World Bank
September 2014
Indonesia tumbuh dengan kuat sejak krisis keuangan
Asia, dan kelas menengahnya terus bertambah…
Pertumbuhan ekonomi kuat… …kelas menengah terus naik
10 50 1,200
45
1,000
Pertumbuhan PDB Riil (%)
5 40
35
Triliun Rupiah
800
Juta Jiwa
30
0 25 600
20
-5 15 400
10 200
-10 5
0 0
-15
2000
1996
1998
2002
2004
2006
2008
2010
2012
Populasi Konsumsi
Sumber: BPS Sumber: BPS
…namun tingkat kerentanan tinggi; peristiwa kecil
bisa menyebabkan rumah tangga miskin bertambah
Jumlah hampir miskin besar… …dan rentan menjadi miskin
50 55 persen keluarga
miskin tahun ini
40 belum tergolong
Persen populasi
miskin di tahun
30 sebelumnya
62jt
20 Rentan Miskin
10 Miskin
30jt
baru
Miskin
0
1.5 5
Tingkat
Pertumbuhan
1.0 pengentasan 4
Rata-rata konsumsi
Percent
kemiskinan 3 nasional
0.5 melambat
2
0.0
1
-0.5
0
-1.0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
-1.5 Konsumsi Rumah Tangga per Kapita
Decile
2003
2012
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2013
40
Kesenjangan secara umum
stabil; mulai meningkat di
35 akhir periode …
1987
1998
2001
2009
2012
1981
1984
1990
1992
1993
1994
1995
1996
1997
1999
2000
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2010
2011
Asian Financial
Crisis
Sumber: Susenas
Catatan: Koefisien Gini untuk konsumsi nasional
Meski terjadi di negara lain, naiknya kesenjangan di
Indonesia termasuk yang tertinggi di Asia Tenggara
Perubahan Rata-Rata Gini per Tahun, periode 1990 dan 2000
0.8
0.6
0.4
0.2
0
-0.2
-0.4
Catatan: Gini untuk konsumsi di semua negara kecuali Malaysia, yang menggunakan pendapatan. Periode waktu untuk
tiap negara adalah: Indonesia 1990-2011; Malaysia 1992-2009; Lao PDR 1992-2008; China 1990-2008; Vietnam 1992-
2008; Thailand 1990-2009; Filipina 1991-2009; dan Kamboja 1994-2008.
Sumber: Kanbur, Rhee dan Zhuang (2014) Inequality in Asia and the Pacific, from PovCalNet; World Bank calculations.
kesenjangan di Indonesia belum terdata penuh,
banyak keluarga berpendapatan tinggi tidak tercakup
Konsumsi Rumah Tangga: Rumah Tangga lebih kaya
Distribusi Susenas (2011) dalam Susenas (2011)
250
>$10 per hari (~Rp.2jt/bulan)
200
— Hanya 5 juta orang
Millions of People
10 rata-rata
‒ Komponen kesenjangan mengindikasikan perubahan
kemiskinan pada 2012, jika distribusi 2003 tidak
5 tumbuh tetapi mengikuti bentuk 2012
‒ Komponen pertumbuhan sendiri cukup besar untuk
0 menghilangkan kemiskinan dalam periode tersebut
2003
poverty
2010
poverty if
2010 actual
poverty
Pertumbuhan merata dan perlindungan sosial
yang efektif bisa menghapuskan kemiskinan di
growth Indonesia
shared ‒ Pertumbuhan yang lebih setara akan menarik
equally kelompok miskin saat ini keluar dari kemiskinan
‒ Perlindungan sosial yang efektif bisa mencegah
kelompok nonmiskin agar tidak menjadi miskin
Sumber: Susenas dan penghitungan World Bank
Catatan: Menggunakan data 2003 sebagai tahun dasar dekomposisi. Residu yang besar bisa merumitkan interpretasi. Tapi, total residu secara
konservatif dimasukkan dengan distribusi ulang, menunjukkan bahwa ada pertumbuhan yang cukup untuk mengangkat semua kelompok
miskin keluar dari kemiskinan pada 2012, lepas dari efek residu.
Tingginya kesenjangan bisa berdampak negatif
terhadap kohesi sosial di Indonesia
Gini Rata-rata Konflik di Kabupaten
90
80
Peristiwa konflik
70
60
50
40
30
20
10
0
Gini 20 district Gini 30 district Gini 40 district
Sumber: Pierskalla dan Sacks (2014) dari basis data konflik NVMS, mencakup 14 provinsi dari 1997-2013
(tahun pengambilan data berbeda antarpropinsi) dan DAPOER.
