Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

SOYA LECITHIN

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Pangan

OLEH
KELOMPOK 1
Oetari Damayanti (1705025157)
Elfrida Sarah starlien (1705025166)
Sri Oktapia trismawan (1705025059)
Shofiyyah Najihan Sani (17050525122)
Tiya Apriliana (17050525202)

PROGRAM STUDI ILMU GIZI


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. D.R. HAMKA
JAKARTA
2017
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena dengan
rahmatnya, Karunia, dan hidayah-Nya penulis dapat menyusun makalah ini
sehingga selesai pada waktunya.

Makalah yang berjudul “Soya Lecithin” ini disusun dan dibuat berdasarkan
materi yang telah dirangkum dari sumber yang tepercaya. Selain untuk memenuhi
tugas mata kuliah Teknologi Pengolahan Pangan, pembuatan makalah ini bertujuan
agar dapat menambah pengetahuan bagi para pembaca. Penulis mengharapkan
semoga makalah ini dapat memberikan manfaat untuk kita semua.

Ucapan terima kasih tak lupa penulis sampaikan kepada para penyusunan
makalah ini. Akhir kata, penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Ucapan maaf dari
penulis sendiri apabila terjadi kesalahan pengetikan kata dan isi dalam makalah ini.
Oleh karena itu, diharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya.

Jakarta , 22 November 2018

Penyusun

Kelompok 6
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

A. Pendahuluan

Lesitin adalah istilah umum untuk menunjuk setiap kelompok zat


lemak kuning-kecoklatan yang terjadi pada jaringan hewan dan tumbuhan
yang terdiri dari asam fosfat, kolin, asam lemak, gliserol, glikolipid,
trigliserida, dan fosfolipid (misalnya, fosfatidilkolin, fosfatidiletanolamin,
dan fosfatidilinositol).

Lesitin diisolasi oleh ahli kimia dan farmasi Perancis Theodore


Gobley pada tahun 1846. Pada tahun 1850 beliau menamakan fosfatidilkolin
dengan lesitin (léchithine). Gobley semula mengisolasi lesitin dari kuning
telur—(lekithos) ialah ‘kuning telur’ dalam bahasa Yunani Kuno—dan
menetapkan rumus kimia fosfatidilkolin pada 1874.Di antaranya, beliau
menunjukkan adanya lesitin dalam berbagai benda biologis, termasuk darah
vena, empedu, jaringan otak manusia, telur ikan, dan otak ayam dan domba.

Lesitin digunakan untuk aplikasi dalam makanan manusia, pakan


ternak, farmasi, cat, dan aplikasi industri lain.

Aplikasi ini meliputi:Dalam industri farmasi, lesitin berfungsi sebagai


pembasah, zat penyetabil dan pembawa pengayaan kolin, membantu dalam
emulsifikasi dan enkapsulasi, dan merupakan zat pendispersi yang baik.
Lesitin dapat digunakan dalam pembuatan infus lemakintravena dan
digunakan untuk terapi. Dalam pakan ternak, lesitin memperkaya lemak dan
protein dan memperbaiki pelletiasasi.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah prinsip dari Soya Lecithin ?
2. Apa jenis-jenis produk dari Soya Lecithin ?
3. Bagaimanakah sifat anti mikroba dari garam dan asam ?
4. Apakah titik kritis kehalalan produk penggaraman ?

C. Tujuan
1. Mengetahui prinsip dari Soya Lecithin
2. Mengetahui jenis-jenis produk dari Soya Lecithin
3. Mengetahui sifat anti mikroba dari garam dan asam
4. Mengetahui titik kritis kehalalan produk penggaraman

D. Manfaat
Untuk menambah wawasan pembaca tentang Soya Lecithin dan titik kritis
kehalalan dalam Soya Lecithin.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Prinsip Soya Lecithin

Soya Lecithin merupakan protein berkualitas tinggi yang mengandung asam


lemak tak jenuh berikatan rangkap, sebagai ANTIOKSIDAN yang menetralisir
radikal bebas dalam tubuh, meregenerasi sel-sel yang rusak, melarutkan dan
mengatasi penyumbatan pembluh darah, serta menstimulir sistem antibodi
(kekebalan) dalam tubuh.

Soya Lecithin sebenarnya adalah senyawa Phosphatidyl Choline (PC) yang


terdapat pada kedelai, yang merupakan asam lemak tak jenuh berikatan
rangkap. Senyawa ini umumnya ditemukan pad selaput sel tumbuhan dan
hewan, termasuk pada jaringan urat syaraf dan otak manusia.

Soya Lecithin sering disebut juga phosphatidyl, phosphatidylinositol, PC-


55, ethanolamine, serine, choline atau vitrellin.

Keistimewaan Soya Lecithin adalah sifatnya yang lipotropik, yaitu


mendorong pengangkutan asam lemak dari hati ke jaringan tubuh atau
meningkatkan pembakaran lemak di hati, dengan begitu Soya Lecithin akan
mencegah tertimbunnya lemak secara berlebihan. Kemampuan inilah yang
menjadikan Soya Lecithin sebagai bahan natural alami tanpa efek samping.

