaman ini adalah “halaman penjual”
yang dengan sendirinya harus bisa menyakinkan pembaca bahwa proyek anda adalah proyek
yang penting dan perlu untuk didukung serta didanai.

Bagian ini memiliki lima sub bagian : objectives, methods, staffing/administration,

avalotion, dan sustainaibility. sub bagian objectives dan methods secara tidak langsung
menggambarkan juga tentang staffing dan kualifikasi administratif nya. Kedua sub bagian ini
juga nantinya akan menjadi fokus dari penilaian hasil-hasil proyek . sedangkan sustainability
(kemandirian proyek pada masa yang akan datang) secara langsung mengikuti keberhasilan
program ini,dalam artian kemampuan atau potensi program ini untuk mandiri atau menarik

2
 dukungan dari penyandang dana lain.kelima sub bagian ini menyajikan gambaran yang saling
berkaitan dari keseluruhan program proyek.

5. Rencana kerja
Ketik anada menguraikan tentang tujuan dalam proposal yang anda buat,anda berarti
menjelaskan kepada penyandang dana apa yang akan dihasilkan daru program proyek
ini.bagian metode ini menjelskan tentang aktivitas-aktivitas tertntu yang akan anda lakukan
dalam usaha untuk mencapai tujuan-tujuan program proyek yang di maksud.pastikan dalam
mendikripsikan metode ini anda memasukkan tiga informasi dasar ini:how (bagaimana), when
(kapan), dan why (kenapa).

6. Staffing/Administration
Ketika menggambarkan tentang bagian metho, anda tentunya sudah menyinggung tentang
staf pelaksan program proyek, dalam bagian ini anda perlu memperjelas lagi dengan beberapa
kalimat tentang jumlah staf, kualifikasi mereka, dan tugas-tugas khusus mereka (job
description).

7. Evaluasi
Rencana evaluasi seharusnya tidak seharusnya tidak hanya dipikirkan hanya ketika proyek
telah usai evaluasi terhadap hasil-hasil pelaksanaan proyek harus di jelaskan pula dalam
proposal. memasukkan rencana pengevaluasian proyek dalam proposal menunjukkan bahwa
anda serius menyusun tujuan-tujuan proyek dan anda benar-benar ingin tahu seberapa baik
anda mencapai tujuan-tujuan tersebut.

8. Pendanaan proyek di masa datang

Future funding adalah salah satu bagian penting proposal yang anda susun. jika anda
meneruskan progran proyek ini, bagaiman proyek ini akan di danai di mas yang akan datang ?
pesan jelas dari penyandang dana sekarang ini adalah bahwa para-para pencari dana
diharapkan dapat menunjukkan sekonkret mungkin cara-cara pendanaanprogram proyek
dalam jangka panjang.

9. Anggaran
Berapa biaya yang dibutuhkan untuk mendanai proyek ini ? untuk ini anda perlu
melampirkan satu atau dua halaman anggaran yang menunjukkan pengeluaran dan
pemasukan yang di harapkam dari program proyek ini.

10. Pemasukan
Earnerd income adalah semua pemasukan yang di peroleh dari penjualan hasil produkatau
layanan proyek kepada masyarakat. tidak semua proyek tentunya bisa mendatangkan
penghasilan,tetapu banyak proyek yang bisa misalnya sebuah programkonser atau teater dapat
mengahsilkan income dari tiket yang terjual.proyek pendidikan juga bisa menghasilkan
income dari penjual buku atau dari spp.

11. Problem/situation description

3
 Melalui bagian problem /need description (deskripsi permaslahan) ini mereka akan bisa
mengetahui lebih banyak tentang bebagai hal bekaitan denga kasus atau permasalahan yang
dimaksud.bagian ini menyjikan fakta-fakta pendukung proyek. Selain itu bagian ini juga
dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa anda benar-benar memahami dengan baik
permasalahan yang akan ditangani. Melalui bagian Problem/Need description (Deskripsi
Permasalahan) ini mereka bisa mengetahui lebih banyak tentang berbagai hal berkaitan dengan
kasus atau permasalahan yang di maksud. Bagian ini menyajikan fakta-fakta pendukung
proyek. Selain itu bagian ini juga di maksudkan untuk menunjukkan bahwa anda benar-benar
memahami dengan baik permasalahan yang akan di tangani.

