BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Pendahuluan

Perubahan fisiologi yang terjadi pada neonatus sangat penting bahkan dapat
menjadi perhatian bagi tenaga medis untuk dapat memantau setiap tumbu kembang
pada neonatus. Neonatus adalah bayi baru lahir dengan rentang usia 0-28 hari.
Neonates sendiri dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu neonates dini yaitu usia 0-7
hari dan neonates lanjut yaitu usia 7-28 hari. Dalam periode 0-28 hari,neonates
akan mengalami beberapa adaptasi karena transisi kehidupan bayi di intrauterine
menuju ekstrauterine. Beberapa system dalam tubuh neonates yang sebelumnya
inaktif kemudian akan menjadi aktif setelah lepas dari kehidupan intrauterine,
dimana bayi tidak lagi bergantung pada placenta dan mulai melakukan metabolisme
nya secara mandiri. Sehingga, perlu adanya adaptasi yang adekuat begitu bayi
lahir. Adaptasi ini dipengaruhi oleh berbagai faktor yang menimbulkan perubahan
pada tubuh neonatus.

Penelitian menunjukkan bahwa hampir 50% kematian bayi terjadi pada periode
neonatal, karena kegagalan dari bayi dalam melakukan adaptasi di ekstrauterine.
Sehingga perlu dipelajari lebih lanjut terkait dengan fisiologi dari neonates, sehingga
dalam praktiknya kegawatdaruratan neonatal dapat ditangi dengan baik dan mampu
membantu proses adaptasi dari neonates hingga dapat beradaptasi dengan
sempurna.