Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rangsangan tumbuh kembang pada bayi diberikan seawal mungkin setelah
bayi lahir. Otak, otot, kemampuan sensorik, kemampuan bahasa, dan kemampuan
psikomotor akan berkembang pesat bila dilakukan sedini mungkin / masa emas
tumbuh kembang. Banyak cara untuk melatih rangsangan tumbuh kembang bayi.
Dalam hal ini dapat dilakukan dengan baby gym and spa.
Baby Gym (senam bayi) merupakan bentuk permainan gerakan pada bayi,
yang bertujuan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan, serta
kemampuan pergerakan bayi secara optimal. Selain itu, untuk mengetahui jika
terjadi perkembangan yang salah secara dini. Ini merupakan tindakan antisipasi
yang tepat untuk penanganan agar bayi tumbuh normal. Baby gym atau senam
bayi sehat adalah salah satu cara stimulasi yang efektif. Ketika melatih senam
bayi, dapat juga sekaligus dapat melakukan pengamatan atau deteksi dini adanya
indikasi-indikasi penyimpangan perkembangan bayi, khususnya perkembangan
motorik.
Secara umum, perkembangan motorik dibedakan menjadi dua, yakni
motorik kasar dan motorik halus. Motorik kasar adalah bagian dari aktivitas
motorik yang mencakup keterampilan otot-otot besar, misalnya merangkak dan
berjalan. Sementara motorik halus melibatkan gerak otot-otot kecil, seperti
mengambil benda kecil dengan ibu jari dan telunjuk. SPA atau Solus Per
Aqua, yang berarti perawatan secara tradisional menggunakan media air. SPA
adalah suatu upaya kesehatan tradisional dengan pendekatan holistik, berupa
perawatan menyeluruh menggunakan kombinasi keterampilan hidroterapi, pijat,
aromaterapi, dan di tambahkan pelayanan makanan, minuman sehat serta olah
aktivitas fisik.
Disamping itu therapy SPA (Solus per Aquos) merupakan salah satu
tekhnik untuk menstimulasi perkembangan motorik dan sensorik bagi bayi karena
berada di suatu media Hydro sehingga massa bayi menjadi ringan dengan

11
demikian bayi akan bebas bergerak, seperti waktu dalam kandungan berada dalam
cairan amnion.
Di Lamongan, usaha jasa baby gym dan baby spa masih jarang ditemukan
dan belum berkembang secara baik. Sedangkan baby gym dan baby spa sendiri
mempunyai banyak manfaat bagi bayi maupun orang tua. Diperlukan tenaga yang
terampil dalam pelaksanaan usaha jasa baby gym dan baby spa. Oleh karena itu
peluang untuk mengembangkan usaha ini di Lamongan sangatlah besar dan cukup
menjanjikan untuk perkembangan selanjutnya.
B. Tujuan
Pendirian usaha jasa baby gym dan baby spa ini bertujuan untuk :
1. Mengembangkan usaha jasa di bidang kebidanan.
2. Berperan aktif dalam pembentukan lapangan kerja baru.
3. Melatih mental para anggota agar siap menghadapi dunia usaha.
4. Menciptakan suatu konsep baru tempat perawatan yang ditujukan bayi dan
anak dengan suasana, dengan fasilitas – fasilitas yang mendukung.
C. Visi
Mengaplikasikan keterampilan untuk mengembangkan usaha
D. Misi
1. Memberi pelayanan yang terbaik kepada konsumen.
2. Memperhatikan kualitas pelayanan yang diberikan.
3. Memberikan rangsangan untuk mengoptimalkan perkembangan sensorik
dan motorik anak.
4. Menciptakan berbagai inovasi-inovasi baru sesuai perkembangan dunia
usaha.