12. Objective (tujuan)

Tujuan adalah hasil yang dapat di ukur dari suatu program proyek. tujuan proyek
menggambarkan metode yang akan anda guankan.tujuan-tujuan proyek yang anda susun
harus bersifat nyata, konkret, khusus, dapat di ukur, dan dapat di peroleh dalam periode waktu
tertentu.para penulis proposal seringkali kurang bisa membedakan antara tujuan (objectives)
dengan maksud (goals). maksud, berbeda dengan tujuan adalah bersifat lebih konseptual dan
abstrak. sebagai ilustrasi, berikut adalah contoh maksud dengan tujuannya :

Goal : our after-school program will help children read better.

Objective:our after-school remedial education program will assist 50 children in omproving

their reading scores by one grade level as demonstrated on standardized reading test
administired after participating in the program for six months.

Maksud : program setelah sekolah kami akan membuat anak-anak dapat membaca lebih baik.

Tujuan : program pendidikan setelah sekolah kami akan membantu 50 anak di dalam
meningkatkan kemampuan membaca mereka sebanyak satu level lebih tinggi seperti di
tunjukkan oleh tes menbaca standard yang dilaksanakan setelah mengikuti programa ini
selama enam bulan.

F. TATA CARA PENULISAN DAN PENYUSUNAN PROPOSAL

1. Standar bahasa
Penulisan proposal di tulis dengan bahasa indonesia baku. Namun, bagi yang
berkompeten dalam berbahasa asing (baku), pada beberapa institusi hal itu tidak dilarang alias
di perbolehkan. Maka bagi kita yang mampu dan ingin menulis proposal itu dalam bahasa
asing, penulis menyarankan cobalah untuk mencari informasi lebih lanjut tentang kebijakan
penulisan karya penulisan karya akhir akdemis di institusi anda. Tata cara penulisannya dapat
mengikuti aturan Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan.

2. Cara pengetikan

4
 Untuk cara pengetikannya ada beberapa pedoman berikut yang perlu kita perhatikan

a. Kertas ukuran
Proposal di ketik pada kertas berwarna putih ukuran A4 (21,5 CM x 29,7 cm)
b. Sampul
Sampul luar menggunakan kertas karton tebal dan di lapisi plastik bening dengan warna
sampul yang sesuai dengan warna bendera institusi anda. Tulisan pada sampul luar
menggunakan huruf hitam.
c. Spasi pengetikan
Jarak baris satu dengan jarak baris berikutnya adalah dua spasi kecuali kutipan langsung
yang terdiri dari lima baris atau lebih di ketik dengan jarak spasi dan di ketik masuk ke
dalam sebanyak lima ketukan huruf.
d. Penggunaan huruf
Penggunaan huruf dalam penyusunan proposal menggunakan pilihan hruf Times New
Roman ukuran font 12 dengan tinta berwarna hitam. Untuk menuliskan lambang, notasi
huruf-huruf yang tidak terdapat komputer seperti, huruf Arab, Jawa, dan sebagainya boleh
menggunakan tulisan tangan dengan tinta hitam.

3. Cara penulisan

Dalam penyusunan proposal ada beberapa pedoman penulisan yang harus kita
perhatikan seperti, penomoran, pengutipan, penulisan sumber kutipan, penulisan daftar
pustaka, penulisan artikel.

5
 DAFTAR PUSTAKA

Azzam Aviero, “Pengertian dan Contoh Proposal.” Dalam https://azzamaviero.com/pengertian-dan-

contoh-proposal, Di akses pada tanggal 24 februari 2018, Pukul 08:35.

Barnawi dan Arifin. 2016. Teknik Penulisan Karya Ilmiah. Yogyakarta : AR-Ruzz Media.

Fanani, A dan Ambang Priyonggo. 2015. Bikin Proposalmu Sempurna Anti Tolak. Yogyakarta : penerbit
Bangkit.

Prastowo,Andi. 2016. Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Yogyakarta : AR-
Ruzz Media.

Rosita Verani, “ Manfaat dan Ciri Ciri Proposal .”, dalam http://velblue.blogspot.co.id/2010/05/manf
aat-dan-ciri-ciri-proposal.html?, Di akses pada tanggal 25 Februari, Pukul 3:51