MANAJEMEN &

ANGGARAN
KAS
 Hasrianti - 170104170059
Hafidh Ardi - 170104170041
Syifa Nurfannia - 170104170061
M Darell - 170104170055
M Rizqi Padma - 170104170047
Fauzi Rulandi A. - 170104170053
Irham - 170104170057
Harfy Matin Alfarizy - 170104170045
Izra Achmad - 170104170063
Nida Adilah - 170104170049
Roshifah H Mahmudah - 170104170051

KELOMPOK 7 MANAJEMEN DAN ANGGARAN KAS

2
Kas

Pengertian | Tujuan
Sumber | Aliran

3
Pengertian

KBBI: Kas merupakan tempat menyimpan uang;

tempat membayar dan menerima uang; dan atau
keluar masuknya uang.
UU No. 1/2004: Kas merupakan tempat
penyimpanan uang yang ditentukan oleh
Bendahara Umum untuk menampung seluruh
penerimaan dan membayar pengeluaran.

kas merupakan tempat penyimpanan uang hasil pembayaran atau

penerimaan yang didapat oleh Bendahara Umum baik pemerintah
maupun perusahaan

4
 Operasional pembiayaan aktiva
perusahaan tetap
atau bagi hasil saham
pemerintah

Kas digunakan untuk

keberlanjutan
pajak
perusahaan
utang
Sumber Kas
Darimana kas berasal?

Perusahaan Pemerintahan
• Hasil penjualan produk secara tunai. • Badan Usaha Milik Negara/Daerah.
• Hasil menagih piutang dagang. • Pendapatan dan penerimaan pembayaran
• Pendapatan lain seperti bunga dari bank, jasa giro,
dividen, dsb.
• Adanya pengurangan pada aktiva tetap, seperti
menjual aktiva yang tidak terpakai.
• Adanya penerimaan yang bukan penghasilan,
seperti kredit dari Bank, penjualan obligasi dan
lain-lain hutang jangka pendek
• Penambahan modal sendiri oleh pemilik.

6
Aliran Kas

Pergerakan keluar dan masuknya kas ke

suatu organisasi baik perusahaan ataupun
pemerintahan pada periode tertentu.
Macam:
Kas masuk dan kas keluar,;
kas berkelanjutan dan kas tidak
berkelanjutan.

7
 Faktor yang Memengaruhi Kas
Faktor-faktor yang memengaruhi
besar kecilnya kas
Perimbangan antara cash inflow dan
cash outflow.
Penyimpangan terhadap aliran kas
yang diperkirakan.
Adanya hubungan finansial yang baik
dengan bank.
Penganggaran kas.
Faktor yang mempengaruhi
penerimaan kas
Anggaran penjualan.
Keadaan dan posisi pesaing.
Syarat pembayaran tunai maupun
kredit.
Kebijaksanaan dalam penagihan
piutang.
Anggaran perubahan aktiva tetap.
FAKTOR YANG
Faktor-faktor yang mempengaruhi
MEMPENGARUHI
pengeluaran kas
KASbiaya bahan baku.
Anggaran
Anggaran biaya tenaga kerja
langsung.
Anggaran biaya pabrik lain-lain.
Anggaran biaya administrasi umum
dan administrasi penjualan.
Anggaran penambahan aktiva tetap.

Rencana penerimaan non- Anggaran pengeluaran non-

operasional. operasional.
Kebijaksanaan penjualan surat-surat
berharga.
Manajemen
Kas
Pengertian | tujuan
aspek manajemen kas
motif manajemen kas
siklus manajemen kas

9
Pengertian

Merupakan pengelolaan uang yang dimiliki suatu organisasi, baik perusahaan

maupun pemerintah, untuk mencapai tersedianya kas yang optimal.
Kegiatan manajemen kas terdiri dari perkiraan, perencanaan, pengumpulan,
pengeluaran, dan investasi kas suatu organisasi agar operasionalnya lancar.