12
BAB II
RENCANA PEMASARAN

A. Ruang Lingkup Rencana Pemasaran


1. Jasa yang akan ditawarkan merupakan jasa baby gym dan baby spa.
2. Kegiatan usaha ini akan dilaksanakan setelah mahasiswa lulus dari
Pendidikan Kebidanan.
3. Kegiatan usaha ini akan dilaksanakan di daerah sekitar Paciran Lamongan.
4. Kegiatan pemasaran ini akan dilakukan oleh alumni pendidikan Bidan
Universitas Airlangga, sebagai pengaplikasian mata kuliah kewirausahaan
yang telah didapatkan saat kuliah. Selain itu untuk mengembangkan jiwa
kewirausahaan.
B. Konsep AIDA+S
1. Attention
Dalam attention ini seorang pemasar haruslah mampu membuat sebuah
media informasi agar mengandung daya tarik bagi konsumen. Membuat suatu
pernyataan yang mengungkap perhatian orang, membuat kata atau gambar yang
powerful yang bisa menarik perhatian hingga orang berhenti dan memperhatikan
isi pesan berikutnya.
Dalam usaha untuk menerapkan attention yaitu dengan membuka griya
dimana konsep griya tersebut terlihat menarik seperti istana bayi yang didalamnya
tersedia berbagai jasa yang ditawarkan untuk membuat bayi menjadi selayaknya
seorang ratu / raja. Jasa yang ditawarkan antara lain baby spa dan baby gym.
Memberi nama griya tersebut dengan nama yang unik, yaitu “MOM AND
ME” yang berarti ibu dan bayi akan mendapatkan beribu kesenangan tanpa
meninggalkan manfaat yang akan didapatkan. Dengan nama tersebut diharapkan
dapat menarik perhatian orang.
Logo yang akan digunakan adalah karikatur raja dan ratu bayi yang
memegang balon bertuliskan MM. Griya ini disimbolkan dengan huruf “MM”,
sehingga orang akan penasaran dengan kepanjangan dari symbol tersebut dan
ingin mengetahui lebih lanjut mengenai “MM” tersebut.

13
2. Interest
Interest adalah langkah setelah seorang pemasar mampu untuk membuat
sebuah media informasi tersebut agar dapat mengandung daya tarik bagi
konsumen, seorang pemasar haruslah memikirkan sebuah media informasi agar
dapat mengandung minat bagi calon pelanggan atau konsumennya tersebut. Media
informasi yang buruk melalaikan dalam melakukan tahapan ini, ditahap inilah
sebenarnya target atau konsumen bersedia memberikan waktunya untuk membaca
pesan dari pemasar lebih detail. Bangun minat pembaca dengan memberikan janji
solusi atas masalah atau harapan mereka.
Cara yang baik adalah dengan menjelaskan dengan sejelasnya manfaat
tersebut untuk meningkatkan interest. (Assael,2002) menjelaskan mengenai
Interest yaitu munculnya minat beli konsumen tertarik terhadap objek yang
dikenalkan oleh suatu pemasar. Dari rasa ketertarikan itu akan membuat orang
yang melewati akan berkunjung.
Dalam MM ini tersedia berbagai macam paket yang dapat dipilih yaitu:
1) Happy MM
Paket Happy MM ini meliputi baby spa pada bayi berumur
2) Hot MM
Paket Extra Hore menyediakan jasa baby gym
3) Mom and me
Menyediakan jasa baby spa dan baby gym

Selama threatment berlangsung, akan difasilitasi dengan dokumentasi


berupa foto ataupun video yang dapat dibawa pulang sesuai dengan kategori yang
dipilih saat sesi pemotretan. Foto dan video terserbut dapat dibawa pulang sebagai
kenang-kenangan, dengan demikian orang akan lebih tertarik untuk berkunjung ke
griya tersebut. Adapaun macam-macam tema kartun yang ditawarkan yaitu :
 Kategori laki-laki :
- Spiderman - Batman - Power ranger
- Spongebob - Upin-ipin

