Bismillahhirahmannirahim
Segala puja puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah swt, yang telah memberikan
limpahan karunia-Nya kepada kita semua sehingga pada hari ini kita masih dapat membaca
makalah ini, dan telah memberikan kesempatan kepada penyusun untuk menyelesaikan tugas
yang diberikan tepat pada waktunya.
Selama menyusun makalah ini pasti ada hambatan dan keselahan dikarenakan
sedikitnya pengetahuan penyusun terhadap materi yang diangkat, karena campur tangan dari
beberapa pihak akhirnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini, maka dari itu dengan
kerendahan hati penyusun ucapakan banyak terima kasih kepada seluruh pembimbing yang telah
membimbing selama proses penyusunan, dan akhirnya tersusunlah makalah yang diberi judul “
Budidaya Tanaman Sayuran”.
Penyusun hanyalah manusia biasa yang pastinya memiliki segala kekurangan karena
kesempurnaan hanya milik Allah swt, maka dari itu kritik dan saran yang membangun guna
penyempurnaan makalah ini sangat penyusun harapkan, semoga makalah ini berguna bagi
pembaca dan berguna bagi generasi yang akan datang, terimakasih.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...................................................................................... i
KATA PENGANTAR................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................. .... iii
A. Latar Belakang
Tanaman pangan banyak dibudidayakan di Indonesia. Hal tersebut mengingat bahwa
Negara Indonesia merupakan Negara agraris. Kita wajib mensyukuri anugerah Allah SWT yang
Maha Kuasa atas limpahan hamparan lahan pertanian tersebut, terdapat berbagai macam tanaman
pangan yang dibudidayakan di Indonesia.
Di Negara Indonesia yang beriklim tropis sangat cocok untuk pembudidayaan tanaman
sayuran yang merupakan salah satu dari tanaman kebutuhan konsumsi masyarakat Indonesia
yang baik bagi kesehatan, tanaman sayuran yang mudah tumbuh di daerah tropis dapat
dibudidayakan menggunakan beberapa media, seperti apa dan bagaimana tekniknya cara
pembudidayaan tanaman sayuran akan penyusun bahas dalam makalah ini.
B. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini , yaitu sebagai berikut :
1. Memenuhi tugas Mata Pelajaran Prakarya
2. Menambah ilmu dan wawasan kami tim penyusun tentang Budidaya Tanaman Sayuran.
C. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan kami bahas dalam makalah ini, yaitu sebagai berikut :
1. Apa pengetian Tanaman Sayuran ?
2. Apa saja Pengelompokan, Jenis, dan Kandungan dalam Tanaman Sayuran?
3. Bagaimana cara Pembudiyaan Tanaman Sayuran ?
BAB II
LANDASAN TEORI
. Budidaya Generatif
Budidaya generatif adalah perbanyak yang menggunakan biji sebagai calon individu baru. Biji
merupakan hasil dari pertemuan dari sel kelamin betina dan sel kelamin jantan. Awal
terbentuknya biji dimulai dari fertilisasi yang merupakan gabungan antara gamet betina dan
jantan yang terjadi setelah penyerbukan.
Tahap- tahap budidaya generatif dalam budidaya tanaman sayuran sebagai berikut :
a. Persemaian
Perkecambahan adalah proses yang merupakan gabungan proses respirasi dan kerja hormon.
b. Teknik persemian
Persemaian untuk benih yang berbiji besar dapat dilakukan dengan menanam langsung, akan
tetapi yang berbiji kecil dapat dibantu dengan mencampur benih terlebih dahulu dengan pasir
dan meletakkannya pada kertas.
c. Pindah tanaman
Pelaksanaan pindah tanaman disesuaikan dengan umur masing-masing jenis tanaman, beberapa
jenis tanaman ada yang cepat dan ada juga yang lambat pertumbuhannya, alternatif lain adalah
dengan mencabut bibit, pegang tangkai daun dengan batangnya sekaligus dan tarik hati-hati
keatas.
. Budidaya Vegetatif
Perbanyak vegetatif adalah perbanyak yang menggunakan material tanaman selain biji. Beberapa
keuntungan dan kerugian menggunakan perbanyak vegetatif yaitu :
Tanaman yang dihasilkan memiliki sifat yang sama dengan induknya
Lebih cepat menghasilkan
Sangat membantu bagi tanaman yang tidak menghasilkan biji
Terhindar dari serangga penyakit benih
Harga jual lebih tinggi
Tidak terjadi alterasi dari sifat induknya
Perbanyak vegetatif dikelompokan menjadi dua kelompok yaitu vegetatif alami dan buatan,
vegetatif alami yaitu perkembangbiakan makhluk hidup baru terbentuk tanpa bantuan manusia,
sedangkan buatan tanaman baru terbentuk dengan buatan manusia, beberapa cara memperbanyak
tanaman dengan vegetatif alami dan buatan yaitu :
Vegetatif alami
Yaitu diantaranya dengan membelah diri, spora, akar tinggal, atau arizoma, umbi lapis, umbi
batang, umbi akar, geragih, dan tunas
Vegetatif buatan
Yaitu diantaranya dengan cara cangkok, stek batang, stek daun, temple (okulasi), sambung pucuk
(enten) dan runduk.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sayuran merupakan sebutan umum bagi bahan pangan asal tumbuhan yang biasanya
mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam keadaan segar atau setelah diolah secara
minimal. Sayuran diklasifikasikan sebagai tanaman hortikultura, umur panen sayuran pada
umumnya relatif pendek (kurang dari satu tahun) dan secara umum bukan merupakan tanaman
musiman, artinya hamper semua jenis sayuran dapat dijumpai sepanjang tahun, tidak mengenal
musim.
Sayuran dibagi menjadi beberapa kelompok yaitu , jenis sayuran daun, sayuran buah, sayuran
batang, sayuran akar , sayuran umbi, dan sayuran bunga, cara pembudidayaannya pun ada
beberapa macam yaitu budidaya generatif adalah budidaya dengan menggunakan biji dan
budidaya vegetatif adalah budidaya yang menggunakan material tanaman selain biji.
B. Saran
Tanaman sayuran merupakan tanaman konsumsi bagi masyarakat Indonesia yang sangat
mudah sekali di budidayakan, alangkah baiknya kita sebagai pelajar belajar membudidayan
tanaman sayuran di sekitar pekarangan rumah kita sendiri selagi dapat dimanfaatkan untuk
konsumsi sehari-hari, tanaman juga bermanfaat sebagai hiasan dihalaman rumah kita, juga
termasuk sebagai penyimpan air tanah ketika musim hujan tiba agar halam rumah kita tidak
banjir.