Nama :

Nim :

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MAMUJU
Jalan Poros Mamuju-Kalukku KM. 16 Tadui, Mamuju Prov. Sulawesi Barat
Laman www.poltekkesmamuju.ac.id E-mail poltekkes_mamuju@yahoo.com

UJIAN TENGAH SEMESTER

MATA KULIAH : SANITASI PEMUKIMAN

DOSEN : FAHRUL ISLAM, S.KM, M.KM
JURUSAN : KESEHATAN LINGKUNGAN
WAKTU : 50 MENIT
Petunjuk:
1. Bacalah dengan teliti sebelum mengerjakan soal-soal di bawah ini
2. Pilihlah salah satu jawaban yang anda anggap paling benar dengan cara memberi tada (X)
Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar,
Kurang cakap dapat diperbaiki dengan pengalaman,
Namun tidak jujur itu sulit diperbaiki
“Bung Hatta”

1. Suatu usaha untuk mengawasi beberapa faktor lingkungan fisik yang berpengaruh kepada manusia
terutama terhadap hal2 yg mempunyai efek merusak perkembangan fisik, kesehatan dan
kelangsungan hidup, adalah pengertian sanitasi menurut:
a. Kepmenkes d. Winslow
b. WHO e. Kementrian Lingkungan Hidup
c. Peraturan Pemerintah
2. Untuk mengawasi dan mencegah beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerugian akibat dari
permukiman terutama yang berkaitan dengan timbulnya atau menularnya suatu penyakit adalah
tujuan dari:
a. Klasifikasi Pemukiman d. Persyaratan Kesehatan Rumah
b. Sanitasi Pemukiman e. Persyaratan Kesehatan Pemukiman
c. Lingkingan Pemukiman
3. Untuk membina dan meningkatkan peran aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang
bersih dan sehat di lingkungan permukiman adalah tujuan dari:
a. Klasifikasi Pemukiman d. Persyaratan Kesehatan Rumah
b. Sanitasi Pemukiman e. Persyaratan Kesehatan Pemukiman
c. Lingkingan Pemukiman
4. Jenis permukiman menurut sifatnya, kecuali:
a. Permukiman Tradisional d. Permukiman Transmigrasi
b. Permukiman Darurat e. Permukiman terpencil
c. Permukiman Kumuh
5. Permukiman yang penduduknya masih memegang teguh tradisi lama dan tidak mau menerima
perubahan-perubahan dari luar walaupun keadaan zaman berkembang dengan pesat adalah ciri dari:
a. Permukiman Tradisional d. Permukiman Transmigrasi
b. Permukiman Darurat e. Permukiman terpencil
c. Permukiman Kumuh
6. Jenis permukiman ini biasanya timbul akibat adanya urbanisasi:
a. Permukiman Tradisional d. Permukiman Transmigrasi
b. Permukiman Darurat e. Permukiman terpencil
c. Permukiman Kumuh
7. Timbulnya perkampungan ini karena adanya bencana alam:
a. Permukiman Tradisional d. Permukiman Transmigrasi
b. Permukiman Darurat e. Permukiman terpencil
c. Permukiman Kumuh
8. Permukiman yang penduduknya di pindahkan dari suatu daerah yang padat penduduknya ke daerah
yangg kurang penduduknya tapi luas daerahnya:
a. Permukiman Tradisional d. Permukiman Transmigrasi
b. Permukiman Darurat e. Permukiman terpencil
c. Permukiman Kumuh
9. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman menurut KEPMENKES NO.
829/MENKES/SK/VII/1999, kecuali :
a. Lokasi dan Penghijauan d. Prasarana dan Sarana Lingkungan
b. Kualitas Udara dan Tanah e. Penyehatan Makanan dan Minuman
c. Kebisingan dan Getaran
Nama :
Nim :

10. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang lokasi mengatur beberapa hal kecuali:
a. Tidak Terletak di Pinggir Jalan Raya d. Tidak Terletak di Daerah Bekas
Tambang
b. Tidak Terletak di Daerah Rawan Bencana e. Tidak Terletak di Daerah Rawan
Kebakaran
c. Tidak Terletak di Daerah TPA
11. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas udara mengatur batas
maksimal gas SO2, yaitu sebesar:
a. 0,1 ppm/24 jam c. 10 ppm/ 24 jam
b. 1 ppm/ 24 jam d. 0,5 ppm/24 jam e. 5 ppm/24 jam
12. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas udara mengatur batas
maksimal partikel debu, yaitu sebesar :
a. 50 ug/m3 c. 150 ug/m3
b. 100 ug/m3 d. 200 ug/m3 e. 250 ug/m3
13. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas udara mengatur batas
maksimal debu debu terendap, yaitu sebesar :
a. 150 mm3/m2 /hari c.250 mm3/m2 /hari
3 2
b. 200 mm /m /hari d. 300 mm3/m2 /hari e. 350 mm3/m2 /hari
14. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman mengatur tentang batas maksimal kebisingan,
yaitu sebesar :
a. 25 dBA c. 45 dBA
b. 35 dBA d. 55 dBA e. 65 dBA
15. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman mengatur tentang batas maksimal getaran yaitu
sebesar :
a. 10 mm/detik d. 40 mm/detik
b. 20 mm/detik e. 50 mm/detik
c. 30 mm/detik
16. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas tanah mengatur batas
maksimal timah hitam/timbal (Pb), yaitu sebesar :
a. 150 mg/kg d. 300 mg/kg
b. 200 mg/kg e. 350 mg/kg
c. 250 mg/kg
17. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas tanah mengatur batas
maksimal arsenik (As), yaitu sebesar :
a. 50 mg/kg d. 200 mg/kg
b. 100 mg/kg e. 250 mg/kg
c. 150 mg/kg
18. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas tanah mengatur batas
maksimal cadmium (Cd), yaitu sebesar :
a. 10 mg/kg d. 40 mg/kg
b. 20 mg/kg e. 50 mg/kg
c. 30 mg/kg
19. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang kualitas tanah mengatur batas
maksimal benzoat (a) pyerene), yaitu sebesar :
a. 0,1 mg/kg d. 0,5 mg/kg
b. 1 mg/kg e. 5 mg/kg
c. 10 mg/kg
20. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang prasarana dan sarana kesehatan
lingkungan membahas berbagai aspek, aspek yang mengharuskan “tersedia cukup sepanjang waktu
dan memenuhi syarat kesehatan”, adalah aspek:
a. Taman Bermain Anak d. listrik
b. Drainase e. Tempat Pengelolaan Makanan
c. Air Bersih
20. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang prasarana dan sarana kesehatan
lingkungan membahas berbagai aspek, aspek yang mengharuskan “menjamin tidak terjadinya
kontaminasi yang dapat menimbulkan penyakit”, adalah aspek:
a. Taman Bermain Anak d. listrik
b. Drainase e. Tempat Pengelolaan Makanan
c. Air Bersih
21. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang prasarana dan sarana kesehatan
lingkungan membahas berbagai aspek, aspek yang mengharuskan “tidak menjadi tempat
perindukan vektor”, adalah aspek:
a. Taman Bermain Anak c. Air Bersih
b. Drainase d. listrik e. Tempat Pengelolaan Makanan
Nama :
Nim :

22. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang prasarana dan sarana kesehatan
lingkungan membahas berbagai aspek, aspek yang mengharuskan “Konstruksi aman dari
kecelakaan”, adalah aspek:
a. Taman Bermain Anak c. Air Bersih
b. Drainase d. listrik e. Tempat Pengelolaan Makanan
23. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang vektor penyakit mengatur indeks jentik
nyamuk di bawah :
a. 1 % c. 10 % e. 20%
b. 5 % d. 15 %
24. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang vektor penyakit mengatur batas
maksimal indeks lalat :
a. 1 ekor c. 5 ekor e. 9 ekor
b. 3 ekor d. 7 ekor
25. Persyaratan kesehatan perumahan dan permukiman tentang penghijauan. Fungsi dari penghijauan
adalah, kecuali :
a. Kesejahteraan d. Pelindung
b. Kesejukan e. Kelestarian Alam
c. keindahan
26. Sumber polusi udara dalam ruang menurut the national institute of occupational safety and health
(NIOSH), kecuali :
a. Pencemaran akibat kegiatan penghuni dalam gedung
b. Pencemaran dari luar gedung
c. Pencemaran dari bahan bangunan ruangan
d. Pencemaran mikroba dari alat pendingin ruangan
e. Pencemaran dari sumber tidak bergerak
27. Rumah sehat adalah rumah yang memenuhi kriteria sehat minimum dari 3 komponen utama, yaitu;
komponen rumah, komponen sarana sanitasi, dan komponen perilaku, adalah pengertian rumah
sehat menurut:
a. Depkes RI d. Winslow
b. WHO e. Kementrian Lingkungan Hidup
c. Peraturan Pemerintah
28. Luas penghawaan atau ventilasi alamiah dari luas lantai minimal:
a. 1 % c. 10 %
b. 5 % d. 15 % e. 20%
29. Terdapat ruang tamu memiliki panjang 4 meter dan lebar 3 meter, luas ventilasi yang memenuhi
syarat untuk ruang tamu tersebut adalah:
a. 1.000 cm2 d. 10.000 cm2
2
b. 1.200 cm e. 15.000 cm2
2
c. 1. 500 cm
30. Terdapat ruang tamu memiliki panjang 4 meter dan lebar 3 meter, memiliki ventilasi dengan ukuran
70 cm x 40 cm, jumlah minimal ventilasi yang dibutuhkan untuk ruang tamu tersebut agar
memenuhi syarat adalah:
a. 1 unit d. 4 unit
b. 2 unit e. 5 unit
c. 3 unit
31. Terdapat ruang tamu memiliki ventilasi dengan ukuran 70 cm x 40 cm sebanyak 3 unit, luas
minimal ruang tamu yang dibutuhkan agar memenuhi syarat adalah:
a. 1.000 cm2 c. 1. 500 cm2 e. 15.000 cm2
2 2
b. 1.200 cm d. 10.000 cm
32. Syarat pencahayaan komponen rumah yaitu pencahayaan dapat menerangi seluruh bagian ruangan,
tidak menyilaukan dan minimal intensitasnya sebesar:
a. 10 lux c. 60 lux e. 100 lux
b. 30 lux d. 90 lux
33. Salah satu fasilitas pendukung rumah sehat adalah tersedia sarana air bersih dengan kapasitas
minimal :
a. 10 L/orang/hari d. 90 L/orang/hari
b. 30 L/orang/hari e. 100 L/orang/hari
c. 60 L/orang/hari
34. Sebuah rumah memiliki penghuni sebanyak 4 orang, kebutuhan minimal air bersih pada rumah
tersebut adalah sebanyak:
a. 40 L/orang/hari c. 240 L/orang/hari
b. 120 L/orang/hari d. 320 L/orang/hari e. 400 L/orang/hari
35. Sebuah rumah memiliki sarana air bersih dengan kapasitas 120 L/hari, jumlah maksimal penghuni
rumah tersebut yang memenuhi syarat adalah:
a. 1 orang c. 3 orang e. 5 orang
b. 2 orang d. 4 orang
Nama :
Nim :

