Definisi
Suhu panas
Listrik
Radiasi
Bahan kimia
Angka morbiditas dan mortalitas cukup tinggi
Terjadi denaturasi protein dan kerusakan
metabolisme seluler akibat kontak termal, listrik,
atau kimia
Membutuhkan penanganan kegawatdaruratan
dan penanganan spesifik luka bakar, meliputi:
a. Penganganan kegawatdaruratan nilai
assessment dan resusitasi
b. Penganganan spesifik luka bakarpenilaian
derajat luka bakar, problem penutupan luka,
pencegahan komplikasi
Pertolongan pertama
Syok hipovolemia
Sepsis/toksis
Gagal ginjal akut
Pneumonia
Pengkajian
Derajat 1
Derajat 2A
Derajat 2B
Derajat 3
Burned Surface Area
Karakteristik luka Derajat
kARAKTERISTIK Derajat
Derajat 2A
bakar 2B Derajat 3
1
kedalaman epiderm Superfisial Mild and deep Seluruh
al dermal (reticular) ketebalan kulit
(pappilary) (lebih dalam)
Wrana kulit merah Jingga hingga Merah tua, bintik Putih, tampak
merah merah hingga keringkasar,
putih hangus, hitam
lepuh - +/- +/- -
edema - + + +/-
CRT cepat cepat lambat Tdk ada
sensasi nyeri nyeri Sedikit nyeri Tidak nyeri
hingga tdk
Tusukan jarum berdarah berdarah berdarah Tidak berdarah
(pin pric) Hingga tdk
penyembuhan 2-5 hr 5-21 hr 21-35 hr (k/p skin Skin graft
graft)
Derajat luka bakar
Derajat 1
Lapisan epidermis
(kemerahan rasa seperti
tersengat
Waktu penyembuhan 3-
5 hari
Derajat luka bakar
Derajat 2A:
Dermis papilare
Terdapat bullae
Dressing
Prinsip: “Moist”
Luka bakar derajat 2A: membutuhkan
balutan yg menyerap eksudat, menjaga luka
tetap lembab dan tidak lengket
Ex. Transparan film, hydrocoloid, alginate,
foam
Bahan balutan yg mengandung silver
diberikan pada luka yg terkontaminasi
Derajat luka bakar
Derajat 2B
Mengenai dermis
reticularis
Luka bakar derajat 2B