Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia, telah menerbitkan Permendes Nomor 19 Tahun 2017 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2018.
Dalam permendes tersebut dijelaskan bahwa penggunaan dana Kampung
tahun 2018 terfokus untuk membiayai program atau kegiatan dan bidang pembangunan Kampung dan bidang pemberdayaan masyarakat Kampung.
Untuk bidang pembangunan Kampung, semua kegiatan yang dibiayai oleh
Dana Kampung harus dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kampung, peningkatan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan.
Sedangkan, untuk bidang pemberdayaan masyarakat Kampung, kegiatan
dituju untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas masyarakat Kampung dengan mendayagunakan potensi dan sumberdaya yang ada di Kampung sehingga Kampung dapat menghidupi dirinya secara mandiri.
Oleh karena itu, dalam rangka mempertajam prioritas penggunaan dana
Kampung tahun 2018 baik di bidang pembangunan Kampung dan pemberdayaan masyarakat Kampung. Kementerian Desa, PDTT telah merumuskan empat program prioritas dana Kampung tahun 2018.
Empat program prioritas dana Kampung 2018 Kemendesa, yaitu Program
Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades), Pembangunan Embung Air Kampung, Pembentukan Badan Usaha Milik Kampung (BUMKam), dan Pembangunan Sarana Olahraga Kampung.
Program prioritas dana Kampung 2018 tersebut dimasukan dalam dokumen
RKPKam 2018. Bagi Kampung yang sudah selesai menyusun dan menetapkan RKPKam, namun belum memasukan 4 prioritas tersebut, dapat melakukan revisi RKPKam.
Untuk diketahui bahwa berdasarkan hasil evaluasi bahwa pengelolaan dana
Kampung masih terdapat beberapa permasalahan yang perlu dijadikan perbaikan regulasi dan penyempurnaan pengelolaan dana Kampung.
Permasalahan yang ditemukan, seperti penggunaan dana Kampung diluar
bidang prioritas, pengeluaran dana Kampung tidak di dukung dengan bukti yang memadai, pekerjaan yang bisa dkerjakan secara swakelola dikerjakan oleh pihak ketiga, belanja diluar yang telah ditetapkan dalam APBKam, dll.