Although hair follicles and hairs all share the same basic

anatomy, their growth, size, shape,

pigmentation, and other characteristics differ widely,
based on body location and variation among
individuals. Many of these characteristics are established
during development but are then
profoundly altered by hormonal influences later in life.
We are beginning to understand the genes
controlling hair length, curl and distribution because of
elegant genetic studies on dogs. These studies
reveal that fibroblast growth factor-5 (FGF-5), Keratin
71, and R-spondin 2 influence length, curl
and distribution respectively.24 In humans, thicker hair
found in Asians is associated with increased
activity of ectodysplasin receptor (EDAR),25 the
receptor of ectodysplasin (EDA) (see below).

Meskipun folikel rambut dan rambut semuanya memiliki

anatomi dasar yang sama, pertumbuhan, ukuran, bentuk,
Pigmentasi, dan karakteristik lainnya sangat berbeda,
berdasarkan lokasi dan variasi bodi
Individu. Banyak karakteristik ini terbentuk selama
pengembangan namun kemudian
Sangat berubah oleh pengaruh hormonal di kemudian
hari. Kita mulai mengerti gennya
Mengendalikan panjang rambut, curl dan distribusi
karena studi genetik yang elegan pada anjing. Studi ini
Mengungkapkan bahwa faktor pertumbuhan fibroblas-5
(FGF-5), Keratin 71, dan R-spondin 2 mempengaruhi
panjang, curl
Dan distribusi masing-masing.24 Pada manusia, rambut
tebal yang ditemukan di Asia dikaitkan dengan
peningkatan
Aktivitas reseptor ektodisplasin (EDAR), 25 reseptor
ektodisplasin (EDA) (lihat di bawah).
Mereka diekspresikan dalam urutan temporal yang ketat
dan pola spasial selama pengembangan, kemungkinan
besar

Bertanggung jawab atas distribusi folikel rambut yang

tidak acak dan simetris di atas tubuh.21,22 Pada orang
dewasa

Tikus, ekspresi gen homeobox muncul kembali di folikel

rambut dan berfungsi untuk menjaga poros rambut
normal

Produksi.6 Engrailed, sejenis gen homeobox,

bertanggung jawab untuk pola ventral dorsal, dan

Tikus yang tidak memiliki folikel rambut tumbuh di kaki

mereka.23