BAB III

KASUS DAN PEMBAHASAN

A. Pengkajian
a. Data Umum
a. Identitas Kepala Keluarga
1) Nama Kepala Keluarga (KK) : Tn. D
2) Umur (KK) : 49 tahun
3) Pekerjaan Kepala Keluarga (KK) : Buruh
4) Pendidikan Kepala Keluarga (KK) : SD
5) Alamat dan Nomor Telepon : Dsn. Cipantenen Kab. Sumedang

b. Komposisi Anggota Keluarga

No Nama Umur Jenis Hubungan Pendidikan Pekerjaan Status
Kelamin dengan Kesehatan
Kepala Saat Ini
Keluarga
1. Ny. J 50 P Istri SMP IRT Sakit
2. An. S 20 P Anak SMS K. Swasta Sakit
c. Genogram

Keterangan :

Laki-laki :

Perempuan :

Pasien :

Meninggal : X

Tinggal Serumah : ------------------

 d. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn. D adalah nuclear family (keluarga inti) yang terdiri dari suami, istri
dan anak tinggal dalam satu atap.
e. Suku Bangsa
Bahasa yang digunakan adalah bahasa sunda karena berasal dari suku sunda.
f. Agama
Keluarga Tn. D beragama islam dan taat dalam beribadah.
g. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Penghasilan keluarga Tn. D perbulan yaitu 2.500.000,- tergantung dari proyek yang
didapatkan, dengan perincian pengeluaran sebagai berikut :
Makan Rp. 700.000/bulan
Listrik Rp. 65.000/bulan
Tabungan Kesehatan Rp. 150.000/bulan
Lain-lain Rp. 450.000/bulan +
Jumlah Rp. 1.365.000/bulan
Bila ada sisa uang, disimpan sebagai cadangan jika sedang tidak ada pekerjaan, dan
terkadang dibelikan perhiasan.
h. Aktifitas Rekreasi Keluarga
Keluarga Tn . D rekreasi dengan berkumpul bersama keluarga dan kadang
mengunjungin saudaranya di tempat lain. Hiburan sehari-hari dirumah yaitu dengan
menonton televisi.
b. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
a. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga Tn. D adalah tahap perkembangan keluarga
dengan melepas anak usia dewasa muda mencakup anak pertama sampai anak
terakhir yang meninggalkan rumah.
b. Tahap Perkembangan yang Belum Terpenuhi
Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi pada keluarga Tn. D
adalah memperluas siklus keluarga dengan memasukkan anggota keluarga baru
yang didapat dari hasil pernikahan anak-anaknya, melanjutkan untuk
memperbaharui dan menyelesaikan kembali hubungan perkawinan.
c. Riwayat Keluarga Inti
Penyakit yang sering diderita keluarga Tn. D biasanya demam dan flu. Sebelumnya
tidak ada yang mempunyai Kanker.
Cara penanganannya biasanya keluarga Tn. D membeli obat sendiri ke apotik
terdekat, dan jika terasa mengganggu aktifitas biasanya diperiksakan ke puskesmas
atau rumah sakit.
d. Riwayat Keluarga Sebelumnya (suami istri)
1) Riwayat keturunan dan penyakit menular di keluarga baik dari pihak istri maupun
dari pihak suami

3
 Dalam keluarga Tn. D keluarganya tidak mempunyai penyakit keturunan.
Begitupun dengan keluarga Ny. J tidak ada riwayat penyakit keturunan..
2) Riwayat kebiasaan / gaya hidup yang mempengaruhi kesehatan
Kebiasaan buruk keluarga Tn. D yaitu Tn. D merokok, Ny. J dan An. S biasa
memekan makanan cepat saji atau junk food.
c. Lingkungan
1) Karakteristik rumah
a) Luas rumah
Luas rumah Tn. D kira-kira 10 tumbak.
b) Tipe rumah
Tipe rumah Tn. D adalah tipe rumah permanen dan milik sendiri.
c) Jumlah ruangan
Jumlah ruangan Tn. D terdapat tiga kamar, satu dapur, ruang keluarga, ruang
tamu dan kamar mandi.
d) Ventilasi rumah
Jendela kamar tidur dan jendela rumah Tn. D dapat dibuka dan rumah terkena
sinar matahari.
e) Jarak septi tank dengan sumber air
Di rumah Tn. D jarak kurang lebih 8 meter dari sumber air dan septi tank.
f) Sumber air minum yang digunakan
Untuk sumber air keluarga Tn. D menggunakan air sumur untuk memenuhi
kebutuhan sehari-harinya. Sifat air jernih, tidak berwarna dan tidak berbau.
Keluarga minum dengan air yang dimasak.
g) Pengelolaan sampah
Pembuangan sampah keluarga Tn. D dibakar di kebun milik sendiri.
h) Denah rumah

2) Karakteristik tetangga dan komunitas RW

Anggota keluarga Tn. D lebih sering berada dirumah jika sedang tidak bekerja,
sedangkan Ny. J lebih sering keluar dan bersosialisasi dengan tetangga.
3) Mobilitas geografis keluarga
Lokasi rumah keluarga Tn. D tempat tinggalnya terdapat kendaraan umum yaitu
angkutan desa ( angdes ) dan biasanya NY. Menggunakan Motor untuk beraktifitas.
4) Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn. D baik dalam berkumpul maupun beraktifitas degan masyarakat di
sekitarnya meskipun Ny. J jarang berkumpul dengan tetangga.

4
 5) Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn. D mengatakan jumlah anggota keluarganya 4 orang. Dan keluarga
Tn. D mempunayi dua orang yang sakit dan menyelesaikan pengobatannya 6 bulan
yang lalu. Lingkungan tempat tinggal Tn. A berada dekat bersebrangan dengan
tetangga yang lain dan keluarga Tn. D memiliki kartu BPJS.
6) Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi fungsional secara efektif dimana proses komunikasi
berlangsung dua arah dan pola komunikasi keluarga Tn.D menggunakan Bahasa
Sund, jika ada masalah selalu dimusyawarahkan dengan baik-baik, keluarga Tn.D
juga sering menyapa dan berkomunikasi dengan tetangganya.
7) Struktur kekuatan keluarga
a) Respon keluarga bila ada anggota keluarga yang mengbadapi masalah
Pada saat dikaji Ny.J mengatakan selalu bersabar dan berdoa kepada Allah
jika mengalami masalah dalam anggota keluarganya. Serta memecahkan
masalah secara bersama. Karena yakin bahwa dibalik suatu masalah pasti ada
jalan keluarnya.
b) Kekuatan yang digunakan keluarga dalam menghadapi masalah
Pada saat dikaji Ny. J mengatakan jika ada masalah dalam anggota
keluarganya, mereka saling mendukung satu sama lain dan mencari solusi untuk
menyelesaikannya.
8) Struktur peran
a) Tn.D adalah sebagai kepala keluarga di samping itu adalah seorang suami bagi
istrinya, sebagai pencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarga, serta
anaknya.
b) Ny.D adalah sebagai ibu rumah tangga di samping itu klien adalah seorang istri
dari suaminya.
c) An. S adalah seorang anak dari Tn. D dan Ny. J yang sekarang tinggal bersama
Ny. J.
9) Nilai dan norma keluarga
Sebagai umat Islam keluarga memiliki nilai – nilai dan norma yang di anut seperti
sopan santun terhadap orang tua, istri terhadap suami. Dan keluarga klien juga
menjalankan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.

d. Fungsi Keluarga
1) Fungsi afektif
Keluarga Tn.D menjaga keharmonisan keluarga dengan saling menunjukan
kasih sayang satu sama lain dan saling menghargai antar anggota keluarga.

5
 2) Fungsi sosialisasi
Dalam hubungan dengan anggota masyakarat, keluarga tidak nampak
canggung dan sangat berbaur dengan budaya yang ada disekitarmya.
3) Fungsi perawatan kesehatan
Pada saat dikaji keluarga Tn.D cukup mengetahui tentang kanker mammae
seperti pengertian, pengobatan yang harus dilalui, dampak apa saja yang
didapatkan dari penyakit kanker mammae. Keluarga Tn.D juga tidak mempunyai
pandangan buruk terhadap petugas kesehatan yang datang.
4) Fungsi reproduksi
Keluarga Tn.D sedang memasuki masa dimana mempersiapkan anak usia
dewasa muda untuk memulai pernikahan.
5) Fungsi ekonomi
Keluarga Ny.D merasa sudah terpenuhi kebutuhan pokok keluarganya karena
suaminya bekerja dengan giat dan dapat menyimpan sebagian uangnya.

