1
CAE Kongenital - -
Kulit Tenang Tenang
Sekret - -
Serumen - -
Edema - -
Jaringan granulasi - -
Massa - -
Cholesteatoma - -
Membrana Warna Putih Putih
Timpani Intak keabuan keabuan
Refleks cahaya Intak Intak
+ +
Keadaan luar Bentuk & ukuran Dalam batas normal Dalam batas normal
2
1.7 STATUS LOKALIS ORAL CAVITY
Bagian Kelainan Keterangan
3
Maxillofacial : -
• Bentuk : simetris
• Parese nervus cranialis: (-)/(-)
• Nyeri tekan (-) pada sinus maksilaris dextra dan sinistra
Leher
• KGB : tidak teraba membesar, pembesaran thyroid (–)
• Massa : (-)
Tes Garpu Tala
RESUME
DIAGNOSIS BANDING
• Sinusitis Maksilaris Kronis Sinistra e.c. Rhinitis alergi
DIAGNOSIS KERJA
• Sinusitis Maksilaris Kronis Sinistra e.c. Rhinitis alergi
USULAN PEMERIKSAAN
• Pemeriksaan darah rutin
• Xray: Waters
4
• CT Scan Sinus
• Transluminasi
• Kultur dan tes resistensi
PENATALAKSANAAN
1) Umum:
Menghindari kontak dengan alergen penyebabnya (rumah harus sering
dibersihkan, jangan memelihara binatang, sebaiknya tidak menggunakan
bantal atau kasur kapuk diganti dengan busa atau springbed dan sebaiknya
tidak menggunakan karpet)
Istirahat cukup untuk menjaga daya tahan tubuh
2) Khusus:
Antibiotik :
Amoksisilin 500mg 3x1 selama 10-14 hari
Jika resisten : Amoksisilin-klavulanat 500mg 3 selama 10-14 hari
Steroid topikal/oral
Dekongestan : Pseudoefedrin
Analgetik : Ibuprofen 400mg 3x1 selama 3 hari
Antihistamin : Cetirizin
Pencucian organ hidung dengan NaCl
Konsultasi ke spesialis THT
5
PROGNOSIS
• Qua ad vitam : ad bonam
• Quo ad functionam : dubia ad malam
• Quo ad sanationam : ad bonam