Anda di halaman 1dari 3

NOTULA

Rapat :
Hari/Tanggal :
Waktu Rapat :
Acara :

Pimpinan Rapat :
Ketua :
Sekretaris :
Pencatat :
Peserta Rapat : Staf IGD RSUD H. SAHUDIN KUTACANE
NO NAMA Jabatan

Persoalan yang dibahas : 1. Pembahasan Struktur Organisasi dan Kebijakan Instalasi


Gawat Darurat
2. Pembahasan SPO
3. Hal-hal yang sedang berkembang
Tanggapan Peserta Rapat :
 Harus ada peninjauan ulang SPO IGD beberapa Item
 SPO Perujukan pasien harus ada
 Ada 46 SPO dari rs lain, namun SPO yang sekarang kita punya tak sampai 46 SPO
 Pedoman penulisan laporan IGD
 SPO program kerja
 Laporan bulanan,
 Program pelatihan
 Pelayanan respond time pada pasien harus ditingkatkan, kesepakatan limit/standart respon
time pasien adalah kurang dari 5 menit
 Jadwal semua PPDS On Site  tetapi PPDS tidak stay di IGD  PPDS pernah
memulangkan pasien via telpon,
 Persediaan tisu di IGD tidak ada  buat permohonan pengadaan tisu untuk IGD
 Jam kerja staff perawat IGD lebih dari 160 jam  harus ada penambahan pegawai .
 Pengadaan Sarana dan Prasarana IGD
Tidak adanya Doppler dan Speculum di IGD  buat permintaan pengadaan Dopller dan
Speculum .
 Pembahasan pasien BPJS
- RSUD H. SAHUDIN KUTACANE saat ini hanya menerima BPJS Kesehatan,
Kecelakaan lalu lintas tidak ditanggung BPJS
- Kecelakaan Lalu Lintas dinyatakan membayar umum, dan pasien bisa mengklaim biaya
dengan cara rumah sakit memberikan form pengantar pasien ke kepolisian, kemudian
pasien membawa BAP (Berita Acara Polisi) ke jasa raharja dengan status rawat jalan
1x24 jam dan RI 3X24 jam.
- Rumah Sakit harus menyediakan form pengantar kepolisian dan rumah sakit harus
bekerja sama dengan jasa raharja.

 Menerima dan mengirim pasien rujukan


- Menerima  RS lain telfon  konfirmasi  tanya apa yang diperlukan dan alasan
dirujukan  Tanya dengan detail, px yg akan dirujuk dalam keadaan seperti apa dan
apa yang telah dilakukan  konfirmasi ke ruangan check kesediaanterima.
- Mengirim  konfirmasi ke RS yang dituju  Jelaskan keperluan dan apa yang telah
dilakukan dengan pasien antar pasien pasien
- Pindah rawatan/RS Lain
Konfirmasi ke RS yg di tuju  bawa form pindah rawatan  antar pasien.
 Resepsionis
- Resepsionis RSUD H. SAHUDIN KUTACANE hanya 8 jam kerja terhitung pkl. 08:00
s/d 16:00 , diluar dari jam tersebut resepsionis tidak ada . Perlu adanya resepsionis 24
jam .
 Ambulance
- Supir ambulance masih kurang, perlu adanya penambahan supir ambulance
- Standart ambulance, harus diadakannya obat dan alat resusitasi.
- Standart supir ambulance. Diadakannya pelatihan transferring pasien.
 Tidak adanya Operasi cyto diluar jam kerja, perlu adanya penambahan tenaga kerja.
 Kasir tidak 24 jam, akreditasi rumah sakit harus ada kasir 24 jam.
 OK Sabtu-Minggu dan diatas jam 21:00 harus diadakan dikarenakan jika ada operasi
mendadak.
 Penegasan Registrasi kepada keluarga pasien dalam status masuk pasien BPJS/Umum.
 Pasien BPJS, Pencetakan SEP Rawat Jalan dari IGD staff registrasi yang cetak, pasien
rawat inap, staff rawat inap
 Pengadaan pelatihan In house, untuk orang luar 1 semester sekali , training untuk IGD 2X
seminggu
 Pelatihan RJP utk semua staff rumah sakit
 Pelatihan eksternal , pengiriman staff rumah sakit keluar keterampilan SDM
 Kelengkapan Administrasi : Binsar
 Ada 50 Tindakan di IGD
 Pengorganisasian Pelayanan IGD

Kesimpulan :
- Pembagian 46 SPO ke staf IGD masing-masing 3 sampai 4 SPO untuk diperbaiki dan
dikumpulkan ke KARU via email.
- Ditetapkan Respon time pelayanan IGD kurang dari 5 menit.
- Penertiban PPDS yang harus on site dan standby di IGD.
- Revisi jadwal dinas perawat/bidan.
- Buat permintaan pengadaan tisu, Doppler dan speculum.
- Perlunya ada kerjasama dengan Jasa Raharja untuk pasien kecelakaan lalu lintas.
- Buat SPO Merujuk pasien dan menerima pasien rujukan.
- Perlu adanya Resepsionis, kasir 24 jam.
- SDM dan Fasilitas Ambulance harus dilengkapi sesuai standar depkes.
- Ketenagaan di OK harus ditambah untuk diadakan operasi cyto.
- Kejelasan prosedur pasien BPJS perlu sosialisasi.
- Adakan inhouse training : untuk staf IGD 2 X seminggu, untuk peserta dari luar RS 1 semester
sekali.
- Untuk SDM IGD : pengiriman staf untuk pelatihan di luar RSUD H. SAHUDIN KUTACANE.

Pemimpin Rapat
Kepala Instalasi Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai