Penelitian ini dilatarbelakangi karena belum terkelolanya secara efektif dan efisien
administrasi sekolah pada SMAN 1 Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat sesuai dengan yang
diharapkan oleh undang undang. Hal ini terlihat dari hasil pengamatan yang telah dilakukan,
bahwa berbagai Administrasi Sekolah belum tersedia, kurangnya fasilitas dan sarana yang
dibutuhkan di lingkungan sekolah, kurangnya pemahaman kepala sekolah dan guru guru tentang
Kurikulum pembelajaran yang berhubungan dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP), seringnya guru-guru terlambat dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Penelitian ini, menggunakan pendekatan secara kualitatif, untuk mendapatkan data dan
analisisnya melalui kajian reflektif, partisipatif, dan kolaboratif. Pengembangannya didasarkan
atas data-data dan informasi dari kepala sekolah, tenaga tata usaha, guru. Setting sosial proses
adalah secara alamiah dengan melalui tahapan 4 siklus, dan 12 kali pertemuan penelitian tindakan
sekolah.
Atas uraian di atas, dari hal pelaksanaan penelitian tindakan sekolah semenjak siklus I,
sampai IV, dengan hasil pencapaian 93,34 %, dapat disimpulkan bahwa pengelolaan Aministrasi
sekolah pada SMAN 1 Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat dengan melalui pembinaan
berkelanjutan dapat meningkat.
Kata Kunci : Hasil pengeloaan administrasi, kepala sekolah meningkat melalui pembinaan
berkelanjuta,