14
 Kategori perempuan :
- Cinderella - Jasmine - Snow white
- Rapunzelle - Hello Kitty
3. Desire
Selanjutnya langkah yang harus dilakukan oleh seorang pemasar ialah
memunculkan keinginan untuk mencoba atau memiliki, dimana dalam tahapan ini
pemasar haruslah jeli atau pintar membaca target atau konsumen dalam tahapan
ini. Langkah ini untuk membuktikan bahwa seorang pemasar mampu memberikan
solusi yang tepat dalam melakukan sebuah keputusan bagi konsumen.
Dalam tahap ini telah mempunyai motivasi untuk memiliki produk.
Sampai pada tahap ini, seorang pemasar telah berhasil menciptakan kebutuhan
calon pembeli. Sejumlah calon pembeli sudah mulai goyah dan emosinya mulai
tersentuh. Namun demikian timbul perlawanan dalam diri calon pembeli berupa
keraguan, benarkah produk atau jasa yang bersangkutan memberikan sesuatu
seperti yang dijanjikan iklannya. Setelah melihat produk-produk yang dijual
menarik minat, pelanggan akan membeli sesuai dengan keinginannya, terutama
dengan harga yang dipatok terjangkau.
4. Action
Dalam tahapan yang paling pusat ini seorang pemasar haruslah sudah
mengarah pada tindakan untuk membeli. Dalam tahapan action ini menjelaskan
langkah apa yang dilakukan oleh seorang pemasar dalam menginginkan untuk
pelanggan melakukan keputusan untuk membeli.
Dalam MM ini, pelayanan dari mulai konsumen datang, saat threatment
berlangsung hingga pelayanan selesai akan dilayani dengan pelayanan yang
berkualitas, dengan harapan agar konsumen merasa seperti raja yang diagungkan.
5. Satisfaction
Pelanggan akan menentukan apakah puas atau tidak dengan produk yang
dibeli, apabila puas akan kembali lagi. Pada tahap kepuasan atassatification
perusahaan harus dapat memastikan bahwa kualitas barang/jasa, dan ide yang
dibeli sesuai dengan harapan konsumen.

15
Dalam hal ini perusahaan dapat mengetahui pelayanan yang diberikan
kepada konsumen apakah konsumen merasa puas atau tidak, yaitu dengan cara
memberikan pesan dan kesan untuk meningkatkan pelayanan mutu yang akan
diberikan selanjutnya.
Para konsumen diberikan kertas untuk menulis kesan dan pesan selama
menikmati pelayanan jasa di MM ini, kemudian kertas-kertas tersebut di tempel
disebuah tempat yang sudah disediakan. Dengan tujuan agar para pengunjung
yang lain mengetahui komentar orang yang telah berkunjung di tempat usaha ini.
Selain itu juga untuk menjadikan introspeksi dan pengembangan diri bagi pemberi
jasa.
C. Komponen Marketing Concept
Sasaran utama Marketing ialah kepuasan konsumen. Untuk mencapai
sasaran tersebut, ada tiga komponen yang penting yaitu customerneeds and wants,
organizationally integrated marketing strategy, and Goal Achiement (Bygrave,
1994).
1. Customerneeds and wants
Untuk mencapai kepuasan konsumen maka produksi dan pengembangan
produk disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan, sehingga
pelanggan dapat puas dan kembali membeli produksi jasa.
2. Organizationally integrated marketing strategy
Dalam mencapai kepuasan maka perlu dilakukan strategi pemasaran yang
dapat menarik konsumen untuk datang kembali.
3. Goal Achiement
Dalam mencapai kepuasan pelanggan dibutuhkan sebuah tujuan atau target
dalam pemasaran jasa.
D. Strategi Pemasaran
Pemasaran yang akan dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung.
1. Face to face
Pada awal tahap promosi yang kami lakukan hanya mengandalkan promosi
dari mulut ke mulut ( face to face). Disini kami memanfaatkan kemampuan
untuk berinteraksi dengan orang lain agar mau berkunjung ketempat kami.

16
Selain itu kami juga akan meminta bantuan teman – teman untuk
menyebarkan tentang usaha yang kami jalankan.
2. Online
Dimana media online yang dilakukan baik melalui twitter, facebook,
Instagram,Path ,dan lain-lain digunakan sebagai media promosi MM ini,
selain itu pelanggan dapat bertanya-tanya seputar baby spa dan baby gym
yang kami tawarkan.
3. Membuka Griya
Griya yang akan dibuka disekitar daerah Paciran Kabupaten Lamongan akan
melayani langsung konsumen yang berkunjung ke griya dimana pada
pelayanan ini mengutamakan keramahan, ketrampilan, dan kenyamanan dalam
melayani pelanggan agar mereka puas dengan pelayanan yang dilakukan.
4. Brosure
Dengan mempublikasikan melalui brosure yang menampilkan gambar-gambar
serta manfaat dari baby spa and baby gym akan membuat masyarakat tertarik
untuk berkunjung dan mencoba.
5. Iklan di media cetak
Dengan menggunakan media cetak seperti Koran diharapkan masyarakat lebih
mengetahui keberadaan MM dan tertarik untuk mengunjunginya.
6. Radio daerah Paciran
Dengan menggunakan radio daerah Paciran diharapkan masyarakat sekitar
Paciran mengetahui keberadaan MM dan tertarik untuk mengunjunginya.
E. Marketing Mix (Bauran Pasar)
1. Product (produk)
Jasa yang ditawarkan adalah baby spa and baby gym yang bermanfaat bagi
kesehatan dan perkembangan baby.
2. Price (harga)
Harga dari jasa yang ditawarkan sangat terjangkau yaitu :
Hot MM : Rp 40.000,00
Happy MM : Rp 75.000,00
Mom and Me : Rp 100.000,00