10
Tujuan
Bagi perusahaan

• Untuk mempertimbangkan risiko dana

imbal balik, agar terjadi keseimbangan
KAS
• Likuiditas
• kas dijaga untuk memenuhi kewajiban
finansial, seperti pembayaran kewajiban
• Earning
• mendapatkan kemungkinan hasil yang lebih
besar dibandingkan dengan kas yang
dikeluarkan.
• Keamanan kas
• melindungi kas dari kehilangan yang
diakibatkan oleh beberapa hal, seperti
kebocoran kas
11
Tujuan
Bagi pemerintahan

• Mengontrol belanja pemerintah.

• Mengimplementasikam belanja
anggaran secara efisien.
• Meminimalkan biaya pinjaman
pemerintah.
• Memaksimalkan biaya peluang
sumber

12
 Kegiatan Manajemen Kas

1. Perkiraan (Estimation)
2. Perencanaan (Planning)
3. Pengumpulan (Collection)
4. Pengeluaran (Expenditure)
5. Investasi kas (Cash Investment)
Aspek Manajemen Kas
Terdapat tiga aspek yang harus diperhatikan dalam
manajemen kas, yaitu

Administrasi Kas Harian (AKH)

Merupakan prosedur tertib administrasi,
khususnya pada penerimaan dan
pengeluaran kas juga saldo kas akhir.
Fungsi: memberikan informasi pelaporan kas
yang terkini, struktur penerimaan kas,
pengeluaran kas, dan posisi saldo kas
terakhir.

14
Aspek Manajemen Kas
Terdapat tiga aspek yang harus diperhatikan dalam
manajemen kas, yaitu

Anggaran Kas
digunakan untuk menggambarkan
ekspetasi penerimaan dan pengeluaran
kas di masa mendatang
Kunci dari penyusunan anggaran kas
adalah tingkat presisi dalam memprediksi
jumlah penjualan.

15
Aspek Manajemen Kas
Terdapat tiga aspek yang harus diperhatikan dalam
manajemen kas, yaitu

Safety Cash Balances

aliran kas harus seimbang, antara
penerimaan kas dan pengeluaran kas, yaitu
tidak terjadi saldo kas berlebihan ataupun
kekurangan saldo kas.

16
Motif Manajemen Kas
Alasan yang mendorong untuk melakukan manajemen kas

• Motif Transaksi
• membutuhkan sejumlah uang tunai untuk
membiayai kegiatan operasional sehari-
hari.
• Motif Berjaga-Jaga
• antisipasi terhadap kebutuhan mendadak,
maksudnya kebutuhan yang mungkin
terjadi tetapi tidak jelas kapan terjadinya
peristiwa tersebut
• Motif Spekulatif
• untuk mengambil suatu keuntungan jika
adanya kesempatan
• Motif Compensating Balance
• Motif yang berkaitan dengan keterpaksaan
perusahaan meminjam sejumlah uang.

17
Siklus Manajemen Kas Pengeluaran Pengumpulan
Pemerintahan pembiayaan pendapatan
merupakan tahapan yang terkait
dengan perolehan, penggunaan,
dan pemanfaatan kas daerah

Penerimaan Pengeluaran
pembayaran Belanja

18
Anggaran Kas

Metode penyusunan
Prosedur penyusunan

19
Pengertian

Anggaran yang merencanakan secara rinci tentang jumlah kas

beserta perubahan-perubahan dari waktu ke waktu selama periode
yang akan datang.

Perubahan apa saja?

Perubahan yang berupa pendapatan kas;
Perubahan yang berupa pengeluaran kas.