36. Rumah sehat adalah rumah yang memenuhi kriteria sehat minimum dari 3 komponen utama, yaitu;
komponen rumah, komponen sarana sanitasi, dan komponen perilaku. Yang termasuk komponen
perilaku adalah, kecuali:
a. Membuka Jendela d. Membuang sampah pada tempatnya
b. Membersihkan rumah dan halaman e. Makan makanan bergizi
c. Membuang tinja ke jamban
37. Persyaratan rumah sehat meliputi, kecuali:
a. Memenuhi kebutuhan fisiologis d. Mencegah penularan penyakit
b. Memenuhi kebutuhan psikologis e. Mencegah bahaya kecelakaan
c. Memenuhi kebutuhan sosiologis
38. Standar Pencahayaan di dalam rumah tinggal untuk kegiatan membaca menurut WHO 1979 adalah:
a. 30 lux c. 300 lux
b. 50 lux d. 500 lux e. 1000 lux
39. Standar Pencahayaan di dalam rumah tinggal untuk kamar tidur menurut WHO 1979 adalah:
a. 30 lux c. 300 lux
b. 50 lux d. 500 lux e. 1000 lux
40. Standar Pencahayaan di dalam rumah tinggal untuk pekerjaan dengan jarum menurut WHO 1979
adalah:
a. 30 lux 300 lux e. 1000 lux
b. 50 lux d. 500 lux
41. Ventilasi merupakan salah satu kebutuhan fisiologis, jenis ventilasi ada 2, yaitu ventilasi alami dan
ventilasi buatan. Syarat ventilasi alami adalah, kecuali:
a. Max 80 cm dari langit-langit d. Max 30 cm dari lantai
b. Min 80 cm dari lantai e. Dipasang kasa
c. Min 30 cm dari langit-langit
42. Kebisingan terkadang bersifat relatif. Perbedaan pandangan terhadap kebisingan terjadi karena
beberapa hal, kecuali:
a. Pengalaman dan usia d. Tingkat pendidikan
b. Suku e. Ego individu
c. Kesenangan
43. Yang termasuk ke dalam kebutuhan fisiologis adalah, kecuali :
a. Pencahayaan d. Kebisingan
b. Over crowding e. Tempat bermain anak
c. Ventilasi
44. Kepadatan hunian ruang tidur merupakan salah satu hal yang termasuk ke dalam kebutuhan
psikologis. Luas minimal ruang tidur yang memenuhi syarat adalah:
a. 6 m2 c. 10 m2
2
b. 8 m d. 12 m2 e. 14 m2
45. Kondisi dimana 2 individu dengan jenis kelamin berbeda dan berumur >10 tahun sedangkan bukan
suami istri dan tidur dalam 1 kamar disebut:
a. Over acting c. Over drive e. overtone
b. Over dosis d. Over crowding
46. Salah satu syarat rumah sehat adalah dapat mencegah terjadinya penularan penyakit. Faktor faktor
yang mempengaruhi terjadinya penularan penyakit adalah, kecuali:
a. Pencahayaan dan ventilasi d. Pembuangan air limbah dan tinja
b. Penyediaan air e. Pembuangan sampah
c. Serangga dan tikus
47. Penetapan luas rumah, jumlah dan ukuran ruang, luas rumah disesuaikan dengan standar minimal.
Luas lantai bagi penghuni pertama adalah:
a. 6 m2 c. 12 m2
2
b. 9 m d. 14 m2 e. 16 m2
48. Penetapan luas rumah, jumlah dan ukuran ruang, luas rumah disesuaikan dengan standar minimal.
Luas lantai bagi setiap penghuni tambahan adalah:
a. 6 m2 c. 12 m2
2
b. 9 m d. 14 m2 e. 16 m2
49. Sebuah rumah diketahui berpenghuni 5 orang, luas minimal rumah tersebut adalah:
a. 30 m2 c. 50 m2
2
b. 40 m d. 60 m2 e. 70 m2
2
50. Sebuah rumah memiliki luas 70 m , jumlah maksimal penghuni yang sesuai standar adalah:
a. 1 orang c. 5 orang e. 9 orang
b. 3 orang d. 7 orang
================================= SELAMAT BEKERJA =================================
MAN JADDA WAJADA
“siapa yang bersungguh-sungguh akan sukses”