17
3. Place (tempat)
Pelayanan MM ini akan dilakukan di bangunan milik orang tua saya yang
terletak di daerah Paciran Lamongan. Pelayanan dibuka setiap hari pada pukul
09.00 – 17.00 WIB.
4. Promotion (promosi)
Dalam melakukan promosi palayanan jasa ini dengan menyebarkan brosur,
iklan melalui media cetak, dan radio. Selain itu pemasangan banner di depan
Griya MM dan melalui media sosial seperti twitter ,Instagram,Path dan
facebook.
F. Pengembangan Produk
Apabila dari jasa yang ditawarkan mendapat respon positif dari masyarakat
maka akan diciptakan inovasi-inovasi lain seperti jasa baby mask
menggunakan masker alami yang terbuat dari buah-buahan, coklat ataupun
susu yang mempunyai banyak manfaat bagi kulit bayi.
G. Market Inteligent
1. Membentuk staf penjualan untuk menemukan dan melaporkan perkembangan
baru di pasar.
2. Menjadi konsumen di pelayanan jasa yang sejenis agar dapat membandingkan
dengan produk jasa kita.
3. Mencari informasi pada pelayanan jasa sejenis mengenai inovasi yang
dilakukan sehingga kita dapat mengembangkannya pada usaha jasa kita
dengan cara yang berbeda dan lebih baik.
4. Mencari informasi akan minat pasar seperti hal yang diharapkan masyarakat
mengenai usaha jasa untuk bayi yang kita tawarkan.
H. Analisa Swot
1. STRENGTH (Kekuatan)
a. Pelayanan mudah dilakukan
b. Usaha jasa yang sejenis masih belum banyak berkembang di daerah
Lamongan
c. Harga sesuai dengan pelayanan dan fasilitas yang diberikan

18
d. Pelayanan jasa yang diberikan mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan
dan perkembangan bayi
2. WEAKNESS (Kelemahan)
a. Harga belum dapat dijangkau oleh semua lapisan masyarakat
b. Fasilitas masih dalam tahap berkembang
c. Masyarakat belum familiar dengan adanya baby spa and baby gym
3. OPPORTUNITY (Peluang)
a. Saingan usaha jasa ini masih sedikit di Lamongan
b. Baby spa dan baby gym ini sedang menjadi isu terkini yang menarik
c. Masyarakat disekitar tempat usaha termasuk dalam golongan masyarakat
dengan ekonomi menengah keatas.
4. TREATMENT (Ancaman)
a. Tingkat kepuasan pelanggan yang berbeda-beda
b. Munculnya usaha jasa yang sama dan sejenis
c. Belum banyak peminat baby spa and baby gym

19
BAB III
RENCANA PRODUKSI

A. Sumber Dana
1. Dana awal
Dana awal menggunakan uang dari saya sendiri Rp 2.000.000
2. Pinjaman
Untuk kekurangan biaya produksi awal menggunakan dana pinjaman Bank
Rp 5.000.000
B. Sumber Daya Manusia
1. Jumlah Pegawai
Sumber daya manusia dalam menjalankan usaha MM ini yaitu
sejumlah 5 orang dengan pembagian jadwal shift kerja masing-masing.
2. Pelatihan Pegawai
Memberikan kesempatan dan memfasilitasi perwakilan dari
pegawai yaitu sejumlah 5 orang untuk mengikuti pelatihan terkait ilmu
terkait dalam memerikan pelayanan Baby Gym dan Baby Spa.
C. Biaya Produksi dan Pendapatan
1. Biaya Peralatan Dasar (tidak habis pakai)
No. Peralatan Quantitas Harga Jumlah
1. Kolam 2 Rp 500.000 Rp 1.000.000
2. Pelampung 2 Rp 35.000 Rp 70.000
bayi
3. Matras 2 Rp 200.000 Rp 400.000
4. Background 8 Rp 50.000 Rp 400.000
5. Heater 2 Rp 1.000.000 Rp 2.000.000
6. Kamera * * *
7. DVD Player * * *
8. Thermometer 2 Rp 50.000 Rp 100.000
9. Handuk 10 Rp 15.000 Rp 150.000
10. Mainan Rp 200.000

