Sop Gizi
Sop Gizi
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
1. DEFINISI Tablet tambah darah (Fe) sangat penting untuk kesehatan Ibu hamil
dan Ibu nifas agar tidak terjadi anemia.
2. TUJUAN Sebagai pedoman petugas gizi puskesmas dalam Pemberian Tabet
Tambah Darah (Fe) pada Bumil dan Bufas
A. Persiapan
- Pendataan sasaran ibu hamil dan Bufas
- Melaporkan hasil pendataan ke Seksi Gizi DKK.
B. Pelaksanaan
- Petugas gizi meminta surat pengambilan (SBBK) pada
Seksi Gizi.
- Petugas mengambil tablet Fe ke bagian UPTD Instalasi
4. Prosedur
Perbekalan Farmasi.
- Tablet Fe disimpan di Gudang Obat Puskesmas.
- Mengisi / mencatat pada kartu stok barang
- SBBK dimasukkan dalam map Arsip SBBK.
- Petugas mengirim tablet Fe pada ruang kamar obat bidan
desa yang ada.
- Petugas menulis pada kartu stok barang.
PROSEDUR
PEMBERIAN KAPSUL VITAMIN A PADA
BAYI DAN ANAK BALITA.
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
1. Definisi Vitamin A untuk bayi dan anak balita sangat penting untuk kesehatan
mata dan juga membantu pembentukan daya tahan tubuh terhadap
berbagai penyakit.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas gizi puskesmas dalam Pemberian Kapsul
Vitamin A pada bayi dan anak balita.
3. Ruang
Wilayah Kerja Puskesmas Klangenan
Lingkup
A. Persiapan
- Binwil melaksanakan regestrasi vitamin A,umur balita (6-
11) bln dan (12-59) bln pada bulan Januari dan Juli.
- petugas gizi merekap hasil regestrasi dari Binwil.
- Petugas gizi mengajukan usulan kebutuhan kapsul vitamin A
sesuai dengan sasaran, ke DKK.
B. Pelakasanaan
4. Prosedur - Petugas gizi membagi kapsul vitamin A ke Binwil sesuai
dengan regestrasi sasaran.
- Binwil melaksanakan pemberian kapsul vitamin A pada
bulan Februari dan Agustus di Posyandu.
- Diakhir bulan Binwil melaporkan hasil pencapaian
pemberian vitamin A ke Petugas Gizi Puskesmas.
- Selanjutnya Petugas Gizi merekap hasil kegiatan dan
dilaporkan ke DKK pada awal bulan berikutnya.
PROSEDUR
PELACAKAN GIZI BURUK DAN
FAKTOR-FAKTOR YANG BERKAITAN
DENGAN KEJADIAN GIZI BURUK
No.Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP
Halaman :
PROSEDUR
PELAKSANAAN PENIMBANGAN
BALITA DI POSYANDU
No.Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP
Halaman :
1. DEFINISI Penimbangan adalah alat atau proses untuk mengetahui berat badan
balita dalam menentukan status gizi.
2. TUJUAN Sebagai pedoman petugas gizi puskesmas dalam Pelaksanaan
Penimbangan Balita di Posyandu
PROSEDUR
MONITORING GARAM BERYODIUM
TINGKAT RUMAH TANGGA
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
PROSEDUR
DISTRIBUSI VITAMIN A TINGKAT
POSYANDU
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Pemerintah Kabupaten dr. Asep Firmansjah, M.HKes Puskesmas
Cirebon Klangenan
NIP. 19700904 200112 1 002
PROSEDUR
DISTRIBUSI VITAMIN A TINGKAT
DESA
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Pemerintah Kabupaten dr. Asep Firmansjah, M.HKes Puskesmas
Cirebon Klangenan
NIP. 19700904 200112 1 002
3. Ruang
Bidan wilayah dan kader
Lingkup
A. Persiapan
- Pendataan sasaran berdasarkan pencatatan balita dari kader
- Merekap kebutuhan vitamin A ke desa
B. Pelakasanaan
4. Prosedur - Binwil menerima vitamin A dari petugas gizi
- Mencatat dalam agenda
- Mengirimkan vitamin A ke kader sesuai dengan jadwal
- Mencatat pengeluaran vitamin A tiap-tiap posyandu
- Merekap vitamin A yang keluar se-wilayah desa
PROSEDUR
MENDISTRIBUSIKAN PMT DI
PUSKESMAS KLNGENAN
No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Definisi PMT adalah Makanan yang diberikan untuk balita dalam perbaikan
gizi balita khususnya untuk balita gizi buruk dan gizi kurang
PROSEDUR
PENYULUHAN / SOSIALISASI
PENANGGULANGAN GAKY PADA
MASYARAKAT
No.Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP
Halaman :