20
Tujuan
Perusahaan
• Memberikan taksiran posisi kas akhir setiap
periode.
• Mengetahui kelebihan atau kekurangan kas
pada waktunya.
• Menentukan kebutuhan pembiayaan atas kelebihan kas
mengangsur untuk investasi.
• Menyelaraskan kas dengan total modal usaha,
pendapatan penjualan, biaya, dan utang.
• Memantau posisi kas.
• Memperkirakan kemungkinan terjadinya
defisit atau surplus.
• Mempersiapkan keputusan pembelajaan
jangka pendek dan jangka panjang, bila terjadi
defisit ataupun surplus.
Pemerintahan
• Menyeragamkan keadaan kas daerah dengan
DPA SKPD/K-L, SP, SPP dan SPM yang akan
diajukan.
• Mengatur likuiditas keuangan pemerintah,
yang mendanai pengeluaran/pengeluaran
sesuai dengan rencana penarikan dana yang
tercantum dalam DPA
• Membantu perencanaan dan pengendalian kas
daerah.
• Menjamin adanya kelancaran pelaksanaan
anggaran.
21
Metode Penyusunan Anggaran Kas
Metode Perkiraan Kas
• Didasarkan pada analisis peningkatan
dan pengurangan secara rinci atas
rekening kas yang dianggarkan, yang
mencerminkan semua arus kas masuk
dan keluar dari anggaran
• Dipergunakan untuk perencanaan kas
jangka pendek sebagai bagian dari
rencana laba tahunan
Metode Ikhtisar Laba Rugi
• Didasarkan pada ekspetasi laba rugi
yang terlihat pada laporan laba rugi
yang dianggarkan
• Laba yang direncanakan diubah dari
dasar aktual menjadi dasar kas artinya
disesuaikan dengan perubahan rekening
modal kerja non-kas,
22
Prosedur Penyusunan
konsep dasar dalam penyusunan

• Adanya pola pengeluaran, tidak hanya

dalam bentuk kas, tetapi lebih penting lagi
dalam hal kapan kas harus dibayarkan.
• Adanya pola pendapatan, tidak hanya
dalam bentuk kas, tetapi lebih penting lagi
dalam hal kapan kas akan diterima.

kedua pola di atas disusun, lalu dapat dibuat jadwal

yang mencakup pendapatan dan belanja.
Dari jadwal tersebut dapat dibuat prakiraan anggaran
kas (cash budget forecast).

23
Prosedur Penyusunan
Hal yang diperlukan

• Laporan laba-rugi lengkap yang digunakan

khusus untuk menyusun arus kas.
• Neraca perbandingan yang memuat
informasi tentang kegiatan investasi,
keuangan dan operasional.
• Analisis atas perkiraan yang
menggambarkan berbagai jenis transaksi
dan kejadian yang mempengaruhi kas,
baik langsung maupun tidak langsung.

24
Prosedur Penyusunan
Penyusunan di perusahaan

• Menyusun estimasi penerimaan dan

pengeluaran menurut rencana
operasional perusahaan
• Menyusun perkiraan kebutuhan dana atau
kredit dari bank atau sumber-sumber
dana lainnya dan estimasi pembayaran
bunga kredit.
• Menyusun kembali estimasi keseluruhan
penerimaan dan pengeluaran setelah
adanya transaksi finansial dan anggaran
kas yang final

25
Prosedur Penyusunan
Penyusunan di pemerintahan

Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri

Nomor 13 Tahun 2006
1. Kepala SKPD berdasarkan rancangan DPA-
SKPD menyusun rancangan anggaran kas
SKPD;
2. Rancangan anggaran kas SKPD
disampaikan kepada PPKD selaku BUD
bersamaan dengan rancangan DPA-SKPD;
3. Pembahasan rancangan anggaran kas
SKPD dilaksanakan bersamaan dengan
pembahasan rancangan DPA-SKPD;
4. Mekanisme pengelolaan anggaran kas
pemerintah daerah ditetapkan dalam
peraturan kepala daerah.
anggaran kas disusun oleh bendahara umum daerah
(BUD) untuk pelaksanaan APBD; dan oleh pengguna
anggaran di SKPD untuk pelaksanaan anggaran SKPD
26
Terimakasih
memantauyangbertanya