20
Rp 4.320.000
*menggunakan barang dari saya sediri

2. Biaya Bahan (habis pakai)


No. Peralatan Quantitas Harga Jumlah
1. Minyak telon 10 Rp 6.000 Rp 60.000
2. Aromatherapy 2 Rp 40.000 Rp 80.000
3. Bahan spa 5 set Rp 50.000 Rp 250.000
(shampoo,
sabun, bedak,
baby oil)
4. Kartu pesan Rp 10.000
dan kesan
Rp 400.000

3. Biaya promosi

No. Peralatan Quantitas Harga Jumlah

1. Brosure Rp 50.000
2. Media cetak Rp 50.000
3. Radio Rp 50.000
Rp 150.000

4. Biaya pelatihan pegawai


No. Jumlah peserta pelatihan Biaya
5 orang 5 x Rp 150.000
TOTAL Rp 750.000

21
TOTAL BIAYA = Biaya Alat + Biaya Bahan + Biaya Promosi +
Biaya Pelatihan egawai
= Rp 4.320.000 + Rp 400.000 + Rp 150.000 +
Rp 750.000
= Rp 5.620.000

5. Estimasi Pendapatan
Setiap harinya, diharapkan minimal ada konsumen di setiap paket
yang disediakan, dengan jumlah pendapatan sebagai berikut :
Hot Hore : Rp 40.000,00
Happy Hore : Rp 75.000,00
Hore-Hore : Rp 100.000,00 +
Rp 215.000,00

Dalam pengelolaan usaha ini, system pengalokasian pendapatan yaitu 40


% untuk pengembalian modal awal dan 60 % untuk gaji pegawai dan simpanan
usaha. Dengan jumlah pendapatan perhari Rp 215.000,00 maka dapat dirincikan :
- 40 % x Rp 215.000, 00 = Rp 86.000,00
- 60 % x Rp 215.000, 00 = Rp 129.000,00

Dengan uang pengembalian modal awal setiap harinya diperkirakan Rp


86.000,00 , maka dalam waktu 3 bulan akan terakumulasi uang dengan jumlah
sebagai berikut :
Rp 86.000,00 x 90 hari = Rp 7.740.000,00
Sehingga dapat diperkirakan uang modal awal akan dapat kembali dalam
waktu 3 bulan tersebut, dengan minimal ada satu konsumen setiap paket yang
disediakan.

22
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Baby spa merupakan salah satu tekhnik untuk menstimulasi perkembangan
motorik dan sensorik bagi bayi karena berada di suatu media Hydro sehingga
massa bayi menjadi ringan dengan demikian bayi akan bebas bergerak, seperti
waktu dalam kandungan berada dalam cairan amnion.
Baby Gym (senam bayi) merupakan bentuk permainan gerakan pada bayi,
yang bertujuan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan, serta
kemampuan pergerakan bayi secara optimal.
Mom and Me merupakan salah satu usaha dibidang jasa yang menawarkan
baby spa dan gym untuk bayi dengan berbagai macam inovasi yang ditawarkan
untuk menarik perhatian masyarakat.
B. SARAN
Diharapakan usaha ini menjadi langkah untuk mengaplikasikan ilmu yang
telah didapat dan meningkatkan minat untuk melakukan wirausaha serta
mengembangkan jiwa usaha.

23
Lampiran

Bahan spa
(shampoo, sabun, bedak, baby oil)

Thermometer

24
Aromatherapy

Matras

Neck Ring/ Pelampung bayi

25
Kolam bayi

Gambaran ruangan

Treatment Baby Spa

26
Treatment Baby Gym

Contoh tema kategori cewek

Contoh tema kategori cowok

27

Anda mungkin juga menyukai