BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Bagi para orang tua yang memiliki bayi yang baru lahir biasanya pada
malam hari saat tertidur, mereka terganggu oleh tangisan bayi dan harus
menenangkannya. Adapun cara yang dipilih untuk menenangkan bayi adalah
dengan tidak mengabaikan akan rasa aman pada bayi karena kualitas tidur bayi
tidak hanya berpengaruh pada perkembangan fisik tapi juga sikapnya keesokan
hari. Bayi yang tidur cukup tanpa sering terbangun akan lebih bugar dan tidak
gampang rewel. Manfaatnya juga dapat dirasakan orangtuanya. Kualitas tidur
orangtua bisa lebih baik jika bayi tertidur pulas sepanjang malam dan tentunya
aktifitas dari pagi hingga sore hari pun dijalani dengan lancar. Seperti yang
diungkapkan Siobhan Stirling dalam bukunya “Sleep” sebagian besar bayi terbangun
ditengah malam karena perubahan fase tidur dari tidur lelap ke tidur ringan lalu
bangun. Ketika terbangun biasanya akan menangis dan biasanya ibu menyusui atau
menggendong bayinya.
Seiring perkembangan zaman, perkembangan teknologi yang dapat membantu
meringankan tugas-tugas menusiapun semakin berkembang pesat, salah satunya
dibuatnya ayunan bayi elektrik. Ayunan bayi elektrik sangat membantu kaum ibu yang
baru melahirkan dalam merawat anaknya, disamping itu ayunan ini akan memberikan
kesempatan bagi orang tua terutama kaum ibu dalam memenuhi kebutuhan istirahatnya.
Ayunan bayi elektrik yang telah ada saat ini bekerja berdasarkan prinsip ayunan
pegas, dimana ayunan bergerak naik turun sesuai dengan gerakan pegas pada arah
vertical, pegas dihubungkan pada sebuah motor listrik yang bekerja dengan mekanisme
tertentu. Kecepatan rotasi dari motor listrik yang dihubungkan ke beberapa puli oleh belt
yang dipasang pada gearbox akan menghasilkan gerakan naik turun pada pegas yang
dihubungkan pada box ayunan bayi. Gambar 1 menunjukkan cara kerja ayunan bayi
elektrik yang telah ada saat ini dipasaran.
1
Institute Technology
MECHANICAL ENGINEERING Of Sepuluh November
Surabaya
Ayunan bayi yang ada saat ini memerlukan ruangan yang cukup besar untuk
penempatan rangka pendukung utama, disamping itu ayunan ini kurang nyaman bagi
bayi karena gerakannya yang naik - turun cendrung membuat bayi sedikit pening pada
saat ditempatkan dalam box ayunan, ayunan ini juga tidak dilengkapi dengan time delay
yang dapat mengatur lamanya operasi alat, kekurangan lain dari ayunan bayi yang sudah
ada selain bentukny yng kurang menarik juga tidak dilengkapi dengan fitur pendukung
seperti MP3 untuk menghibur bayi pada saat bayi ditidurkan.
Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut diatas, penulis ingin
mengembangkan ayunan bayi yang kokoh dan nyaman bagi bayi, yang bersifat portable,
tidak membutuhkan ruangan yang besar untuk menempatkan ayunan bayi, lamnyan
operasi alat bisa diatur dan mempunyai futuristic yang menarik.
1.2 Rumusan Masalah
Didalam pengembangan produk ini yang menjadi permasalahan ialah bagaimana
mengembangkan sebuah ayunan bayi yang dapat bergerak dengan stabil dan nyaman bagi
bayi, tidak memerlukan ruangan yang besar dalam penempatannya, mempunyai bentuk
yang menarik, hemat energy, lamanya operasi alat bisa diatur , kokoh dan kuat sehingga
2
Institute Technology
MECHANICAL ENGINEERING Of Sepuluh November
Surabaya
akan aman bagi bayi. didalam pengembangan produk ini selain yang telah disampaikan
diatas, yakni bagaimana konsep pengembangan ini dapat memberi keuntungan dalam tiga
hal utama proses pengembangan produk yakni quality, cost dan time.
1.3. Batasan Masalah
Agar perancangan dan pengembangan produk lebih terarah, maka diberikan
beberapa batasan masalah, yaitu :
Ayunan digunakan untuk satu bayi.
Berat maksimum bayi 25 kg
Batas usia bayi adalah 18 bulan.
Pergerakan tuas ayunan bayi maksimum sampai sudut.
Pengujian dilakukan di tempat yang minim noise ± 45 derajat dari saat
pertama bayi diayunkan .
Sistem bekerja setelah sistem diberikan gaya ekternal yang membuat ayunan
bergerak.
3
Institute Technology
MECHANICAL ENGINEERING Of Sepuluh November
Surabaya
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
4
Institute Technology
MECHANICAL ENGINEERING Of Sepuluh November
Surabaya
dua alasan. Kerja sama dengan gaya dikali jarak tempuh. Sebagai amplitude dari
peningkatan getaran , gaya peredam diterapkan melalui jarak yang panjang. Oleh karena
itu gaya peredam biasanya meningkat dengan kecepatan ( kita biasanya mengasumsikan
secara sederhana bahwa hal tersebut sesuai pada kecepatan), dan ini juga memberikan
peningkatan kecepatan pada gaya damping memindahkan energy sebagai peningkatan
amplitude.
2.2 Pertimbangan Ayunan Bayi Sebelum Menginstalasi Ayunan
Regular nippers dan bayi yang masih kecil akan senang dengan suatu gerakan
ayunan atau getaran untuk membujuk mereka tidak bermain ditanah, mengingat bayi-bayi
yang aktive akan sangat menguntungkan bila mereka bermain dari mainan ang
bergantungan, warna yang cerah dan suaru music. Fikirkan apa yang disukai oleh bayi.
point ini mesti dipertimbangkan dalam mendesain suatu ayunan bayi. (Andrews, L. 2002)
Jika diperlukan untuk memindahkan ayunan kesekitar, perlu untuk
mempertimbangkan berat, ukuran dan dan dapat dilipat. Tambahan, jika tempat tinggal
kecil hindari menggunakan rangka ayunan yang besar . Juri menemukan bahwa ukuran
tidaklah begitu penting sebagai sebuah indicator berkualitasnya sebuah produk dan
memang menjadi ayunan favorit mereka. Mudah untuk digunakan atau bersifat portable
juga menjadi sebuah pertimbangan yang bagus. (Andrews, L. 2002)
Ayunan bayi juga harus serbaguna. Sebuah ayunan yang mempunyai sejumlah
feature yang baik adalah lebih diutamakan. Seperti mainan anak-anak yang dapat
bergerak dapat dipindahkan dengan kreasi sendiri yang menyenangkan, penagaturan
ayunan yang berbeda untuk menidurkan bayi anda dan tekstur material yang kontras .
(Andrews, L. 2002)
Jika bayi senang menghabiskan waktu didalam ayunan , kesenanngan ini
merupakan prioritas. Model harus menyediakan sejumlah peralatan untuk mendukung
bayi anda kembali dan kemudian dengan penambahan beberapa material yang lembut dan
melapisi tempat duduk bayi dengan material yang lembut. (Andrews, L. 2002)
5
Institute Technology
MECHANICAL ENGINEERING Of Sepuluh November
Surabaya