Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Kemajuan usaha makanan terutama yang bergerak dibidang makanan siap saji
mengalami peningkatan yang signifikan. Masyarakat yang sibuk bekerja lebih
memilih membeli makanan siap saji dari pada memasak sendiri. Pada saat ini, usaha
makanan siap saji menjadi peluang yang sangat menjanjikan. Inovasi terbaru dari
makanan siap saji yang bergizi salah satunya adalah burger ubi jalar ungu dan di
daerah Pontianak khususnya di jalan sepakat II tidak ada usaha yang menjual burger
yang berbahan dasar ubi jalar ungu, itulah sebabnya kami memilih usaha ini.
Ubi jalar ungu (Ipomoea batatas var Ayamurasaki) merupakan tanaman umbi
yang dapat ditanam setiap tahunnya hampir disetiap wilayah di Indonesia. Harga ubi
ungu yang relatif murah dapat menjadi potensi dalam pengembangan kegiatan
pengolahan menjadi produk yang bervariasi.

Gambar 1. Ubi jalar ungu


Ubi jalar ungu dipilih dalam usaha ini dikarenakan adanya kandungan
antosianin yang baik bagi tubuh. Senyawa antosianin ialah senyawa yang mampu
menghambat laju perusakan sel radikal bebas akibat nikotin, polusi udara dan bahan kimia
lainya. Antosianin berperan dalam mencegah terjadinya penuaan, kemerosotan daya ingat dan
kepikunan, polyp, asam urat, asam lambung, penyakit jantung koroner, penyakit kanker dan
penyakit degeneratif, seperti arterosklerosis.

1
Tabel 1. Komposisi Zat Gizi Ubi Jalar Ungu Per 100 gram
Unsur Gizi Banyaknya
Kalori (kal) 123
Protein (g) 1,8
Lemak (g) 0,7
Karbohidrat (g) 27,9
Kalsium (mg) 30
Fosfor (mg) 49
Zatbesi (mg) 0,7
Natrium (mg) 77
Kalium (mg) 0,9
Niacin (mg) 22
Vitamin A (S1) 62
Vitamin B (mg) 0,7
Vitamin C (mg) 22
Air (g) 62,5
BBD (%) 75
Sumber :Direktorat Gizi Departemen Republik Indonesia (2013)
Olahan ubi jalar ungu pada umumnya hanya dengan cara direbus saja, namun
belum ada yang mengolah ubi jalar ungu menjadi burger. Hal inilah yang akan
membuat peluang pasar jajanan sehat terbuka lebar. Strategi yang digunakan ialah
membuat jajanan yang memiliki kandungan gizi yang tinggi, tetapi harganya dapat
dijangkau masyarakat dengan pengolahan dan pengemasan yang sehat.

1.2 Perumusan Masalah


Permasalahan yang menjadi latar belakang proposal ini adalah :
a. Apakah ubi jalar ungu memiliki kandungan yang baik bagi tubuh?
b. Bagaimana peluang pasar dari burger ubi jalar ungu?

1.3 Tujuan Program


Program ini bertujuan sebagai :
a. Untuk meningkatkan nilai jual ubi ungu sebagai pangan sehat dan bergizi.
b. Untuk mengetahui prospek peluang keragaman makanan yang sehat dengan harga
terjangkau bagi masyarakat.
c. Untuk mengetahui usaha mengenai ubi dan Meningkatkan keterampilan dalam
berwirausaha serta membantu menambah asupan energi harian.

2
1.4 Luaran yang di harapkan
Luaran yang diharapkan dalam menyusun proposal ini, yaitu:
a. Terciptanya suatu usaha yang menghasilkan profit menjanjikan berupa burger
kreatif dan inovatif.
b. Adanya produksi makanan yang baik untuk kesehatan masyarakat.
c. Adanya strategi produksi dan pemasaran burger ubi jalar ungu yang tepat.

1.5 Manfaat dan Kegunaan


Adapun manfaat dari usaha:
a. Semoga kegiatan ini dapat mengasah keterampilan berwirausaha mahasiswa.
b. Melatih kemampuan bekerja sama didalam tim.
c. Dapat meningkatkan sosialisasi dengan masyarakat luas dan sekitarnya.
d. Dapat meningkatkan manajemen waktu dan uang mahasiswa.
e. Dapat meningkatkan konsumsi masyarakat mengenai Burger Ubi.

Anda mungkin juga menyukai