Agenda
1 Kesenjangan melebar…
kesenjangan Konsumsi:
Kontribusi Perbedaan Di Dalam dan Antarkelompok 2012
100%
80%
60%
40%
20%
0%
Urban-rural Provincial District HOH Gender HOH HOH Sector HOH Formal Proportion in Proportion
Education Agriculture Formal
Ketimpangan dalam kelompok Ketimpangan antar kelompok
Hanya orang Indonesia yang lebih kaya yang mendapat manfaat dari kuatnya
pengembalian modal…
‒ Hanya orang Indonesia yang lebih kaya yang memiliki akses terhadap aset-aset modal seperti
investasi perumahan dan saham
‒ Sejak tahun 2002 hingga 2013, Indeks Gabungan Bursa Saham Indonesia mengalami peningkatan
nilai hingga 11 kali, dengan rata-rata tingkat pengembalian sebesar 22 persen per tahun
…pada saat yang sama upah dan gaji mengalami penurunan sebagai bagian dari
pendapatan nasional
‒ Bukan saja banyak orang Indonesia yang tersingkir dari booming pasar modal dan aset…
‒ …upah dan gaji yang mereka andalkan mengalami penurunan bagian dari pendapatan nasional
• Bagian pendapatan tenaga kerja industri mengalami penurunan di Indonesia
• Penurunan angka persentase 3-4 pesen antara awal tahun 2000an dan pertengahan tahun
2000an, mencerminkan pola Asia yang lebih luas
• Karena masyarakat miskin tidak memiliki modal, peningkatan pendapatan modal mengalir
pada rumah tangga yang lebih kaya. Semakin memperburuk kesenjangan.
Agenda
1 Kesenjangan melebar…
Memperluas akses dan kualitas kesempatan bagi pekerja miskin dan rentan
‒ Berinvestasi pada kesehatan dan pendidikan
Brazil
Amerika Latin*
Lebih banyak kejadian penggunaan dana yang berpihak pada orang miskin
‒ Hampir setengah dari seluruh belanja pemerintahan merupakan penggunaan dana
untuk sosial (transfer tunai, kesehatan dan pendidikan)
Perluasan penggunaan dana untuk bantuan sosial
‒ Peningkatan transfer dana pemerintah baik secara konstribusi maupun non-
kontribusi yang menurun sebesar 30 persen di Gini dari 2001-09
‒ Bolsa Familia (CCT)
• Kini mencakup 25 persen dari rumah tangga
• Satu satunya kontribusi terbesar yang mencapai orang miskin serta menurunkan
kesenjangan
‒ Beneficio de Prestacao Continuada (dana pensiun non-kontribusi)
• Tingkat manfaat yang lebih tinggi dibanding CCT, namun dengan kontribusi yang lebih
rendah dalam menurunkan kesenjangan
‒ Namun, program keamanan sosial secara formal dan sektor publik yang tinggi
belakangan ini sangat berkurang
Sebagai akibatnya, pertumbuhan pendapatan orang miskin
jauh meningkat dibandingkan rata-rata rumah tangga
desil
0
-2
Perubahan Gini
-4
-6
-8
-10
-12
-14
-16
Argentina Bolivia Brazil Mexico Peru Uruguay Indonesia
Sumber: Lustig et al. (2013): Impact of Taxes and Social Spending on Inequality and Poverty in Argentina, Bolivia, Brazil,
Mexico, Peru and Uruguay
Transfer dana secara tidak langsung merupakan sarana yang utama dimana-mana,
sementara transfer dana tunai dan pajak pendapatan memegang peranan
Kebijakan makro dan • Perbaikan pemungutan pajak, yang saat ini membatasi ruang pembelanjaan dana sosial
keuangan serta • Pengalihan pembelanjaan dana dari biaya tinggi dan subsidi regresif menjadi
stabilitas pembelanjaan infrastruktur dan sosial
• Memperbaiki sasaran dan efektivitas jaring-jaring pengaman
• Mendukung kebijakan makro untuk memperkuat ketahanan terhadap guncangan
Institusi & • Memperkuat pelayanan dari pemerintah, khususnya untuk pelayanan yang membangun
perlengkapan dan aset-aset produktif (pendidikan, kesehatan, makanan)
pelayanan publik • Memperbaiki akuntabilitas pelayanan
Pasar yang berfungsi • Mempercepat pertumbuhan produktivitas melalui transformasi formal dan struktural
baik • Mendukung investasi dalam inovasi
• Menurunkan kekakuan struktur pasar
Perlindungan sosial • Melindungi orang miskin dan rentan dari guncangan sepanjang hayat mereka
• Membangun sistem bantuan sosial yang terintegrasi untuk memperbaiki efektivitas
Menghadapi kesenjangan di Indonesia sangat
penting untuk perkembangan yang berkelanjutan
Menurunkan kesenjangan akan menghasilkan tujuan
perkembangan yang penting
‒ Menghilangkan kemiskinan
‒ Menurunkan konflik sosial
‒ Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
Lebih lanjut, kebijakan yang dibutuhkan untuk menghadapi
kesenjangan juga turut mengatasi kebutuhan perkembangan
lainnya di Indonesia
‒ Meningkatkan tingkat keahlian dan produktivitas angkatan
kerja
‒ Meningkatkan infrastruktur dan konektivitas
‒ Mendukung investasi dan inovasi