a. Stress dan koping keluarga

1) Stressor jangka pendek dan panjang
Saat ini keluarga Tn.D memikirkan agar keluarganya sehat dan Ny.J terhindar
dari komplikasi akibat kemoterapi yang dijalaninya sekarang, stressor jangka
panjang yang dipikirkan keluarga Tn.D saat ini adalah kesembuhan pada Ny.J.
2) Respon keluarga terhadap stres
a) Strategi koping yang digunakan
Pada saat dikaji Ny.J mengatakan jika sedang ada masalah cara
mengalihkannya yaitu dengan mengobrol bersama keluarga dan
mendiskusikan masalah yang sedang terjadi.
b) Strategi adaptasi yang disfungsional
Klien dan keluarga klien mengatakan dalam menghadapi masalah
selalu berdoa dan berusaha agar diberi jalan keluar dan yakin bahwa Allah
selalu melindungi keluarganya.

b. Pemeriksaan fisik
No Pemeriksaan Ny. J An. S
. fisik
1. Keadaan umum Compos Compos
mentis, mentis,
badan badan
tegak, tegak,
bersih bersih
2. Tanda-tanda
vital.

6
 TD : ...mmHg 120/80 110/70
Nadi : ... x/menit 82 81
Suhu : ... ˚C 36,7 36,5
RR : ... x?menit 21 19
3. Antropometri
BB : ... kg 50 52
TB : ... cm 155 154
4. Kepala :
Bentuk Simetris Simetris
Rambut Menyebar Menyebar
Kulit kepala Bersih Bersih
Kelainan Tidak ada Tidak ada
5. Mata :
Konjungtiva Anemis Merah
muda
Kesimetrisan Simetris Simetris
Visus Jarak Jarak
baca <30 baca <30
cm cm
6. Hidung :
Tulang hidung Simetris Simetris
Sputum nasi Simetris Simetris
Tulang hidung Tidak ada Tidak ada
secret secret
7. Telinga :
Lubang telinga Bersih Bersih
Pendengaran Dapat Dapat
berkomuni berkomun
kasi baik ikasi baik
8. Mulut dan faring
:
Bibir Mukosa Merah
kering
Gigi Bersih Bersih
Gusi Tidak Tidak
bengkak bengkak
Tosil Tidak Tidak
bengkak bengkak

9. Leher :

7
 Kelenjar tyroid Tidak ada Tidak ada
pembengk pembeng
akan kakan
10. Intergumen dan
kuku :
Intergumen Tidak ada Tidak ada
luka luka
Kuku Sedikit Bersih
panjang
11. Dada :
Payudara Terdapat Terdapat
bekas benjolan
luka yang
pengangk- diprediksi
atan kan
payudara kanker
di sebelah mammae
kirinya
Paru-paru Tidak ada Tidak ada
suara suara
tambahan tambahan
Jantung Tidak ada Tidak ada
pembesar pembesar
an an
12. Abdomen Simetris Simetris
BU BU
6X/mnt 8X/mnt

c. Harapan keluarga
Harapan yang diinginkan keluarga Tn.D yaitu menginginkan anggota keluarganya
yang sakit dapat segera sembuh, keluarga klien berharap dengan adanya petugas
kesehatan, keluarga klien dapat sedikit membantu untuk menangani masalah yang terjadi
pada klien.
d. Kriteria tingkat kemandirian keluarga (KM)
Tingkat Kemandirian
No. Kriteria Keluarga
I II III IV
Menerima petugas perawatan kesehatan
1. 
masyarakat

8
 Menerima pelayanan keperawatan yang
2. diberikan sesuai dengan rencana 
keperawatan
Tahu dan dapat mengungkapkan masalah
3. 
kesehatan secara benar
Melakukan tindakan keperawatan sederhana
4. 
sesuai yang dilanjutkan
Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
5. 
secara aktif
Melaksanakan tindakan pencegahan sesuai
6. 
anjuran
Melakukan tindakan promotif secara aktif
7.

Berdasarkan observasi, keluarga Tn. D termasuk kedalam Keluarga Mandiri Tipe III,
karena memenuhi kriteria 1-6.