Jiwa - Psikosomatis
Jiwa - Psikosomatis
Sofia Kusumadewi
Nama Wahana : RSUD Purbalingga
Topik : Kasus jiwa ; Psikosomatis
Tanggal (kasus) : 22 Maret 2017 Presenter : dr. Sofia Kusumadewi
Nama Pasien : Ny. D No. RM : 676662
Tanggal Presentasi : Pendamping : dr. Gunawan S
Tempat Presentasi : RSUD R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga
Obyektif Presentasi :
Keilmuan Ketrampilan Penyegaran Tinjauan Pustaka
STATUS PSIKIATRI
Kesan Umum : Perempuan,25 tahun, kesan wajah sesuai umur, berpakaian
rapi
Kontak : Verbal (+) relevan, non verbal (+)
Kesadaran :
Kuantitas : GCS : E4 M6 V5, kompos mentis
Kualitas : kesadaran tidak berubah
Afek : normal (sesuai)
Emosi : cemas
Orientasi :
Tempat : baik
Waktu : baik
Orang : baik
Proses berpikir :
Bentuk : realistik
Arus : koheren
Isi : realistik
Persepsi : normal
Daya ingat : baik
Intelegensi : normal
Psikomotor : normal
Kemauan :
ADL : menurun
Sosial : menurun
Hobi : menurun
DIAGNOSIS
- Gangguan Psikosomatis
TERAPI
Edukasi pasien
Konsul Sp.KJ
Daftar Pustaka :
1. Maslim, Rusdi. 2001. Buku Saku Diagnosa Gangguan Jiwa Rujukan Ringkas PPDGJ – III.
Jakarta : Nuh Jaya.
Hasil pembelajaran :
1. Diagnosis Psikosomatis melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik
2. Penatalaksanaan Psikosomatis.
3. Edukasi mengenai tatalaksana Psikosomatis.
1. Subyektif:
Pasien perempuan berusia 25 tahun datang sendiri dengan keluhan utama nyeri perut
dan sesak nafas, pusing dan merasa kedinginan. Keluhan sering dirasakan kambuh-
kambuhan terutama bila pasien sedang bertengkar dengan suaminya.
Pasien pun merasa ketakutan bila sendirian di tempat pemeriksaan karena pasien
khawatir ada hantu. Pasien mengaku sedang ada masalah dengan suaminya sehingga
pasien takut untuk pulang ke rumah.
Riwayat psikososial :
Pasien merupakan orang yang tertutup, jarang membicarakan masalahnya dengan
keluarga ataupun orang terdekat pasien. Pasien sering merasa mudah cemas dan
takut.
2. STATUS PSIKIATRI
Kesan Umum : Perempuan, 25 tahun, kesan wajah sesuai umur,
berpakaian rapi
Kontak : Verbal (+) relevan, non verbal (+)
Kesadaran :
Kuantitas : GCS : E4 M6 V5, kompos mentis
Kualitas : kesadaran tidak berubah
Afek : normal (sesuai)
Emosi : cemas
Orientasi :
Tempat : baik
Waktu : baik
Orang : baik
Proses berpikir :
Bentuk : realistik
Arus : koheren
Isi : realistik
Persepsi : normal
Daya ingat : baik
Intelegensi : normal
Psikomotor : normal
Kemauan :
ADL : menurun
Sosial : menurun
Hobi : menurun
3. Assesment
Pada kasus ini, diagnosis Gangguan Psikosomatis ditegakkan berdasarkan anamnesis
dan pemeriksaan status mental :
a. Anamnesis : keluhan utama nyeri perut, sesak sejak 4 tahun yang lalu. Pasien
mengatakan keluhan muncul setelah pasien berkeluarga. Pasien juga sering
merasakan cemas dan ketakutan.
b. Pemeriksaan fisik : keadaan umum pasien tidak tampak sakit dan tidak ada kelainan.
c. Pemeriksaan status mental : tampak cemas. Serta ada penurunan dalam ADL dan
hubungan sosial. Pasien juga tidak minat melakukan hobinya.
4. Plan
Terapi di IGD
- Edukasi pasien
- Konsul Sp.KJ
Pendidikan
Edukasi mengenai penyakit bertujuan untuk memotivasi pasien menjalani perawatan
lanjutan dan dikonsulkan kepada pihak yang lebih berkompeten (Sp.KJ) karena pasien
menderita gangguan psikosomatis yang memerlukan pengobatan dalam jangka panjang
dan membutuhkan dukungan dari keluarga.
Konsultasi
Konsultasi ditujukan kepada dokter spesialis Kedokteran jiwa (Sp.KJ) untuk
mendapatkan pengobatan lebih lanjut.
Gangguan Psikosomatis
Disusun oleh :
Pendamping :
2017