Lesitin (Fosfatidil Kolina) ialah suatu fospolipid yang menjadi


komponen utama fraksi fospatida pada ekstrak kuning tel atau kacang kedelai
yang diisolasi secara mekanik, maupun kimiawi dengan menggunakan heksana
.Lesitin merupakan bahan penyusun alami pada hewan maupun tanaman.
Lesitin paling banyak diperoleh dari kedelai. Penggunaan lesitin yang paling
awal adalah pada tahun 1890-an sebagai pengemulsi pada margarin, berupa
kuning telur (mengandung lesitin tinggi), dan fosfatida lainnya. Lesitin
merupakan bagian integral membran sel, dan bisa sepenuhnya dicerna,
sehingga dapat dipastikan aman bagi manusia.Lesitin digunakan secara
komersil untuk keperluan pengemulsi dan/atau pelumas, dari farmasi hingga
bahan pengemas.Sebagai contoh, lesitin merupakan pengemulsi yang menjaga
cokelat dan margarin pada permen tetap menyatu.

Kandungan senyawa pada Soya Lecithin :

 Phospholipid merupakan unsur pembentuk membran sel, bahkan 30%


jaringan otak manusia merupakan unsur dari Soya Lecithin (dari Dianne Craft,
MA)

 Choline yang merupakan senyawa yang meningkatkan pembentukan


acetylcholine yaitu suatu zat yang sangat dibutuhkan untuk transmitter dalam
syaraf otak.

 Inositol merupakan unsur yang memiliki pengaruh lipotropik yang menjaga


lemak tetap dalam keadaan cair menuju dan dari hati (liver). Kekurangan unsur ini
menyebabkan kelainan hati (cirrosis hepatis), aterosklerosis dan penyakit arteri
koroner penyebab serangan jantung dan stroke.(Dari Dr. Daniel Steinberg,
University of California)
 Karoten, Retinol, Tokoferol merupakan antioksidan yang menjaga
keseimbangan tubuh terhadap masuknya oksidator ke dalam tubuh.

 Asam Linoleat (Omega 6), Asam Linolenat (Omega 3), Asam Oleat
(Omega 9) merupakan unsur Soya Lecithin yang sangat diperlukan dalam
perkembangan dan pertumbuhan otak.

Manfaat Soya Lecithin :

1. Kaya protein & antioksidan


2. Melarutkan kolesterol dan lemak
3. Mencegah dan mengatasi Hipertensi dan Stroke
4. Mencegah dan membantu mengatasi perubahan pigmen rambut & kulit
5. Mencegah dan membantu mengatasi penyakit Jantung, Liver, Ginjal, dan
mengaktifkan kerja Pankreas
6. Mempercepat penyembuhan luka dalam dan luar
7. Membantu penyembuhan flek paru-paru
8. Meremajakan sel
9. Mencegah timbulnya sel kanker/tumor
10. Kecerdasan
B. Jenis-jenis Produk Soya Lecithin

No. Nama Penggunaan Dalam Pangan Ukuran Maksimum


Pengemulsi(Emulsifier) yang diijinkan

Sardine dan sejenisnya 2 gram/kg


1 Agar Es krim, es puter dan sejenisnya 10 gram/kg
Keju 8 gram/kg
Yogurt 5 gram/kg
2 Dekstrin Es Krim 30gr/kg
Keju 10gr/kg
Kaldu secukupnya
3 Gelatin Keju 10 gr/kg
Yogurt 5 gr/kg
4 Gom Es Krim 10 gr/kg
Keju 8 gr/kg
Saus Selada 7.5 gr/kg
Yogurt 5 gr/kg
5 Karagen Sardine 20 gr/kg
Es Krim 10 gr/kg
Yogurt 5 gr/kg
6 Lecitin Minuman hasil olahan susu, roti, Secukupnya
dan margarine

7 Karboksimetil selulosa (CMC) Sardine 20 gr/kg


Es Krim 10 gr/kg
Keju 5 gr/kg
8 Pektin Es Krim 30 gr/kg
Yogurt dan sayuran kaleng yang
mengandung mentega
C. Sifat Anti Mikroba dari garam dan asam

D. Titik Kritis Kehalalan Produk penggaraman

Status kehalalan bahan pengemulsi tergantung dari senyawa yang


dipakai. Kali ini kita akan bahas tentang Lesitin ( lechitin). Lesitin adalah
senyawa fosfolipidayang berasal dari lemak, baik nabati maupun hewani. di
sinilah letak titik kritisnya.

Lesitin bisa diekstrak dari bahan nabati seperti biji kedelai ( soy/soya
lechitin). Ini halal jika dalam proses produksinya tdk menggunakan bahan-
bahan yang diharamkan. Tapi jika hidrolisis lemaknya menggunakan enzim
yang diharamkan, ya lesitin kedelai ini jadi haram juga.
DAFTAR PUSTAKA

http://halalcornerjatim.blogspot.com/2013/08/lesitin-kedelai-pada-ingredient-kue.html
https://wawasanilmukimia.wordpress.com/2014/03/03/lesitin-luas-digunakan-sebagai-aditif-makanan/

Anda mungkin juga menyukai