ROMIE HENDRAWAN
Dosen Fakuultas Teknik, Universitas Palangka Raya
PROSES PROSES
GEOLOGI
PROSES ENDOGEN
PROSES EXOGEN
AKTIVITAS MAGMATIS/VULKANISME
PELAPUKAN
GEMPA BUMI
EROSI DAN SEDIMENTASI
OROGENESA & EPIROGENESA
PERUBAHAN
BENTANGALAM
b. Morfologi Kerucut Gunungapi Strato lebih jauh kearah kaki lereng. Kelerengan
yang rendah di kaki gunungapi
(Stratovolcanoes)
dikarenakan akumulasi material hasil
Kemiringan lerengnya lebih besar erosi dari gunungapi dan akumulasi
dibandingkan dengan gunungapi perisai, material piroklastik. Gunungapi strato
o
dengan sudut lereng berkisar antara 6 – umumnya tersusun dari perselingan lava
o dan material piroklastik. Gunungapi
10 di bagian kaki dan kearah puncak strato umumnya bersifat eksplosif
o
mencapai sudut lerengnya mencapai 30 . dibandingkan dengan gunungapi
Keterjalan lereng yang berada dekat perisai dikarenakan sifat magmanya yang
puncak disebabkan aliran lava yang viskositasnya lebih tinggi.
viskositasnya rendah tidak dapat mengalir
DAFTAR PUSTAKA
Noor Djauhari, 2012, Pengantar Geologi, Program Studi Teknik Geologi Fakultas Teknik-
Universitas Pakuan.