ANALISIS STANDAR KONTEKS

A. Analisis Standar Nasional Pendidikan SMP Islam Masagi

1. Standar Kompetensi Lulusan

NO. KOMPONEN DESKRIPSI KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA

TINDAK LANJUT
Standar Peserta didik 1. Peserta didik belum Kurang nya motivasi Guru berusaha untuk Semua warga
Kelulusan memperlihatkan berpengalaman belajar guru untuk memotivasi peserta didik dan sekolah
motivasi belajar dalam pemanfaatan memberikan arahan sekolah berupaya untuk
dan rasa percaya lingkungan secara kepada peserta didik memenuhi fasilitas sekolah
diri yang tinggi. produktif dan dan kurangnya fasilitas
bertanggung jawab sekolah
2. Sekolah belum
mempunyai fasilitas
yang memadai dalam
menunjang kratifitas
siswa

2. Analisis Standar Isi

NO KOMPONEN DESKRIPSI KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA

TINDAK LANJUT
1.Kerangka Dasar 1. · Membentuk peserta didik Melakukan kebiasaaan doa untuk Melaksanakan secara
Kurikulum Kelompok menjadi manusia yang memulai belajar (pagi) dan sesudah rutin
mata pelajaran beriman dan bertakwa proses pembelajaran,Sholat
kepada Tuhan Yang Maha jama’ah,Kultum siswa, mengadakan
Esa serta berakhlak mulia perayaan HBI,Doa bersama,Sholat
lail,pemberantasan buta baca Al-
Qur’an
 KOMPONEN DESKRIPSI KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA
TINDAK LANJUT
2. Struktur 1. Kurikulum b. Alokasi waktu satu jam Hari Sabtu lebih
Kurikulum kelas VII, VIII, pelajaran adalah 40 menit dimanfaatkan untuk
IX kegiatan
Pengembangan Diri
Ekstrakurikuler
Seni,Olahraga Prestasi
dan Imtaq
c. Minggu efektif dalam Diadakan Workshop
satu tahun pelajaran (dua untuk penguatan
semester) adalah 46 – 47 pelaksanaan program
minggu pembelajaran.

3. Standar Proses
NO KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL TINDAK LANJUT
I PERENCANAAN

A. Silabus Pada Silabus harus memuat: Dalam pengembangan Diprogramkan bimbingan

1. Identitas mata pelajaran ,SK KD, Kegiatan silabus guru sudah dan pendampingan teknik
Pembelajaran, Indikator ketercapaian, melakukan analisis SK- membuat silabus mulai
Penilaian, Alokasi Waktu, KD, tetapi belum dari analisis SI sehingga
Sumber/Bahan/Alat. menyeluruh. seluruh guru dapat
2. Penyusunan silabus berdasarakan hasil Dalam penyusunan silabus menyusun silabus secara
pemetaan Standar Isi. guru sudah menyusun mandiri sesuai
silabus secara mandiri karakteristik satuan
tetapi belum menyeluruh pendidikan
NO KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL TINDAK LANJUT
B. RPP 1. RPP memuat: Identitas MP, SK, KD Masih ada beberapa guru Diadakan pendampingan
Indiator Pencapaian, tujuan, Alokasi Waktu , menyusun RPP tidak dan bimbingan pembuatan
Metode Pembelajaran, Kegiatan melampirkan instrumen RPP, sehingga RPP yang
Pembelajaran, Penilaian belajar, dan sumber penilaian dan atau soal dibuat guru sesuai standar
belajar. yang tercantum belum
2. Pada tahapan kegiatan pembelajaran terdiri RPP tidak relevan tujuan
dari tahapan: pendahuluan, kegiatan inti, dan pada RPP.
penutup.
3. Mengacu pada prinsip-prinsip penyusunan
RPP.

4. Standar Pendidikan dan Tenag Kependidikan

RENCANA
NO KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL KESENJANGAN
TINDAK LANJUT

1 Prinsip penilaian Semua RPP RPP yang Sekitar 33 % RPP belum Kepala Sekolah melakukan
(sahih, objektif, mencantumkan mencantumkan mencantum-kan kegiatan supervisi dengan cara
adil, terpadu, kegiatan dan kegiatan dan program dan program penilaian berdiskusi dan memberi
terbuka, program penilaian penilaian sekitar 67 % contoh kepada guru-guru
menyeluruh dan yang belum mencantumkan
berkesinambung kegiatan dan program
an, sistematis, penilaian dalam RPP
beracuan kriteria,
dan akuntabel) Guru melengkapi RPP
 5. Standar Sarana dan Prasarana
NO. KOMPONEN DESKRIPSI KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA
TINDAK LANJUT
Pemeliharaan Pemeliharaan Kurangnya Anggaran dana Merelokasikan anggaran dana untuk Yayasan, kepala
bangunan bangunan untuk pembangunan sarana pemeliharaan bangunan secara berkala sekolah, Bendahara,
dilaksanakan secara dilaksanakan prasarana komite sekolah
berkala sesuai secara berkala
dengan persyaratan sesuai dengan
standar. persyaratan
standar.

6. Standar Pengelolaan
NO. KOMPONEN DESKRIPSI KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA
TINDAK LANJUT
Sekolah Sekolah Sekolah merumuskan Sekolah merumuskan rencana kerja Sekolah
merumuskan merumuskan rencana kerja dengan tujuan dengan tujuan yang jelas untuk merumuskan
rencana kerja rencana kerja yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta rencana kerja
dengan tujuan yang dengan tujuan peningkatan dan perbaikan disosialisasikan kepada warga sekolah dengan tujuan yang
jelas untuk yang jelas untuk serta disosialisasikan dan pihak yang berkepentingan. jelas untuk
peningkatan dan peningkatan dan kepada warga sekolah dan peningkatan dan
perbaikan serta perbaikan serta pihak yang berkepentingan. perbaikan serta
disosialisasikan disosialisasikan disosialisasikan
kepada warga kepada warga kepada warga
sekolah dan pihak sekolah dan sekolah dan pihak
yang pihak yang yang
berkepentingan. berkepentingan. berkepentingan.
 7. Standar Pembuayan Pendidikan
NO. KOMPONEN DESKRIPSI KONDISI IDEAL KONDISI RIIL RENCANA
TINDAK LANJUT
Sekolah membuat Sekolah kami Kurangnya keterbukaan dari Sekolah berusaha untuk melaporkan Yayasan, Kepala
pelaporan keuangan belum pihak sekolah perihal keuangan kepada pemerintah dan sekolah, bendahara
kepada Pemerintah melaporkan keuangan pemangku kepentingan dan komite sekolah
dan pemangku pengelolaan
kepentingan. keuangan
kepada
masyarakat.

8. Standar Penilaian Pendidikan

NO KOMPONEN KONDISI IDEAL KONDISI RIIL KESENJANGAN TINDAK LANJUT

1 Peserta Didik Kemampuan rata-rata intake Kemampuan rata-rata Kemampuan rata-rata Pengelolaan Proses
siswa minimal 7,50 intake siswa minimal intake siswa masih pembelajaran
dibawah 6,00 dibawah 6,00 ditingkatkan sehingga
menghasilkan output yang
maksimal dengan nilai
murni di atas 6,00
2 Pendidik dan 100% pendidik berijazah S-1 100 % pendidik Mempermudah dan
Tenaga memiliki ijazah S-1 memberi bantuan kepada
Kependidikan guru untuk melanjutkan
pendidikan ke S-2