Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
Geografi terbagi kedalam dua cabang utama yaitu ada geografi fisik dan geografi
manusia. Geogafi fisik merupakan cabang geografi yang mempelajari gejala fisik
di permukaan bumi. Gejala fisik itu terdiri atas tanah, air, udara dengan segala
prosesnya. Bidang kajian dalam geografi fisik adalah gejala alamiah di permukaan
bumi yang menjadi lingkungan hidup manusia. Geografi manusia merupakan
cabang geografi yang obyek kajiannya keruangan manusia.
Kuliah Kerja Lapangan merupakan salah satu upaya memberi latihan kepada
mahasiswa untuk menambah pengetahuan dan wawancara geografi dalam
mengkaji fenomena yang dijumpai di lapangan baik fisik, sosial, ekonomi maupun
yang bersifat budaya, yang selanjutnya dianalisis dan diinterpretasi bagaimana
distribusi, interaksi, interelasi dan interdependensinya sehingga dapat ditarik
kesimpulan dan prediksinya. Hal ini penting untuk dimengerti dan dipahami oleh
setiap mahasiswa program studi pendidikan geografi, karena geografi tidak cukup
hanya dipelajari di dalam kelas (in door study), tetapi juga harus dipelajari di luar
kelas (out door study) John Locke.
Kuliah kerja lapangan (KKL) ini ditetapkan dalam kurikulum sebuah mata kuliah
dengan nama “Kuliah Kerja Lapangan” (KKL) yang merupakan Mata Kuliah
Wajib ditempuh bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi Universitas
3
Lampung dengan bobot 1 (satu) SKS. Program Studi Pendidikan Geografi secara
akademis melaksanakan KKL sebanyak dua kali dan wajib diikuti oleh setiap
mahasiswa geografi dalam rangka menyelesaikan studinya. KKL tersebut yaitu:
1. KKL I, KKL ini diikuti oleh mahasiswa pendidikan geografi pada semester III
yang merupakan aplikasi dari beberapa mata kuliah yang ada di Program Studi
Pendidikan Geografi diantaranya Meteorologi dan Klimatologi, Oseanografi,
Geomorfologi, Hidrologi, Geografi Tanah, Geologi, Demografi, Geografi
Ekonomi, Geografi Penduduk, Geografi Pariwisata Geografi Sosial dan
Demografi.
2. KKL II, KKL ini diikuti oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi
pada semester IV yang merupakan aplikasi dari beberapa mata kuliah antara
lain mata kuliah Geografi Sosial, Geografi Hewan dan Tumbuhan,
Oseanografi, Geografi Desa dan Kota, Geografi Permukiman, Geografi
Transportasi dan Komunikasi, Hidrologi, Meteorologi dan Klimatologi,
Geografi Pendudukan, Geografi Tanah, Geologi, Geomorfologi, Mineralogi
dan Petrologi, Geografi Pariwisata, Geografi Industri, Geografi Perencanaan
Wilayah dan Demografi
Tema Kuliah Kerja Lapangan (KKL) 1 yang diambil oleh program studi
pendidikan geografi angkatan 2016 adalah “Pengenalan Bentang Lahan”. Dengan
diadakannya KKL ini diharapkan seluruh mahasiswa Pendidikan geografi siap
terjun dalam dunia kerja yang mempunyai keterampilan dan karakter yang
profesional khususnya bidang pendidikan geografi. Tujuan Kuliah Kerja
Lapangan (KKL) 1 yaitu membekali mahasiswa dengan pengalaman kerja agar
dapat mempersiapkan diri setelah menyelesaikan jenjang kuliah, mendapatkan
keterampilan sesuai dengan bidang studi pendidikan yang ditempuh, dan untuk
menyelesaikan tugas KKL 1 bagian dari kurikulum. Sehingga lulusan program
studi Pendidikan Geografi mampu melaksanakan tugas profesional tenaga
kependidikan dalam pembelajaran pendidikan geografi.
dunia kerja adalah dengan melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan. Dimana setiap
mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Lapangan dituntut harus mampu
mengembangkan dirinya sendiri untuk bersosialisasi dan mempraktekan secara
langsung ilmu yang sudah didapatkan dari bangku kuliah ke dunia kerja. Secara
garis besar seperti yang kita lihat bahwa pendidikan yang dilakukan di perguruan
tinggi masih terbatas pada pemberian praktek dalam skala kecil dengan intensitas
yang terbatas, agar dapat memahami dan memecahkan setiap permasalahan yang
muncul di dunia kerja, maka mahasiswa tentunya perlu melakukan pelatihan kerja
secara langsung di instansi atau lembaga - lembaga yang berkaitan dengan
program studi yang ditempuh.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan yang diharapkan dari Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ini sebagai
berikut:
1.2.1. Untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa pendidikan
geografi terhadap pengetahuan geografi penduduk, sosial, ekonomi dan
budaya yang ada di lapangan.
1.2.2 Untuk meningkatakan pengetahuan dan wawasan mahasiswa pendidikan
geografi terhadap pengetahuan geografi fisik berupa persebaran hewan dan
tumbuhan, batuan, tanah, cuaca serta geografi sumber daya di lapangan.
1.2.3 Untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa terhadap
pengetahuan geografi pariwisata di lapangan.
1.2.4 Untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa tentang
pengetahuan geografi fisis yang meliputi oseanografi, ekologi,
geomorfologi serta geologi di lapangan.
1.2.5 Untuk menambah wawasan dan pemikiran-pemikiran kritis dan kontrukstif
pada fenomena geografi.
1.2.6 Mahasiswa paham, mampu, dan mempunyai sikap bahwa dengan
melakukan analisis berdasarkan pendekatan geografi yaitu keruangan,
ekologis, dan kompleks wilayah dapat untuk menambah wawasan
dibidang fisik, sosial, dan wisata.
1.2.7 Memeberikan pengalaman dan wawasan kepada mahasiswa mengenai
kehidupan di masyarakat maupun dunia kerja.
1.2.8 Mencetak seseorang yang berpendidikan serta memiliki kemampuan dan
keterampilan profesional yang sesuai dengan tuntunan dunia kerja.
6
1.3 Manfaat
Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan 1 ini menjadi salah satu media pembelajaran
untuk mengetahui kesesuaian antara teori yang telah didapatkan penulis di bangku
kuliah dengan praktek di lapangan. Terlepas dari itu semua tentunya mahasiswa
mendapatkan pengetahuan dan pengembangan wawasan dalam melatih mental
serta komunikasi untuk berinteraksi langsung di dunia kerja.
Selain daripada itu mahasiswa juga diberikan pengalaman yang besar berkaitan
dengan proses adaptasi dengan dunia nyata yang berada di lingkungan
masyarakat.
Laporan ini dapat digunakan sebagai bahan tambahan untuk informasi atau
sebagai referensi bagi pembaca, sekaligus sebagai acuan untuk bahan
pembelajaran kedepan.
Selain daripada itu kegiatan Kuliah Kerja Lapangan juga dilaksanaka dapat
menjadikan permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat untuk menjadi
basis data sosial guna penelitian ke depan.
7