ABSTRAK
Berdasarkan hasil survei pendahuluan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Karanganyar
menunjukkan bahwa sebesar 4 responden (40%) menyatakan puas dan 6 responden (60%)
menyatakan tidak puas terhadap mutu pelayanan pasien dari 10 responden. Tujuan penelitian
adalah untuk mengetahui hubungan kepuasan pasien rawat jalan dengan mutu pelayanan
pendaftaran di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Karanganyar.
Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik
sampel yang digunakan yaitu quota sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner
dengan jumlah sampel 54 responden yaitu pasien rawat jalan yang berkunjung di Rumah Sakit
PKU Muhammadiyah Karanganyar pada bulan April 2012. Uji statistik dengan mengunakan chi
square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang merasa puas dan menilai mutu pelayanan
pendaftaran dalam kategori baik sebanyak 22 responden (48,1%), responden yang merasa puas dan
menilai mutu pelayanan pendaftaran dalam kategori cukup sebanyak 26 responden (48,1%),
reponden yang merasa tidak puas dan menilai mutu pelayanan pendaftaran dalam kategori baik
sebanyak 1 responden (1,9%), reponden yang merasa tidak puas dan menilai mutu pelayanan
pendaftaran dalam kategori cukup sebanyak 3 responden (5,5%), responden yang merasa tidak
puas dan menilai mutu pelayanan pendaftaran dalam kategori kurang sebanyak 2 responden
(3,7%). Hasil uji statistik chi square diperoleh nilai signifikan p sebesar 0,000 < 0,05 dan X²
hitung (17,082) ≥ X² tabel (5,591).
Simpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara mutu pelayanan
pendaftaran dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Karanganyar. Rumah
sakit disarankan mempertahankan pelayanan yang sudah baik untuk menjadi yang lebih baik lagi
dalam hal keramahan petugas, kesinambungan pelayanan, kejelasan informasi karena hal tersebut
adalah suatu pelayanan kesehatan yang sangat penting.
bahwa kesehatan merupakan hak asasi tersebut bermutu baik. Salah satu indikator
manusia dan salah satu unsur kesejahteraan keberhasilan pelayanan kesehatan di rumah
yang harus diwujudkan sesuai dengan cita- sakit adalah kepuasan pasien. Kepuasan
cita bangsa Indonesia. Tujuan pelayanan merupakan fungsi dari kesan kinerja dan
kesehatan adalah tercapainya derajat harapan, pasien baru akan merasa puas
harapan dan kebutuhan masyarakat, melalui diperolehnya sama atau melebihi harapannya
pelayanan yang efektif oleh pemberi dan sebaliknya, ketidakpuasan atau perasaan
100 Jurnal Kesehatan, ISSN.1979-9551, VOL. V. NO.1, MARET 2011, Hal 90-106
METODE PENELITIAN Variabel Definisi Skala
Operasional
A. Jenis Penelitian dan Rancangan Mutu Kemampuan rumahNominal
Pelayanansakit dalamdengan kriteria
Penelitian memberikan Baik, 76-100%
Jenis penelitian adalah observasional pelayanan yangCukup, 56-
sesuai dengan75%,Kurang,
analitik yaitu penelitian yang dilakukan harapan pasien, yang< 56%
diukur berdasarkan(Nursalam,
untuk mencari hubungan antar variabel indikator: 2008)
bebas dan terikat yang analisisnya untuk a. Kemampuan
memberikan
menentukan ada tidaknya hubungan variabel informasi
b. Kesinambungan
yang kemudian dilanjutkan sampai pada pelayanan
taraf pengambilan kesimpulan yang berlaku c. Kecepatan
petugas
secara umum dan sudah memiliki hipotesis pendaftaran
dalam
(Arikunto, 2010). memberikan
Rancangan penelitian yang digunakan pelayanan
48
HASIL PENELITIAN DAN
50
PEMBAHASAN 40
A. Hasil Penelitian 30
1. Gambaran Mutu Pelayanan 20 6
Pendaftaran 10
Dalam penelitian ini mutu pelayanan 0
Puas Tidak Puas
pendaftaran dikategorikan dalam 3 kategori
yaitu baik, cukup dan kurang. Dari hasil Gambar 2. Kepuasan Pasien Rawat Jalan
penyebaran kuesioner dapat disajikan dalam di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah
Karanganyar
gambar berikut :
Berdasarkan gambar 4.2 menunjukkan
bahwa responden yang merasa puas dengan
29
30 mutu pelayanan petugas pendaftaran
23
25 berjumlah 48 responden (88,9%) dan
20 responden yang merasa tidak puas berjumlah
15 6 responden (11,1%).
