2. I Gusti Ayu Dyah Wahyu Ningrat 18.901.1994 3. I Kadek Adi Puspa Wiguna 18.901.1995 4. I Kadek Apry Tismayana 18.901.1996 5. Ruthsavitri Anggraeni Purba 18.901.2079
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
STIKES WIRA MEDIKA PPNI BALI 2O18 ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman tambahan lain pada bayi berumur nol sampai enam bulan. (Wikia, 2010). a. Protein b. Karbohidrat c. Lemak d. Mineral e. Air f. Vitamin g. Kalori h. Unsur-unsur lain dalam ASI: Laktokram, keratin, kreatinin, urea, xanthin, ammonia, asam sitrat, dan minyak volatile. i. DHA a. Ditinjau dari aspek gizi Kandungan gizi lengkap, Mudah dicerna dan diserap, Mengandung zat kekebalan tubuh (imunitas). b. Ditinjau dari aspek psikologis Mendekatkan hubungan ibu dan bayi, Menimbulkan rasa aman bagi bayi, Mengembangkan dasar kepercayaan (Basic sence of trust) c. Ditinjau dari aspek KB Menunda kembalinya kesuburan, Menjarangkan kehamilan d. Bagi ibu Mengurangi insiden kanker leher rahim dan kanker payudara, Mempercepat involusi uterus e. Bagi keluarga Hemat, tidak perlu mengganggu orang lain a. Asi Kurang b. Bayi Bingung Putting c. Payudara Bengkak d. Putting Susu Nyeri Atau Lecet e. Mastitis a. Ambilah posisi yang benar-benar nyaman b. Masukkan puting susu ke dalam mulut bayi dengan cara yang benar 1) Bila menyusukan mulai dengan payudara kanan, letakkanlah kepala bayi pada siku bagian dalam lengan kanan, badan bayi mengahadap ke badan ibu 2) Lengan kiri bayi di letakkan di seputar pinggang ibu, tangan kanan ibu memegang pantat / paha kanan bayi 3) Sanggahlah payudara kanan ibu dengan keempat jari tangan kiri dibawahnya, dan ibu jari diatasnya, tetapi tidak diatas bagian yang berwarna hitam ( aerola mamae ) 4) Sentuhlah mulut bayi dengan putting susu 5) Tunggu sampai bayi membuka mulut lebar-lebar 6) Masukkan putting susu secepatnya kedalam mulut sampai daerah berwarna hitam c. Setelah hisapan bayi dilepaskan, sendawakan bayi sebelum menyusukan dengan payudara yang lain, dengan cara : 1) Sandarkan bayi dipundak ibu tepuklah punggungnya dengan pelan sampai keluar sendawa 2) Bayi ditelungkupkan dipangkuan ibu, sambil digosok punggung a. Susuilah bayi setengah jam pertama lahir/setelah dibersihkan jalan nafasnya b. Susuilah bayi sesring mungkin sesuai dengan permintaan, biasanya setiap 2 jam sekali c. Susuilah 10 menit pada kedua payudara d. Usahakan tidak memberi dot atau susu botol pada bayi mantap dalam menyusui e. Makan makanan yang bergizi f. Tidur ± 8 jam /hariPakailah BH yang sesuai dengan besarnya payu dara, baju/kaos yang longgar g. Susuilah bayi dalam suasana santai dan posisi yang enak h. Lakukan perawatan payudara pada massa hamil maupun nifas. a. ASI baru dipompa segera ditempatkan pada lemari pendingin dan tidak disimpan lebih dari 72 jam. b. ASI disimpan dalam botol yang steril. Diberi label tanggal dan jam simpan. c. Pompa ASI langsung kedalam kantong pembeku. d. Di udara terbuka atau bebas tahan 6-8 jam. e. Di lemari es (4 °C) tahan 24 jam. f. Di lemari pendingin atau beku (-18°C) tahan 6 bulan.Pada penyimpanan dengan cara dibekukan tidak berpengaruh terhadap komponen kekebalan yang dikandungnya. g. Cairkan ASI beku dengan menempatkan pada wadah yang tertutup dalam mangkuk berisi air hangat dalam waktu 30 menit.