Anda di halaman 1dari 6

II.

Teori

Larutan merupakan campuran homogen yang terdiri dari pelarut dan terlarut. Pelarut
adalah zat yang jumlahnya lebih banyak sedangkan zat terlarut jumlahnya lebih sedikit
dibandingkan pelarut . Semua larutan dapat dikategorikan menjadi 2, yaitu: elektrolit dan non
elektrolit. Larutan elektrolit adalah larutan yang mampu menghantarkan arus listrik ,sedangkan
larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik.

Dilihat dari kemampuannya dalam menghantarkan arus listrik larutan di bedakan menjadi 2:
1. Larutan elekrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik di tandai lampu
menyala pada alat uji elektrolit dan timbulnya gelembung gas pada salah satu atau kedua
elektrodenya. Larutan elektrolit di bedakan menjadi 2:

a) Elektrolit kuat : lampu menyala terang dan pada permukaan elektrode terdapat
banyak gelembung gas.
Contoh : H2SO4 , HCL , HNO3 , HBr , HI , NaOH, KOH , Ba(OH)2 , Sr(OH)2 , NaCl,
KCL , Mg(NO3)2, dsb.
b) Elektrolit lemah : lampu menyala redup / tidak menyala dan pada permukaan
electrode terdapat sedikit gelembung gas .
Contoh : HF, HNO2, HCN, H2S CH3COOH, NH3, AL(OH)2, Fe(OH)3, dsb

2. Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik .
Hal Ini di tandai lampu tidak menyala pada alat uji elektrolit dan tidak terdapat
gelembung gas pada permukaan elektrodenya.

Contoh : larutan gula, larutan UREA, larutan Alkohol , dsb.

Menurut Arrhenius , larutan elektrolit mengandung ion yang bergerak bebas . Ion inilah
yang menghantarkan arus listrik melalui larutannya . Zat elektrolit dapat berupa
senyawa ion dan senyawa polar .

a. Senyawa ion : terdiri atas ion. Jika senyawa ion dilarutkan dalam air maka ion dapat
bergerak bebas dan larutan dapat menghantarkan arus listrik. Padatan /Kristal
senyawa ion tidak dapat menghantarkan arus listrik, tetapi lelehan senyawa ion
dapat menghantarkan listrik .
b. Senyawa kovalen polar : molekul senyawa kovalen polar dapat di uraikan oleh air
membentuk ion.
Elektrolit jenis ini meliputi asam dan basa, tetapi lelehan senyawa kovalen terdiri
atas molekul netral, maka lelehan senyawa kovalen yang dapat menghantarkan
arus listrik walau pun bersifat polar .
Perbandingan sifat-sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit :

No Larutan Elektrolit Larutan non Elektrolit

1. Dapat menghantarkan listrik Tidak dapat menghantarkan listrik

2. Terjadi proses ionisasi Tidak terjadi proses ionisasi

3. Lampu dapat menyala terang atau Lampu tidak menyala dan tidak ada
redup da nada gelembung gas gelembung gas

Contoh : Garam dapur (NaCL) Contoh : Larutan gula (C12H22O11)

Cuka dapur (CH3COOH) Larutan urea (CoNH2)2

Air aceu (H2SO4) Larutan Alkohol (C2H5OH)

Garam magnesium (MgCl) Larutan glukosa (C6H12O6)

Adakah pengaruh daya hantar listrik dengan jenis zat tersebut? Seorang ahli kimia dari swedia
(1887) , Svante August Arrhenius (1857-1927) menjelaskan bahwa larutan elektrolit
mengandung atom-atom bermuatan listrik melalui larutan.

Contoh : Larutan HCL

Larutan HCL di dalam air mengurai menjadi kation (H+) dan anion (CL-).

Terjadi nya hantaran listrik pada larutan HCL di sebabkan ion H+ menangakap electron pada
katoda dengan membebaskan gas hydrogen. Sedangkan ion-ion CL- melepaskan electron pada
anoda dengan menghasilkan gas klorin.

Hantaran listrik melalui larutan HCL.

Reaksi di katoda : 2H+(aq)+2e H2

Reaksi anoda : 2CL-(aq) CL2-(g) +2e


Total reaksi : 2H+(aq) + 2CL-(g) H2(g) +CL2(g)

Pengelompokan larutan berdasarkan jenisnya .

Seperti yang telah di uraikan sebelumnya bahwa berdasarkan daya hantar listriknya, larutan
dapat dibagi menjadi larutan elektrolit dan non elektrolit. Sedangkan elektrolit dapat di
kelompokan menjadi larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah.

Gula biasa digunakan sebagai pemanis dalam makanan atau minuman. Pada saat gula di
masukan ke dalam segelas air ,maka gula akan larut dan bercampur dengan cair. Air yang
bercampur dengan gula itulah yang disebut dengan larutan gula.

Perbedaan larutan berdasarkan daya hantar listrik berdasarkan sifatnya, larutan di bagi
menjadi :

1. Padat contoh larutan yang berwujud padat adalah baja (karbon dengan besi) , dan
stainless steel (nikel dan kromium dalam besi).
2. Gas contoh larutan berwujud gas adalah udara.
3. Cair contoh larutan yang berwujud cair adalah larutan gula dan air laut berdasarkan
daya hantar listriknya, larutan terbagi 2 golongan yaitu larutan elektrolit dan larutan non
elektrolit.

Gejala hantaran arus listrik. Daya hantar listrik merupakan kemampuan larutan untuk
menghantarkan arus litrik. Jika larutan dapat dapat menghantarkan arus listrik, bohlam
akan menyala. Selain terjadinya nyala lampu, sifat elektrolit larutan juga di tunjukan dengan
adanya gelembung electrode larutan elektrolit dan non elektrolit .

Pada elektrolit kuat, seluruh molekulnya terurai ion-ion (terionisasi sempurna). Karena
banyak ion yang dapat menghantarkan arus listrik, maka daya hantarnya kuat, pada
persamaan reaksi, ionisasi elektrolit kuat di tandai dengan anak panah satu ke arah kanan.

Contoh : NaCL(s) Na+(aq) + CL-(aq)

Gejala yang terjadi dalam elektrolit kuat:

 Terionisasi sempurna
 Menghantarkan arus listrik
 Lampu nyala terang
 Terdapat gelembung gas

Larutan elektrolit kuat dapat berupa :


Asam kuat : HCL, H2SO4, HNO3, HCLO4,

Basa kuat : NaOH, KOH, Ca(OH)2

Garam : NaCL, K2SO4, CaCL2

Garam adalah senyawa yang terbentuk dari sisa asam dan basa dengan reaksi sebagai
berikut:

Asam + Basa Garam + H2O. missal , 2HCL + Ca(OH)2 .CaCL2 + 2H2O

Kation : Na+, L+,K+, Mg2+, Ca2+, Sr2+, Ba2+, NH42+

Anion : Cl-, Br-, I-, So42-, No3-, ClO4-, HSO-, Co32-

Elektrolit lemah adalah larutan yang kurang baik menghanturkan arus listrik. Larutan
elektrolit lemah dapat memberikan nyala redup atau pun tidak menyala, tetapi masih
terdapat bergelembung gas pada elektroda nya. Hal ini disebab kan tidak semua terurai
menjadi ion-ion ( ionisa tidak sempurna ) sehingga dalam larutan hanya ada sedikit ion-ion
yang dapat menghantar kan arus listrik. Dalam persamaan reaksi, ionisasi eliktrolit lemah
ditandai dengan panah dua arah ( bolak balik ) .

Anda mungkin juga menyukai