10 2 3. Distribusi Mutu Pelayanan Pendaftaran
5 dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan
0 di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah
Baik Cukup Kurang
Karangnayar.
Gambar 1. Mutu Pelayanan Pendaftaran di
26
Rumah Sakit PKU Muhammadiyah 30 22
Karanganyar
20
Berdasarkan gambar 1 menunjukkan
10 1 3 0 2
bahwa responden yang berpendapat mutu
pelayanan pendaftaran termasuk dalam 0
Baik Cukup kurang
kategori baik berjumlah 23 responden
(42,6%), kategori cukup berjumlah 29 Kepuasan Pasien Rawat Jalan Puas
responden (53,7%), dan kategori kurang Kepuasan Pasien Rawat Jalan Tidak puas
berjumlah 2 responden (3,7%).
Ganbar 3. Distribusi Mutu Pelayanan
2. Kepuasan Pasien Rawat Jalan Pendaftaran dengan Kepuasan Pasien
Rawat Jalan di Rumah Sakit PKU
Hasil data yang diperoleh tentang
Muhammadiyah Karanganyar
kepuasan pasien rawat jalan dikategorikan
102 Jurnal Kesehatan, ISSN.1979-9551, VOL. V. NO.2, MARET 2011, Hal 90-106
Berdasarkan gambar 3 diperoleh hasil kepuasan pasien rawat jalan di rumah sakit
bahwa responden yang merasa puas dengan PKU Muhammadiyah Karanganyar.
mutu pelayanan pendaftaran yang baik B. Pembahasan
berjumlah 22 responden (40,8%). 1. Gambaran Mutu Pelayanan
Responden yang merasa puas dengan mutu Pendaftaran
pelayanan pendaftaran yang cukup Gambaran mutu pelayanan pendaftaran
berjumlah 26 responden (48,1%). Reponden dalam penelitian ini meliputi:
yang merasa tidak puas dengan mutu kecepatan petugas pendaftaran dalam
pelayanan pendaftaran yang baik sebanyak 1 melayani transaksi pendaftaran,
responden (1,9%), reponden yang merasa kemampuan petugas pendaftaran
tidak puas dengan mutu pelayanan memberikan pelayanan, memberi tahu
pendaftaran yang cukup sebanyak 3 poli yang dituju, kemampuan
responden (5,5%) dan responden yang komunikasi yang baik dalam
merasa tidak puas dengan mutu pelayanan melakukan pelayanan, kemampuan
pendaftaran yang kurang sebanyak 2 menjaga kesinambungan pelayanan,
responden (3,7%). kemampuan memberikan informasi
4. Analisis Data secara jelas dan tepat.
Hasil uji statistik hubungan mutu Responden yang berpendapat mutu
pelayanan pendaftaran dengan kepuasan pelayanan pendaftaran termasuk dalam
pasien di rumah sakit PKU Muhammadiyah kategori baik berjumlah 23 responden
Karanganyar dengan menggunakan uji (42,6%), kategori cukup berjumlah 29
statistik chi square menggunakan program responden (53,7%), dan kategori
SPSS version 16 for windows diperoleh kurang berjumlah 2 responden (3,7%).
nilai signifikan p sebesar 0,000 dan X² Mutu pelayanan pendaftaran terendah
hitung 17,082 yang kemudian dibandingkan terdapat pada item pernyataan nomor 1
dengan X² tabel dengan taraf signifikan 5% tentang kecepatan petugas pendaftaran
dan df=2 maka diperoleh X² tabel 5,591. dalam melayani transaksi pendaftaran.
Kriteria pengambilan kesimpulan Kurangnya kecepatan petugas
dilakukan dengan aturan H0 ditolak apabila pendaftaran dalam melayani transaksi
2 2
assymptom sign < 0,05 dan X hitung ≥ X pendaftaran dapat mempengaruhi
tabel. Dimana nilai signifikan p < 0,05 dan tingkat kepuasan pasien terhadap mutu
X² hitung lebih besar dari X² tabel (17,082 pelayanan pendaftaran.
≥ 5,591) maka Ha diterima dan Ho ditolak. Mutu pelayanan pendaftaran paling
Berdasarkan hasil uji statistik diatas baik terdapat pada item pernyataan
diketahui bahwa terdapat hubungan antara nomor 7 dimana kedatangan petugas
mutu pelayanan pendaftaran dengan tepat waktu, hal ini akan berpengaruh
pada kepuasan pasien dalam pelayanan
104 Jurnal Kesehatan, ISSN.1979-9551, VOL. V. NO.1, MARET 2011, Hal 90-106
pelayanan pendaftaran yang baik KESIMPULAN DAN SARAN
sebanyak 1 responden (1,9%), A. Kesimpulan
reponden yang merasa tidak puas 1. Responden yang berpendapat bahwa
dengan mutu pelayanan pendaftaran mutu pelayanan pendaftaran di rumah
yang cukup sebanyak 3 responden sakit PKU Muhammadiyah
(5,5%) dan responden yang merasa Karanganyar termasuk termasuk dalam
tidak puas dengan mutu pelayanan kategori baik berjumlah 23 responden
pendaftaran yang kurang sebanyak 2 (42,6%), kategori cukup berjumlah 29
responden (3,7%). responden (53,7%), dan kategori
4. Analisis Data kurang berjumlah 2 responden (3,7%).
Hasil uji statistik hubungan mutu 2. Responden yang merasa puas dengan
pelayanan pendaftaran dengan mutu pelayanan petugas pendaftaran
kepuasan pasien di rumah sakit PKU berjumlah 48 responden (88,9%) dan
Muhammadiyah Karanganyar dengan responden yang merasa tidak puas
menggunakan uji statistik chi square berjumlah 6 responden (11,1%).
menggunakan program SPSS version 3. Responden yang merasa puas dengan
16 for windows diperoleh nilai mutu pelayanan pendaftaran yang
signifikan p sebesar 0,000 dan X² cukup berjumlah 26 responden
hitung 17,082 yang kemudian (48,1%). Reponden yang merasa tidak
dibandingkan dengan X² tabel dengan puas dengan mutu pelayanan
taraf signifikan 5% dan df=2 maka pendaftaran yang baik sebanyak 1
diperoleh X² tabel 5,591. responden (1,9%), reponden yang
Kriteria pengambilan kesimpulan merasa tidak puas dengan mutu
dilakukan dengan aturan H0 ditolak pelayanan pendaftaran yang cukup
2
apabila assymptom sign < 0,05 dan X sebanyak 3 responden (5,5%) dan
2
hitung ≥ X tabel. Dimana nilai responden yang merasa tidak puas
signifikan p < 0,05 dan X² hitung lebih dengan mutu pelayanan pendaftaran
besar dari X² tabel (17,082 ≥ 5,591) yang kurang sebanyak 2 responden
maka Ha diterima dan Ho ditolak. (3,7%).
Berdasarkan hasil uji statistik diatas 4. Terdapat hubungan antara mutu
diketahui bahwa terdapat hubungan pelayanan pendaftaran dengan
antara mutu pelayanan pendaftaran kepuasan pasien rawat jalan dengan
dengan kepuasan pasien rawat jalan di nilai signifikan p = 0,000 dan X2 hitung
rumah sakit PKU Muhammadiyah = 17,082.
Karanganyar.
106 Jurnal Kesehatan, ISSN.1979-9551, VOL. V. NO.1, MARET 2011, Hal 90-106